Hijrah Irwan, Transna Putra Urip, S. Ratang
{"title":"Analisis Tingkat Pendapatan Petani Jagung Di Distrik Muara Tami Kota Jayapura","authors":"Hijrah Irwan, Transna Putra Urip, S. Ratang","doi":"10.56076/jkesp.v9i1.2696","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah : 1) Untuk mengetahui Faktor- faktor yang mempengaruhi pendapatan terhadap petani jagung, 2) Untuk mengetahui besarnya pendapatan petani jagung per musim panen, 3) Untuk mengetahui apakah pendapatan petani jagung mampu memenuhi kebutuhan layak hidup keluarga tani. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dari kuesioner. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analis kuantitatif dengan model analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menujukkan bahwa : 1) biaya pupuk, biaya benih, biaya pestisida berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani jagung. Dengan nilai T-hitung pada variabel biaya pupuk, biaya benih, biaya pestisida (X4) adalah sebesar 17,828 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. Karena nilai T-hitung lebih besar dari T-tabel yaitu (17,828 > 2,852) dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, maka keputusannya adalah Menerima Hipotesa 4 (H4): bahwa Pupuk, Benih, dan Pestisida terbukti secara simultan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani Jagung di Koya Barat. 2) Jumlah pendapatan paling tinggi yang diperoleh petani jagung (42 responden) adalah Rp15,130 juta dengan luas lahan yang dimiliki sebesar 1 hektar (Ha) dan jumlah pendapatan yang paling rendah yaitu -Rp960 ribu dengan luas lahan sebesar ¼ hektar (Ha). 3) Pengeluaran per kapita terendah yaitu Rp287 ribu, sedangkan pengeluaran per kapita tertinggi adalah Rp783 ribu. Rata-rata pengeluaran per kapita petani jagung dibawah pengeluaran per kapita Kota Jayapura yaitu Rp1,230 juta sedangkan di Keluarahan Koya Barat rata-rata pengeluaran petani jagung yaitu Rp556 ribu. Artinya ada kebutuhan yang tidak bisa terpenuhi.Kata Kunci : Tingkat Pendapatan Petani Jagung, Kebutuhan Hidup Layak","PeriodicalId":30940,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","volume":"17 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ekonomi Pembangunan Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56076/jkesp.v9i1.2696","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

这项研究的目的是:1)了解影响玉米农民收入的因素,2)了解玉米农民每一季的收入,3)了解玉米农民的收入是否能够满足玉米家庭的生活必需品。本研究采用从问卷调查中获得的原始数据进行研究。本研究采用的分析方法是定量分析方法与线性多元回归分析模型。研究表明:1)肥料成本、种子成本和杀虫剂成本对玉米农民的收入产生了重大影响。t值计算肥料成本、种子成本、农药成本(X4)的可变值为17.828,其重要性为1万欧元。由于t - math值大于t表(17.828 > 2,852)和t表的价值价值,因此该决定采用4项假设(H4):同时,种子,肥料和杀虫剂证明在西方Koya玉米农民收入有重大影响。2)获得的最高收入的数量(42)是Rp15,130万受访者的玉米种植者拥有1万英亩的土地面积(公顷)和最低收入的数量即-Rp960万¼英亩大的土地面积(公顷)。3)人均支出最低的是Rp287千,而人均支出最高的是Rp783万。玉米种植者的平均支出低于Jayapura市的人均支出,即rp1.3亿卢比,而西国区玉米种植者的平均支出是Rp556万卢比。这意味着有一种需求是无法满足的。关键词:玉米农民的收入水平、生活必需品
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Analisis Tingkat Pendapatan Petani Jagung Di Distrik Muara Tami Kota Jayapura
Tujuan penelitian ini adalah : 1) Untuk mengetahui Faktor- faktor yang mempengaruhi pendapatan terhadap petani jagung, 2) Untuk mengetahui besarnya pendapatan petani jagung per musim panen, 3) Untuk mengetahui apakah pendapatan petani jagung mampu memenuhi kebutuhan layak hidup keluarga tani. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dari kuesioner. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analis kuantitatif dengan model analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menujukkan bahwa : 1) biaya pupuk, biaya benih, biaya pestisida berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani jagung. Dengan nilai T-hitung pada variabel biaya pupuk, biaya benih, biaya pestisida (X4) adalah sebesar 17,828 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. Karena nilai T-hitung lebih besar dari T-tabel yaitu (17,828 > 2,852) dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, maka keputusannya adalah Menerima Hipotesa 4 (H4): bahwa Pupuk, Benih, dan Pestisida terbukti secara simultan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani Jagung di Koya Barat. 2) Jumlah pendapatan paling tinggi yang diperoleh petani jagung (42 responden) adalah Rp15,130 juta dengan luas lahan yang dimiliki sebesar 1 hektar (Ha) dan jumlah pendapatan yang paling rendah yaitu -Rp960 ribu dengan luas lahan sebesar ¼ hektar (Ha). 3) Pengeluaran per kapita terendah yaitu Rp287 ribu, sedangkan pengeluaran per kapita tertinggi adalah Rp783 ribu. Rata-rata pengeluaran per kapita petani jagung dibawah pengeluaran per kapita Kota Jayapura yaitu Rp1,230 juta sedangkan di Keluarahan Koya Barat rata-rata pengeluaran petani jagung yaitu Rp556 ribu. Artinya ada kebutuhan yang tidak bisa terpenuhi.Kata Kunci : Tingkat Pendapatan Petani Jagung, Kebutuhan Hidup Layak
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
20 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信