{"title":"Kausalitas Sumber Daya Manusia, Urbanisasi Dan Modal Manusia di Indonesia","authors":"Mutiara Idris, Mike Triani","doi":"10.24036/jkep.v5i1.14420","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/jkep.v5i1.14420","url":null,"abstract":"This study aims to test hypotheses and interpret each research variable by performing statistical analysis. The variables used in this study are Natural Resources (SDA), Urbanization and Indonesian Human Capital. The technique used in this research is to use the Vector Autoregression (VAR) model technique. The VAR model does not differentiate between exogenous and endogenous variables. All variables in VAR are endogenous variables so that each equation has the same number of regressions. Based on the analysis and discussion described in the previous chapter, it can be said that: 1) The results in this study indicate that there is no reciprocal relationship between urbanization and natural resources in Indonesia. 2) The results in this test show that there is no reciprocal relationship between Natural Resources (SDA) and Human Capital. However, there is only a unidirectional relationship between Human Capital and Natural Resources. 3) The results in this study indicate that there is no reciprocal relationship between urbanization and human capital in Indonesia.","PeriodicalId":30940,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74802392","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Investasi Dan Kualitas Sumber Daya Manusia Terhadap Pemerataan Pendapatan Di Indonesia","authors":"Rissa Andriani Erfan, Syamsul Amar B","doi":"10.24036/jkep.v5i1.14416","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/jkep.v5i1.14416","url":null,"abstract":"This study aims to : (1) Determine the effect of Domestic Investment on Income Equality in Indonesia. (2) Knowing the influence of Foreign Direct Investment on Income Equality ini Indonesia. (3) Knowing the effect of the quality of human resources on Income Equality in Indonesia. This research is descriptive and associative. The data used in study are documentation data from 30 provinces in Indonesia from 2010 to 2019 which were obtained through the Badan Pusat Statistik. This research was conducted using the panel data regression method with the Random Effect Model (REM). The results of this study indicate that : (1) Domestic Investment has a negative and insignificant effect on Income Equality in Indonesia. (2) Foreign Direct Investment has a positive and significant effect on Income Equality in Indonesia. (3) The Quality of Human Resources has a negative and significant effect on Income Equality in Indonesia.","PeriodicalId":30940,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","volume":"29 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82853691","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ade Irma A. Srem, Albert Rumbekwan, Kristina Sawen
{"title":"Ekonomi Maritim: Teknologi Pandai Besi (Kamasan), Sebagai Usaha Ekonomi Maritim Orang Biak Di Kampung Sowek, Distrik Kepulauan Aruri, Supiori Papua","authors":"Ade Irma A. Srem, Albert Rumbekwan, Kristina Sawen","doi":"10.56076/jkesp.v9i1.2697","DOIUrl":"https://doi.org/10.56076/jkesp.v9i1.2697","url":null,"abstract":"“Parang dari Sowek boleh tajam”, ungkapan dari masyarakat kampung Sowek terhadap produk parang Sowek yang telah ada sejak abad ke- 18-19. Produk ini memiliki kualitas sangat baik dan telah dipercayai oleh orang Papua lebih khususnya orang Biak, namun sistim pemasaran masih menggunakan pola konvensional sehingga berdampak pada eksistensi pasar parang Sowek dipasaran. Untuk mendapatkan desain pemasaran produk, penelitian menggunakan metode EFAS, IFAS dan analisis SWOT. Hasil penelitian 1) Aspek bauran pemasaran dan proses manajemen produksi parang sowek, hendaknya perlu diberlakukan dan dilakukan pengawasan dalam rangka meningkatkan volume penjualan parang sowek. 2) Terdapat kekuatan internal dan peluang dari eksternal, menunjukkan bahwa sebenarnya produk parang Sowek mampu memenuhi permintaan konsumen dengan maksimal dan berpeluang menjadi industri besar.Kata Kunci: Sejarah parang Sowek, Pemasaran dan produksi parang Sowek.","PeriodicalId":30940,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88122704","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Usaha Produksi Buah Semangka Dan Tingkat Pendapatan Petani Di Kelurahan Koya Barat Distrik Muara Tami Kota Jayapura","authors":"Olinda Putri Papuana, Hans Z. Kaiwai, S. Ratang","doi":"10.56076/jkesp.v9i1.2695","DOIUrl":"https://doi.org/10.56076/jkesp.v9i1.2695","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk menganalisis tingkat pendapatan petani semangka dalam permusim panen di Kelurahan Koya Barat Distrik Muara Tami Kota Jayapura. (2) Untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi produksi semangka di Kelurahan Koya Barat Distrik Muara Tami Kota Jayapura. Analisis dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan metode analisis regresi linier berganda. Dan sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 50 responden dengan metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner, wawancara, pencatatan, dokumentasi. Hasil penelitian dalam pembahasan menyatakan bahwa: (1) pendapatan petani semangka di Kelurahan Koya Barat Distrik Muara Tami Kota Jayapura yang tertinggi yaitu sebesar Rp.40,340 juta dan pendapatan terendah sebesar Rp.750 ribu dengan jumlah rata-rata pendapatan sebesar Rp.9,004 juta. (2) Pengujian hipotesis Nilai Thitung pada variabel luas lahan (X1) lebih kecil dari Ttabel yaitu, (1,714 < T-tabel 2,014), maka tidak siginifikan. Nilai Thitung dari variabel tenaga kerja (X2) lebih kecil dari Ttabel yaitu, (1,086 < T-tabel 2,014), maka tidak signifikan. Nilai Thitung dari variabel benih (X3) lebih besar dari Ttabel yaitu, (2,431 < T-tabel 2,014), maka signifikan. Nilai Thitung pada variabel pupuk lebih kecil dari Ttabel yaitu, (0,861 < T-tabel 2,014), maka tidak signifikan.Kata Kunci: Usaha Produksi, Pendapatan dan Faktor Produksi","PeriodicalId":30940,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","volume":"66 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90372889","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Dampak Aktivitas Pertambangan Nikel PT. X Terhadap Pendapatan Petani Padi Sawah Di Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan","authors":"La Maga La Maga","doi":"10.56076/jkesp.v9i1.2289","DOIUrl":"https://doi.org/10.56076/jkesp.v9i1.2289","url":null,"abstract":"Upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional maupun daerah akan memanfaatkan potensi sumberdaya alam (SDA). Meskipun demikian, dalam pengelolannya terkadang tidak mengkuti apa yang menjadi langkah-langkah pemanfaatan lingkungan lestari. Tidak jarang dibeberapa negara dapat kita saksikan terjadinya kerusakan lingkungan yang ditimbulkan akibat pengelolaan yang tidak ramah lingkungan. Aktifitas penambangan nikel PT. X di Kecamatan Tinanggea telah menimbulkan degradasi lingkungan. Degradasi lingkungan berdampak pula bagi masyarakat yang berada di sekitar lokasi penambangan nikel PT. X, yakni petani padi sawah. Dampak negatif akibat pebambangan nikel berupa menurunnya kesburan tanah, menurunnya kualitas air irigasi karena mengandung material lumpur yang berasal dari lokasi penambangan nikel, lumpur yang berasal dari lokasi penambangan nikel mengendap dan menimbulkan pendangkalan Bendungan Lapoa, serta menurnnya debit air irigasi akibat konversi lahan dihulu sungai. Degradasi lingkungan akibat penambangan nikel PT. X di Kecamatan Tinanggea menimbulkan dampak negatif berupa menurunnya tingkat pendapatan petani padi sawah. Tingkat pendapatan petani padi sawah menurun sebesar Rp 3.102.476/Ha per musim tanam jika dibandingkan tingkat pendapatan petani padi sawah di Kecamatan Lalembuu.Kata Kunci: Pertambangan nikel, pendapatan, petani, padi sawah Efforts to increase national and regional economic growth will utilize the potential of natural resources (SDA). However, in its management, sometimes it does not follow the steps for sustainable use of the environment. Not infrequently, in some countries we can see the occurrence of environmental damage caused by management that is not environmentally friendly. Nickel mining activities of PT. X in Tinanggea District have caused environmental degradation. Environmental degradation also has an impact on the community around the nickel mining site of PT. X, namely rice farmers. The negative impacts due to nickel mining include decreased soil fertility; decreased quality of irrigation water because it contains mud from nickel mining sites; mud from nickel mining sites settles and causes silting of the Lapoa Dam; and decreased irrigation water discharge due to land conversion upstream of the river. Environmental degradation due to nickel mining PT. X in Tinanggea District has a negative impact in the form of a decrease in the income level of lowland rice farmers. The income level of lowland rice farmers decreased by Rp. 3,102,476/ha per planting season when compared to the income level of lowland rice farmers in Lalembuu District.Keywords: Nickel mining, income, farmers, rice paddy","PeriodicalId":30940,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","volume":"121 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"73413890","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Yohanes Yanuarius Baru, Yundy Hafizrianda, Transna Putra Urip, I. Riani
{"title":"Analisis Efek Keterkaitan Kebelakang Dan Kedepan Sektor Pertanian Dalam Perekonomian Kabupaten Keerom","authors":"Yohanes Yanuarius Baru, Yundy Hafizrianda, Transna Putra Urip, I. Riani","doi":"10.56076/jkesp.v9i1.2694","DOIUrl":"https://doi.org/10.56076/jkesp.v9i1.2694","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh keterkaitan ke belakang dan ke depan di sektor pertanian terhadap perekonomian Kabupaten Keerom. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder. Sumber data yang digunakan adalah PDRB atas dasar harga berlaku menurut sektor di Kabupaten Keerom, PDRB atas dasar harga berlaku menurut sektor di Provinsi Papua, dan tabel Input-Output Provinsi Papua Tahun 2016. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi atau tinjauan pustaka, dengan menggunakan data matriks transaksi ekonomi provinsi Papua yang kemudian diturunkan ke Tabel IO Kabupaten Keerom 2021. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis Simple Location Quotient (SLQ), analisis koefisien input dengan pendekatan LQ , analisis keterkaitan kebelakang (backward linkage effect), analisis keterkaitan kedepan (forward linkage effect), Analisis Daya Sebar, dan Derajad Kepekaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Subsektor peternakan memiliki pengaruh keterkaitan kebelakang sebesar 1,2218, lebih tinggi dibandingkan subsektor lainnya, disusul oleh subsektor kehutanan dan perkayuan dengan nilai keterkaitan kebelakang sebesar 1,2161; (2) Subsektor perikanan memiliki pengaruh keterkaitan kedepan sebesar 1,3030, lebih tinggi dari subsektor lainnya; (3) Dari segi output, sektor pertanian yang berorientasi dalam negeri adalah subsektor Tanaman Pangan, subsektor Tanaman Perkebunan, dan subsektor Kehutanan dan penebangan karena memiliki IDK (Indeks Derajad Kepekaan) di atas satu; (4) Subsektor Kehutanan dan Perkayuan serta Subsektor Tanaman Perkebunan merupakan unggulan sektor pertanian di Kabupaten Keerom karena memiliki IDP (Indeks Daya Penyebaran) dan IDK (Indeks Daerajad Kepekaan) di atas satu.Kata Kunci : efek keterkaitan kebelakang, efek keterkaitan kedepan, sektor pemimpin","PeriodicalId":30940,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","volume":"115 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"79417146","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Tingkat Pendapatan Petani Jagung Di Distrik Muara Tami Kota Jayapura","authors":"Hijrah Irwan, Transna Putra Urip, S. Ratang","doi":"10.56076/jkesp.v9i1.2696","DOIUrl":"https://doi.org/10.56076/jkesp.v9i1.2696","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah : 1) Untuk mengetahui Faktor- faktor yang mempengaruhi pendapatan terhadap petani jagung, 2) Untuk mengetahui besarnya pendapatan petani jagung per musim panen, 3) Untuk mengetahui apakah pendapatan petani jagung mampu memenuhi kebutuhan layak hidup keluarga tani. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dari kuesioner. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analis kuantitatif dengan model analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menujukkan bahwa : 1) biaya pupuk, biaya benih, biaya pestisida berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani jagung. Dengan nilai T-hitung pada variabel biaya pupuk, biaya benih, biaya pestisida (X4) adalah sebesar 17,828 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. Karena nilai T-hitung lebih besar dari T-tabel yaitu (17,828 > 2,852) dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, maka keputusannya adalah Menerima Hipotesa 4 (H4): bahwa Pupuk, Benih, dan Pestisida terbukti secara simultan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani Jagung di Koya Barat. 2) Jumlah pendapatan paling tinggi yang diperoleh petani jagung (42 responden) adalah Rp15,130 juta dengan luas lahan yang dimiliki sebesar 1 hektar (Ha) dan jumlah pendapatan yang paling rendah yaitu -Rp960 ribu dengan luas lahan sebesar ¼ hektar (Ha). 3) Pengeluaran per kapita terendah yaitu Rp287 ribu, sedangkan pengeluaran per kapita tertinggi adalah Rp783 ribu. Rata-rata pengeluaran per kapita petani jagung dibawah pengeluaran per kapita Kota Jayapura yaitu Rp1,230 juta sedangkan di Keluarahan Koya Barat rata-rata pengeluaran petani jagung yaitu Rp556 ribu. Artinya ada kebutuhan yang tidak bisa terpenuhi.Kata Kunci : Tingkat Pendapatan Petani Jagung, Kebutuhan Hidup Layak","PeriodicalId":30940,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","volume":"17 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86365599","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Impact of ASEAN Plus Five Free Trade Area: Trade Creation and Trade Diversion","authors":"Sony Vebiyanto, H. Atmanti","doi":"10.29259/jep.v20i2.18718","DOIUrl":"https://doi.org/10.29259/jep.v20i2.18718","url":null,"abstract":"One of the ways to reduce international trade barriers is through the Free Trade Area (FTA). Collectively, ASEAN already has five FTAs with trading partners outside Southeast Asia. This study intends to analyze the effect of free trade agreements between ASEAN and China, South Korea, Japan, India, and Australia – New Zealand (ASEAN+5 FTA). The implications of an FTA are explained using the concepts of trade creation and trade diversion through economic integration. The trade gravity model is expanded with three dummy variables to determine whether trade creation and trade diversion occur in the formation of each of these FTAs. Static panel data regression is used to analyze the effect of Free Trade Agreements on intra-regional trade flows, export flows to non-members, and import flows from non-FTA members. The fixed effect model is applied to overcome endogeneity problems, while the PPML estimator is chosen to get the best estimation results amid heteroscedasticity and zero trade flow problems that usually occur in trade flows. Estimation results show that the trade creation effect occurs only in ACFTA and AIFTA, while other FTAs harm member countries through trade diversion. Therefore, further evaluation and efforts regarding the use of FTAs are needed to achieve the goals of FTAs.","PeriodicalId":30940,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","volume":"24 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75045799","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"The Impact of Fiscal-Monetary Policy Interaction on the Indonesian Economy","authors":"Chairani Fadhila Pravitasari, Insukindro Insukindro","doi":"10.29259/jep.v20i2.18586","DOIUrl":"https://doi.org/10.29259/jep.v20i2.18586","url":null,"abstract":"This study seeks to examine the interactions between fiscal and monetary policies and their impact on output and inflation in Indonesia from 2003:4 to 2018:4 using Structural Vector Autoregression (SVAR). It is important to investigate the coordination between both because overall macroeconomic policy framework requires a close coordination between monetary and financial policies. The variables utilized are government spending, debt, output gap, tax, inflation, interest rate, and exchange rate obtained from the Indonesian Ministry of Finance, the Indonesian Statistics, and Bank of Indonesia. Government spending as a proxy for fiscal policy and interest rate as a proxy for monetary policy have a strategic complement relationship, whereas tax revenue as a proxy for fiscal policy and interest rate as a proxy for monetary policy have a strategic substitutes relationship.","PeriodicalId":30940,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","volume":"47 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75038062","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Stannia Cahaya Suci, V. Zahara, Rah Adi Fahmi Ginanjar, C. Anwar
{"title":"Does Globalization Worsen Environmental Quality in ASEAN Countries?","authors":"Stannia Cahaya Suci, V. Zahara, Rah Adi Fahmi Ginanjar, C. Anwar","doi":"10.29259/jep.v20i2.19176","DOIUrl":"https://doi.org/10.29259/jep.v20i2.19176","url":null,"abstract":"The era of globalization, which is characterized by integration between economies, increases world output, but environmental damage becomes an important concern to achieve sustainable growth. Therefore, this study intends to estimate the impact of globalization in economic, social side and political terms together with the variables of GDP per capita, financial development and energy spending on carbon emissions and to prove the presence of Kuznets Environmental Curve Hypothesis in ASEAN using panel data over 2000-2019 period. The results of the study proved that globalization, especially social globalization, and energy consumption have role in escalating environmental damage. GDP per capita is found in the reduction of carbon emissions but financial development was discovered to have no significant impact on increasing carbon emissions. This study does not prove the presence of EKC. Hence, this proposes crucial implications for policy makers. These findings suggest that the policy makers to make sustainable energy development strategies while increasing regional income and economic development through globalization.","PeriodicalId":30940,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"89516648","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}