{"title":"EVALUASI SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PADA PERSEDIAAN FARMASI (STUDI PADA RSUD SIJUNJUNG)","authors":"Puja Latifah Hadina","doi":"10.22146/abis.v8i4.61769","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan — Tujuan penelitian ini ialah mengevaluasi sistem pengendalian internal persediaan farmasi dan mengevaluasi kelemahan-kelemahan sistem pengendalian internal persediaan farmasi di RSUD Sijunjung.Desain/Metodologi/Pendekatan— Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, studi kasus pada RSUD Sijunjung dengan mengevaluasi sistem pengendalian internal persediaan farmasi. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder yang berkaitan dengan pengelolaan persediaan farmasi di RSUD Sijunjung. Penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Pemilihan partisipan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Temuan— Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem pengendalian internal persediaan farmasi di RSUD Sijunjung belum berjalan dengan efektif atau masih berada level maturitas 3.04, artinya RSUD Sijunjung telah melaksanakan praktik pengendalian internal dan terdokumentasi dengan baik. Namun evaluasi atas pengendalian intern dilakukan tanpa dokumentasi yang memadai.Implikasi— Penelitian ini memiliki implikasi pada bagian pengelolaan persediaan farmasi di RSUD Sijunjung untuk menetapkan dan merancang sistem pengendalian internal pada pengelolaan persediaan farmasi yang lebih efektif sehingga tujuan pengendalian persediaan farmasi dan tujuan rumah sakit secara umum dapat tercapai.Originalitas—Sistem pengendalian internal bertujuan sebagai alat untuk mengawasi proses pengendalian internal pada persediaan farmasi sehingga tujuan rumah sakit dapat tercapai. Penelitian ini merupakan penelitian pertama yang dilakukan pada pengelolaan persediaan farmasi di RSUD Sijunjung dengan menggunakan kerangka kerja SPIP.","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"246 ","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/abis.v8i4.61769","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan — Tujuan penelitian ini ialah mengevaluasi sistem pengendalian internal persediaan farmasi dan mengevaluasi kelemahan-kelemahan sistem pengendalian internal persediaan farmasi di RSUD Sijunjung.Desain/Metodologi/Pendekatan— Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, studi kasus pada RSUD Sijunjung dengan mengevaluasi sistem pengendalian internal persediaan farmasi. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder yang berkaitan dengan pengelolaan persediaan farmasi di RSUD Sijunjung. Penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Pemilihan partisipan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Temuan— Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem pengendalian internal persediaan farmasi di RSUD Sijunjung belum berjalan dengan efektif atau masih berada level maturitas 3.04, artinya RSUD Sijunjung telah melaksanakan praktik pengendalian internal dan terdokumentasi dengan baik. Namun evaluasi atas pengendalian intern dilakukan tanpa dokumentasi yang memadai.Implikasi— Penelitian ini memiliki implikasi pada bagian pengelolaan persediaan farmasi di RSUD Sijunjung untuk menetapkan dan merancang sistem pengendalian internal pada pengelolaan persediaan farmasi yang lebih efektif sehingga tujuan pengendalian persediaan farmasi dan tujuan rumah sakit secara umum dapat tercapai.Originalitas—Sistem pengendalian internal bertujuan sebagai alat untuk mengawasi proses pengendalian internal pada persediaan farmasi sehingga tujuan rumah sakit dapat tercapai. Penelitian ini merupakan penelitian pertama yang dilakukan pada pengelolaan persediaan farmasi di RSUD Sijunjung dengan menggunakan kerangka kerja SPIP.