{"title":"IJMA’ DALAM PERSEPSI ULAMA USHUL FIQH","authors":"Sabik Khumaini","doi":"10.31000/rf.v14i02.915","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/rf.v14i02.915","url":null,"abstract":"Abstrak:Hukum islam yang komprehensif merupakam karakteristik yang membedakan dengan hukum-hukum lainnya. Ijma’ adalah sumber hukum ketiga dalam hukum islam yang dijadikan sebagai hujjah atau dalil oleh ulama muslim dengan pemikiran dan persepsi yang benartentang yurisprudensi realitas serta untuk kemaslahatan manusia disetiap masa.. Pada periode awal umat islam sepakat bahwa ijma’ sebagai hujjah atau dalil kemudaian terjadi perbedaan ulama setelah periode tersebut dan jumhur ulama berpendapat bahwa ijma’ adalah hujjah atau dalil sebagai sumber hukum islam ketiga setelah Al-Qu`an dan As-Sunnah. Ijma’ dibagi berbagai macam diantaranya ijma’ berdasar ahlinya ada dua yaitu umum dan khusus dan berdasarkan caranya ada dua qouli dan sukuti.","PeriodicalId":264986,"journal":{"name":"Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan","volume":"107 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121153947","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"KONSEP PENDIDIKAN ISLAM DAN BARAT (Analisis Komparatif Pemikiran Imam az-Zarnuji dan John Dewey)","authors":"Yuliani Yuliani","doi":"10.31000/rf.v14i02.897","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/rf.v14i02.897","url":null,"abstract":"Abstrak:Pemikiran Imam az-Zarnuji dalam Pendidikan adalah sangat kental dengan muatan moral-transendensi. Tujuan pendidikan diarahkan pada kedekatan diri pada Allah SWT dan mencari ridha Allah SWT. Pemikiran John Dewey dalam Pendidikan adalah bersifat partisipatif dan kebebasan, pendidikan yang fleksibel, dinamis, dan bergerak ke depan. Pendidikan Islam (Imam az-Zarnuji) dan pendidikan Barat (John Dewey), Pendidikan Islambasic moral, Barat metodologi keilmuan. Sehingga akan terlahir konsep pendidikan yang bernilai liberasi dengan muatan moral transendensi.Kata Kunci: Pendidikan, Imam az-Zarnuji, John Dewey.","PeriodicalId":264986,"journal":{"name":"Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan","volume":"148 3","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131830910","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"MODEL PENGEMBANGAN MANAJEMEN INSTITUSI PENDIDIKAN ISLAM","authors":"Imam Mashud","doi":"10.31000/rf.v14i02.905","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/rf.v14i02.905","url":null,"abstract":"Abstrak:Pola manajemen lembaga pendidikan Islam ialah model yang dapat dipelajari dan diterapkan agar lembaga pendidikan berkembang, Pola manajemen tidak terlepas dari peranseorang manajer tertinggi. Yang dalam hal ini ialah kepala institusi. Serta adanya soliditas antara semua penanggung jawab pendidikan (orangtua, guru, masyarakat/lingkungan dan pemerintah). Manajemen pendidikan adalah suatu usaha penerapan prinsip-prinsip dan teori manajemen dalam aktivitas pendidikan pada lembaga-lembaga pendidikan untuk mencapaitujuan pendidikan secara efektif dan efisien.Kata Kunci: Pengembangan, manejemen, Instutsi.","PeriodicalId":264986,"journal":{"name":"Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128669587","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"AKTIVITAS MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) DALAM PENGEMBANGAN PROFESI GURU BERKELANJUTAN (MTSN JAKTIM)","authors":"Isma Nurfitri, Zaharah Zaharah","doi":"10.31000/rf.v14i02.913","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/rf.v14i02.913","url":null,"abstract":"Abstrak:Aktivitas Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) khususnya IPS dalampengembangan profesi guru berkelanjutan adalah suatu forum atau wadah kegiatan professional guru mata pelajaran sejenis di masing-masing sekolah yang terdiri dari dua unsur yaitu musyawarah dan guru mata pelajaran tujuanya memberikan sosialisasi kurikulum yang sedang berlaku dan gambaran serta pemahaman tentang silabus yang berlaku, pembelakalan dan solusi tentang permasalahan pembelajaran, pembekalan bagiguru mata pelajaran dalam menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal dan pembekalan bagi penyusunan Rencana Pelaksanaan PembelajaranKata kunci: Aktivitas, Berkelanjutan, Guru, MGMP.","PeriodicalId":264986,"journal":{"name":"Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan","volume":"63 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128268205","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"METODE PEMBENTUKAN ESQ ANAK DALAM KELUARGA MENURUT PENDIDIKAN ISLAM","authors":"Abdul Basyit","doi":"10.31000/RF.V14I02.898","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/RF.V14I02.898","url":null,"abstract":"Abstrak:Tujuan pendidikan dalam keluarga tiada lain agar anak mampu berkembang secara maksimal, baik jasmani, akal, maupun ruhaninya. Terdapat beberapa metode yang dapat diterapkan oleh keluarga untuk memaksimalkan potensi keluarga untuk membentuk multikecerdasan (ESQ) anak. Dalam pelaksanaan proses pendidikan anak, metode yang diterapkan haruslah bervariasi sesuai dengan kebutuhan, situasi, kondisi, tempat, dan waktusi anak. Metode yang dimaksud terdiri dari 1) Metode pembelajaran komunikatif, 2) Metode keteladanan, 3) Metode pembiasaan, 4) Metode pembelajaran langsung, dan 5) metode penghargaan dan hukuman.Kata Kunci: Pembentukan ESQ, Keluarga, Pendidikan Islam.","PeriodicalId":264986,"journal":{"name":"Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129267577","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"RELASI PEMIMPIN DENGAN RAKYAT DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’AN","authors":"Asrori Mukhtarom","doi":"10.31000/RF.V14I02.911","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/RF.V14I02.911","url":null,"abstract":"Abstrak;Al-Qur’an menggambarkan relasi pemimpin dengan rakyat dengan harmonis dan seimbang diantara keduanya, misalnya ayat yang mengisyaratkan kewajiban pemimpin untuk menegakkan keadilan di tengah masyarakat (QS. An-Nisa [4] : 58), melindungi hak asasirakyat (QS. Al-An’am [6]: 151-152), dan menjaga keutuhan negara dari segala bentuk penjajahan dan penindasan (QS. Al-Anfal [8]: 60). Al-Qur’an juga mengisyaratkan kewajiban rakyat menaati pemimpinnya (QS. An-Nisa [5]: 59), membela negara (QS. Ali Imran [3]: 92), dan berperan serta dalam melaksanakan kebajikan (QS. Al-Maidah [5]: 2).Metode penelitian dalam tulisan ini menggunakan metode maudhû‘i, yaitu metode menghimpun seluruh ayat al-Qur’an yang memiliki tujuan dan tema yang sama. Kemudian menguraikannya dengan menjelajahi seluruh aspek yang dapat digali dengan merujuk pendapat para ahli tafsir.Kata kunci: Pemimpin, Rakyat, Al-Qur’an.","PeriodicalId":264986,"journal":{"name":"Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129163646","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}