{"title":"PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS DI SMA N 3 LANGSA","authors":"Egi Novrianti, Yusaini Yusaini","doi":"10.32505/qalasadi.v2i2.800","DOIUrl":"https://doi.org/10.32505/qalasadi.v2i2.800","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan pemahaman konsep matematis siswa pada materi sistem persamaan linear tiga variabel dengan menggunakan media pembelajaran yaitu media Audio Visual berupa video. Media Audio Visual adalah suatu rangkaian gambar elektronis yang disertai oleh unsur suara (audio) maupun unsur gambar (visual) yang saling bersatu membentuk sebuah pesan pembelajaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Rancangan penelitian ini menggunakan One Grup Pretest-Postest Desain dengan populasinya seluruh siswa kelas X IPA 1 SMA N 3 Langsa sebanyak 36 siswa. Instrumen yang digunakan berupa tes kemampuan pemahaman konsep matematis berbentuk uraian terdiri dari 5 butir soalyang telah divalidasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan uji-t. berdasarkan hasil analaisi data yang diperoleh = 24,57 dan = 1,69 sehingga maka dapat ditarik kesimpulan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak pada taraf signifikan . Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa “terdapat peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematis siswa setelah menggunakan media audio visual”. Respon siswa terhadap pembelajaran menggunakan media audio visual ini bahwa mereka suka mengikuti pembelajaran dengan menggunkan media berupa video sehingga lebih mudah memahami materi pembelajaran.","PeriodicalId":347948,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Al Qalasadi","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126064670","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK SISWA PADA LKS BERBASIS MASALAH DI KELAS VIII SMPN 5 LANGSA","authors":"Rama Rama","doi":"10.32505/qalasadi.v2i2.795","DOIUrl":"https://doi.org/10.32505/qalasadi.v2i2.795","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui bagaimana proses pembelajaran siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Langsa dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematik (2) mengetahui bagaimana kemampuan pemecahan masalah matematik siswa pada lembar kerja siswa (LKS) berbasis masalah di kelas VIII SMP Negeri 5 Langsa. Penelitian ini merupakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. populasi siswa yang berjumlah 221 siswa dan terdiri dari 9 kelas yaitu kelas . Sampel adalah kelas untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada lembar kerja siswa (LKS). Instrumen penelitian yang digunakan terdiri dari Lembar observasi ini digunakan sebagai pedoman untuk memperoleh data apakah pembelajaran dengan menggunakan lembar kerja siswa (LKS) berbasis masalah sudah berjalan dengan baik atau belum. Untuk mengetahui kemampuan siswa dalam memecahkan masalah siswa dari kelas SMP Negeri 5 Langsa yaitu 4 siswa dari kelompok tuntas pada materi luas permukaan dan volume kubus dan balok. Keempat siswa tersebut kemudian diwawancarai tentang soal pemecahan masalah yang sudah dikerjakan sebelumnya. Sehingga dari hasil jawaban tertulis siswa dan hasil wawancara tersebut didapatkan data kemampuan pemecahan masalah kelompok siswa yang tuntas. Aktivitas matematika siswa yang dilakukan siswa dalam pembelajaran berbasis masalah akan membentuk respon siswa. Dalam menyelesaikan masalah matematika, akan lebih bermakna jika siswa mampu mengidentifikasi masalah, melakukan perencanaan pemecahan masalah, serta menyelesaikan masalah secara mandiri. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil kemampuan pemecahan masalah empat orang siswa yang tuntas pada tes hasil belajar dikategorikan sangat baik. Hlm ini dikarenakan keempat siswa tersebut dapat melakukan keempat langkah pemecahan masalah, yaitu memahami masalah, merencanakan penyelesaian, menyelesaikan rencana penyelesaian dan memeriksa kembali dengan tepat dan benar. Hasil observasi kegiatan guru mencapai 89,95% dengan kriteria baik sekali, sehingga tindakan dikatakan berhasil sedangkan kegiatan siswa mencapai 87,5% dengan kriteria baik sekali, sehingga dikatakan berhasil.","PeriodicalId":347948,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Al Qalasadi","volume":"83 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115461824","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LOGAN AVENUE PROBLEM SOLVING (LAPS-HEURISTIK) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 LANGSA","authors":"S. Suryani, Iqbal Iqbal","doi":"10.32505/QALASADI.V2I2.798","DOIUrl":"https://doi.org/10.32505/QALASADI.V2I2.798","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: pengaruh model pembelajaran Logan Avenue Problem Solving (LAPS-Heuristik) terhadap hasil belajar siswa kelas VII. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 2 Langsa pada semester ganjil tahun ajaran 2015-2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 2 Langsa. Dari hasil pengembilan sampel dengan menggunakan teknik random sampling cara acak kelas, diperoleh kelas VII-7 dengan jumlah 26 orang siswa sebagai kelas eksperimen, dan kelas VII-6 dengan jumlah 26 orang siswa sebagai kelas kontrol. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Pengumpulan data menggunakan instrument berupa tes uraian yang terdiri dari 5 soal. Analisis data untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji regresi dengan taraf ( = 0,05 dan dk = ( n1 +n2 – 2 ). Dari hasil pengujian diperoleh bahwa thitung = 3,168 dan nilai ttabel = 2,732. Karena thitung > ttabel, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa ho ditolak dan ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Laps-Heuristik sangat efektif dalam masalah–masalah yang terdapat di materi aljabar di kelas VII SMP Negeri 2 Langsa.","PeriodicalId":347948,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Al Qalasadi","volume":"518 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127612945","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH COOPERATIVE MEANINGFUL INSTRUCTIONAL DESIGN (C-MID) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DI MTsN LANGSA","authors":"Rosita Rosita","doi":"10.32505/QALASADI.V2I2.796","DOIUrl":"https://doi.org/10.32505/QALASADI.V2I2.796","url":null,"abstract":"Model pembelajaran Meaningful Instructional Design (MID) adalah pembelajaran yang mengutamakan kebermaknaan belajar dan efektifivitas dengan cara membuat kerangka kerja-aktivitas secara konseptual kognitif-konstruktivis . Salah satu keunggulan model ini adalah adanya struktur yang jelas dan memungkinkan siswa untuk berbagi dengan pasangan yang berbeda dengan singkat dan teratur, selain itu siswa juga bisa bekerja dengan sesama siswa dalam suasana gotong royong dan memiliki banyak kesempatan untuk mengolah informasi dan meningkatkan keterampilan berkomunikasiAdapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh yang signifikan dari Model Pembelajaran Cooperatif Meaningful Instructional Design (C-MID) Terhadap hasil belajar siswa di MTsN Langsa. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian Desain Randomized Control Group Pretest-posttest dengan menggunakan pembagian dua kelompok penelitian yaitu kelompok penelitian eksperimen dengan menggunakan pembelajaran Cooperative Meaning Instructional Design (C -MID) dan kelompok penelitian kontrol tanpa menggunakan pembelajaran Cooperative Meaning Instructional Design (C-MID ). sampel pada penelitian ini dengan menggunakan teknik undian yaitu dengan membuat gulungan kertas yang berisi semua populasi dari semua kelas VII, kemudian diambil dua gulungan kertas, gulungan kertas yang pertama sebagai kelas eksperimen yaitu kelas VII.5 dan gulungan kertas kedua sebagai kelas kontrol yaitu kelas VII.6. Instrumen yang digunakan adalah tes yang berbentuk uraian dengan jumlah 5 butir soal. Berdasarkan hasil hipotesis diperoleh thitung = 2,36 dan ttabel = 1,67, dan ini berarti thitung ≥ ttabel ; sehingga dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima; yaitu ada Pengaruh Cooperatif Meaningful Instructional Design (C- MID) Terhadap hasil belajar siswa di MTsN Langsa","PeriodicalId":347948,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Al Qalasadi","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123019823","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"IDENTIFIKASI UPAYA GURU MENYEDIAKAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMA NEGERI 1 MANYAK PAYED","authors":"D. Sari, F. Faisal","doi":"10.32505/qalasadi.v2i2.799","DOIUrl":"https://doi.org/10.32505/qalasadi.v2i2.799","url":null,"abstract":"Pemakaian media pembelajaran dalam proses pembelajaran dapat membangkitkan keinginan yang baru, membangkitkan kegiatan belajar dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. Pengguna media pembelajaran pada tahap orientasi pengajaran dan akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran dan penyampaian pesan serta isi pelajaran pada proses belajar mengajar berlangsung. Untuk itu para guru dituntut untuk dapat menyediakan media pembelajaran yang cocok dengan materi pembelajaran pada saat proses belajar mengajar berlangsung. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Upaya apa saja yang dilakukan guru SMA Negeri 1 Manyak Payed dalam menyediakan media pembeljaran matematika”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja yang dilakukan guru SMA Negeri 1 Manyak Payed dalam menyediakan media pembelajaran matematika. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Subjek yang diteliti adalah guru bidang studi matematika SMA Negeri 1 Manyak Payed yang terdiri dari 5 orang guru. Sedangkan yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah identifikasi upaya guru dalam menyediakan media pembelajaran matematika. Instrumen yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasrakan wawancara dan observasi yang telah peneliti lakukan diperoleh hasil bahwa guru-guru matematika SMA Negeri 1 Manyak Payed telah berupaya semaksimal mungkin dalam pengadaan media pembelajaran matematika dalam proses kegiatan belajar mengajar, seperti memanfaatkan barang sekitar dan lingkungan sekitar, membeli media pembelajaran jika memungkinkan, menciptakan sendiri media pembelajaran, melakukan pencarian melalui internet sampai dengan berkonsultasi dengan teman sejawat (guru-guru matematika) mengenai media pembelajaran apa yang cocok pada materi tertentu. \u0000 ","PeriodicalId":347948,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Al Qalasadi","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117182271","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH SELF MONITORING TERHADAP SELF EFFICACY SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMP KOTA LANGSA","authors":"C. Yanti, N. Nuraida, Srimulyati Srimulyati","doi":"10.32505/qalasadi.v2i2.801","DOIUrl":"https://doi.org/10.32505/qalasadi.v2i2.801","url":null,"abstract":"Self monitoring merupakan konsep yang berhubungan dengan konsep pengaturan kesan (impression management) atau konsep pengaturan diri. Self-efficacy merupakan keyakinan diri seseorang terhadap kemampuan yang dimilikinya dalam mencapai suatu tujuan berdasarkan hasil yang ditentukan. Kemampuan self-efficacy yang dimaksud dalam penelitian ini adalah keyakinan diri siswa dalam pembelajaran matematika ketika menyelesaikan masalah yang diberikan, menjawab pertanyaan, dan memberikan tanggapan. untuk mengetahui pengaruh Self Monitoring terhadap kemampuan self efficacy siswa di kelas VIII SMP Negeri 6 Langsa. Jenis penelitian ini adalah pendekatan penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah VIII SMP Negeri 6 Langsa yang sedang aktif belajar pada Tahun Ajaran 2016/2017 yang terdiri dari 6 (enam) kelas yang berjumlah 124 orang siswa. Sampel dalam penelitian ini yaitu kelas kelas VIII.4 dengan jumlah siswa sebanyak 21 orang siswa. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan teknik simple random sampling. Instrumen yang digunakan berupa tes dan non tes yang berupa angket dan lembar observasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan uji t. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa hasil uji hipotesis data post-test kemampuan self efficacy matematika siswa diperoleh dan sehingga . Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara Self Monitoring terhadap kemampuan self efficacy siswa di kelas VIII SMP Negeri 6 Langsa.","PeriodicalId":347948,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Al Qalasadi","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125827379","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}