{"title":"ANALISA SISTEM SALURAN DRAINASE TAMBANG BATUBARA DI LOKASI Pit-3 TANJUNG ENIM DENGAN PROGRAM HECRAS 4.10","authors":"Yunan Hamdan, Reini Silvia Ilmiaty","doi":"10.35449/teknika.v8i2.197","DOIUrl":"https://doi.org/10.35449/teknika.v8i2.197","url":null,"abstract":"Genangan air tidak hanya dialami oleh kawasan perkotaan yang terletak di dataran rendah saja, bahkan dialami kawasan yang terletak didataran tinggi. Banjir atau genangan di suatu kawasan terjadi apabila sistem yang berfungsi untuk menampung genangan itu tidak mampu menampung debit yang mengalir, hal ini akibat dari tiga kemungkinan yang terjadi yaitu: kapasitas sistem yang menurun, debit aliran air yang meningkat, atau kombinasi dari kedua-duanya, yang apabila tidak dikelola dengan baik akan berdampak pada lokasi kerja serta kerusakan pada badan jalan, sehingga dengan adanya permasalahan itulah perlu untuk menganalisis kembali perhitungan keandalan sistem saluran drainase tambang batu bara di Tanjung Enim, dengan menggunakan program HECRAS 4,10. Dari hasil analisis didapatkan bahwa sistem saluran pada saluran drainase air bekas tambang batubara Pit-3 Tanjung Enim mulai dari profil penampang (P-1) sampai dengan (P-10) masih aman atau kondisi stabil (tidak melimpas) yang artinya tidak terjadi over flow pada saluran. Perhitungan dilakukan untuk kala ulang 5 tahun dengan debit banjir rencana sebesar 41,36 m3/det dan R24 sebesar 619,77 mm serta I sebesar 454,81 mm/jam. \u0000 \u0000Kata Kunci: Sistem Drainase Tambang, Program HECRAS 4.10","PeriodicalId":378384,"journal":{"name":"TEKNIKA: Jurnal Teknik","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134189932","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Muhammad Sutrisno, Nita Nurdiana, Yudi Irwansi, M. A. Amin
{"title":"EVALUASI SISTEM PENERANGAN DI LAPANGAN BULU TANGKIS KAMPUS B UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG","authors":"Muhammad Sutrisno, Nita Nurdiana, Yudi Irwansi, M. A. Amin","doi":"10.35449/teknika.v8i2.183","DOIUrl":"https://doi.org/10.35449/teknika.v8i2.183","url":null,"abstract":"Lapangan bulu tangkis indoor Kampus B Universitas PGRI Palembang merupakan lapangan bulu tangkis yang di manfaatkan oleh mahasiswa program studi FKIP Olahraga untuk melakukan pratikum juga bisa di manfaatkan untuk siswa-siswi SMA PGRI. Pada lapangan bulu tangkis indoor sangat dibutuhkan lampu penerangan, agar pemain dapat bermain dengan baik. Pencahayaan merupakan salah satu faktor penting dalam perancangan gedung olahraga dan lapangan bulu tangkis, hal ini berguna untuk menunjang kenyamanan dalam beraktivitas dan keselamatan jika terjadi keadaan darurat. Pencahayaan olahraga dibagi menjadi dua jenis yaitu pencahayaan alami dengan memanfaatkan sinar matahari dan pencahayaan buatan yang menggunakan cahaya buatan yaitu lampu. Di dalam perancangan pencahayaan buatan di lapangan bulu tangkis di butuhkan pencahayaan yang baik dan sesuai dengan standar pencahayaan yaitu 200-400 lux. Berdasarkan analisa hasil perhitungan lampu dilapangan bulu tangkis di kampus B Universitas PGRI Palembang dimana lapangan tersebut menggunakan lampu TL 40 Watt dengan lumen sebesar 3000. Pada saat semua lampu dinyalakan tidak ada satu titik pun yang mendekati nilai standar pencahayaan lapangan bulu tangkis. \u0000Kata kunci : Pencahayaan, Intensitas Cahaya, Evaluasi Sistem Penerangan","PeriodicalId":378384,"journal":{"name":"TEKNIKA: Jurnal Teknik","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126672332","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISA PENGARUH TEKANAN POMPA TERHADAP DEBIT AIR DAN PUTARAN TURBIN","authors":"Boni Junita, A. Intang, M. Zahardi","doi":"10.35449/teknika.v8i2.188","DOIUrl":"https://doi.org/10.35449/teknika.v8i2.188","url":null,"abstract":"Pada penelitian ini diaplikasikan turbin sederhana untuk mendapatkan energi listrik dalam skala kecil dengan penggerak energi kinetik aliaran air dari tekanan pompa. Pompa sebagai sumber energi dengan meningkatkan energi kinetik air sehingga menggerakkan turbin karena debit air yang dihasilkannya tersebut. Pada penelitian ini diasumsikan bahwa tekanan pompa berpengaruh terhadap debit air, semakin besar tekanan yang diberikan maka debit air akan semakin kecil. Tekanan pompa mempengaruhi debit air dan daya turbin. \u0000Kata kunci: debit, tekanan, turbin","PeriodicalId":378384,"journal":{"name":"TEKNIKA: Jurnal Teknik","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125436333","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGOLAHAN AIR NIRA DENGAN VACUUM EVAPORASI MENJADI GULA AREN CAIR","authors":"Slamet Wiyono, E. Erwin, Syarif Abdullah","doi":"10.35449/teknika.v8i2.196","DOIUrl":"https://doi.org/10.35449/teknika.v8i2.196","url":null,"abstract":"Sebagai salah satu turunan produk dari aren, gula aren cair memiliki pangsa pasar tersendiri yang menjanjikan. Pengolahan nira cair selama ini masih menggunakan metode tradisional dengan pemanasan diatas 120C dimana proses ini menyebabkan proses Reaksi Maillard yang berlebih yang bisa menyebabkan kanker. Penelitian ini menciptakan proses pengevaporasian kadar air melalui proses pemanasan dibawah 100 C melalui proses vacuum evaporasi. hasil eksperimen menunjukkan bahwa tekanan vacuum sangat berpengaruh pada temperatur didih air, pada 0,24 Atm proses vacuum evaporasi dapat mengurangi hingga 80% kadar air dalam waktu 9 jam, selain itu produk gula aren cair yang dihasilkan berwarna lebih muda dibandingkan produk proses secara tradisional. \u0000Kata kunci: Vacuum Evaporator, gula cair","PeriodicalId":378384,"journal":{"name":"TEKNIKA: Jurnal Teknik","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124322273","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISA KAPASITAS SAMBUNGAN KOLOM-BALOK BAJA MENGGUNAKAN STIFFENER PADA BALOK DENGAN CBFEM METHOD","authors":"Sapta Sapta, Sari Farlianti","doi":"10.35449/teknika.v8i2.185","DOIUrl":"https://doi.org/10.35449/teknika.v8i2.185","url":null,"abstract":"CBFEM method adalah metode analisa finite element untuk menganalisa sambungan kolom-balok dengan memodelkan elemen sambungan secara detail dan presisi, dimana setiap elemen (plates and bolts) pada sambungan dihasilkan analisa tersendiri dengan FEA. Pada artikel ini disajikan hasil analisa kapasitas sambungan kolom-balok (sambungan baut) berdasarkan AISC 360-16 (ANSI/AISC 360, 2016) menggunakan CBFEM method dengan program bantu yaitu software IDEA Statica 2.1. Penentuan elemen-elemen sambungan (dimensi dan ukuran) menggunakan ketentuan dalam ANSI/AISC 358 “prequalified connections for special and intermediate frame for seismic applications”. Dari hasil analisa yang dilakukan dengan software IDEA Statica 2.1, didapatkan bahwa dengan menggunakan stiffener dapat mengurangi tegangan-regangan yang terjadi pada web balok, akan tetapi meningkatkan tegangan dan regangan yang terjadi pada top flange dan bottom flange. Untuk kapasitas sambungan tidak menimbulkan peningkatan yang signifikan. \u0000 \u0000Kata kunci : CBFEM method, stiffener, web, flange, vertical bracket","PeriodicalId":378384,"journal":{"name":"TEKNIKA: Jurnal Teknik","volume":"92 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128591969","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS KONDISI DAN KINERJA LALU LINTAS JALAN MP. MANGKUNEGARA, KOTA PALEMBANG","authors":"Ramadhani Ramadhani, S. Meidiani","doi":"10.35449/TEKNIKA.V8I1.169","DOIUrl":"https://doi.org/10.35449/TEKNIKA.V8I1.169","url":null,"abstract":"Bertambahnya jumlah penduduk dan peningkatan kebutuhan masyarakat akan menimbulkan peningkatan akan kepemilikan kendaraan sehingga dapat terjadi peningkatan jumlah arus lalu lintas pada ruas jalan. Jalan MP Mangkunegara merupakan salah satu jalan arteri yang berada di Kota Palembang termasuk dalam klasifikasi jalan kelas II dengan kepadatan lalu lintas sedang. Jalan ini banyak dilalui kendaraan angkutan dan juga kendaraan penumpang sehingga dapat berpotensi mengalami tingkat kemacetan lalu lintas. Lokasi penelitian berada pada Jalan MP Mangkunegara yaitu dari Simpang Patal sampai Simpang Sirna Raga dengan panjang jalan sekitar 750 meter. Analisis data yang dilakukan berupa kinerja ruas jalan yang mengacu pada MKJI 1997 berupa parameter kapasitas jalan dan derajat kejenuhan. Hasil penelitian menunjukkan kapasitas ruas jalan MP. Mangkunegara diperoleh sebesar 2843 smp/jam dengan derajat kejenuhan sebesar 0,39. Kinerja lalu lintas di persimpangan pada Jalan MP Mangkunegara secara keseluruhan memiliki derajat kejenuhan sebesar 0,37 – 0,54 dengan level of service B dan C. \u0000 \u0000Kata Kunci: Kapasitas Jalan, Derajat Kejenuhan, Level of Service","PeriodicalId":378384,"journal":{"name":"TEKNIKA: Jurnal Teknik","volume":"59 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131531059","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"KAJIAN SIFAT MEKANIK CORAN ALUMINIUM DAUR ULANG HASIL PELEBURAN DAPUR PEMBAKARAN LANGSUNG INDUSTRI RUMAHAN","authors":"N. Nukman, Yenky Oktaryan Safutra","doi":"10.35449/TEKNIKA.V8I1.180","DOIUrl":"https://doi.org/10.35449/TEKNIKA.V8I1.180","url":null,"abstract":"Aluminium adalah salah satu material yang paling banyak digunakan dalam bidang industri. Sebagai salah satu cara untuk mengurangi limbah logam pada lingkungan dilakukan proses daur ulang yaitu dengan cara melebur kembali limbah logam atau yang disebut dengan proses pengecoran. Dalam penelitian ini akan dilakukan pengkajian sifat mekanik hasil pengecoran aluminium bekas. Untuk sebagian spesimen hasil cor akan dilakukan proses perlakuan panas yang diharapkan dapat memperbaiki sifat mekaniknya. Terjadi peningkatan nilai rata-rata kekuatan impak dan rata-rata kekuatan tarik setelah dilakukan proses perlakuan panas terhadap spesimen. Dimana nilai rata-rata kekuatan impak tertinggi dimiliki oleh spesimen yang mengalami proses perlakuan panas annealing kemudian diquenching dengan media air yaitu untuk rata-rata energi impak sebesar 2,419 J dan untuk nilai rata-rata nilai energi impak persatuan luas (W) sebesar 0,0302. Sedangkan untuk rata-rata nilai tegangan ultimate (su) tertinggi dimilki oleh spesimen yang diannealing kemudian ditempering yaitu sebesar 15,692 kgf/mm2 dan untuk rata-rata nilai tegangan fracture (sf) tertinggi dimilki oleh spesimen yang diannealing kemudian ditempering yaitu sebesar 15,404 kgf/mm2. Sedangkan untuk nilai kekerasan tertinggi dimiliki oleh spesimen tanpa perlakuan panas yaitu sebesar 152,787. \u0000 \u0000Kata kunci : Aluminium Bekas, Pengecoran, Perlakuan Panas, Uji Sifat Mekanik.","PeriodicalId":378384,"journal":{"name":"TEKNIKA: Jurnal Teknik","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125668849","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERBANDINGAN GAYA GESEK FLUIDA/STOKES ANTARA PELUMAS BARU DAN PELUMAS BEKAS","authors":"Elina Sandra","doi":"10.35449/TEKNIKA.V8I1.182","DOIUrl":"https://doi.org/10.35449/TEKNIKA.V8I1.182","url":null,"abstract":"Konsep mekanika fluida adalah konsep yang membahas gerak atau aliran zat cair dan zat gas. Dalam dunia permesinan, fluida dan mekanikanya memiliki peran yang cukup dibilang penting dan sangat krusial. Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan perbedaan gaya gesek suatu fluida berjenis pelumas mesin baru dalam kemasan dengan yang sudah dipakai. Prosedur dalam penelitian ini terdiri dari beberapa tahap adalah sebagai berikut Persiapan Penelitian dan Pengujian. Lokasi Penelitian dilakukan di Laboratorium Konversi Energi Prodi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Taman siswa Palembang. Variabel yang dipakai pada penelitian kali ini adalah jenis oli yang digunakan, yaitu 10W-30 merek AHM OIL MPX1 untuk oli baru dan oli bekas. Variasi beban bola dengan diameter 7 (tujuh), 9 (Sembilan) dan 20 (duapuluh) mm. \u0000Dari hasil penelitian ini maka dapat disimpuklan semakin besar sebuah beban yang dijatuhkan ke dalam suatu fluida akan berbanding lurus pula gaya gesek yang dialami oleh benda/beban tersebut. Pada variabel jenis pelumas pada penelitian ini, bahwa gaya gesek yang terjadi pada sebuah beban yang bergerak di dalam pelumas baru yang lebih kecil apabila dibandingkan dengan pelumas bekas.","PeriodicalId":378384,"journal":{"name":"TEKNIKA: Jurnal Teknik","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134481755","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisa Kelayakan Ekonomi Proyek Pembangunan IPAL Kota Palembang ( Studi Kasus Pada Jalan RE Martadinata Kelurahan II Ilir )","authors":"Osfaldo Osfaldo, Delli Noviarti","doi":"10.35449/TEKNIKA.V8I1.165","DOIUrl":"https://doi.org/10.35449/TEKNIKA.V8I1.165","url":null,"abstract":"Pemerintah telah melaksanakan pembangunan jaringan IPAL untuk membantu meningkatkan kesehatan dan produktivitas masyarakat Kota Palembang. IPAL atau Instalasi Pengolahan Air Limbah merupakan suatu sistem untuk mengolah air limbah (domestik maupun industri) yang dilakukan secara terpusat sehingga ketika dibuang ke lingkungan sudah tidak mencemari lagi. Berdasarkan survey, wawancara dan analisis yang telah dilaksanakan, maka dapat disimpulkan bahwa dampak dari pembuangan limbah cair domistik di lingkungan masyarakat kelurahan 2 Ilir ternyata sangat berbahaya bagi kesehatan, serta banyak meinimbulkan kerugian, terutama dapat menyebabkan banjir pada setiap datangnya hujan, menyebabkan kerusakan infrstruktur jalan, rumah penduduk beserta isinya, serta bahaya pada kesehatan masyarakat. Berdasarkan analisa perhitungan maka diperoleh nilai BCR > 1 pada tahun 2030 atau 10 tahun dari sekarang, NPV > 0 juga pada tahun 2030 atau 10 tahun dari sekarang. Maka dapat disimpulkan bahwa life time nya bisa untuk 10 tahun. Juga didapat nilai IRR 9,88 % di atas suku bunga 8%, sehingga proyek ini memang layak untuk dilaksanakan. Tujuan proyek ini kedepannya untuk mengelola air limbah sehingga dapat digunakan kembali (reuse), maka tentu benefit yang akan didapatkan ke depannya akan lebih banyak. \u0000Kata Kunci: IPAL, Kelurahan II Ilir, Kelayakan ekonomi","PeriodicalId":378384,"journal":{"name":"TEKNIKA: Jurnal Teknik","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126855613","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH PENAMBAHAN SUPER PLASTICIZER KEDALAM CAMPURAN BETON TERHADAP KUAT TEKAN BETON K-400 PADA UMUR 28 HARI","authors":"Susi Riwayati, Andri Agusti","doi":"10.35449/TEKNIKA.V8I1.170","DOIUrl":"https://doi.org/10.35449/TEKNIKA.V8I1.170","url":null,"abstract":"Superplasticizer merupakan salah satu bahan additive yang sering digunakan untuk mempermudah pengerjaan beton (workability). Penggunaan superplasticizer dengan jumlah tertentu dapat meningkatkan mutu beton, sebagai akibat adanya pengurangan pemakaian air sehingga faktor air semen menjadi lebih rendah dengan slump yang meningkat. Penelitian ini dilakukan pada Laboratorium PT. Perkasa Adiguna Sembada selama 3 bulan. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data didapatkan hasil bahwa penggunaan Superplasticizer sebagai bahan tambah sangat mempengaruhi hasil kuat tekan beton dengan kekuatan tinggi, di mana kuat tekan beton normal 28 hari mendapatkan hasil 412,5 kg/cm2. Pada penambahan superplasticizer 3% pada umur 28 hari mendapatkan nilai optimum sebesar 452,6 kg/cm2. Jadi Superplasticizer sangat berpengaruh terhadap kuat tekan beton. \u0000 \u0000Kata kunci: Kuat tekan beton, Mutu K-400, Superplasticizer ","PeriodicalId":378384,"journal":{"name":"TEKNIKA: Jurnal Teknik","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115977273","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}