{"title":"REVITALISASI ARSIP PASCA GEMPA BUMI 7,0 SCALA RICHTER TAHUN 2018 DI KANTOR KECAMATAN PEMENANG, TANJUNG DAN GANGGA, KABUPATEN LOMBOK UTARA, NUSA TENGGARA BARAT","authors":"Basuki Srihermanto, D. Iskandar","doi":"10.33758/mbi.v14i2.294","DOIUrl":"https://doi.org/10.33758/mbi.v14i2.294","url":null,"abstract":"Musibah gempa bumi yang menimpa pada beberapa wilayah di Pulau Lombok menimbulkan kerusakan pada segenap aspek kehidupan bermasyarakat dan bernegara, pun pada perkantoran yang menyebabkan kerusakan arsip dimana arsip merupakan salah satu media kerja dalam kegiatan bernegara. Bencana gempa bumi yang memiliki daya efek merusak yang cukup masiv, mencapai 7 SR, sehingga kerusakan fisik yang cukup signifikan merusak sistem arsip dan arsip yang ada pada kantor instansi pemerintah yang ada di kecamatan Pemenang, Tanjung dan Gangga dimana ketiga Kecamatan ini merupakan daerah paling terdampak pada kejadian gempa 7 SR yang menimpa P. Lombok di tahun 2018 lalu. Banyak arsip dan informasi yang terkandung di dalamnya tidak dapat dicegah kerusakannya karena gempa terjadi dengan tiba-tiba. Adapun permasalahan yang muncul adalah diperlukannya penanganan arsip pasca bencana yang meliputi rehabilitasi dan rekontruksi arsip belum dilaksanakan secara maksimal. Pemulihan fungsi prasarana kearsipan, rehabilitasi infrastruktur kearsipan, rekonstruksi, prasarana kearsipan, peningkatan kapasitas sistem kearsipan, perbaikan lingkungan kerja, penataan ruang pengelolaan arsip, peningkatan peran serta masyarakat dalam pemeliharaan dan perlindungan arsip, dan koordinasi kerja dengan instansi terkait juga belum dilaksanakan secara maksimal. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana proses revitalisasi arsip yang dilakukan di 3 kantor Kecamatan di Kab. Lombok Utara yang merupakan daerah paling terdampak akibat gempa 7 SR di P. Lombok. Dari hasil penelitian ini dharapkan akan dapat memberikan masukan berupa : upaya yang dapat dilakukan dalam revitalisasi arsip pasca gempa, sistem arsip dan media penyimpanan arsip yang ideal untuk mempermudah dalam kegiatan revitalisasi arsip pada daerah rawan gempa dan alat atau bahan yang diperlukan dalam mengantisipasi kerusakan pada arsip akibat gempa didaerah rawan gempa. Target luaran penelitian ini adalah berupa jurnal ilmiah nasional terakreditasi dan menjadi acuan dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat untuk kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi selanjutnya. Diharapkan penelitian ini juga dapat memberikan kontribusi dan referensi bagi mata kuliah Administrasi Perkantoran dan Kearsipan.Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, hal yang terjadi pada Kantor Camat Pemenang, kantor Camat Tanjung dan kantor Camat Gangga Kabupaten Lombok Utara NTB, berdasarkan informasi yang diperoleh penulis dan fakta yang terjadi di lapangan ternyata hingga saat ini belum mampu untuk melakukan revitalisasi arsipnya pasca bencana gempa bumi tahun 2018. Yang ada hanya kegiatan rehabilitasi arsip yang dilakukan seadanya dan dalam kondisi darurat saja. Melihat fenomena ini diperlukan suatu tindakan yang simultan untuk dapat mendukung keberadaan arsip pasca gempa di KLU. Sehingga proses Revitalisasi Aersip sesuai perundang-undangan negara Republik Indonesia dapat terealisasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumb","PeriodicalId":264001,"journal":{"name":"MEDIA BINA ILMIAH","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122544127","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERAN PROMOSI DALAM UMKM TAS DAN SEPATU ROTAN DI PALANGKA RAYA","authors":"P. Peridawaty, Ina Karuehni, Vivy Kristinae","doi":"10.33758/mbi.v14i2.302","DOIUrl":"https://doi.org/10.33758/mbi.v14i2.302","url":null,"abstract":"Pemasaran merupakan bidang utama dalam penelitian ini yang di dalam kegiatan pemasaran, salahsatunya adalah strategi desain pemasaran dengan promosi dan keputusan pembelian untuk memperluaspasar. Tujuan penelitian, untuk meningkatkan pendapatan dan memperluas pasar UMKM tas dan sepatu rotan di Palangka Raya, melalui atribut promosi dan perannya untuk keputusan pembeliankonsumen. Penelitian ini, menggunakan metode penelitian analisis kualitatif dengan kuesioner penilaian langsung dari 100 sampel UMKM tas dan sepatu rotan di palangka raya. Berdasarkan hasil penelitian di dapatkan bahwa promosi signifikan berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian konsumen dengan indicator jangkauan promosi, kuantitas iklan dan kualitas iklan dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen dalam keputusan pembelian bahkan terhadap pembelian berulang. Implikasi penelitian, di harapkan dapat menjadi acuan UMKM untuk meningkatkan promosi dalam kegiatan pemasaran produk sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan memperluas pasar.","PeriodicalId":264001,"journal":{"name":"MEDIA BINA ILMIAH","volume":"126 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128359387","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIDANG STUDY IPA MELALUI PEMBELAJARAN MODEL STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) PADA PESERTA DIDIK KELAS IX C SMP NEGERI 17 MATARAM SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2017/2018","authors":"S. Ulfa","doi":"10.33758/mbi.v14i2.296","DOIUrl":"https://doi.org/10.33758/mbi.v14i2.296","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan: untuk mengetahui peningkatan hasil belajar peserta didik kelas IX CSMPN 17 Mataram semester Genap tahun pelajaran 2017/2018 melalui pembelajaran model STAD.Penelitian ini dirancang dengan menggunakan Penelitian Tindakan Kelas. Subjek dalam penelitian ini yaitu siswa kelas IX C SMP Negeri 17 Mataram, yang berjumlah 30 orang,. Sedangkan prosedur penelitian melalui tahapan yaitu Perencanaan, Pelaksanaan Tindakan, Pengamatan, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar IPA siswa kelas IX C SMP Negeri 17 Mataram Semester Genap tahun pelajaran 2017/2018, dengan menggunakan model STAD dapat ditingkatkan dengan hasil akhir penelitian adalah nilai hasil belajar ,rata-rata kelas sebelum tindakan 58.5 atau ketuntasan klasikal 50,%, menjadi 74 dengan ketuntasan klasikal 42 % pada siklus I, meningkat menjadi rata-rata 84 dengan ketuntasan klasikal 84 % pada siklus II begitu pula halnya dengan nilai kaktifan , nilai rata-rata sebelum tindakan adalah 72 dengan ketuntasan klasikal 20 % dan mengalami peningkatan yakni rata-rata 75 dengan ketuntasan klasikal 57 % pada siklus I meningkat pula pada siklus II dengan rata-rata nilai keaktifan 81 dengan capai klasikal 83 % dan, capaian hasil belajar peserta didik baik dari aspek hasil belajar maupun keaktifan tentunya sudah mencapai dan bahkan melampaui KKM di SMPN 17 Mataram sebesar 75. Meningkatnya kegiatan siswa dalam pembelajaran IPA didukung oleh meningkatnya kegiatan guru dalam mempertahankan dan meningkatkan suasana belajar yang menggunakan pembelajaran model STAD hal ini dapat dilihat dari hasil pengamatan kegiatan guru dimana pada siklus I diperoleh skor 3,19, menjadi 4,25 pada siklus II atau berada pada kategori sangat baik.","PeriodicalId":264001,"journal":{"name":"MEDIA BINA ILMIAH","volume":"97 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123308033","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH MISE EN PLACE TERHADAP MUTU PELAYANAN RESTAURANT DI PULAU LOMBOK","authors":"Muharis Ali, Murianto Murianto","doi":"10.33758/mbi.v14i2.292","DOIUrl":"https://doi.org/10.33758/mbi.v14i2.292","url":null,"abstract":"Pulau Lombok mendapatkan Penghargaan internasional World's Best Halal Tourism Destination dan World's Best Halal Honeymoon yang diselenggarakan di The Emirates Palace Ballroom, Abu Dhabi, UEA pada tahun 2015. tahun 2013 jumlah kunjungan mencapai 1.357.602 dan pada tahun 2014 jumlah kunjungan mencapai angka 1,6 juta pengunjung dengan rincian 752.306 wisatawan mancanegara dan 876.816 wisatawan nusantara. Dengan kunjungan wisatawan yang terus mengalami peningkatan maka Lombok tidak hanya akan dijadikan sebagai destinasi wisata, akan tetapi mempunyai potensi untuk dijadikan lahan bisnis komersial di bidang MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition). Restaurant memberikan pengaruh yang cukup signifikan bagi industri parwisata karena Restaurant akan mensupport dunia kuliner. Mise en place adalah bagian dari MICE yang berkaitan dengan pelayanan dan mutu. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh Mise en place di Restaurant terhadap mutu pelayanan dengan sampel Restaurant yang ada di Pulau Lombok. Tahapan dalam penelitian ini adalah menentukan sampel penelitian dari narasumber yang competen di bidang Mice en Place dalam hal ini adalah waiter/waiteriss pada saat breakfast. Metode pengumpulan data berupa observasi, wawancara, studi pustaka dan kuisioner yang telah disiapkan dan selanjutnya akan dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Penelitian ini mendapatkan hasil luaran HKI yang terdaftar di www.dgip.go.id. Hasil dari penelitian ini adalah pengaruh mise en place terhadap mutu pelayanan Restaurant di pulau lombok sangatlah berpengaruh yang dapat dilihat dari kualitas pelayanan jasa karyawan waiter/waiteriss dan tanggapan tamu terhadap penilaian kualitas pelayanan jasa pada Restaurant di Pulau Lombok.","PeriodicalId":264001,"journal":{"name":"MEDIA BINA ILMIAH","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125186882","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"STRATEGI PENGEMBANGAN POTENSI KULINER LOKAL DALAM MENUNJANG KEGIATAN PARIWISATA DI KAWASAN EKONOMI KHUSUS MANDALIKA KABUPATEN LOMBOK TENGAH","authors":"I. Suteja, Sri Wahyuningsih","doi":"10.33758/mbi.v14i2.300","DOIUrl":"https://doi.org/10.33758/mbi.v14i2.300","url":null,"abstract":"Wisata kuliner merupakan salah satu konsep pariwisata yang tengah berkembang di seluruh dunia. Kuliner juga menjadi salah satu unsur penunjang yang sangat penting dalam keberhasilan pariwisata pada suatu destinasi. Kuliner terutama kuliner lokal bahkan mampu menggambarkan keseluruhan budaya masyarakat pada suatu daerah. Begitu juga pada Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, pengembangan kuliner lokal adalah satu peluang untuk mendorong perkembangan kawasan ini. Sehingga melalui penelitian ini dibahas tentang strategi pengembangan potensi kuliner lokal dalam menunjang kegiatan pariwisata di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika Kabupaten Lombok Tengah. Metode yang digunakan untuk menganalisis data adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat banyak sekali potensi kuliner lokal yang dapat dikembangkan dalam menunjang pariwisata di kawasan ini.","PeriodicalId":264001,"journal":{"name":"MEDIA BINA ILMIAH","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116941445","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA PERKOTAAN (URBAN TOURISM) KOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT","authors":"Rizal Kurniansah, Lia Rosida","doi":"10.33758/mbi.v14i2.304","DOIUrl":"https://doi.org/10.33758/mbi.v14i2.304","url":null,"abstract":"Berdasarkan data Dinas Pariwisata Kota Mataram tahun 2016 menunjukkan bahwa jumlah kunjungan wisatawan di Kota Mataram ada di urutan ketiga setelah Lombok utara dan Lombok barat yaitu dengan jumlah wisatawan yang mengunjungi Kota Mataram yaitu 619.705 orang. Berdasarkan data tersebut, jumlah kunjungan wisatawan di Kota Mataram masih belum maksimal dibandingkan dua Kabupaten lainnya. Disisi lain kota Mataram memiliki potensi yang sangat luar biasa. mengemukakan bahwa pariwisata perkotaan di Asia Tenggara termaksud Indonesia meningkat signifikan dengan jumlah kunjungan wisatawan mencapai 69,6 juta orang pada tahun 2010, dibadingkan tahun 2000 hanya berjumlah 36,1 juta orang. Aktivitas pariwisata perkotaan ini memberikan kontribusi sebesar 4,6 % pada pendapatan Negara-negara di ASEAN. Melihat perkembangan pariwisata perkotaan tersebut, perlu adanya suatu strategi yang baik untuk mengembangkan potensi daya tarik wisata perkotaan yang ada di kota mataram. Artikel ini merupakan penelitian kualitatif yang fokus pada pengembangan pariwisata perkotaan Kota Mataram. Metode dan teknik pengumpulan data dengan teknik observasi, wawancara, studi pustaka dan dokumentasi. Informan tersebut terdiri dari pihak pemerintah, tokoh masyarakat, pelaku usaha wisata, dan masyarakat lokal yang terlibat langsung dalam kegiatan pariwisata, wisatawan mancanegara dan domestik. Metode dan teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan analisis SWOT. Potensi pariwisata perkotaan (urban tourism) sebagai daya tarik wisata kota mataram sudah lengkap antara lain: kantor gubernur nusa tenggara barat, taman sangkareang, taman udayana, taman selagalas, taman mayura, monumen bahari mataram, monumen bumi gora, museum negeri nusa tenggara barat, kawasan wisata kuliner, masjid raya hubbul wathan islamic centre, pura meru, makam bintaro, makam van ham, makam loang baloq, Pusat Perbelanjaan dan Hiburan, Kawasan Kota Tua, Kawasan Wisata Pantai Kawasan Wisata Kerajinan TanganPartisipasi stakeholders dalam pengembangan pariwisata perkotaan Kota Mataram yaitu partisipasi pemerintah dengan melakukan perencanaan, pengembangan, dan pengelolaan. Partisipasi masyarakat dalam mendukung keberadaan daya tarik wisata perkotaan Kota Mataram belum terlalu maskimal dan merata di seluruh daya tarik wisata di seluruh Kota Mataram. Masyarakat belum sepenuhnya terlibat dalam melakukan perencanaan, pengembangan dan pengawasan karena masih terbatasnya pengalaman dan keahlian khususnya dalam bidang pariwisata. Partisipasi pelaku usaha wisata yaitu pengembangan daya tarik wisata perkotaan Kota Mataram khususnya dalam melakukan promosi atau memasarkan potensi daya tarik wisata dan membangun akomodasi yang dibutuhkan oleh pengunjung/wisatawan. Strategi Pengembangan pariwisata perkotaan Kota Mataram dianalisis dengan pendekatan analisis SWOT, menghasilkan strategi-strategi sebagai berikut: Strategi SO (Strength Opportunities) yaitu pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan, Memanfaatkan Kemajuan","PeriodicalId":264001,"journal":{"name":"MEDIA BINA ILMIAH","volume":"46 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123469553","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PEMBERDAYAAN KELOMPOK NATURAL BAMBOO STRAW LOMBOK DUSUN EMBOAN DESA MANGKUNG KECAMATAN PRAYA BARAT","authors":"Syech Idrus, I. Gede, I. K. Purawata","doi":"10.33758/mbi.v14i2.303","DOIUrl":"https://doi.org/10.33758/mbi.v14i2.303","url":null,"abstract":"Sasaran Program Kemitraan Masyarakat ini adalah Kelompok Natural Bamboo Straw me-rupakan perajin sedotan bambu di Dusun Emboan Desa Mangkung Kecamatan Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Permasalahan yang diha-dapi mitra, antara lain: Pertama, aspek produksi berkaitan dengan keterbatasan peralatan, masih menggunakan peralatan sederhana dan manual. Kedua, aspek manajemen, meliputi; a) ijin usaha dan Akta pendirian belum ada, b) pemasaran, pasar masih terbatas karena dilakukan dari mulut kemulut dan belum memiliki web/blog dan atau toko online sebagai media iklan, dan juga belum memanfaatkan media sosial lainnya, seperti istagram, facebook, twuitter, WhatsApp sebagai alat promosi dan c) mitra belum melakukan pencatatan dan pelaporan keuangan. Solusinya; Pertama, aspek produksi, mengadakan penambahan alat kerja untuk pembuatan sedotan bambu. Solusi kedua untuk aspek manajemen, antara lain; a) melakukan pelatihan pembuatan AD dan ART dan pendampingan pembuatan Akta pendirian dan ijin usaha, b) memperluas pasar, melakukan pelatihan pemasaran tentang pembuatan web/blog dan atau toko online sebagai media iklan, juga melakukan pelatihan memanfaatkan media sosial lainya seperti, istagram, facebook, twuitter, WhatsApp untuk meningkatan promosi, dan c) melakukan pelatihan serta pendampingan dalam membuat pencatatan pelaporan keuangan. Hasil capaian luaran kegiatan tim pelaksana PKM ini belum 100%, karena adanya keterbatasan pada saat latihan membuat web/blog di lokasi pelatihan, sinyal internet tidak stabil dan bahkan hilang. Saran untuk pemerintah terhadap kendala tersebut mengupayakan adanya tower/pemancar dari salah satu penyedia layanan/vendor telekomunikasi, agar sinyal dari telekomunikasi dapat stabil dan terjangkau, sehingga pemanfaatnya lebih luas untuk memasarkan produk sedotan bambu yang telah ada di Desa Mangkung saat ini.","PeriodicalId":264001,"journal":{"name":"MEDIA BINA ILMIAH","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125296644","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"OPTIMALISASI LIMBAH SEKAM PADI SEBAGAI PUPUK ORGANIK UNTUK PENINGKATAN PENDAPATAN PADA PENGGILINGAN PADI SEMI KONVENSIONAL DI KELURAHAN LALABATA KABUPATEN SOPPENG PROVINSI SULAWESI SELATAN","authors":"Awerawe Angka, Herdiana Herdiana","doi":"10.33758/mbi.v14i2.301","DOIUrl":"https://doi.org/10.33758/mbi.v14i2.301","url":null,"abstract":"Tanaman padi dibudidayakan sebagai penghasil beras dan dijadikan bahan pangan yang paling banyak dikonsumsi. Semakin banyak produksi beras maka semakin banyak pula limbah sekam yang dihasilkan, padi adalah jenis tanaman yang multifungsi dimana buahnya dimanfaatkan untuk makan, kulit halusnya untuk pakan ternak dan kulit kasarnya untuk pupuk organic, batang pohon untuk bahan pembuatan sapu. Pada penggilingan padi semi konvensional limbah sekam dapat dijadikan lahan usaha baru yaitu POC (Pupuk Organik Cair). Lokasi penelitian berada di Kelurahan Lalabatang Kabupaten Soppeng Provinsi Sulawesi Selatan dilakukan pada bulan Januari-Agustus 2019. Analisis data dengan deskriptif kualitatif, metode indepth interview dan SWOT. Gambaran usaha hanya memanfaatkan dedak halus sedangkan sekam digunakan sebagai bahan bakar batu bata yang dijaul dengan harga murah 2000/karung. Hasil analisis SWOT sebagai berikut strategi S-O meningkatkan volume penjualan, menciptakan pupuk yang berkualitas, memperluas jaringan pemasaran, Strategi W-O melakukan diferensiasi produk dan penggunaan alat modern. Strategi S-T dilakukan dengan meningkatkan promosi dan membuat izin usaha dan strategi W-T melakukan hubungan kemitraan dengan petani. Rencana dalam meningkatkan usaha dan untuk berdaya saing maka melakukan kemitraan dengan para petani di desa lain. Pemanfatan limbah sekam padi pada penggilingan semi konvensional dengan baik berpengaruh [positif dalam peningkatan pendapat penggilingan padi","PeriodicalId":264001,"journal":{"name":"MEDIA BINA ILMIAH","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132216651","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"AN ANALISYS OF STUDENTS’ COMPETENCE IN WRITING DESCRIPTIVE PARAGRAPH: A CASE STUDY AT THE SECOND YEAR STUDENTS OF SMA 1 PUJUT IN ACADEMIC YEAR 2018/2019","authors":"L. Lume","doi":"10.33758/mbi.v14i2.298","DOIUrl":"https://doi.org/10.33758/mbi.v14i2.298","url":null,"abstract":"This research aims to know the An Analysis of Students’ competence in writing descriptive paragraph. The subject of this research has been 36 students of class at SMA 1 Pujut in academic year 2018/2019. The research design on one test of SMA 1 Pujut used the one sheet method. In this test the students had to write a descriptive paragraph. The author used the descriptive method for data interpretation. The research revealed a mean score of 53.47 at the test. In detail: the students’ competence in writing descriptive paragraph was fairly good (38.8%), good (13.8%), excellent (5.5%), poor (36.1%) and very poor (5.5%). In general, based on the result, the author concludes that the students’ competence in writing descriptive paragraphs was classified fairly good. It demonstrated that most of the students (80%) of class at SMA 1 Pujut were able to write descriptive paragraph using their own words as good possible.","PeriodicalId":264001,"journal":{"name":"MEDIA BINA ILMIAH","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124060039","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"DIVERSIFIKASI OLAHAN JANTUNG PISANG SEBAGAI PENAMBAH AIR SUSU IBU (ASI) DI KOTA MATARAM","authors":"Sari Novida, Baiq Inggar Linggarweni","doi":"10.33758/mbi.v14i2.299","DOIUrl":"https://doi.org/10.33758/mbi.v14i2.299","url":null,"abstract":"Banana blossom is a flower produced by banana tree. Banana blossom usually used as a vegetable. People only focus on bananas as a raw ingredient for various products such as chips, jams, cakes, juices, and others. The development of increasingly advanced culinary business caused by changes in consumer behavior, especially those in the city. Urban communities prefer fast food for reason of the limited-time process caused by their busy work. The objectives of this study are (1) to help the development of banana blossom processing business, (2) to increase the type of processed food based on banana blossom. The methodology used in this study is descriptive qualitative. The object in this study is KUB Mandalika, as it is the only respondent that carries out banana blossom processing in Mataram. This study was conducted for 8 months in 2019. Analysis of problem-solving used was SWOT analysis.Banana blossom contain fiber that can stimulate the produce of breast milk besides katuk leaves, turi leaves and other vegetables. Uniquely the banana blossom can be processed into several nutritious snack products such as banana blossom chips, banana blossom nugget, and banana blossom meatballs. These three products are produced by KUB Mandalika and not many people know that banana blossom can be used as a tasty and nutritious snack. Pregnant and breastfeeding woman can consume these snacks. KUB Mandalika needs to get support because the product produced is unique because it uses raw materials from banana blossom which is generally used as a vegetable and is not utilized at all. This product is interesting to develop because of the availability of raw materials and the price is quite cheap","PeriodicalId":264001,"journal":{"name":"MEDIA BINA ILMIAH","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131744469","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}