{"title":"ANALISIS TINGKAT PENGUNGKAPAN MODAL INTE","authors":"Veronika Galuh Fajar Kartika","doi":"10.22146/abis.v9i1.64240","DOIUrl":"https://doi.org/10.22146/abis.v9i1.64240","url":null,"abstract":"Tujuan – Penelitian ini bertujuan membandingkan tingkat pengungkapan informasi modal intelektual atau intellectual capital (yang selanjutnya disebut IC) dari perusahaan highly regulated dan non highly regulated di IndonesiaMetode Penelitian – Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan teori institusional untuk menjelaskan fenomena adanya variasi dalam pengungkapan informasi IC. Data yang digunakan ialah laporan tahunan dari perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2018. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan kategorisasi perusahaan sampel ke dalam kategori highly regulated industry sejumlah 172 perusahaan dan non highly regulated industry sejumlah 155 perusahaan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 37 sub indikator dengan analisis skoring indeks yang dipilih sebagai metode untuk memberikan bobot pada setiap sub indikator yang diungkapkan dalam laporan narasi. Rentang skor yang digunakan ialah 0,1, dan 2.Temuan – Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat variasi pada pengungkapan informasi IC antara highly regulated industry dan non highly regulated industry. Variasi ini ditunjukkan dari hasil independent t-test sebesar 0,000 yang berarti terdapat variasi dalam pengungkapan informasi IC dari 2 kategori industri tersebut. Variasi ini dijelaskan melalui teori isomorfisme koersif dan mimetis dalam teori institusional, yang mana perusahaan dalam kategori highly regulated industry memiliki tingkat pengungkapan lebih tinggi karena kegiatan bisnis dari industri tersebut memiliki regulasi yang lebih ketat, hal ini merujuk pada isomorfisme koersif. Sedangkan, perusahaan dalam kategori non highly regulated industry memiliki tingkat pengungkapan yang lebih rendah karena pengungkapan dari perusahaan ini dilatarbelakangi oleh keinginan untuk meniru praktik bisnis yang baik dari perusahaan highly regulated industry, hal ini merujuk pada isomorfisme mimetis. Orisinalitas – Penelitian ini menggunakan teori institusional sebagai kacamata dalam pengamatan terhadap fenomena variasi tingkat pengungkapan informasi IC yang terjadi antara highly regulated industry dan non highly regulated industry. Penelitian ini tidak hanya ditujukan untuk melihat apakah terdapat variasi dalam pengungkapan informasi IC, lebih jauh lagi, penelitian ini ditujukan untuk dapat menjawab mengapa terjadi variasi dalam pengungkapan informasi IC menggunakan isomorfisme yang terdapat dalam teori institusional.","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133975119","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"RANCANG BANGUN APLIKASI AKUNTANSI PRIBADI DALAM RANGKA PENINGKATAN LITERASI AKUNTANSI","authors":"Muhammad Sofyan Indrajaya","doi":"10.22146/abis.v8i4.61771","DOIUrl":"https://doi.org/10.22146/abis.v8i4.61771","url":null,"abstract":"Tujuan – Tujuan penelitian ini ialah merancang aplikasi akuntansi pribadi dengan fitur tambahan berupa perhitungan pajak bagi orang pribadi untuk meningkatkan literasi akuntansi. Metode Penelitian – Metode perancangan aplikasi yang digunakan adalah rapid aplication development (RAD). Analisis sistem dilakukan dengan cara telaah literatur dan focus group discussion (FGD). Hasil dari analisis diinterpretasikan dalam bentuk usecase diagram, activity diagram dan sequence diagram untuk dijadikan dasar perancangan aplikasi. Aplikasi yang telah dirancang kemudian diuji dengan usability testing. Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode double entry dan model matematika akuntansi dapat menghasilkan informasi yang efektif dibandingkan dengan metode single entry. Aplikasi akuntansi pribadi yang dihasilkan dapat meningkatkan literasi akuntansi pengguna. Hal ini dapat diketahui dari umpan balik pengguna saat dilakukannya usability testing. Sebelum menggunakan aplikasi ini, pengguna belum terlalu memahami literasi akuntansi pribadi. Namun, setelah menggunakan aplikasi ini, pengguna lebih memahami literasi akuntansi pribadi dan mampu membuat laporan keuangan pribadi, seperti laporan pendapatan dan biaya, laporan neraca pribadi, dan laporan aliran dana. Originalitas – Salah satu kebaharuan dari penelitian ini ialah penggunaan sistem akuntansi pada proses pencatatan keuangan pribadi. Penggunaan sistem akuntansi dapat meningkatkan akurasi informasi keuangan pribadi dan mengefisiensikan proses pencatatan keuangan serta pembuatan laporan keuangan pribadi. ","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116516984","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"EVALUASI SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PADA PERSEDIAAN FARMASI (STUDI PADA RSUD SIJUNJUNG)","authors":"Puja Latifah Hadina","doi":"10.22146/abis.v8i4.61769","DOIUrl":"https://doi.org/10.22146/abis.v8i4.61769","url":null,"abstract":"Tujuan — Tujuan penelitian ini ialah mengevaluasi sistem pengendalian internal persediaan farmasi dan mengevaluasi kelemahan-kelemahan sistem pengendalian internal persediaan farmasi di RSUD Sijunjung.Desain/Metodologi/Pendekatan— Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, studi kasus pada RSUD Sijunjung dengan mengevaluasi sistem pengendalian internal persediaan farmasi. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder yang berkaitan dengan pengelolaan persediaan farmasi di RSUD Sijunjung. Penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Pemilihan partisipan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Temuan— Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem pengendalian internal persediaan farmasi di RSUD Sijunjung belum berjalan dengan efektif atau masih berada level maturitas 3.04, artinya RSUD Sijunjung telah melaksanakan praktik pengendalian internal dan terdokumentasi dengan baik. Namun evaluasi atas pengendalian intern dilakukan tanpa dokumentasi yang memadai.Implikasi— Penelitian ini memiliki implikasi pada bagian pengelolaan persediaan farmasi di RSUD Sijunjung untuk menetapkan dan merancang sistem pengendalian internal pada pengelolaan persediaan farmasi yang lebih efektif sehingga tujuan pengendalian persediaan farmasi dan tujuan rumah sakit secara umum dapat tercapai.Originalitas—Sistem pengendalian internal bertujuan sebagai alat untuk mengawasi proses pengendalian internal pada persediaan farmasi sehingga tujuan rumah sakit dapat tercapai. Penelitian ini merupakan penelitian pertama yang dilakukan pada pengelolaan persediaan farmasi di RSUD Sijunjung dengan menggunakan kerangka kerja SPIP.","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"246 ","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131520549","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALYZING THE IMPLEMENTATION OF VILLAGE FUND IN BANTUL REGENCY IN 2019 (A SYUDY IN TRIHARJO, KEBONAGUNG, AND NGESTIHARJO VILLAGE)","authors":"Zaennul Mubarrok","doi":"10.22146/abis.v8i4.61766","DOIUrl":"https://doi.org/10.22146/abis.v8i4.61766","url":null,"abstract":"The realization of village fund as reported by the head of the village office department and the village secretary of Bantul Regency in 2017 revealed that three villages in Bantul Regency showed low realization of the fund, namely Triharjo 64.43%, Kebonagung 61.91%, and Ngestiharjo 69.19%. This research was to explore the implementation of village fund in Bantul Regency in 2017 (A Study in Triharjo, Kebonagung and Ngestiharjo Village), to identify problems that occurred, and to find solutions to the problems. It was qualitative research with a case study approach. Data were collected through interviews, document analyses, and direct observations in three villages in Bantul Regency, namely Triharjo, Kebonagung and Ngestiharjo. The results indicated that the implementation of the fund in the three villages in 2017 was not satisfactory yet as indicated by the low realization of the fund. The problems can be attributed to the low capacity of the village apparatus and regulation constraints. In addition to this, they could not yet perform planning, responsibility, and programs. ","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115342973","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengembangan Desain Sistem Kompensasi: Kasus Pada PT Lingkar Aneka Konstruksi Indonesia","authors":"Indra Yerymias Nababan Nababan","doi":"10.22146/abis.v8i4.61768","DOIUrl":"https://doi.org/10.22146/abis.v8i4.61768","url":null,"abstract":"Internal dan eksternal alignment merupakan proses yang dapat dilakukan guna meningkatkan objektivitas kompensasi di suatu perusahaan. Penelitian awal menemukan bahwa tidak terdapat proses internal dan eksternal alignment pada desain sistem kompensasi PT Lingkar Aneka Konstruksi Indonesia. Kompensasi yang didesain hanya berdasarkan pengalaman pendiri perusahaan dan sangat subjektif. Hal ini dapat berisiko memunculkan masalah yang lebih besar pada masa depan terkait dengan keadilan ataupun motivasi karyawan yang pada akhirnya dapat berdampak pada pencapaian tujuan perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan desain sistem kompensasi yang telah ada agar menjadi lebih objektif melalui proses internal dan eksternal alignment. Selain itu, penelitian ini juga berkontribusi dalam membuat pengelompokan biaya-biaya proyek berdasarkan jenisnya sebagai respons terhadap ditemukannya informasi biaya proyek perusahaan yang dinilai terlalu sederhana. Pada tahap internal alignment penelitian ini melakukan analisis pekerjaan menggunakan metode wawancara dan kuesioner, serta melakukan evaluasi pekerjaan menggunakan metode poin. Pada tahap eksternal alignment penelitian ini melakukan survei ke beberapa perusahaan sejenis dan menggunakan data gaji yang diperoleh dari situs Badan Pusat Statistik. Penelitian ini juga menggunakan analisis regresi linear sederhana pada tahap merge internal dan eksternal. Hasil menunjukkan bahwa terjadi peningkatan gaji pokok secara keseluruhan untuk setiap jabatan pada perusahaan, penentuan alokasi bonus berdasarkan pada job value, adanya penambahan metode work premium pada bonus, dan penambahan tunjangan BPJS ketenagakerjaan pada paket tunjangan.","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125923499","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Desain Manajemen Kos Kebun: Pedoman Akuntansi BUMN Perkebunan Berbasis IFRS yang Tidak Selaras dengan Statements on Auditing Standards (SAS) No. 101","authors":"Dieni Nurul Aliyya","doi":"10.22146/abis.v7i3.58851","DOIUrl":"https://doi.org/10.22146/abis.v7i3.58851","url":null,"abstract":"AbstrakTujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis desain manajemen kos kebun dan hubungannya dengan audit serta kelangsungan usahanya.Metode Penelitian – Studi kasus dilakukan pada PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII melalui teknik analisis dokumen, observasi, dan wawancara. Analisis dokumen paling utama dilakukan terhadap Pedoman Akuntansi BUMN Perkebunan Berbasis IFRS. Desain manajemen kos kebun dianalisis secara deskriptif melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atas hubungannya dengan audit dan kelangsungan usaha perkebunan.Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep dalam perlakuan akuntansi untuk kos kebun di PTPN VIII telah sesuai dengan prinsip pengakuan dan pembebanan kos (Suwardjono 2014) dan gambaran praktik perkebunan yang lazim (Kelsey 1994 dalam Plank dan Plank 1994). Namun, desain manajemen kos kebun yang diterapkan PTPN VIII masih bersifat global dengan menganggap semua blok kebun seolah-olah sama. Padahal, kondisi dan sifat tiap blok kebun berbeda sehingga dapat menciptakan pendapatan dan biaya yang berbeda pula.Originalitas – Penelitian ini menganalisis desain manajemen kos kebun yang diterapkan PTPN VIII karena belum ada standar manajemen kos kebun yang berterima secara umum.","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"64 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115288563","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGUKURAN KINERJA PERGURUAN TINGGI (STUDI PADA FKIP UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT)","authors":"Maulana Rizky, M. R. Rusdi Akbar.","doi":"10.22146/abis.v1i2.59404","DOIUrl":"https://doi.org/10.22146/abis.v1i2.59404","url":null,"abstract":"Reform became a milestone of institutional and bureaucratic order of life in Indonesia, where all stakeholders started demanding the delivery of good governance of public sector organizations. Performance measurement into one of the tools to realize the management of public sector organizations based on principles of good governanceThis study aims to determine the achievement of the performance of a faculty State University (PTN), namely the Faculty of Teacher Training and Education (FKIP) Lambung Mangkurat University. Performance measurement at the FKIP Lambung Mangkurat University using variable financial performance, the performance of community service, educational performance and teaching, and research performance. In addition, to determine whether FKIP UNLAM has a planning tool or program evaluationThis study uses a mixed (mixed method). This method consists of two phases, namely the first phase of quantitative or hypotheses and then continued the second phase is the qualitative phase to strengthen the hypothesis test results. Quantitative methods using Structural Equation Models (SEM) with a variance approach, followed by using a qualitative method of thematic content analysis of interviews to the respondents.The results showed that all the variables of financial performance, the performance of community service, educational performance and teaching, and research performance has an influence on organizational performance FKIP UNLAM. Education and teaching performance has a very high influence, while the performance of research has least influence than 3 (three) other performance. Based on the research also showed that organizational performance is influenced by the Institutional Theory.","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"91 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115729610","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Evaluasi Sistem Pengadaan Barang/Jasa di Universitas Gadjah Mada (UGM) Berbasis Manajemen Risiko.","authors":"Rizky Wulandari","doi":"10.22146/abis.v1i1.59411","DOIUrl":"https://doi.org/10.22146/abis.v1i1.59411","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengidentifikasi risiko-risiko yang terdapat pada sistem pengadaan barang/jasa di Universitas Gadjah Mada sehingga terbentuk risk register atas sistem pengadaan barang/jasa di UGM, Mengidentifikasi jenis risiko yang sangat potensial dan perlu diwaspadai pada sistem pengadaan barang/jasa oleh manajemen Universitas Gadjah Mada, Mengajukan masukan pengembangan sistem pengadaan barang/jasa di UGM untuk mengurangi risiko di masa yang akan datang. Berdasarkan hasil audit BPK dan KAI UGM, masih terdapat permasalahan-permasalahan pengadaan barang/jasa di UGM. Penelitian ini menilai risiko sistem pengadaan barang.jasa di UGM menggunakan dasar penilaian manajemen risiko. Proses penilaian risiko dilakukan melalui FGD dengan 7 karyawan KAI UGM dan wawancara mendalam dengan 4 middle management bagian pengadaan. Hasil penilaian ini menghasilkan risk register sistem pengadaan barang/jasa di UGM dan menunjukkan bahwa potensi risiko sistem pengadaan barang/jasa di UGM termasuk pada kategori medium sampai dengan tinggi. Manajemen universitas dapat memperlakukan risiko tersebut dengan mengurangi keterjadian (likelihood) dan mengrangi dampak (impact).","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124869624","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS TINGKAT KESESUAIAN LAPORAN TAHUNAN DENGAN IFRS PRACTICE STATEMENT MANAGEMENT COMMENTARY","authors":"An’im Falakhudin","doi":"10.22146/abis.v8i3.58865","DOIUrl":"https://doi.org/10.22146/abis.v8i3.58865","url":null,"abstract":"Tujuan - Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kesesuaian laporan tahunan pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar dalam Indeks LQ 45 dengan IFRS practice statement management commentary yang diterbitkan oleh International Accounting Standard Board (IASB).Metode penelitian - Analisis konten digunakan pada sampel berjumlah 37 perusahaan non-keuangan yang terdaftar dalam Indeks LQ 45. Tingkat kesesuaian laporan tahunan perusahaan sampel dengan IFRS practice statement management commentary dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan instrumen penelitian lima konten elemen pada IFRS practice statement management commentary.Temuan - Hasil penelitian menunjukkan bahwa non-keuangan yang terdaftar dalam Indeks LQ 45 di Indonesia memiliki tingkat kesesuaian laporan tahunan sesuai dengan yang dipersyaratkan IASB. Namun demikian, masih diperlukan sedikit penyelarasan pada penerapan beberapa elemen konten pelaporan ulasan manajemen. Pengungkapan yang dilakukan perusahaan tergolong sangat sesuai dengan IFRS practice statement management commentary yang diterbitkan oleh IASB.Originalitas - Salah satu fokus utama dalam penelitian ini adalah tingkat kesesuaian laporan tahunan dengan IFRS practice statement management commentary. Belum ada penelitian yang mengukur tingkat kesesuaian IFRS practice statement management commentary dengan menggunakan laporan tahunan secara empirik.","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"124 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117332926","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"EVALUASI PENYUSUNAN INDIKATOR KINERJA PADA PEMERINTAH KOTA SURAKARTA","authors":"Zul Qadri A. Sadik","doi":"10.22146/abis.v1i1.59407","DOIUrl":"https://doi.org/10.22146/abis.v1i1.59407","url":null,"abstract":"Konsep NPM (New Public Management) merupakan konsep yang berkaitan erat dengan akuntabilitas yang merupakan salah satu indikator tercapainya Good Gov-ernance, konsep ini lebih menekankan pemerintah sebagai pemberi pelayanan kepada masyarakat dituntut untuk lebih mengedepankan aspek (result) dibandingkan dengan sekedar kontrol terhadap pembelanjaan anggaran dan kepatuhan terhadap prosedur. Penelitian ini mencoba melihat kinerja Pemerintah Kota Surakarta dengan menggunakan model Ongoing Performance Management And Measurement .Pendekatan Ongoing Performance Management And Measurement (perfor-mance blueprint) dapat digunakan untuk mengukur kualitas indikator kinerja yang disusun dan dilaporkan oleh pemerintah kota Surakarta dengan menggunakan dua tools yakni logic model dan four quadrant analysis. Metode penelitian dilakukan dengan menganalisis data dan mengonfirmasikannya dengan wawancara dan kuisioner.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa indikator kinerja pemerintah kota Su-rakarta belum menunjukkan kesesuaian informasi pada dokumen perencanaan hingga dokumen pelaporan. Selain itu indikator kinerja pemerintah kota Surakarta masih ber-basis pada service-delivery outcome belum berbasis pada hasil atau cummunity outcome.","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"293 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128287290","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}