{"title":"Pemisahan Psikologis dan Penyesuaian Diri di Kehidupan Kampus pada Mahasiswa Baru yang Merantau","authors":"Ulifa","doi":"10.35891/jip.v10i1.2862","DOIUrl":"https://doi.org/10.35891/jip.v10i1.2862","url":null,"abstract":"The purpose of this study was to determine the relationship of psychological separation and college adjustment in migrated new college students. The method used in this research is quantitative correlational. There are three sample criteria used: new students active in tertiary institutions, migrated students and single. The sampling technique used was accidental sampling with a total of 769 respondents. This study uses two scales that have been through the stages of adaptation, namely Psychological Separation Inventory (PSI) and Inventory of New College Student Adjustment (INCA). The hypothesis testing technique used is the Pearson product moment correlation with a result of pearson correlation 0.322 and p-value 0,000 (p <0.05). The results showed there is a positive relationship between psychological separation and college adjustment in migrated new college students","PeriodicalId":33352,"journal":{"name":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"73221639","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Hubungan Self-Regulated Learning dan Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa yang Mengikuti Program Internship","authors":"Rayzel Elfrieda Hazla, Ro’isatusy Syakiira, Syahnur Rahman","doi":"10.35891/jip.v10i1.3716","DOIUrl":"https://doi.org/10.35891/jip.v10i1.3716","url":null,"abstract":"Di era yang semakin berkembang, tuntutan akan kualitas sumber daya manusia dalam dunia kerja telah meningkat sehingga beberapa mahasiswa mengantisipasi hal tersebut dengan mengikuti program internship atau magang sambil berkuliah. Ketika mahasiswa mengikuti program internship, maka kesibukkan mereka juga turut meningkat karena tuntutan tidak hanya datang dari bangku perkuliahan saja, tapi juga terhadap tugas magang. Akhirnya kegiatan menunda-nunda pengerjaan tugas kuliah atau prokrastinasi akademik menjadi hal yang tidak terelakkan. Salah satu langkah yang dapat dilakukan ialah dengan mengidentifikasi tingkat self-regulated learning mahasiswa atau kemampuan mengatur diri dalam memperoleh pengetahuan serta keterampilan. Berdasarkan hal tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self-regulated learning dan prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang mengikuti program internship. Metode yang digunakan adalah kuantitatif untuk mengetahui hubungan antara dua variabel yang terlibat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa cenderung cukup sering melakukan prokrastinasi akademik dengan perolehan aspek kognisi 81,7% serta motivasi 71%. Oleh karena itu, peneliti selanjutnya dapat mengembangkan variabel lain untuk mengetahui faktor lain yang dapat mempengaruhi prokrastinasi akademik serta meningkatkan sebaran jumlah responden. \u0000Kata Kunci: Self-Regulated Learning, Prokrastinasi Akademik, Program Internship \u0000 ","PeriodicalId":33352,"journal":{"name":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","volume":"47 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"91060833","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
I. K. D. Suputra, Leonie Sarah Hildegardis Tirus, Hartanti
{"title":"Pengaruh Pelatihan Kecerdasan EmosionalTerhadap Kesejahteraan Psikologis Pada Remaja","authors":"I. K. D. Suputra, Leonie Sarah Hildegardis Tirus, Hartanti","doi":"10.35891/jip.v10i1.3711","DOIUrl":"https://doi.org/10.35891/jip.v10i1.3711","url":null,"abstract":"Remaja merupakan individu yang secara emosional kurang stabil. Kondisi emosi yang kurang stabil dapat menimbulkan berbagai masalah pada remaja. Kecerdasan emosional yang kurang juga dapat mempengaruhi kesejahteraan psikologis remaja tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pelatihan kecerdasan emosional terhadap kesejahteraan psikologis remaja di lokasi X. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimen one group pretest posttest dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 11 orang. Metode pengumpulan data menggunakan metode self-report dengan alat pengumpul data berupa skala. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis data non parametrik uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh pelatihan kecerdasan emosional terhadap kesejahteraan psikologis pada remaja di lokasi X. Peran orang tua dalam mengasuh remaja tersebut, serta orientasi remaja terhadap hal - hal yang bersifat material dapat mempengaruhi kesejahteraan psikologis remaja \u0000 ","PeriodicalId":33352,"journal":{"name":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","volume":"74 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86068485","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Kontribusi Father Attachment dan Self Esteem terhadap Peer Victimization pada Remaja","authors":"Karin Carolina, Lucia Retno Mursitolaksmi Royanto","doi":"10.35891/jip.v10i1.2633","DOIUrl":"https://doi.org/10.35891/jip.v10i1.2633","url":null,"abstract":"Usia remaja merupakan masa yang krusial karena merupakan masa peralihan dari usia anak-anak menuju dewasa. Usia dimana terjadi perubahan fisik dan hormon ini memberikan tantangan sendiri bagi remaja untuk menyelesaikan tugas perkembangannya dalam menentukan identitas diri. Remaja menghadapi banyak dinamika dalam interaksi sosial dengan teman sebaya yang beresiko tinggi dalam pengalaman peer victimization. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah father attachment sebagai faktor eksternal dan self esteem sebagai faktor internal dapat berkontribusi dalam mengurangi resiko peer victimization pada remaja. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah remaja laki-laki dan perempuan berusia antara 12-14 tahun dengan total sampel berjumlah 129 remaja yang diambil di kota Depok dan Jakarta. Uji hipotesis dilakukan dengan analisis regresi berganda menggunakan program SPSS 25. Hasil analisis secara umum menunjukkan bahwa father attachment dan self esteem berkorelasi secara signifikan dengan peer victimization (p=0.001>0.05) dengan kontribusi sebesar 22.4%. Selanjutnya, diketahui bahwa remaja perempuan memiliki resiko pengalaman peer victimization yang lebih tinggi dibanding remaja laki-laki, dan remaja laki-laki memiliki skor rata-rata kelekatan dengan ayah yang lebih baik serta skor self esteem yang lebih baik dibanding dengan remaja perempuan.","PeriodicalId":33352,"journal":{"name":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","volume":"401 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77734380","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
M. Mujidin, Husnul Khotimah Rustam, Raja Adelia Patriani
{"title":"Kecanduan Game Online pada Agresivitas Mahasiswa ditinjau dari Konsep Diri dan Penyesuaian Sosial","authors":"M. Mujidin, Husnul Khotimah Rustam, Raja Adelia Patriani","doi":"10.35891/jip.v10i1.2953","DOIUrl":"https://doi.org/10.35891/jip.v10i1.2953","url":null,"abstract":"Kecanduan game membuat sebagian besar pihak resah dan sasarannya kebanyakan pada mahasiswa. Mahasiswa menjadi kecanduan bermain game dan merespon lingkungan sekitar lebih agresif. Untuk mengsinkronkan kecanduan bermain game mahasiswa, penelitian ini hadir untuk meneliti pengaruh konsep diri dan penyesuaian sosial terhadap agresivitas. Jumlah mahasiswa yang diteliti sebanyak 100 subjek. Teknik pengambilan data adalah purposive sampling. Peneliti merancang penelitian ini dengan data kuantitatif dan dilakukan secara online. Adapun link penelitian ini adalah http://bit.ly/menujusarjanapsikologi. Sedangkan alat ukurnya menggunakan tiga skala psikologi diantaranya skala konsep diri, skala penyesuaian sosial, dan skala agresivitas. Reliabilitas instrument penelitian ini adalah skala konsep diri sebesar 0,946, skala penyesuaian sosial sebesar 0,929 dan skala agresivitas sebesar 0,925. Setelah dikumpulkan data, maka diuji dengan analisis regresi linear dengan dua prediktor. Berdasarkan hasil penelitian ini ditemukan bahwa terdapat hubungan yang sangat signifikan konsep diri dan penyesuaian sosial terhadap agresivitas pada mahasiswa yang kecanduan bermain game online yang ditandai dengan nilai p 0,000. Secara harfiah, hasil tersebut menyebutkan nilai rxy sebesar -0,328 menandakan bahwa adanya kontribusi penyesuaian diri terhadap agresivitas dalam artian semakin tinggi penyesuaian sosial maka semakin rendah agresivitas mahasiswa. Penelitian ini dapat diimplementasikan pada mahasiswa agar mampu membangun konsep diri, psikis, moral dan sosial disertai penyesuaian yang baik di lingkungan agar tidak menghambat interaksi sosial dan akademiknya. \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":33352,"journal":{"name":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","volume":"45 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"85596034","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Keharmonisan Keluarga di Tengah Work From Home (WFH) di Masa Pandemi Covid-19","authors":"Patria","doi":"10.35891/jip.v10i1.2735","DOIUrl":"https://doi.org/10.35891/jip.v10i1.2735","url":null,"abstract":"Pandemic Covid 19 membuat dunia mengalami kondisi yang berbahaya yang mengakibatkan ketegangan dan kecemasan bagi manusia. Kehidupan keluarga juga mendapatkan dampak yang besar akibat hal tersebut karena banyak kantor yang mengambil kebijakan untuk bekerja dari rumah. Work from home dapat menimbulkan kelelahan, kecemasan, kekhawatiran bagi anggota kelurga karena memiliki tantangan yang besar, pada saat pasangan terbiasa bekerja ditempat masing-masing dan diharuskan bersama dalam waktu yang lama, hal tersebut berpotensi menimbulkan konflik baru. Sehingga dengan adanya pemberlakuan work from home dapat berdampak pada keharmonisan keluarga. Tujuan peneltian ini untuk memahami dan mendeskripsikan makna memahami, mendeskripsikan makna dan cara menjaga Keharmonisan Keluarga dimasa work from home. Informan dalam penelitian ini adalah pasangan yang sudah menikah yang terdampak kebijakan work from home. \u0000Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan eksploratif. Metode pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan kuesioner terbuka yaitu informan bebas menjawab pertanyaan secara bebas menurut pengertian, logika, istilah dan gaya bahasanya sendiri. Analisis data menggunakan teknik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk menjaga keharmonisan pasangan pada saat work from home adalah saling mendukung antar pasangan dalam bekerja, bentuk dukungan yang sangat dibutuhkan saling menyiapkan keperluan yang dibutuhkan selama work from home, membantu menyelesaikan pekerjaan pasangan, memberikan waktu dan ruang sendiri bagi pasangan dan membantu pasangan mengurus anak.","PeriodicalId":33352,"journal":{"name":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","volume":"47 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74941775","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peran Orang Tua untuk Mendukung Anak Berkebutuhan Khusus dalam Pembelajaran Daring","authors":"Syafira Nur Sabilla","doi":"10.35891/jip.v10i1.2969","DOIUrl":"https://doi.org/10.35891/jip.v10i1.2969","url":null,"abstract":"Sebagai upaya penanganan pandemi dalam sektor pendidikan, dilaksanakan pembelajaran secara daring kepada seluruh siswa tidak terkecuali siswa berkebutuhan khusus. Tentu saja pembelajaran daring pada siswa berkebutuhan khusus ini menemui berbagai tantangan. Tantangan-tantangan tersebut dapat diminimalisir salah satunya dengan adanya peran orang tua. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan paparan secara jelas berupa tinjauan sistematis mengenai peran orang tua sebagai faktor penting pada anak berkebutuhan khusus dalam pembelajaran daring serta apa saja tantangan yang dihadapi dan bagaimana strategi yang dilakukan untuk mengatasi tantangan tersebut. Terdapat 3 artikel yang digunakan dan didapatkan melalui database berupa Google Scholar, Springer Link, ScienceDirect, Sage Journals, Taylor and Francis Online, dan nasen (National Association for Special Educational Needs). Hasil dari tinjauan sistematis ini menyimpulkan bahwa orang tua memiliki peran baru seperti menjadi pendidik utama, advokat, dan fasilitator pada pembelajaran daring anak berkebutuhan khusus serta juga dijelaskan apa saja tantangan yang dialami dan strategi yang dibutuhkan","PeriodicalId":33352,"journal":{"name":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","volume":"346 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"79648800","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"“Legowo”: Sebuah Gambaran Kebersyukuran dan Kesejahteraan Psikologis Guru Pendidikan Anak Usia Dini","authors":"Berliana Widi Scarvanovi","doi":"10.35891/jip.v10i1.2890","DOIUrl":"https://doi.org/10.35891/jip.v10i1.2890","url":null,"abstract":"Guru PAUD adalah salah satu profesi yang vital perannya dalam masyarakat, namun justru sangat rentan dengan tuntutan kerja dan stres yang tinggi. Penelitian ini bertujuan menggali lebih dalam mengenai gambaran kebersyukuran dan kesejahteraan psikologis pada Guru PAUD. Partisipan dalam penelitian ini terdiri dari 84 guru PAUD di Kota Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pengambilan data melalui skala psikologi. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil analisis, nilai signifikansi adalah 0,000 (<0,05) yang berarti terdapat hubungan yang signifikan antara kebersyukuran dengan kesejahteraan psikologis pada Guru PAUD. Sumbangan kebersyukuran terhadap kesejahteraan psikologis sendiri adalah 19,2% dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain.","PeriodicalId":33352,"journal":{"name":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","volume":"224 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90419806","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Dampak Psikologi Di Masa Pandemi Covid-19 Pada Mahasiswa Di Indonesia","authors":"Nur Irmayanti","doi":"10.35891/jip.v10i1.3692","DOIUrl":"https://doi.org/10.35891/jip.v10i1.3692","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan pemahaman mengenai status kesehatan mental yang dialami oleh mahasiswa Indonesia di masa pandemi Covid-19 dan mengetahui faktor yang paling berpengaruh terhadap kecemasan mahasiswa pada masa Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, subjek penelitian ini 250 mahasiswa dengan tehnik pengambilan sampel menggunakan cluster sampling dengan adaptasi skala versi Indonesia 7-item Generalized Anxiety Disorder Scale. Hasil menunjukkan faktor yang mempengaruhi kecemasan pada mahasiswa adalah jenis kelamin antara laki-laki atau perempuan dengan nilai (r=0,288) yang artinya bahwa jenis kelamin memiliki pengaruh sebesar 22,8%. Pada suku (jawa dan luar jawa) dengan nilai (r=0,216) artinya suku (jawa dan luar jawa) memiliki pengaruh sebesar 21,6%. Sedangkan pada faktor lingkungan terjangkit virus covid-19 dengan nilai (r=0,162) yang artinya faktor lingkungan terjangkit virus covid-19 memiliki pengaruh 16,2%. Sedangkan tinggal bersama keluarga (orang tua) (p=0.000) dengan nilai (r=0284), yang artinya tinggal bersama keluarga (orang tua) memiliki pengaruh 28,4% terhadap kecemasan mahasiswa.","PeriodicalId":33352,"journal":{"name":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","volume":"2 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"78394435","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Hubungan Stres Pengasuhan Orang Tua dengan Kemampuan Regulasi Emosi Anak pada Masa Pandemi Covid-19","authors":"Heidy Kristikanti, Afra Hafny Noer, Lucia Voni Pebriani","doi":"10.35891/jip.v10i1.3717","DOIUrl":"https://doi.org/10.35891/jip.v10i1.3717","url":null,"abstract":"The COVID-19 pandemic that has lasted for almost 2 years, certainly brought a significant change to human life. This study aims to determine the relationship between parental stress and children’s emotion regulation during the COVID19 pandemic which has been running for a long time. The method in this study uses correlational quantitative methods. The population and sample in this study were parents who has school-age children and participate in online learning during COVID-19. The measuring instrument data was using a Parental Stress Scale (PSS) and The Emotion Regulation Checklist (ERC). Based on data analysis, a correlation value between parental stress and emotion regulation has weak correlation (r: 0,200 – 0,400), but with a significant relationship (Sig <0,50). Meanwhile, a correlation value between parental stress and lability/negativity has a fairly strong relationship (r: 0,400-0,700) and significant (Sig <0,50). This shows that there is no relationship between parental stress and emotional regulation, and also there is a negative relationship between parental stress and the lability/negativity in children","PeriodicalId":33352,"journal":{"name":"Insight Jurnal Ilmiah Psikologi","volume":"53 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"79553438","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}