{"title":"The Uniqueness of STAD and CIRC Models in Poetry Learning (Keunikan Model STAD dan CIRC dalam Pembelajaran Puisi)","authors":"Diyan Permata Yanda, D. Ramadhanti","doi":"10.24235/ILEAL.V6I2.6154","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/ILEAL.V6I2.6154","url":null,"abstract":"The purpose of this study is to describe the uniqueness of the Student Team Achievement Division (STAD) and Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) models in terms of poetry learning. This is a quantitative study that uses a pure experimental method. The randomized posttest in the control group was used as the experimental design. With the average similarity test, the study sample was chosen randomly, class of Experiment I and Experiment II. The STAD model was used to teach poetry to experimental class I, and the CIRC model was used to teach poetry to experimental class II. Both learning models can be employed in poetry learning, according to the findings, because they improve poetry understanding skills, social skills in terms of interpreting poetry content, and the process and ultimate outcomes of poetry learning. Both types have their own distinct characteristics that make them suited for poetry instruction. The STAD model differs from others in that it creates opportunities for students to collaborate in groups, take responsibility, and high abilities. The CIRC model is unique in that it divides students into groups according to their level of reading interest, collaborate and encourage one another. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keunikan Model STAD ( Student Team Achievement Division ) dan CIRC ( Cooperative Integrated Reading and Composition ) dalam pembelajaran puisi. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode eksperimen murni. Desain eksperimen yang digunakan adalah the randomized posttest only control group design . Sampel penelitian dipilih secara random dengan uji kesamaan rata-rata, yakni kelas Eksperimen I dan Eksperimen II. Kelas eksperimen I menerima pengajaran puisi dengan model STAD dan kelas eksperimen II menerima pengajaran puisi dengan model CIRC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua model pembelajaran dapat digunakan dalam pembelajaran puisi karena memberi dampak pada peningkatan keterampilan memahami puisi, peningkatan kemampuan sosial dalam hal memaknai isi puisi, dan peningkatan proses dan hasil belajar puisi secara keseluruhan. Keunikan model STAD adalah pemberian reward yang memberikan dorongan kepada mahasiswa untuk berkolaborasi kelompok, bertanggung, dan pendampingan agar kemampuan kelompok merata. Keunikan model CIRC adalah pembagian kelompok yang didasarkan pada tinggi rendahnya minat baca mahasiswa, bekerja sama, dan saling memotivasi.","PeriodicalId":280504,"journal":{"name":"Indonesian Language Education and Literature","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117298816","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pembelajaran Bahasa Indonesia di Taman Pendidikan Al-Qur`an (TPA) Menggunakan Pop Up (Learning Indonesian at Al-Qur`an Learning Center Using Pop Up)","authors":"S. Hudaa, N. Nuryani, Elen Inderasari","doi":"10.24235/ILEAL.V6I2.6012","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/ILEAL.V6I2.6012","url":null,"abstract":"The lack of teacher competence in making creative and informative learning media makes the learning atmosphere less pleasant. This study aims to describe the use of pop-ups in Indonesian language learning at the Al-Qur`an Learning Center (TPA). This research belongs to the type of descriptive qualitative using a classroom action research (PTK) approach. This research was conducted in August-November 2019. The stages of the research include: 1) introducing pop-ups and their manufacturing techniques, 2) the teacher applies them in Indonesian language learning activities at the TPA, and 3) describes the effectiveness of pop-up media in learning activities. The results showed that pop-up media was very effective to be applied in learning activities at the TPA. The increase in students' reading and writing skills occurs because pop-ups make students enthusiastic in learning activities. Kurangnya kompetensi guru dalam membuat media pembelajaran yang kreatif dan informatif membuat suasana pembelajaran menjadi kurang menyenangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan pop up pada pembelajaran bahasa Indonesia di Taman Pendidikan Al-Qur`an (TPA). Penelitian ini termasuk ke dalam jenis kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilakukan Agustus—November 2019. Tahapan penelitian, meliputi: 1) mengenalkan pop up dan teknik pembuatannya, 2) guru menerapkan dalam kegiatan pembelajaran bahasa Indonesia di TPA, dan 3) mendeskripsikan keefektifan media pop up dalam kegiatan pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pop up sangat efektif diterapkan dalam kegiatan pembelajaran di TPA. Peningkatan kemampuan siswa dalam membaca dan menulis terjadi karena pop up membuat siswa antusias dalam kegiatan belajar.","PeriodicalId":280504,"journal":{"name":"Indonesian Language Education and Literature","volume":"122 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128140077","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Perempuan dalam Novel “Bidadari Bermata Bening” Karya Habiburrahman El Shirazy","authors":"Anita Anita, Zainal Rafli, Siti Ansoriyah","doi":"10.24235/ileal.v6i1.5363","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/ileal.v6i1.5363","url":null,"abstract":"Women are considered weak and are considered inferior to men. This is widely used in novels as a form of literary work that can provide changes in thinking. The purpose of this research is to examine the value of women \"Ayna\" in the novel \"Bidadari Bermata Bening\" in terms of the theme. This qualitative research uses content analysis methods. The data sources are in the form of words, phrases and sentences in the novel. Based on the first theme, women experience family conflicts and are used for political purposes. Ayna is depicted as a figure of a woman who is acted on from a human rights perspective. The second theme is Ayna's struggle to achieve her dreams and love. Ayna is a smart woman who always carries out religious orders. The love that Ayna has is well guarded and finally, Ayna finds happiness. Perempuan dianggap kaum lemah dan dianggap lebih rendah dari laki-laki. Hal tersebut banyak diangkat dalam novel sebagai bentuk karya sastra yang mampu memberikan perubahan pemikiran. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji nilai perempuan “Ayna” dalam novel “Bidadari Bermata Bening” ditinjau dari tema. Penelitian kualitatif ini menggunakan metode analisis isi. Sumber data berupa kata, frasa, dan kalimat dalam novel. Berdasarkan tema pertama, perempuan mengalami konflik keluarga, dimanfaatkan untuk kepentingan politik. Ayna digambarkan sebagai sosok perempuan yang tertindak dari segi hak kemanusiaan. Tema kedua adalah perjuangan Ayna dalam meraih cita-cita dan cintanya. Ayna menjadi sosok perempuan cerdas dan selalu menjalankan perintah agama. Cinta yang dimiliki Ayna dijaga dengan baik dan akhirnya Ayna mendapatkan kebahagiaan.","PeriodicalId":280504,"journal":{"name":"Indonesian Language Education and Literature","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121702721","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Improving Students’ Narrative Text Writing Ability Through The Picture and Picture Learning Model","authors":"Azmy Ali Muchtar, A. Rahmat, H. Herlina","doi":"10.24235/ileal.v6i1.5427","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/ileal.v6i1.5427","url":null,"abstract":"Menulis merupakan kegiatan mengungkapkan isi pikiran atau perasaan. Salah satu jenis teks yang biasa digunakan dalam belajar menulis adalah teks atau esai naratif. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis teks naratif menggunakan model pembelajaran picture and picture. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas, yang dilakukan dalam dua siklus. Teknik pengumpulan data menggunakan tes menulis, wawancara, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi model pembelajaran picture and picture memberikan pengaruh terhadap kemampuan menulis teks naratif. Rerata nilai keterampilan menulis teks naratif pada tahap observasi sebesar 64.9 pada siklus pertama mencapai 70.1 dan pada siklus kedua sebesar 75.2. Hasil tersebut menunjukkan bahwa model pembelajaran picture and picture dapat meningkatkan kemampuan menulis teks naratif siswa dan memberikan nuansa pembelajaran yang menyenangkan serta menjadikan siswa aktif dan antusias dalam belajar . Writing is an activity to express thoughts or feelings. A type of text commonly used in learning to write is a narrative text or essay. The objective of this study is to improve the ability to write narrative texts using the Picture and Picture Learning Model (PPLM). The research method is categorized as classroom action research, which was conducted in two cycles. The data collection techniques include writing tests, interviews, and observations. The results showed that the implementation of the Picture and Picture Learning Model (PPLM) influenced the ability to write narrative texts. The average score of writing narrative text skills at the observation stage was 64.9, and in the first cycle, it reached 70.1, while in the second cycle it reached 75.2. These results indicate that the Picture and Picture Learning Model (PPLM) can improve students' ability to write narrative texts and provide fun learning nuances that make students active and enthusiastic about learning.","PeriodicalId":280504,"journal":{"name":"Indonesian Language Education and Literature","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126966625","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
S. Sutikno, R. Winarni, S. Suyitno, Nugraheni Eko Wardani
{"title":"Pembelajaran Menulis Puisi di Sekolah Menengah Atas","authors":"S. Sutikno, R. Winarni, S. Suyitno, Nugraheni Eko Wardani","doi":"10.24235/ileal.v6i1.7338","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/ileal.v6i1.7338","url":null,"abstract":"This study aims to describe learning to write poetry in high schools in Brebes Regency. (1) the importance of developing learning to write poetry for high school students that is attractive and fun, (2) the importance of the dimensions of the knowledge construction process in the learning process, (3) there is no model deemed appropriate for learning to write poetry, (4) the importance of the media used in learning to write poetry for high school students, and (5) the importance of introducing students to multiculturalism in learning to write poetry. Things that are needed by teachers and students in learning to write poetry include: (1) easy-to-use media, (2) an interesting and fun learning atmosphere, (3) can develop students' talents and interests, (4) can increase social feelings between friends, and (5) can train courage and self-confidence. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembelajaran menulis puisi di SMA se-Kabupaten Brebes. (1) pentingnya pengembangan pembelajaran menulis puisi siswa SMA yang menarik dan menyenangkan, (2) pentingnya dimensi The knowledge construction pro cess dalam proses pembelajaran, (3) belum adanya model yang dianggap tepat untuk pembelajaran menulis puisi, (4) pentingnya media yang digunakan dalam pembelajaran menulis puisi siswa SMA, dan (5) pentingnya mengenalkan kepada siswa tentang multikultural dalam pembelajaran menulis puisi. Hal yang diperlukan guru dan siswa pada pembelajaran menulis puisi, meliputi: (1) media yang mudah digunakan, (2) suasana pembelajaran yang menarik dan menyenangkan, (3) dapat mengembangkan bakat dan minat siswa, (4) dapat meningkatkan rasa sosial antarteman, dan (5) dapat melatih keberanian dan percaya diri.","PeriodicalId":280504,"journal":{"name":"Indonesian Language Education and Literature","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127745369","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pemerolehan Bahasa Pada Anak Berkebutuhan Khusus","authors":"Leni Rahmania, A. Pratiwi, Rahmat Permana","doi":"10.24235/ileal.v6i1.6689","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/ileal.v6i1.6689","url":null,"abstract":"Children's language acquisition is not only influenced by stimulation factors, but also by responding to a set of tools. This study aims to describe the language acquisition of children with special needs in SDIT Idrisiyyah Tamansari, Tasikmalaya City, West Java. Data were collected using observation, interviews, and documentation. The validity test was carried out by expert judgment and triangulation. The results showed that the acquisition of syntactic language through several components, namely: sentences, clauses, phrases, and words. The syntactic acquisition is in the form of being able to say, but there is still an incorrect pronunciation. Pemerolehan bahasa anak bukan hanya dipengaruhi faktor rangsangan, tetapi juga dengan mengadakan respon pada seperangkat peralatan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemerolehan bahasa anak berkebutuhan khusus di SDIT Idrisiyyah Tamansari, Kota Tasikmalaya Jawa Barat. Data dikumpulkan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji validitas dilakukan dengan expert judgment dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemerolehan bahasa sintaksis melalui beberapa komponen, yaitu: kalimat, klausa, frasa, dan kata. Pemerolehan sintaksis berupa mampu mengatakan, tetapi masih ada pengucapan yang tidak tepat.","PeriodicalId":280504,"journal":{"name":"Indonesian Language Education and Literature","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126123584","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Status Sosial Unsur Penokohan Pada Cerita Pendek “Sang Guru Juki” Karya Ahmad Tohari","authors":"Ardhian Nurhadi, N. Adriyanti","doi":"10.24235/ileal.v6i1.3816","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/ileal.v6i1.3816","url":null,"abstract":"This study aims to examine and determine the function of social status and role of the behaviour and character of figures in the community system. The data source in this study is a short story entitled \"Sang Guru Juki\" by Ahmad Tohari. The resulting data is in the form of quotes that contain aspects of social values and status in the short stories. Researchers' data collection techniques used the observation and note technique. The results of the short story analysis contain vital social elements and values, especially in the characterization elements. Some of the intrinsic aspects conveyed in the story have a strong comparison in giving the message through the characters, especially the Juki character. The social element developed in the report include moral aspects, ethical aspects, and educational aspects. The Juki character depicted in the story has a profession as a teacher. However, the behaviours and attitudes that are built into the story do not show Juki's character as a teacher who must be emulated by his students. Juki tends to take advantage of their social status and role to fulfil their desires and desires. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah dan mengetahui fungsi status sosial dan peran dalam hubungannya dengan perilaku dan watak tokoh dalam sistem masyarakat. Sumber data pada penelitian ini adalah cerpen berjudul Sang Guru Juki karya Ahmad Tohari. Data yang dihasilkan berupa kutipan-kutipan yang memuat aspek-aspek nilai sosial dan status dalam cerpen. Teknik pengumpulan data peneliti menggunakan teknik simak dan catat. Hasil analisis cerpen memuat unsur dan nilai sosial yang kental terutama pada unsur penokohannya. Beberapa unsur intrinsik yang disampaikan dalam cerita memiliki komparasi kuat dalam penyampaian amanat melalui tokoh-tokohnya terutama tokoh Juki. Aspek sosial yang dikembangkan dalam cerita meliputi aspek moral, aspek etika, dan aspek pendidikan. Tokoh Juki digambarkan dalam cerita memiliki profesi sebagai seorang guru. Namun perilaku dan sikap yang dibangun dalam cerita tidak menunjukkan watak Juki sebagai seorang guru yang harus diteladani oleh muridnya. Juki cenderung memanfaatkan status dan peran sosialnya untuk memenuhi nafsu dan keinginannya sendiri.","PeriodicalId":280504,"journal":{"name":"Indonesian Language Education and Literature","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115429992","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Ekranisasi Novel Hanum & Rangga: Faith & The City","authors":"L. Wijayanti, B. Cahyono, Lulus Irawati","doi":"10.24235/ileal.v6i1.6123","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/ileal.v6i1.6123","url":null,"abstract":"The ecranization process allows for change. With this change, generally, the audience will compare between the two. Thus, the audience's appreciation and even the novelist of a film often create satisfaction or vice versa. The purpose of this research is to describe and explain the expansion of the novel Hanum & Rangga: Faith & The City into the film Hanum & Rangga: Faith & The City in terms of plot. This type of research used in this research is qualitative with a qualitative descriptive method. From the results of the expansion analysis, it was found 46 shrinkage findings, 30 additional findings, and 43 varied findings. Thus, the theory of ecranization proves that the storyline of a film that departs from the novel will not be the same. Proses ekranisasi memungkingkan adanya perubahan. Dengan adanya perubahan tersebut, umumnya penonton akan membandingkan antara keduanya. Maka, apresiasi penonton bahkan penulis novel dari sebuah film seringkali menimbulkan kepuasan atau justru sebaliknya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menjelaskan ekranisasi novel Hanum & Rangga: Faith & The City ke dalam film Hanum & Rangga: Faith & The City dari segi alur. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif kualitatif. Dari hasil analisis ekranisasi ditemukan 46 temuan penciutan, 30 temuan penambahan, dan 43 temuan perubahan bervariasi. Dengan demikian, teori ekranisasi membuktikan bahwa alur cerita sebuah film yang berangkat dari novel tidak akan sama persis.","PeriodicalId":280504,"journal":{"name":"Indonesian Language Education and Literature","volume":"197 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121145790","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pembelajaran Interaktif Berbasis Articulate Storyline 3","authors":"Rianto Rianto","doi":"10.24235/ileal.v6i1.7225","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/ileal.v6i1.7225","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":280504,"journal":{"name":"Indonesian Language Education and Literature","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128068153","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Bahan Ajar Pembelajaran Cerita Pendek Berbasis Integrasi Keilmuan di Sekolah Menengah Pertama","authors":"Emah Khuzaemah, Hikmah Uswatun Ummi","doi":"10.24235/ileal.v6i1.6978","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/ileal.v6i1.6978","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":280504,"journal":{"name":"Indonesian Language Education and Literature","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122251979","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}