{"title":"KESANTUNAN IMPERATIF DAN STRATEGI BERTUTUR GURU-SISWA. SERTAIMPLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA","authors":"Mohd. NormaSampoerno Norman","doi":"10.34012/bip.v3i1.1576","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v3i1.1576","url":null,"abstract":"Abstrak: Kesopanan belakangan ini menjadi salah satu kajian yang menarik oleh para ahli dan pemerhati bahasa. Hal itu antara lain karena kesopanan tidak hanya menyangkut bahasa tetapi juga filosofi dan kepercayaan masyarakat. Kesopanan adalah aturan perilaku yang ditetapkan dan disepakati oleh suatu kelompok masyarakat yang merupakan prasyarat berperilaku sosial yang baik, beradab, dan penuh nilai luhur. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk kualitatif keharusan kesopanan pada tuturan guru-siswa di sekolah. Keharusan kesantunan yang digunakan sebagai sumber data adalah naratif dalam konteks interaksi guru-siswa di dalam kelas maupun di luar kelas yang memiliki maksud atau makna pragmatis imperatif.Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah refer-Engaged record, dibantu alat pencatatan lapangan. Analisis data menggunakan teknik kontekstual.Hasil: Pertama, bentuk imperatif tuturan dalam interaksi guru-siswa di sekolah diwujudkan dalam tiga kategori, yaitu (1) mode imperatif, (2) mode deklaratif, dan (3) mode interogatif. Kedua, strategi keharusan kesantunan ditemukan dalam tuturan guru-siswa bahasa Indonesia. Strategi imperatif naratif dibangun baik secara langsung maupun tidak langsung ujaran imperatif. Ketiga, implikasi teoritis dari hasil penelitian ini adalah adanya relevansi hasil dengan teori kesantunan barat; Sedangkan implikasi praktis terkait dengan pembelajaran bahasa di sekolah dan peran guru dalam mengajar budi pekerti kepada siswa.Berdasarkan hasil penelitian, dikemukakan beberapa saran sebagai berikut: (1) Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dalam perencanaan dan penciptaan suasana yang kondusif bagi pembelajaran dan interaksi di sekolah, (2) kurikulum bahasa Indonesia harus memasukkan muatan kesopanan dalam belajar. \u0000Kata kunci: kesopanan penting, kata strategi, belajar bahasa","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-03-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134508468","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"KALIMAT IMPERATIF DALAM AKUN KEMENKES_RI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM DAN IMPLIKASINYA","authors":"S. Anwar, Afsun Aulia Nirmala -","doi":"10.34012/bip.v3i1.1582","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v3i1.1582","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan wujud kalimat imperatif dalam akun kemenkes_ri di media sosial instagram dan implikasinya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data berupa kalimat dalam akun kemenkes_ri, sedangkan wujud data berupa kalimat imperatif dalam akun kemenkes_ri. Teknik penyediaan data menggunakan metode simak dengan teknik baca-catat. Teknik analisis data menggunakan metode padan pragmatis dan teknik pilah unsur penentu dengan daya pilah pragmatis. Teknik penyajian hasil analisis data menggunakan teknik informal. Hasil penelitian ditemukan tindak tutur imperatif yang terdapat dalam akun kemenkes_ri di media sosial instagram, yaitu: Dalam akun kemenkes_ri terdapat kalimat imperatif. Namun tidak semua macam kalimat imperatif ada. Wujud kalimat imperatif yang paling banyak ditemukan ialah kalimat imperatif larangan. Misalnya jangan lengah dan jangan lupa. Dari hasil penelitian ini disarankan agar penelitian yang berkaitan dengan kalimat hendaknya dapat ditindaklanjuti lagi.","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-03-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130771794","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENANAMAN AJARAN AGAMA ISLAM TENTANG IBADAH SHOLAT LIMA WAKTU YANG DILAKUKAN OLEH ORANG TUA PADA ANAK DI KELURAHAN PEKAN GEDANG KECAMATAN BATANG ASAI KABUPATEN SAROLANGUN","authors":"Fransisko Chaniago, M. N. Sampoerno","doi":"10.34012/bip.v3i1.1549","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v3i1.1549","url":null,"abstract":"Abstrak Jenis penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Yakni kajian yang intensif, detil dan mendalam tentang suatu organisasi, institusi / fenomena tertentu. Hasil penelitian ini menemukan bahwa bentuk penanaman ajaran Islam yang dilakukan oleh orang tua pada anak di Desa Pekan Gedang Kecamatan Batang Asai Kabupaten Sarolangun yang ada dengan cara dibimbing dan diajar sendiri, kemudian dari dalam diri orang tua sendiri dengan memberi teladan atau menjadi teladan bagi anak di rumah, anak diasuh dan diberi nasehat, kemudian diajarkan melalui pembiasaan dan praktek, setelah itu langsung dipraktekkan, kemudian diberikan motivasi dan hukuman.","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-03-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130969410","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"UPAYA PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CARD SORT DALAM PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI KELAS X MIA 1 SMAN 5 BATANGHARI","authors":"Susi Syofyan","doi":"10.34012/bip.v3i1.1553","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v3i1.1553","url":null,"abstract":"Abstrak-Berdasarkan temuan di lapangan menunjukkan bahwa pembelajaran Sosiologi mengalami kendala dalam proses pembelajarannya, terutama dalam cara seorang guru dalam memilih metode atau model pembelajaran yang variatif dan menarik. Dalam pembelajaran kurikulum 2013 lebih ditekankan kepada keaktifan siswa dengan siswa menjadi center atau pusat dalam proses pembelajaran. Hal ini dilakukan untuk membuat siswa aktif dan kreatif dalam usaha mengembangkan potensi siswa dan pada akhirnya mampu mencapai komptensi yang ditetapkan dalam kurikulum.Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak tiga putaran(siklus). Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu : perencanaan perencanaan, kegiatan/pengamatan, refleksi, dan revisi. Sasaran penelitian adalah Siswa kelas X Mia 1 SMAN 5 Batanghari Tahun Pelajaran 2018/2019 Semester Ganjil.Waktu pelaksanaan dari Bulan Agustus sampai Oktober 2018.Data yang diperoleh berupa hasil tes, lembar observasi kegiatan belajar mengajar.Dari hasil analisis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus III, yaitu siklus I (65,38%), siklus II (76,92%), dan sisklus III(92.30%).Kesimpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran dengan model pembelajaran Card Sort dapat berpengaruh positif terhadap prestasi belajar Siswa SMAN 5 Batanghari, khususnya kelas X Mia 1 serta model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternative pembelajaran Sosiologi. \u0000kata kunci : Sosiologi, Penerapan, Card Sort.","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"283 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-03-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129215160","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PELATIHAN PENULISAN DAN PUBLIKASI ARTIKEL ILMIAH MAHASISWA TINGKAT IV JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE TAHUN 2020/2021","authors":"Sri Dinanta Beru Ginting, M. Basyir","doi":"10.34012/bip.v3i1.1833","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v3i1.1833","url":null,"abstract":"Mahasiswa tingkat akhir wajib untuk menulis artikel ilmiah dan mempublikasi artikel ilmiah berdasarkan SE Ristekdikti No. B/323/B.B1/SE/2019 tentang kewajiban publikasi karya ilmiah program sarjanan, program magister, dan program doktor. Kemudian, artikel ilmiah mahasiswa menjadi satu diantara penilaian di dalam akreditasi program studi oleh BAN-PT pada 9 kriteria, yaitu penilaian di kriteria 8. Atas dasar hal-hal tersebut, dilakukan pemecahan isu, yaitu dengan melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan Kegiatan Pelatihan dalam Kegiatan Menulis Artikel Ilmiah dan Publikasi Artikel Ilmiah pada Mahasiswa Tingkat IV Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL). Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini melalui metode pelatihan, yaitu 1) analisis dan identifikasi kebutuhan pelatihan; 2) merancang desain pelatihan; 3) mengembangkan; 4) penerapan pelatihan. Hasil dari pengabdian masyarakat ini menunjukkan keberhasilan ditunjukkan dari respon positif dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan. Selanjutnya, keberhasilan pengabdian masyarakat ini yang berupa pelatihan dengan sasaran kelompok mahasiswa ditunjukkan dari 80% dari jumlah peserta pelatihan, yaitu dengan rincian, 24 peserta dari 29 peserta telah mampu menulis artikel ilmiah dan mensubmit artikel ilmiah yang disesuaikan dengan template jurnal. Artikel ilmiah ini merupakan luaran dari hasil kegiatan aktualisasi berupa pengabdian masyarakat dengan pelaksanaan Pelatihan Kegiatan Menulis Artikel Ilmiah dan Publikasi Artikel Ilmiah pada Mahasiswa Tingkat IV Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) pada 11 – 30 Oktober 2021.","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-03-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123897800","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS APLIKASI ANDROID PADA PROGRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI","authors":"Sigit hartono Sigit","doi":"10.34012/bip.v3i1.1531","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v3i1.1531","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Media pembelajaran merupakan salah satu faktor penunjang yang penting dalam mencapai tujuan pembelajaran. Media pembelajaran seharusnya memiki tampilan menarik, mudah digunakan, serta dapat digunakan kapan saja dan di mana saja sehingga dapat merangsang minat belajar mahasiswa. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan media pembelajaran berbentuk aplikasi android di Program Studi Ilmu Perpustakaan. Penelitian ini merupakan penelitian research and design yang terdiri dari tiga tahap yaitu analisis produk, pengembangan produk, dan uji coba. Pada tahapan uji coba alat ukur yang digunakan menggunakan kuesioner. Penilaian kelayakan aplikasi dilakukan pada satu orang ahli media, satu orang ahli materi, dan uji coba pada 40 orang mahasiswa. Penilaian kelayakan aplikasi dan uji coba menggunakan kuesioner yang selanjutnya dianalisis secara deskriptif kuantitatif.Hasil penelitian didapatkan media pembelajaran berbasis aplikasi android sangat layak untuk digunakan dengan hasil skor penilaian dari ahli media 83,92%, skor penilaian dari ahli materi 84,21%, dan hasil uji coba yang dilakukan pada 40 orang mahasiswa mendapatkan skor 81,49%.Diharapkan aplikasi ini dapat digunakan sebagai salah satu media pembelajaran. Selain itu diharapkan dilakukan pengembangan lebih lanjut agar aplikasi ini dapat digunakan di berbagai platform tidak sebatas pada android saja. \u0000Kata Kunci : Media Pembelajaran, Aplikasi, Android","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"19 25-26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-03-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116707247","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN MEMBACA INTENSIF DENGAN MENEMUKAN STRUKTUR TEKS FABEL PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 RANTAU SELATAN KABUPATEN LABUHANBATU TAHUN PELAJARAN 2020-2021","authors":"Eko Firman Susilo","doi":"10.34012/bip.v3i1.1846","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v3i1.1846","url":null,"abstract":"Abstrak-Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan membaca intensif dengan menemukan struktur teks fabel pada siswa kelas VII SMP Negeri 2 Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu Tahun Pelajaran 2020-2021. Populasi dalam penelitian ini diambil sebesar 25% dari seluruh siswa kelas VII yang berjumlah 323 siswa, sehingga yang mengikuti penelitian adalah 323 x 25 : 100 = 80 siswa. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian ini adalah tes pilihan berganda dengan jumlah soal 10 dan essay tes 10 soal untuk membaca intensif dan menemukan struktur teks fabel. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis korelasi Pearson dengan rumus product Moment. Terdapat hubungan yang signifikan antara membaca intensif dengan menemukan struktur teks fabel pada siswa kelas VII SMP Negeri 2 Rantau Selatan, dalam penelitian ini semua telah terbukti dapat diterima kebenaranya. \u0000Kata kunci: membaca intensif, struktur teks fabel.","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"52 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-03-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131910344","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"SATUAN PRAGMATIS PENDUKUNG IMPLIKATUR PERCAKAPAN SISWA KELAS XII IPS 2 DALAM PBM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA","authors":"Ummi Rahmi, Mujiyono Wiryotinoyo, K. .","doi":"10.34012/bip.v2i2.1258","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1258","url":null,"abstract":"Abstrak-Penelitian ini bertujuan untuk Mendeskripsikan satuan pragmatis (SP) pendukung IP meminta siswa kelas XII IPS. Mendeskripsikan implikasi pragmatis yang mewujudkan IP meminta siswa kelas XII IPS. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode analisis deskriptif metode pengumpulan data dengan teknik simak libat cakap yang dibantu dengan catatan lapangan dan perekaman. Data dianalisis dengan mentransripkan hasil percapan dan mengklasifikasikan berdasarkan tujuan penelitian. Hasil penelitian ini, Satuan Pragmatig dalam penelitian ini ada sua belas SP yaitu: menginformasikan fakta, menyatakan kehendak, menyatakan kesenangan, menegaskan, menilai, mengingatkan, memastikan, meyakinkan, mengeluh, bertanya, meminta, dan menyuruh. Alur implikasi yang di temukan ada empat alur, yaitu: alur seba-akibat, alur akibat-sebab, alur normatif dan alur analogis. Rekomendasi yang dapat disampaikan adalah penelitian tentang implikatur percakapan sangat beragam, dan menarik untuk diteliti agar bisa menambah khasanah dalam kebahasaan, terutama bagi peneliti yang mempunyai ketertarikan dalam kajian pragmatik. \u0000kata kunci: satuan pragmatis, implikatur percakapan.","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114069554","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN PAKEM GURU KELAS V DAN VI MELALUI SUPERVISI KELAS DI SDN. 118267 AEK RASO T.A. 2018/2019","authors":"D. Siregar","doi":"10.34012/bip.v2i2.1297","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1297","url":null,"abstract":"Abstrak-Transformasi model pembelajaran konvensional (pembelajaran berpusat pada guru) ke pengembangan model yang lebih berpusat pada siswa merupakan salah satu konsekuensi dari kebijakan pemerintah di bidang pendidikan untuk meningkatkan kualitas lulusan di berbagai satuan pendidikan di Indonesia. Oleh karena itu, guru dituntut untuk mampu merancang model pembelajaran yang lebih berpusat pada siswa dengan tetap memperhatikan karakteristik setiap mata pelajaran dan karakteristik siswa agar hasil yang optimal dapat diraih. Secara spesifik, penelitian ini ditujukan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru kelas V dan VI SDN 118267 Aek Raso dalam mengembangkan PAKEM.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan sekolah yang dilaksanakan dalam 3 siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan keterampilan dalam pembuatan RPP guru kelas V dari 84,55 pada siklus 2 menjadi 89,80 pada siklus 3; dan skor RPP guru guru kelas VI meningkat dari 85,44 pada siklus ke 2 menjadi 89,94 pada siklus ke 3. Selain itu, keterampilan dalam penerapan PAKEM semakin meningkat, terutama dalam kaitannya dengan pemilihan metode dan media pembelajaran. Skor pencapaian nilai Pelaksanaan Pembelajaran guru kelas V naik dari 81,57 pada siklus 2 menjadi 89,60 pada siklus 3 dan guru kelas VI dari skor 82,53 pada siklus 2 menjadi 93,55 pada siklus 3. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan keterampilan guru dalam melaksanakan KBM dari kurang baik menjadi baik. \u0000Kata Kunci: kualitas pembelajaran, PAKEM","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126104882","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"KAJIAN LEKSIKOSTATISTIK PADA BAHASA BATAK TOBA DAN BATAK ANGKOLA MANDAILING","authors":"Lilis Handayani Napitupulu, Yolanda Novita Silaban","doi":"10.34012/bip.v2i2.1336","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1336","url":null,"abstract":"Abstrak-Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kekerabatan, masa pisah, dan tahun prediksi bahasa Batak Toba dan bahasa Batak Angkola Mandailing berdasarkan persamaan dan perbedaan fonologinya dengan menggunakan teori linguistik historis komparatif. Dalam pengumpulan data digunakan metode kepustakaan. Kemudian dalam mengkaji data digunakan metode leksikostatistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekerabatan bahasa Batak Toba dengan Batak Angkola Mandailing bahwa: (1) dari 100 kosakata Swadesh hanya 55 kata yang berkerabat dengan kategori 45 kategori tidak berkerabat. Tingkat kekerabatan kedua bahasa mempunyai hubungan kekerabatan pada tingkat keluarga (family) dengan persentase 55%, (2) bahasa Batak Toba dan Batak Angkola Mandailing merupakan bahasa tunggal pada 118 – 1334 tahun yang lalu dengan perhitungan 1377 + 43 = 118 tahun dan 1377 – 43 = 1334 tahun dan mulai berpisah sekitar tahun 640 Masehi (2017 – 1377 = 640). \u0000Kata kunci: leksikostatistik, bahasa batak toba, bahasa batak angkola mandailing, linguistik historis komparatif","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"98 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115741948","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}