{"title":"Pengaruh Video Pembelajaran Kalimat Tanya Terhadap Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas VI","authors":"Nuke Yulinda, Sunanih, Muhammad Fahmi Nugraha","doi":"10.33222/jlp.v7i2.1997","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jlp.v7i2.1997","url":null,"abstract":"Masalah dalam penelitian ini yaitu rendahnya hasil belajar siswa bahasa Indonesia khususnya dalam materi kalimat tanya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh video pembelajaran penggunaan kalimat tanya terhadap hasil belajar bahasa Indonesia kelas VI SDN 5 Imbanagara. Desain yang digunakan nonprobability dengan teknik purposive sampling. Teknik ini dipilih karena peneliti ingin memberikan kesempatan kepada kelas yang nilainya masih kurang dari nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu kelas VI-B untuk dijadikan kelas eksperimen dan kelas VI-A sebagai kelas kontrol. Populasi yang digunakan adalah siswa kelas VI SDN 5 Imbanagara sebanyak 32 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah melakukan observasi, kemudian wawancara kepada guru dan tes kepada siswa. Tes yang diberikan tes pre-test dan post-test. Instrumen pengumpulan data yang digunakan instrumen tes (tes uraian). Data dianalisis dengan menggunakan software Statistical Product and Service Solutions (SPSS) versi 24. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh bahwa video pembelajaran penggunaan kalimat tanya memiliki pengaruh terhadap hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas VI SDN 5 Imbanagara Kabupaten Ciamis. Hal ini terlihat dari perbedaan hasil nilai rata-rata pre-test dan post-test pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada kelas eksperimen diperoleh nilai rat-rata pre-test sebesar 55,36 dan nilai post-test sebesar 93,81, sedangkan pada kelas kontrol diperoleh nilai rata-rata pre-test 59,04 dan nilai post-test sebesar 90,00. Uji hipotesis dilakukan menggunakan Independent Samples T-test. Dalam uji hipotesis diperoleh nilai thitung > ttabel (2,387 > 1,6972) sehingga dapat disimpulkan bahwa Hₐ diterima dan Hₒ ditolak. Hal ini menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil post-test kelas eksperimen dengan kelas kontrol, sehingga penggunaan video pembelajaran penggunaan kalimat tanya berpengaruh terhadap hasil belajar bahasa Indonesia kelas VI SDN 5 Imbanagara Kabupaten Ciamis. \u0000 ","PeriodicalId":245539,"journal":{"name":"Jurnal Lensa Pendas","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133416946","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Multiliterasi Pelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas III Sekolah Dasar","authors":"Uun Nani","doi":"10.33222/jlp.v7i2.1725","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jlp.v7i2.1725","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui penerapan model pembelajaran Multiliterasi Pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas III SD NU Kaplongan Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu. 2) Mengetahui aktifitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang dipelajari oleh siswa kelas III SD NU Kaplongan Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu dan 3) Mengetahui hasil belajar siswa kelas III SD NU Kaplongan Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu dengan menggunakan model pembelajaran Multiliterasi. Dalam penelitian ini menggunakan model pembelajaran Multiliterasi. Penelitian yang dilaksanakan dengan menggunakan model penelitian tindakan kelas (PTK) desain Kurt Lewin, dengan 3 siklus dan tiap siklusnya terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh prosentasi skor nilai awal mencapai 30% dan skor prosentase siklus I untuk hasil belajar siswa mencapai 36,36%, pada siklus II skor untuk hasil belajar siswa mencapai 75,57% dan pada siklus III skor untuk hasil belajar siswa mencapai 80%. Sebagai tolak ukur keberhasilannya adalah jika indikator keberhasilannya mencapai 80%. sedangkan hasil penelitian yang diperoleh mencapai 80%. Jadi simpulan penelitian ini adalah pembelajaran Pendidikan Agama Islam dengan menggunakan model pembelajaran multiliterasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Sikap Percaya Diri Nabi Muhammad SAW di kelas III SD NU Kaplongan Kecamatan Karangampal Kabupaten Indramayu.","PeriodicalId":245539,"journal":{"name":"Jurnal Lensa Pendas","volume":"103 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121854617","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"BAGAIMANA GEJALA FISIK DAN MENTAL SISWA, GURU, DAN ORANG TUA PADA MASA PEMBELAJARAN PANDEMI COVID-19 DI SD?","authors":"CHILDA CHITMANATUL AINI, DANIATI GINAYANTI, RAIDA YULIA, SELIN NADIA ALWINI, NANDANG RUSMANA, IKA FITRI APRIANI","doi":"10.33222/jlp.v7i1.1712","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jlp.v7i1.1712","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kendala pada pembelajaran di masa pandemi covid-19 bagi siswa, guru dan orang tua siswa SD. Tuuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gejala yang dialami oleh siswa SD, orang tua dan guru. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan cara menyebar angket dalam bentuk google form kepada responden. Adapun responden yang terlibat terdiri dari 47 siswa SD (82,5%), 6 orang guru (5%), dan 4 orang tua (7%). Hasil penelitian ini mengungkap bahwa siswa SD sangat beresiko tinggi pada pembelajaran pandemi Covid-19 ini. Temuan penelitian ini juga menunjukkan adanya perbedaan gejala fisik dan mental antara kelompok anak, orang tua, dan guru. Penelitian menunjukkan gejala fisik dan mental merupakan salah satu gejala yang timbul dari Post Traumatic Stress Disorder (PTSD). Dari segi mental, pandemi COVID-19 memberikan dampak stres yang tidak biasa karena seseorang dapat terpapar dengan beberapa sumber stres secara bersamaan. Akibat dari timbulnya stres tersebut, mengakibatkan timbulnya gangguan terhadap kondisi kesehatan fisik.","PeriodicalId":245539,"journal":{"name":"Jurnal Lensa Pendas","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129386425","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PEMANFAATAN POJOK BACA DALAM MENANAMKAN MINAT BACA SISWA KELAS 3 DI SDN 1 SEMPLO","authors":"Aiman Faiz","doi":"10.33222/jlp.v7i1.1714","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jlp.v7i1.1714","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini upaya untuk menjaga budaya literasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan observasi dan wawancara yang kemudian menghasilkan dokumentasi. Subjek penelitian di SDN 1 Semplo adalah siswa-siswi kelas tiga di SDN 1 Semplo. Hasil penelitiannya bahwa membuat pojok baca di kelas, atau membuat lebih nyaman dan menarik lagi perpustakaan sementara yang disiapkan oleh sekolah. Kesimpulannya adalah kegiatan inovasi pojok baca yang kami buat dari mulai observasi tempat sampai menemukan titik masalahnya yaitu kerusakan parah pada perpusatakan membuat kami berinisiatif untuk memecahkan masalah tersebut yaitu dengan membuat pojok baca. Desain inovasi tentunya adalah membuat pojok baca yang nyaman, kreatif dan lebih bergaya.","PeriodicalId":245539,"journal":{"name":"Jurnal Lensa Pendas","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129200344","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PARENTING MODEL IN THE ESTABLISHMENT OF CHILDREN'S SOCIAL BEHAVIOR","authors":"Hesti Ariestina, Umdzatul Atiqah","doi":"10.33222/jlp.v7i1.1711","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jlp.v7i1.1711","url":null,"abstract":"This study aims to determine the model of parenting that is carried out by parents for their children in Plataran Hamlet, where this parenting model supports the success of parents in shaping children's social behavior. This study uses a qualitative method, this method is carried out to determine the appropriate parenting model for shaping children's social behavior. data collection by interview, observation and documentation. Data analysis used descriptive qualitative, namely the presentation in written form and explained what it was in accordance with the data. Checking the validity of the data in this study used source triangulation and time triangulation. The results obtained indicate that the parenting model in instilling children's social behavior has been implemented. The parenting style used by the parents in Plataran Hamlet is more dominant in the democratic parenting pattern, while the authoritarian parenting style is also used. There are two supporting factors, namely internal factors including the family environment, the establishment of children. external factors, namely formal education and non-formal education. There are two inhibiting factors, namely internal factors and external factors, namely the child's self, the family's economic situation. External factors are unfavorable environment and technological progress.","PeriodicalId":245539,"journal":{"name":"Jurnal Lensa Pendas","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134564821","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN MONOPOLY GAME SMART TERHADAP KEMANDIRIAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS","authors":"Ria Kurniasari","doi":"10.33222/jlp.v7i1.1710","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jlp.v7i1.1710","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran monopoly game smart terhadap kemandirian dan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS Kelas V SD Negeri Legok II Sumedang Tahun Pelajaran 2018/2019. Bentuk penelitian ini adalah Quasi eksperimental design dengan desain one group pretest-postest. Berdasarkan observasi yang dilakukan sebelumnya, didapatkan kelas V sebagai kelas eksperimen. Alat pengumpulan data yang digunakan terdiri dari tes tertulis dan lembar observasi. Berdasarkan analisis data skor menggunakan uji paired t-test (α=5%) diperoleh skor rata-rata hasil belajar pada pretest 61,2 dan posttest 75,2. Kemudian diperoleh skor rata-rata observasi kemandirian yaitu 11,78 untuk pretest dan 20,79 untuk posttest. Hal tersebut menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dari penggunaan media pembelajaran monopoly game smart terhadap kemandirian dan hasil belajar siswa.","PeriodicalId":245539,"journal":{"name":"Jurnal Lensa Pendas","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130230369","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM FILM SERIAL ANIMASI RIKO THE SERIES DAN RELEVANSINYA TERHADAP MATERI PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DI MI","authors":"Nur ‘Afiatus Sa’adah, Tamsik Udin, Aceng Jaelani","doi":"10.33222/jlp.v7i1.1705","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jlp.v7i1.1705","url":null,"abstract":"Pendidikan akhlak merupakan suatu usaha menghilangkan kebiasaan-kebiasaan buruk untuk mewujudkan perilaku-perilaku lahir maupun batin yang baik agar terciptanya keseimbangan antara hablumminallah dan hablumminannas. Kehadiran film serial animasi yang memuat nilai-nilai pendidikan akhlak ditengah isu kemerosotan akhlak anak membawa angin segar bagi para orang tua dan guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi nilai-nilai pendidikan akhlak dalam film serial animasi Riko The Series dan relevansinya terhadap materi pelajaran Akidah Akhlak di kelas rendah MI. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan desain penelitian metode semiotika teori Charles Sanders Peirce. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa observasi, dokumentasi dan transkrip. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis isi dengan model interaktif. Untuk menguji kreadibilitas data dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian ini adalah (1) Nilai-nilai pendidikan akhlak dalam film serial animasi Riko The Series meliputi akhlak terhadap Allah Swt., Rasulullah Saw., diri sendiri, keluarga, masyarakat, lingkungan dan akhlak bernegara; (2) Materi pelajaran Akidah Akhlak di kelas rendah (I, II, dan III) MI meliputi materi tentang dua kalimat syahadat, asmaul husna, kisah keteladanan nabi, rukun iman, kalimat thayyibah, adab dan akhlak sehari-hari,sifat wajib bagi Allah Swt., surga dan neraka serta kisah Kan’an; (3) Relevansi antara nilai-nilai pendidikan akhlak dalam film serial animasi Riko The Series terhadap materi pelajaran Akidah Akhlak di kelas rendah MI dilihat dari segi materi pokok per bab (secara garis besar) serta berpedoman pada Kompetensi Dasar yang termaktub di dalam KMA Nomor 183 Tahun 2019 tentang Kurikulum PAI dan Bahasa Arab pada Madrasah.","PeriodicalId":245539,"journal":{"name":"Jurnal Lensa Pendas","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121709897","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Eka Yeni Winantika, Budi Febriyanto, Shopia Nida Utari
{"title":"PERAN MEDIA SOSIAL DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA DI ERA DIGITAL","authors":"Eka Yeni Winantika, Budi Febriyanto, Shopia Nida Utari","doi":"10.33222/jlp.v7i1.1689","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jlp.v7i1.1689","url":null,"abstract":"Siswa sebagai generasi yang mencerminkan bangsa harus memiliki karakter yang baik. Nilai-nilai yang diterapkan pada siswa disekolah diharapkan dapat diserap dan direalisasikan dalam aktivitas kesehariannya. Tidaklah mudah bagi guru untuk menanamkan siswa pendidikan karakter, ditambah dengan adanya tantangan perkembangan teknologi seperti media sosial yang dapat mempengaruhi kepribadian pada diri siswa sehingga untuk memperbaiki karakter peserta didik yang sudah terlanjur tercemari dampak teknologi ini memerlukan adanya strategi yang tepat sebagai solusi krisisnya pendidikan nilai, Peran pendidik sangat penting untuk membangun karakter siswa harus sejalan dengan ajaran agama, adat istidat, budaya, dan nilai-nilai pancasila sebagai dasar negara.","PeriodicalId":245539,"journal":{"name":"Jurnal Lensa Pendas","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130289489","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERAN MUHAMMADIYAH DAN NAHDLATUL ULAMA DALAM DUNIA PENDIDIKAN (Telaah Pada Jenjang Pendidikan Dasar)","authors":"Adelia Maulidia, Nana Sutarna","doi":"10.33222/jlp.v5i1.1634","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jlp.v5i1.1634","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran KH. Ahmad Dahlan dan KH. Hasyim Asy’ari dalam dunia pendidikan. Penelitian yang dipakai termasuk penelitian literatur yang berfokus pada referensi buku dan sumber-sumber lain yang relevan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library research). Sumber data primer adalah falsafah ajaran KH. Ahmad Dahlan dan KH. Hasyim Asy’ari, melalui buku-buku yang ada kaitannya dengan tujuan penelitian, yaitu buku-buku yang membahas pemikiran KH. Ahmad Dahlan dan KH. Hasyim Asy’ari. Sumber sekundernya adalah buku-buku lain yang bersangkutan dan relevan dengan penelitian termasuk sumber lain non buku seperti jurnal dan wawancara terhadap tokoh muhammadiyah dan NU. Teknik pengumpulan data yaitu studi literatur, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deduktif dan metode induktif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama dalam dunia pendidikan (Telaah Pada Jenjang Pendidikan Dasar). Sangat berperan penting dalam mendirikan berbagai lembaga pendidikan muhammadiyah dan nahdlatul ulama (NU) khususnya pada jenjang pendidikan dasar.","PeriodicalId":245539,"journal":{"name":"Jurnal Lensa Pendas","volume":"161 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134225087","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS PENDIDIKAN KARAKTER DISIPLIN KELAS V SD NEGERI 2 SEMBAWA","authors":"Fatimah Sidiq, Dede Darkam","doi":"10.33222/jlp.v6i2.1704","DOIUrl":"https://doi.org/10.33222/jlp.v6i2.1704","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi pendidikan karakter disiplin kelas V di SDN 2 Sembawa. Hambatan yang dialami dalam pembentukan karakter disiplin, serta solusi dalam mengatasi hambatan pendidikan karakter disiplin SD Negeri 2 Sembawa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek pada penelitian ini adalah 1 Guru, 1 Kepala sekolah SD Negeri 2 Sembawa, 3 Orang tua siswa dan 3 siswa sebagai informan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan cara mengumpulkan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa implementasi pendidikan karakter disiplin SDN 2 Sembawa menekankan karakter disiplin sebagai sebagai karakter utama disekolah. Dalam visi misi SD Negeri 2 Sembawa juga tercantum karakter disiplin yang hendak dicapai sebagai pondasi awal bagi siswa agar hidupnya teratur dan lebih baik. Dalam menanamkan pendidikan karakter disiplin, SD Negeri 2 Sembawa terdapat kegiatan rutin yang terus menerus dilaksanakan seperti kegiatan shalat dhuha dan shalat dzuhur berjama`ah, kedisiplinan dalam hal waktu, membiasakan membuang sampah pada tempatnya dan lain sebagainnya. Selain itu terdapat kegiatan spontan yang diberikan contoh secara langsung oleh guru yang berperan sebagai model karakter. Pada perannya guru menggunakan peratuan, hukuman, konsistensi, dan penghargaan sebagai pedoman. Hambatan yang dialami pada proses pendidikan karakter disiplin yaitu membentuk karakter masing-masing anak, perilaku anak yang kurang disiplin. Adanya solusi dari hambatan tersebut yaitu guru harus bisa melakukan perannya sebagai motivator, fasilitator, dan komunikator.","PeriodicalId":245539,"journal":{"name":"Jurnal Lensa Pendas","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116298848","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}