{"title":"Dilema Sosial: Representasi Sosial tentang Pajak pada Aparatur Sipil Negara","authors":"Ika Rahma Susilawati, R. Hidayat","doi":"10.7454/jps.2019.10","DOIUrl":"https://doi.org/10.7454/jps.2019.10","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengulas gambaran representasi sosial tentang pajak pada kelompok masyarakat dengan jenis pekerjaan Aparatur Sipil Negara (ASN). Pada studi-studi sebelumnya, tema negatif lebih sering muncul. Penelitian ini berupaya untuk memahami lebih lanjut representasi sosial tentang pajak pada populasi khusus, yaitu ASN dengan secara khusus melibatkan 200 ASN Pemerintah Kota di Provinsi Jawa Timur sebagai partisipan. Data diolah dengan analisis konten - skema koding per kata. Hasil menunjukkan bahwa representasi sosial tentang pajak tertinggi adalah tema positif. Lebih jauh lagi, kami juga menemukan tema lain yaitu netral-teknikal, dan negatif. Tema positif yang dominan muncul bisa dikaitkan dengan budaya kerja ASN. Oleh karena itu, pada bagian diskusi kami menjelaskan temuan ini dengan pendekatan persepsi keadilan sosial, pertukaran sosial antara relasi individu-pemerintah, nilai moral patriotisme, serta rasa kewajiban (sense of duty).","PeriodicalId":282612,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Sosial","volume":"63 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126646241","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Setiawati Intan Savitri, B. Takwin, Amarina Ariyanto, Naimah Noviyanti
{"title":"Refleksi Diri Melewati Peristiwa Retaknya Keluarga dalam Penulisan Naratif: Studi Analisis Isi","authors":"Setiawati Intan Savitri, B. Takwin, Amarina Ariyanto, Naimah Noviyanti","doi":"10.7454/jps.2019.15","DOIUrl":"https://doi.org/10.7454/jps.2019.15","url":null,"abstract":"Saat individu berusaha mengatasi dampak emosional menghadapi keluarga retak, individu mencoba untuk melakukan refleksi atas peristiwa tersebut meski kadang sulit karena individu larut pada emosi negatif (ruminasi). Namun, individu juga mampu melihat pengalamannya secara adaptif dari perspektif pengamat dengan merespon tekanan dengan berjarak, sehingga mampu memaknai atau mendapatkan solusi dari tekanan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan proses refleksi diri adaptif ketika merespon peristiwa retaknya keluarga dengan cara menulis narasi dengan kata ganti personal satu (perspektif pelaku) dan menulis narasi dengan kata ganti personal nama-diri (perspektif pengamat). Riset Kross dkk. (2014) menyatakan bahwa kata ganti personal nama-diri merupakan metode untuk refleksi diri yang dianggap lebih adaptif dibandingkan dengan menggunakan kata ganti personal satu (perspektif diri pelaku) yang menyebabkan efek larut pada emosi negatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis isi. Subjek penelitian berjumlah tujuh orang (5 wanita dan 2 pria). Data diperoleh dari teks tulisan subjek yang mengikuti eksperimen menulis naratif selama empat hari berturut-turut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa instruksi menulis dengan bahasa yang berjarak menggunakan perspektif pengamat, jika dibandingkan dengan instruksi menulis dengan menggunakan perspektif pelaku, pada level tertentu dapat membantu proses refleksi diri adaptif dengan mekanisme yang berbeda.","PeriodicalId":282612,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Sosial","volume":"127 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129056870","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Perspektif Tuhan atau Manusia? Pengaruh Sudut Pandang terhadap Penilaian Bias dalam Kelompok","authors":"Okky Arif Rachmanputra, Mirra Noor Milla","doi":"10.7454/jps.2019.14","DOIUrl":"https://doi.org/10.7454/jps.2019.14","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh sudut pandang terhadap pemikiran bias dalam kelompok agama. Variabel sudut pandang terbagi atas dua variasi yaitu sudut pandang diri dan sudut pandang Ketuhanan. Penelitian ini ingin melihat apakah terdapat perbedaan antara individu yang mengaktifkan sudut pandang diri dengan sudut pandang Ketuhanan terhadap pemikiran bias dalam kelompok agama. Penelitian ini memiliki disain penelitian eksperimen. Partisipan penelitian ini adalah 81 mahasiswa dan beragama Islam. Partisipan secara acak dikelompokkan berdasarkan kondisi manipulasi penelitian, yaitu sudut pandang diri dan sudut pandang Ketuhanan. Partisipan diminta untuk menentukan apakah mereka bersedia memberikan donasi kepada panti asuhan yang merepresentasikan umat Muslim atau panti asuhan yang merepresenatsikan umat agama lain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan pada kelompok partisipan yang mengaktifkan sudut pandang diri dengan sudut pandang Ketuhanan terhadap pemikiran bias dalam kelompok χ2 (2) = 0,240, p = 0,624 >0,05. Artinya, pada partisipan baik yang mengaktifkan sudut pandang diri maupun sudut pandang Ketuhanan, tetap memberikan donasi kepada panti asuhan yang merepresentasikan agamanya dan umat agama lain. Konteks dimana absennya keadaan konflik antar kelompok agama di Indonesia menjadi salah satu alasan yang dapat menjelaskan hasil penelitian ini.","PeriodicalId":282612,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Sosial","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134270665","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pesan dari Editor-in-Chief: Riset Psikologi Sosial yang Dibutuhkan Indonesia","authors":"B. Takwin","doi":"10.7454/jps.2019.9","DOIUrl":"https://doi.org/10.7454/jps.2019.9","url":null,"abstract":"Berangkat dari latar belakang bagaimana peranan psikologi sosial dalam penyelesaian masalah-masalah di masyarakat, pada bulan April 2019, Jurnal Psikologi Sosial (JPS) dan Ikatan Psikologi Sosial (IPS) menyelenggarakan dua diskusi dengan topik “Identifikasi Kebutuhan Riset Psikologi Sosial di Indonesia”. Pertanyaan yang diajukan: Riset psikologi sosial apa yang dibutuhkan oleh Indonesia? Untuk menjawab pertanyaan ini, diperlukan identifikasi kebutuhan riset psikologi sosial di Indonesia yang didasari identifikasi terhadap masalah sosial dan antisipasi kemungkinan-kemungkinan perubahan yang terjadi di masyarakat Indonesia. Tulisan ini memaparkan sebagian hasil dari dua diskusi itu tentang identifikasi kebutuhan riset psikologi sosial di Indonesia, mulai dari mengenali tuntutan yang ditujukan kepada Indonesia sebagai sebuah negara, mengenali kondisi aktual yang berlangsung, kemudian usulan riset psikologi sosial yang dibutuhkan Indonesia.","PeriodicalId":282612,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Sosial","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127872711","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Extraversion, Secure Attachment dan Perilaku Cyberbullying","authors":"Triantoro Safaria, Irfani Rizal","doi":"10.7454/jps.2019.13","DOIUrl":"https://doi.org/10.7454/jps.2019.13","url":null,"abstract":"Riset-riset sebelumnya menunjukkan bahwa perbedaan individual seperti kepribadian dan gaya attachment dapat memprediksi perilaku bullying dan cyberbullying. Meski demikian, masih ditemukan adanya inkonsistensi dalam temuan-temuan sebelumnya. Penelitian ini menguji apakah dimensi kepribadian extraversion dan secure attachment berperan dalam munculnya perilaku cyberbullying. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 199 siswa SMP. Analisis regresi digunakan untuk menguji hipotesis yang diajukan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rendahnya skor extraversion memprediksi tingginya skor cyberbullying. Sementara itu rendahnya skor secure attachment memprediksi tingginya skor cyberbullying. Rekomendasi dan saran dijelaskan lebih lanjut dalam artikel ini.","PeriodicalId":282612,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Sosial","volume":"93 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115221951","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Faktor-Faktor Karakteristik Kebijaksanaan Menurut Remaja","authors":"Riana Sahrani","doi":"10.7454/JPS.2019.6","DOIUrl":"https://doi.org/10.7454/JPS.2019.6","url":null,"abstract":"Penelitian terdahulu menunjukkan bahwa budaya mempengaruhi bagaimana individu mendefinisikan kebijaksanaan. Penelitian sebelumnya juga sudah berupaya memahami kebijaksanaan berdasarkan konteks Baratdan beberapa di negara Timur, tapi belum ada yang mencoba memahaminya di konteks Indonesia. Penelitian ini berupaya mengisi kekosongan tersebut. Secara spesifik, kami berupaya untuk mengembangkan skala kebijaksanaan pada remaja. Kami melakukan penelitian ini dalam dua tahap. Pada tahap pertama, partisipan kami adalah 349 remaja berusia 15 hingga 21 tahun. Kami menanyakan partisipan untuk mengindikasikan karakteristik kebijaksanaan menurut mereka. Dari tahapan ini, kami memperoleh 52 karakteristik kebijaksanaan. Pada tahapan kedua, kami mengembangkan kuesioner berdasarkan respon jawaban yang muncul pada tahapan pertama. Total terdapat 52 item dalam kuesioner ini. Kami menganalisis data pada tahapan kedua ini dengan menggunakan Exploratory Factor Analisis(EFA). Berdasarkan hasil analisis diperoleh 44 butir karakteristik kebijaksanaan. Butir-butir tersebut kemudian dikelompokkan menjadi 3 faktor, yaitu faktor: (1) berpikir Cerdas; (2) kepribadianpositif; (3) keterandalan dalam bertindak. Butir yang paling berkontribusi dari faktor berpikir cerdas adalah “hati-hati dalam bertindak” (0,790); selanjutnya butir yang paling berkontribusi dari faktor kepribadian positif adalah “setia” (0,701); terakhir butir yang paling berkontribusi dari faktor keterandalan dalam bertindak adalah “mampu mengemukakan pendapat dan berkomunikasi” (0,731).","PeriodicalId":282612,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Sosial","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132418312","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"“Siapa yang Lebih Terampil Mengelola Konflik Rumah Tangga?” Perbedaan Manajemen Konflik Awal Perkawinan Berdasarkan Gender","authors":"Bidayatul Hidayah, Sugeng Hariyadi","doi":"10.7454/jps.2019.3","DOIUrl":"https://doi.org/10.7454/jps.2019.3","url":null,"abstract":"Lima tahun awal perkawinan adalah masa yang rawan dimana pasangan suami istri sering kali mengalami konflik karena proses penyesuaian diri. Dalam hal ini, manajemen konflik rumah tangga sangat dibutuhkan. Salah satu faktor yang memengaruhi manajemen konflik rumah adalah perbedaan gender. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan manajemen konflik suami-istri berdasarkan gender. Partisipan terdiri dari 182 pasangan suami istri di Semarang dengan teknik Multiple Stage Sampling.Manajemen konflik diukur dengan skala yang disusun berdasarkan manajemen konflik yang diutarakanPruitt dan Rubin. Hasil penemuan ini menemukan bahwa terdapat perbedaan kemampuan manajemen konflik yang signifikan antara perempuan dan laki-laki. Perempuan memiliki kemampuan manajemen konflik perkawinan yang lebih baik daripada yang dimiliki laki-laki. Hal ini dapat dijelaskan oleh penelitian sebelumnya yang menyebutkan dari segi peran gender, perempuan memiliki kemampuan membina hubungan interpersonalyang lebih baik daripada laki-laki.","PeriodicalId":282612,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Sosial","volume":"09 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132861545","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Anhar Dana Putra, Dianti Endang Kusumawardhani, Erita Narhetali
{"title":"Teknik Intervensi Nudge dengan Pendekatan Norm untuk Meningkatkan Perilaku Membaca Remaja","authors":"Anhar Dana Putra, Dianti Endang Kusumawardhani, Erita Narhetali","doi":"10.7454/JPS.2019.2","DOIUrl":"https://doi.org/10.7454/JPS.2019.2","url":null,"abstract":"\u0000Penelitian ini merupakan penelitian terapan yang bertujuan untuk meningkatkan perilaku membaca pada remaja di Kabupaten Barru. Penelitian ini terbagi dalam dua tahap, yakni baseline study dan intervensi. Teori yang digunakan dalam baseline study adalah theory of planned behaviour. Berdasarkan hasil baseline study ditemukan bahwa faktor norma subjektif memiliki pengaruh yang paling signifikan terhadap intensi remaja untuk membaca buku (β = 0,247p<0,05). Sementara itu, intervensi menerapkan teknik intervensi nudgedengan pendekatan norma. Intervensi diuji dengan independent t test melalui metode eksperimen dengan rancangan post-test only control group design dengan jumlah sampel sebanyak 32 orang. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa; partisipan yang mendapatkan pesan visual nudge dengan pendekatan norm membaca lebih lama dibandingkan partisipan dalam kelompok kontrol. \u0000","PeriodicalId":282612,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Sosial","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116155237","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Ritual Keluarga sebagai Diskriminan Keberfungsian Keluarga","authors":"Rizky Amalia Jamil, Arlina Gunarya, Dyah Kusmarini","doi":"10.7454/JPS.2019.7","DOIUrl":"https://doi.org/10.7454/JPS.2019.7","url":null,"abstract":"Studi empiris menunjukkan bahwa ritual keluarga memiliki efek tidak langsung yang positif terhadap kualitas interaksi dan organisasi sistem yang mengarah ke keberfungsian keluarga. Penelitian ini bertujuan mengetahui kontribusi ritual keluarga dalam membedakan kadar keberfungsian keluarga berdasarkan persepsi anak, khususnya yang berusia remaja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain komparatif. Sampel yang digunakan berjumlah 231 orang siswa kelas II/III SMA yang tinggal bersama orang tua di Kota Makassar yang diperoleh berdasarkan teknik area stratified random sampling. Instrumen yang digunakan adalah McMasterFamily Assessment Device(FAD)dan Family Ritual Questionnaire(FRQ).Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknikdiscriminant function analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya terdapat tiga settingritual keluarga yang paling baik dalam membedakan kadar keberfungsian keluarga, yaitu liburan keluarga, waktu makan, dan tradisi budaya (canonical correlation = 0,549; Sig.X2= 0,000; kontribusi = 30%). Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kontribusi ritual keluarga dalam membedakan tinggi-rendahnya keberfungsian keluarga.","PeriodicalId":282612,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Sosial","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132420024","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peran Moderasi Kompetisi Antar-Kelompok dalam Hubungan Antara Identifikasi Kolektif dan Ingroup Criticism pada Kelompok Suporter Sepakbola","authors":"Cahyaning Widhyastuti, Amarina Ariyanto","doi":"10.7454/JPS.2019.4","DOIUrl":"https://doi.org/10.7454/JPS.2019.4","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kompetisi antar kelompok dalam memoderasi hubungan antara identifikasi kolektif dan kesediaan anggota kelompok mengkritik ingroup(ingroup criticism) khususnya pada kelompok suportersepak bola. Partisipan penelitian ini berjumlah 159 laki-laki dengan rentang usia antara 14-42 tahun (M= 21,53, SD= 4,18) yang merupakan anggota dari suatu kelompok suporter sepak bola di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan memanipulasi kompetisi antar kelompok (ada kompetisi vs tidak ada kompetisi) dengan menggunakan narasi. Analisis data penelitian dilakukan dengan menggunakan analisis moderasi model 1 dalam ProcessMACRO yang dikembangkan Hayes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi yang signifikan antara identifikasi kolektif dan kompetisi antar kelompok dengan ingroup criticism, sehingga dapat dikatakan bahwa kompetisi antar kelompok dalam penelitian ini tidak memengaruhi interaksi identifikasi kolektif terhadap ingroup criticism. Namun, ada pengaruh langsung yang signifikan dari baik identifikasi kolektif maupun kompetisi antar kelompok terhadap ingroup criticism.","PeriodicalId":282612,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Sosial","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121942182","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}