{"title":"PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG DETEKESI DINI TUMBUH KEMBANG BALITA PADA ORANGTUA DI POSYANDU MELATI LEDOK KOTA SALATIGA","authors":"Sherkia Ichtiarsi Prakasiwi, Agustin Rahmawati, Siti Istiana","doi":"10.26714/JPMK.V2I2.5948","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/JPMK.V2I2.5948","url":null,"abstract":" Periode emas manusia berawal dari janin dalam kandungan hingga usia 2 tahun, periode tersebut merupakan hal yang sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Nutrisi yang baik dan cukup, status kesehatan yang baik, pengasuhan yang benar, dan stimulasi yang tepat pada periode ini akan membantu anak untuk tumbuh sehat dan mampu mencapai kemampuan optimalnya. Presentase stunting di Indonesia pada tahun 2018 tercatat 30,8% kemudian pada 2019 sedikit menurun menjadi 27,67% (Riskesdas, 2019). Data dari Dinas Kesehatan Kota Salatiga menunjukan 738 anak mengalami stunting atau 6,93% di tahun 2018. Tujuan pengabdian ini untuk memberikan pendidikan kesehatan pada orangtua yang memiliki balita tentang mendeteksi secara dini tumbuh kembang dari balita di wilayah Posyandu Melati Ledok dalam upaya untuk menurunkan angka stunting di Kota Salatiga. Metode pengabdian ini menggunakan desain cross sectional, sasaran pengabdian masyarakat adalah orangtua balita di wilayah Posyandu Melati Ledok. Hasil pengabdian didapatkan adanya peningkatan pengetahuan orangtua tentang tumbuh kembang balita, yaitu kategori baik 31 orang (69%) , cukup 12 orang (27%), kurang 2 orang (4%). Diharapkan melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini, orangtua dapat melakukan deteksi dini tumbuh kembang balita secara mandiri guna mencegah timbulnya stunting pada anak.","PeriodicalId":373835,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-07-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132115849","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
S. Rahayu, Ida Ariyanti, Runjati Runjati, E. Ulfiana
{"title":"PENDAMPINGAN KADER DALAM UPAYA PREVENTIF TERJADINYA ENGORGEMENT PADA IBU MENYUSUI DI WILAYAH KELURAHAN GEDAWANG KECAMATAN BANYUMANIK KOTA SEMARANG","authors":"S. Rahayu, Ida Ariyanti, Runjati Runjati, E. Ulfiana","doi":"10.26714/JPMK.V2I2.5950","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/JPMK.V2I2.5950","url":null,"abstract":"Menyusui merupakan proses alamiah yang akan di hadapi oleh seorang ibu, namun bila tidak dipersiapkan sejak awal dapat menimbulkan beberapa masalah seperti payudara bengkak, puting susu lecet. Tujuan pengabdian ini adalah mengajarkan kepada kader dan ibu hamil pencegahan terjadinya engorgement dengan pelatihan, pendampingan ibu hamil dan menyusui dalam mempersiapkan pemberian ASI. Langkah kegiatan adalah memberikan pelatihan kepada 40 kader kesehatan dan ibu hamil, tentang ASI ekslusif, masalah-masalah menyusui, cara mengatasi engorgement, pada pertemuan selanjutnya dilakukan praktik kompres daun dadap serep dan kompres hangat payudara. Kegiatan dilakukan di RW II dan III Kelurahan Gedawang bulan Agustus sd Oktober 2018. Hasil kegiatan skor rata-rata pengetahuan ibu sebelum diberikan pelatihan tentang ASI ekslusif 65, skor masalah menyusui 68, cara mengatasi engorgement 65 dan kompres daun dadap serep dan kompres hangat dingin 61. Setelah pelatihan selesai diberikan post test terjadi kenaikan skor pengetahuan ASI ekslusif menjadi 83, masalah menyusui 82, cara mengatasi engorgement 80, dan kompres daun dadap serep dan kompres hangat dingin skore 78. Diharapkan kader di wilayah kelurahan Gedawang dapat mendampingi ibu nifas dalam memberikan ASI ekslusif, di wilayahnya serta ibu hamil dapat mempersiapkan sedini mungkin dalam memberikan ASI dan cara-cara mengatasi masalah menyusui.","PeriodicalId":373835,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","volume":"58 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-07-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114986581","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
N. Indrawati, D. Puspitaningrum, E. Kusumawati, Alja Elmi Untari, Ika Puspita Putri
{"title":"PENGABDIAN BIDAN PEMASANGAN DAN PELEPASAN KONTRASEPSI IUD, IMPLANT DAN PEMERIKSAAN IVA KERJASAMA UNIMUS, PKBI DAN P2KP DI KOTA SEMARANG","authors":"N. Indrawati, D. Puspitaningrum, E. Kusumawati, Alja Elmi Untari, Ika Puspita Putri","doi":"10.26714/jpmk.v2i2.5946","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/jpmk.v2i2.5946","url":null,"abstract":"Data Kemenkes per 31 Januari 2019, terdapat angka kanker payudara 42,1 per 100.000 penduduk dengan rata-rata kematian 17 per 100.000 penduduk dan kanker serviks sebesar 23,4 per 100.000 penduduk dengan rata-rata kematian 13,9 per 100.000 penduduk. Kemenkes telah berupaya untuk pencegahan dan pengendalian kanker di Indonesia dengan cara deteksi dini kanker payudara dan kanker serviks pada perempuan usia 30-50 tahun. Data Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan terdapat dua jenis kanker yang paling banyak diderita masyarakat Indonesia, yakni kanker payudara dan kanker leher rahim (serviks). Tujuan pengabdian ini memberikan pemeriksaan IVA Test dan melakukan pemasangan dan pelepasan Implant dan IUD. Metode pengabdian ini menggunakan studi lapangan, FGD, Pemeriksaan langsung, meliputi : Penyuluhan dan pemeriksaan IVA Test, Pendidikan Kesehatan tentang KB MKJP IUD dan Implant serta pemasangan dan pelepasan Implant dan IUD. Hasil : di kelurahan Bandarharjo wanita usia subur yang positif sejumlah 7 orang (20 %), peserta yang IVA Test yang negatif sejumlah 28 orang (80 %). Pemeriksaan IVA di Test di Lapas Bulu dari total 22 yang diperiksa hasilnya 95,45 % IVA Test Negatif. Sasaran Safari KB adalah PUS warga Kelurahan Kalicari, Kota Semarang. Implant ada 8 PUS dan IUD ada 3 PUS. Simpulan pengabdian ini dapat memberikan informasi kepada WUS tentang deteksi dini Lesi Pra Kanker dan pemasangan Implant dan IUD gratis pada akseptor lama MKJP.","PeriodicalId":373835,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-07-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132414821","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
D. Puspitaningrum, N. Indrawati, I. Purwanti, Hidayatul Maghfiroh, Alifta Alifta
{"title":"PENINGKATAN PEMAHAMAN BIDAN KOORDINATOR TENTANG STANDAR OPERATING PROSEDUR PREMARITAL SKRINING DI PUSKESMAS SEKOTA SEMARANG","authors":"D. Puspitaningrum, N. Indrawati, I. Purwanti, Hidayatul Maghfiroh, Alifta Alifta","doi":"10.26714/jpmk.v2i1.5371","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/jpmk.v2i1.5371","url":null,"abstract":"Salah satu indikator kesehatan adalah Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia, dimana menurut SDKI 2012 mengalami peningkatan AKI menjadi 359 kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup namun menurut hasil SUPAS 2015 AKI mengalami penurunan menjadi 305 kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup. Banyak upaya pemerintah melalui Kementerian Kesehatan yang telah dilakukan seperti program EMAS tahun 2012 yang dimana melakukan peningkatan pelayanan kesehatan dan tenaga kesehatan yang lebih baik. Pada program EMAS pemerintah ada 6 yang diprogramkan yaitu pelayanan kesehatan ibu hamil, pelayanan imunisasi TT, pelayanan kesehatan ibu bersalin, nifas, penanganan komplikasi kebidanan dan pelayanan KB.. Dari program pemerintah tersebut belum ada program pelayanan bagi calon pengantin atau pelayanan pranikah yang bisa menjadi pencegahan adanya angka kematian ibu.Dengan begitu perlu adanya SOP premarital skrining, namun sebelum lebih lanjut program ini dilanjutkan perlu diberikan adanya pemahaman SOP. Tujuan adalah mengetahui karakteristik responden dalam pemahaman akan SOP premarital. Hasil Mayoritas bidan koordinator setelah dilakukan sosialisasi tentang pemahaman SOP premarital mayoritas Bidan mempunyai respon yang baikpada setiap item pernyataan tentang SOP premarital skrining. Kesimpulan dengan adanya pemahaman SOP ini diharapkan bidan dapat meningkatkan edukasi bagi premarital dan menjadi program preventif nantinya dalam penurunan Angka Kematian Ibu.","PeriodicalId":373835,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121064685","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PERSONAL HYGIENE PADA REMAJA PUTRI DI SMP 1 MUHAMMADIYAH BANJARMASIN","authors":"Domas Nurchandra, Mirawati Mirawati, Fika Aulia","doi":"10.26714/jpmk.v2i1.5368","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/jpmk.v2i1.5368","url":null,"abstract":"Masa remaja merupakan salah satu periode dari perkembangan manusia. Pada masa ini terjadi suatu perubahan baik biologis, psikologis maupun social. Perubahan yang terjadi pada remaja putri ditandai dengan menarche (haid pertama), perubahan pada dada, tumbuhnya rambut kemaluan dan juga pembesaran panggul. Kesehatan reproduksi di kalangan wanita merupakan masalah yang penting untuk diperhatikan. Masalah kesehatan organ reproduksi pada remaja perlu mendapat perhatian yang serius, karena masalah tersebut paling sering muncul pada negara-negara berkembang termasuk Indonesia. Pendidikan kesehatan reproduksi merupakan salah satu alternatif, dengan memberikan informasi kepada remaja agar mengetahui bagaimana cara menjaga kesehatan reproduksi kewanitaan agar terhindar dari penyakit organ reproduksi mereka yaitu memberikan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi remaja khususnya pada remaja putri dan bagaimana menjaga kebersihan organ reproduksi. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui sosialisasi edukasi tentang personal hygiene untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri mengenai kebersihan diri/ personal hygine. Kegiatan ini dilakasanakan pada tanggal 13 Juni 2019 di SMP Muhammadiyah 1 dan dihadiri oleh 30 remaja. Hasil adanya peningkatan pengetahuan tentang personal hygiene pada remaja putri di SMP 1 Muhammadiyah Banjarmasin. Diharapkan SMP Muhammadiyah 1 bisa membuat program Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja sehingga para siswi bisa selalu mendapat informasi terkait kesehatan reproduksi sehingga bisa terhindar dari berbagai penyakit terutama penyakit gangguan reproduksi.","PeriodicalId":373835,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","volume":"134 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131811578","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENINGKATAN PENGETAHUAN SISWA SMA MUHAMMADIYAH TENTANG TIGA ANCAMAN DASAR KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA (TRIAD KRR)","authors":"Fatiah Handayani","doi":"10.26714/jpmk.v2i1.5363","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/jpmk.v2i1.5363","url":null,"abstract":"Masa transisi dari masa anak-anak menuju dewasa menjadikan remaja sosok yang rentan berbagai masalah. Permasalahan yang berisiko pada remaja saat ini adalah ancaman kesehatan reproduksi. Ancaman ini terdiri dari tiga sub masalah yaitu HIV/AIDS, seksualitas dan NAFZA. Tujuan kegiatan adalah memberikan informasi kepada siswa remaja SMA tentang TRIAD KRR. Metode kegiatan adalah pendampingan dengan pemberian infomasi tentang TRIAD KRR meliputi materi seksualitas, HIV/AIDS dan NAFZA. Sasaran kegiatan adalah sebagian siswa SMA Muhammadiyah 4 Margahayu Kabupaten Bandung kelas VIII sebanyak 10 orang. Pemilihan siswa didasarkan pada salah satu aspek yaitu keaktifan di Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS). Pemberian informasi dilakukan selama 2 kali pertemuan dengan durasi setiap pertemuan 100-120 menit. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan memberikan kuesioner yang berisi pertanyaan tentang TRIAD KRR dan data dianalisis secara univariat. Hasil kegiatan menunjukkan perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan. Semua responden berada dalam kategori pengetahuan baik (100%), sebelumnya sebagian besar siswa berpengetahuan kurang tentang TRIAD KRR yaitu 80%., dan 20% pengetahuan cukup. Kesimpulan kegiatan adalah terlaksananya pendampingan penyuluhan kepada siswa SMA kelas VII tentang materi seksualitas, HIV/AIDS dan NAFZA sebagai sub bahasan dari Tiga Ancaman Dasar Kesehatan Reproduksi Remaja (TRIAD KRR) ditandai dengan terdapatnya peningkatan pengetahuan pada siswa sebagai sasaran kegiatan.Masa transisi dari masa anak-anak menuju dewasa menjadikan remaja sosok yang rentan berbagai masalah. Permasalahan yang berisiko pada remaja saat ini adalah ancaman kesehatan reproduksi. Ancaman ini terdiri dari tiga sub masalah yaitu HIV/AIDS, seksualitas dan NAFZA. Tujuan kegiatan adalah memberikan informasi kepada siswa remaja SMA tentang TRIAD KRR.Metode kegiatan adalah pendampingan dengan pemberian infomasi tentang TRIAD KRR meliputi materi seksualitas, HIV/AIDS dan NAFZA. Sasaran kegiatan adalah sebagian siswa SMA Muhammadiyah 4 Margahayu Kabupaten Bandung kelas VIII sebanyak 10 orang. Pemilihan siswa didasarkan pada salah satu aspek yaitu keaktifan di Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS). Pemberian informasi dilakukan selama 2 kali pertemuan dengan durasi setiap pertemuan 100-120 menit. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan memberikan kuesioner yang berisi pertanyaan tentang TRIAD KRR dan data dianalisis secara univariat.Hasil kegiatan menunjukkan perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan. Semua responden berada dalam kategori pengetahuan baik (100%), sebelumnya sebagian besar siswa berpengetahuan kurang tentang TRIAD KRR yaitu 80%., dan 20% pengetahuan cukup. Kesimpulan kegiatan adalah terlaksananya pendampingan penyuluhan kepada siswa SMA kelas VII tentang materi seksualitas, HIV/AIDS dan NAFZA sebagai sub bahasan dari Tiga Ancaman Dasar Kesehatan Reproduksi Remaja (TRIAD KRR) ditandai dengan terdapatnya peningka","PeriodicalId":373835,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","volume":"162 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123505336","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENINGKATAN PENGETAHUAN KADER PKK DESA TRIHARJO SLEMAN MENGENAI DUKUNGAN TERHADAP IBU BERSALIN","authors":"Nuli Nuryanti Zulala, Sri Subiyatun","doi":"10.26714/jpmk.v2i1.5370","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/jpmk.v2i1.5370","url":null,"abstract":"Secara nasional akses dan kualitas terhadap pelayanan kesehatan ibu semakin membaik, hal ini terlihat dari meningkatnya cakupan pelayanan kesehatan ibu pada hasil Riskesdas 2010 dan 2013. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan di Kabupaten Sleman Yogyakarta tahun 2015 sebesar 99.99%. Perempuan dalam persalinan memiliki kebutuhan yang mendalam akan empati, dukungan dan pertolongan. Dukungan dalam persalinan meliputi empat hal yaitu dukungan emosional, dukungan informasi, dukungan fisik, dan advokasi. Dukungan terus menerus memiliki dampak yang lebih baik pada proses persalinan. Anggota PKK Desa Triharjo Sleman belum pernah mendapatkan informasi mengenai pentingnya dukungan terhadap ibu selama proses persalinan. Upaya peningkatan pengetahuan dilakukan melalui pemberian penyuluhan sebanyak 2 kali serta pendampingan salah satu anggota PKK pada saat proses persalinan. Terdapat peningkatan pengetahuan mengenai dukungan terhadap ibu selama proses persalinan. Rata-rata pengetahuan sebelum kegiatan 7.36 dan setelah kegiatan 8.65.","PeriodicalId":373835,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130125150","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PEMBERIAN TABLET ZAT BESI (FE) PADA IBU HAMIL DI POSYANDU MAWAR BERDURI RT 05 KELURAHAN TUAN KENTANG KECAMATAN JAKABARING KOTA PELEMBANG","authors":"Annisa Khoiriah, Latifah Latifah","doi":"10.26714/JPMK.V2I1.5360","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/JPMK.V2I1.5360","url":null,"abstract":"Zat besi merupakan mikro elemen esensial bagi tubuh yang diperlukan dalam sintesa hemoglobin dimana untuk mengkonsumsi tablet Fe sangat berkaitan dengan kadar hemoglobin pada ibu hamil. Tujuan kegiatan pengabdian : untuk mengatasi kejadian anemia pada ibu hamil sehingga perlunya penyelenggaraan dan Pengelolaan pemberian tablet zat besi di Posyandu Mawar Berduri RT 05 Kec Jakabaring Kel. Tuan Kentang Kota Palembang. Metode pengabdian masyarakat ini saya lakukan dengan melakukan wawancara tentang bagaimana cara pemberian tablet Fe, frekuensi, dan melakukan evaluasi terhadap apa yang telah dijelaskan sebelumnya. Selain itu kami melakukan cek HB guna mengetahui apakah ibu hamil di Posyandu Mawar berduri ini. Jumlah sasaran 75% ibu hamil mendapatkan Tablet Fe, dan hasilnya 80 % ibu hamil sudah mendapatkan tablet Fe. Sehingga dapat disimpulkan bahwa peserta memahami akan pentingnya manfaat Tablet zat besi untuk ibu hamil.","PeriodicalId":373835,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121188153","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Novita Nining Anggraini, N. Indrawati, E. Kusumawati
{"title":"PEMERIKSAAN IVA TEST KERJASAMA PKBI JAWA TENGAH DI LAPAS BULU KELAS II SEMARANG JAWA TENGAH","authors":"Novita Nining Anggraini, N. Indrawati, E. Kusumawati","doi":"10.26714/jpmk.v2i1.5369","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/jpmk.v2i1.5369","url":null,"abstract":"Kanker leher rahim atau biasa dikenal dengan kanker serviks merupakan salah satu penyebab kematian terbesar bagi perempuan, setidaknya setiap tahun diseluruh dunia lebih dari 270.000 kematian terjadi akibat kanker leher Rahim. IVA tes (inspeksi visual dengan asam asetat) merupakan cara sederhana untuk mendeteksi kanker leher rahim sedini mungkin. IVA tes merupakan pemeriksaan leher rahim (serviks) dengan cara melihat langsung (dengan mata telanjang) leher rahim setelah memulas leher rahim dengan larutan asam asetat 3-5%. Solusi dan Metode Pendekatan dengan memberikan pendidikan kesehatan tentang IVA Test ke wanita usia subur di LAPAS BULU Kelas II, Melakukan sosialisasi tentang cara melakukan IVA Test dengan benar, Pendampingan wanita usia subur untuk melakukan IVA Test dengan benar. Melalui penyuluhan dan melakukan pemeriksaan IVA Test diharapkan wanita usia subur di LAPAS BULU Kelas II tetap teratur mengikuti program deteksi kanker leher rahim ini. Prosedur kerja pengabdian masyarakat ini merupakan aplikasi teori PROCEED oleh L. Green (1991) yang berisi implementasi kepada masyarakat, evaluasi proses dan hasilnya .Universitas Muhammadiyah Semarang khususnya program studi D III Kebidanan berkerjasama dengan PKBI Jawa Tengah diharapkan melaksanakan program penyuluhan dan pemeriksaan IVA Test dan berkelanjutan sehingga bisa dijadikan pengalaman dalam memberikan asuhan kebidanan secaara cepat dan tepat khususnya pada gangguan reproduksi perempuan.","PeriodicalId":373835,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","volume":"120 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130152522","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"REFRESHING PENYULUHAN TANDA-TANDA BAHAYA KEHAMILAN MENGGUNAKAN BUKU KIA PADA KELAS IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KARANG PULE","authors":"Catur Esty Pamungkas, S. Wd, Aulia Amini","doi":"10.26714/jpmk.v2i1.5367","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/jpmk.v2i1.5367","url":null,"abstract":"Komplikasi kehamilan dan persalinan penyebab utama kematian wanita pada usia reproduksi. Lebih dari satu wanita meninggal setiap menit dari penyebab komplikasi, atau ini berarti 585.000 wanita meninggal setiap tahun. AKI di Indonesia secara nasional sebesar 390 per 100.000 kelahiran hidup dan merupakan angka tertinggi dibanding dengan Negara-negara ASEAN lainnya (SDKI, 2013), dengan meningkatnya pengetahuan tentang tanda bahaya pada kehamilan, maka dapat membantu menurunkan AKI, karena ibu hamil memiliki bekal informasi tempat pelayanan kesehatan sebagai upaya deteksi dini. Tujuan pengabdian ini untuk memberikan penyuluhan tentang tanda-tanda bahaya pada ibu hamil. Metode Pengabdian ini menggunakan jenis observasional dengan rancangan cross sectional. Sasaran responden pengabdian yaitu ibu hamil trimester I, II dan III sejumlah 25 responden yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Pule. Teknik pengambilan sampel dengan aksidental sampling, pelaksanaan pengabdian dengan melakukan pre test dan post test tentang pengetahuan ibu hamil sebelum diberikan penyuluhan dan setelah diberikan penyuluhan. Hasil Pengabdian ini didapatkan pengetahuan responden tentang tanda-tanda bahaya kehamilan mengalami peningkatan dengan nilai rata-rata pre test sebesar 7.8 menjadi 9.2 saat post test dan keseluruhan responden memiliki pengetahuan baik sebanyak 25 responden (100%). Kesimpulan dari pengabdian ini bahwa didapatkan pengaruh baik dari hasil penyuluhan tentang tanda-tanda bahaya kehamilan pada seluruh responden.","PeriodicalId":373835,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117272531","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}