Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product最新文献

筛选
英文 中文
Kajian Biaya Penggunaan Omeprazole Sebagai Terapi Profilaksis Gastritis Pada Pasien Demam Dengue dan Demam Berdarah Dengue di RSUD X daerah Jakarta Periode Januari – Desember 2014 2014年1月至12月,雅加达
Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product Pub Date : 2019-04-08 DOI: 10.35473/ijpnp.v2i1.190
Marvel Marvel, Anton Bahtiar, Agusdini Banun Saptaningsih
{"title":"Kajian Biaya Penggunaan Omeprazole Sebagai Terapi Profilaksis Gastritis Pada Pasien Demam Dengue dan Demam Berdarah Dengue di RSUD X daerah Jakarta Periode Januari – Desember 2014","authors":"Marvel Marvel, Anton Bahtiar, Agusdini Banun Saptaningsih","doi":"10.35473/ijpnp.v2i1.190","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/ijpnp.v2i1.190","url":null,"abstract":"Gastritis merupakan komplikasi yang dapat terjadi pada pasien demam dengue dan demam berdarah dengue. Faktor risiko perdarahan gastrointestinal adalah trombosit <50.000/mm3. Terapi pada pasien gastritis dapat diberikan omeprazole. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian omeprazole pada pasien demam dengue dan demam berdarah dengue terhadap biaya, hari perawatan dan biaya omeprazole di RSUD X daerah Jakarta. Rancangan penelitian yang digunakan adalah kohort retrospektif. Kriteria inklusi adalah pasien rawat inap kelas tiga dengan diagnosis demam dengue dan demam berdarah dengue pada bulan Januari sampai Desember 2014. Sampel penelitian terdiri dari 42 pasien kelompok nonkriteria (trombosit>50.000/mm3) dan 39 pasien kelompok kriteria (trombosit<50.000/mm3). Alat pengumpul data merupakan catatan rekam medik pasien. Analisis data menggunakan uji Mann-Whitney, t-test dan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan omeprazole tidak terdapat perbedaan total biaya perawatan (p=0,345) dan biaya omeprazole (p=0,916) antara kelompok nonkriteria dan kelompok kriteria. Terdapat perbedaan hari rawat (p=0,004) pada kelompok nonkriteria dengan kelompok kriteria. Kategori pasien yaitu kelompok pasien nonkriteria dan kelompok kriteria tidak berpengaruh terhadap total biaya dan biaya omeprazole dilihat dari nilai OR secara berturut-turut sebesar 1,191 (IK; 0,450-3,152), 1,182 (IK; 0,469-2,977). Kategori pasien berpengaruh signifikan (p=0,005) dalam peningkatan lama hari rawat dengan OR (odds ratio) = 3,963 (IK; 1,530 – 10,265). Komorbiditas merupakan faktor yang mempengaruhi terjadinya peningkatan total biaya perawatan, lama hari rawat dan biaya penggunaan omeprazole.Kata kunci : omeprazole, gastritis, demam berdarah dengue, biaya perawatan, lama rawat inapGastritis is a complication that can occur in patients with dengue fever and dengue hemorrhagic fever. Risk factor for gastrointestinal bleeding is platelet count <50.000/mm3. Omeprazole is the one of choice for gastritis prophylaxis therapy. The purpose of this study is to evaluate the effect of omeprazole in patients with dengue fever and dengue hemorrhagic fever according to the cost, length of stay and the cost of omeprazole at X Public Hospital in Jakarta. Retrospective cohort is design of the study. The inclusion criteria were third class of inpatients with a diagnosis of dengue fever and dengue hemorrhagic fever in January to December 2014. The study sample consisted of 42 patients in the noncriteria group (platelets count>50,000 / mm3) and 39 patients criteria group (platelets count<50,000 / mm3 ). Data collection tool is a patient medical record. Data analysis using the Mann-Whitney test, t-test and Chi-Square test. Results showed that use of omeprazole there is no difference in the total cost of treatment (p = 0.345) and the cost of omeprazole (p = 0.916) between the group of noncriteria and criteria group. There are differences in length of stay (p = 0.004) in t","PeriodicalId":229368,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132767716","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Evaluasi Ekstrak Tali Putri (Cassytha Filiformis Linn) Terhadap Efek Diuretik Dan Daya Larut Batu Ginjal 对利尿剂和肾结石溶解效应的公主提取物(Cassytha Filiformis Linn)的评估
Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product Pub Date : 2018-10-15 DOI: 10.35473/ijpnp.v1i2.93
Suci Ahda Novitri, Helmi Arifin, R. Rusdi
{"title":"Evaluasi Ekstrak Tali Putri (Cassytha Filiformis Linn) Terhadap Efek Diuretik Dan Daya Larut Batu Ginjal","authors":"Suci Ahda Novitri, Helmi Arifin, R. Rusdi","doi":"10.35473/ijpnp.v1i2.93","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/ijpnp.v1i2.93","url":null,"abstract":"                                                ABSTRAK                                    Batu ginjal merupakan salah satu penyebab terjadinya gejala gagal ginjal kronik dan akut. Tali putri ini secara tradisional dipercaya mengobati batu saluran kencing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek diuretik terhadap tikus jantan dan daya larut batu ginjal secara in vitro. Efek diuretik diuji dengan lima kelompok yang terdiri dari kontrol positif diberi furosemid, kontrol negatif diberi larutan NaCMC 5% dan tiga kelompok lagi diberi ekstrak tali putri dengan dosis 37,5mg/kgBB, 75 mg/kgBB dan 150 mg/kgBB secara berurutan. Tikus diberi perlakuan selama 15 hari dengan pengumpulan volume urin 2 jam dan 24 jam pada hari ke-5,10 dan 15. Hasil analisa ANOVA-two ways dengan Duncan’s Test menunjukkan adanya pengaruh volum urin 24 jam terhadap faktor perlakuan secara sangat bermakna (P<0,01) dan faktor waktu secara bermakna (P<0,05). Sedangkan hasil pengukuran volume urin 2 jam terhadap faktor perlakuan dan waktu berbeda secara sangat bermakna (P<0,01). Efek daya larut batu ginjal ekstrak tali putri meningkat dengan peningkatan konsentrasi.Kata kunci: Cassytha filiformis, diuretik, batu ginjal Kidney stones are one of the causes of symptoms of chronic and acute kidney failure. Cassytha filiformis is believed to be able to cure kidney stones. This study aims to determine the diuretic effect on rat and solubility of kidney stone in vitro. The diuretic effect with five groups consisting of positive control was given furosemide, negative control was given 5% NaCMC and three more groups with extracts of 37.5mg / kgBW, 75 mg / kgBW and 150 mg / kgBW respectively. Rats were treated for 15 days with a volume of urine 2 hours and 24 hours on days 5.10 and 15. The results of the two-way ANOVA analysis with the Duncan’s test to determine the 24-hour urine volume factor significantly (P <0, 01) and time factor significantly (P <0.05). While the results of measurements of urine volume 2 hours against factors and time were significantly different (P <0.01). The solubility of kidney stones to Cassytha filiformis’s extract increases by increasing it’s concentration.Keyword: Cassytha filiformis, diuretic, kidney stone ","PeriodicalId":229368,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-10-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129785789","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Uji Aktivitas Isolat Actinomycetes (Kode Gst, Kp, Kp11, Kp16, T24, Dan T37) Terhadap Staphylococcus Aureus Atcc 25923 Dan Escherichia Coli Atcc 25922 Uji Aktivitas Isolat放线菌(Kode Gst, Kp, Kp11, Kp16, T24, Dan T37)金黄色葡萄球菌Atcc 25923和大肠杆菌Atcc 25922
Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product Pub Date : 2018-10-15 DOI: 10.35473/ijpnp.v1i2.95
Melati Aprilliana Ramadhani, N. Sulistyan
{"title":"Uji Aktivitas Isolat Actinomycetes (Kode Gst, Kp, Kp11, Kp16, T24, Dan T37) Terhadap Staphylococcus Aureus Atcc 25923 Dan Escherichia Coli Atcc 25922","authors":"Melati Aprilliana Ramadhani, N. Sulistyan","doi":"10.35473/ijpnp.v1i2.95","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/ijpnp.v1i2.95","url":null,"abstract":"ABSTRAK Prevalensi penyakit infeksi belum menunjukkan penurunan dari tahun ke tahun. Faktor penyebab tingginya kasus infeksi adalah pemakaian antibiotika yang telah resisten. Resistensi mikroba yang meningkat terhadap antibiotik dan munculnya mikroba patogen baru telah mengilhami pencarian antibiotik baru dari mikroba. Salah satu kelompok mikroba yang paling potensial sebagai penghasil senyawa obat yang dicari saat ini adalah Actinomycetes. Actinomycetes dikenal sebagai sumber penting untuk antibiotik dan molekul bioaktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas isolat Actinomycetes sebagai penghasil antibiotik terhadap Staphylococcus aureus ATCC 25923 dan Escherichia coli ATCC 25922. Hasil isolasi Actinomycetes pada penelitian ini, diberi kode GST, KP, KP11, KP16, T24, dan T37. Pengujian aktivitas antibakteri isolat Actinomycetes dengan metode difusi agar yaitu metode sumuran, dengan kontrol positif menggunakan kloramfenikol 20%. Hasil dari uji aktivitas cairan kultur isolat Actinomycetes yaitu kode KP yang menunjukkan bahwa cairan kultur isolat tersebut mampu menghambat pertumbuhan S. aureus dan E. coli. Zona penghambatan terhadap S. aureus adalah 5 mm, sedangkan pada E. coli memiliki diameter zona hambat sebesar 3,25 mm.Kata Kunci : Actinomycetes, Uji Aktivitas, Staphylococcus aureus, Escherichia coli The prevalence of infectious diseases has not shown a decrease from year to year. The causing factor of infection high cases are antibiotic used that has been resistant. Microbial resistance increased to antibiotics and the emergence of new pathogenic microbes have inspired the research for new antibiotics from microbes. One of the most potential microbial groups as a producer of the drug compounds that are sought at this time is Actinomycetes. Actinomycetes is known as an important source for antibiotics and bioactive molecules. This study aims to determine the activity of Actinomycetes isolates as an antibiotic producer against Staphylococcus aureus ATCC 25923 and Escherichia coli ATCC 25922. The results of the Actinomycetes isolation in this study were given the GST, KP, KP11, KP16, T24, and T37 codes. Antibacterial activity testing of Actinomycetes isolates using diffusion agar method was well method, with positive control using chloramphenicol 20 %. The results of the activity test of the Actinomycetes isolates culture were the KP code which showed that the isolate culture was able to inhibit the growth of S. aureus and E. coli. The inhibitory zone against S.aureus was 5 mm, while at E.coli was 3,25 mm.Keywords : Actinomycetes, Activity Test, Staphylococcus aureus, Escherichia coli ","PeriodicalId":229368,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-10-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123207536","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Ketapang (Terminalia catappa L.) Warna Hijau dan Warna Merah serta Kombinasinya 测试叶蝉(学名catappa L.)的抗菌活性。绿色和红色,还有它们的组合
Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product Pub Date : 2018-10-15 DOI: 10.35473/ijpnp.v1i2.92
Munira Munira, R. Rasidah, Eva Melani Melani, Noni Zakiah, M. Nasir
{"title":"Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Ketapang (Terminalia catappa L.) Warna Hijau dan Warna Merah serta Kombinasinya","authors":"Munira Munira, R. Rasidah, Eva Melani Melani, Noni Zakiah, M. Nasir","doi":"10.35473/ijpnp.v1i2.92","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/ijpnp.v1i2.92","url":null,"abstract":"ABSTRAKDaun ketapang (Terminalia catappa L.) adalah tanaman yang sering dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tanaman obat tradisional. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol daun ketapang warna hijau, warna merah, kombinasi daun warna hijau dan daun warna merah terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Penelitian ini bersifat eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan yaitu P0 (aquadest sebagai kontrol negatif), P1 (ekstrak etanol daun hijau), P2 (ekstrak etanol daun merah), dan P3 (kombinasi ekstrak etanol daun ketapang berwarna hijau dan merah) dan masing-masing 3 kali ulangan. Uji mikrobiologi menggunakan metode difusi. Berdasarkan hasil uji Anova menunjukkan bahwa ekstrak daun ketapang sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus (P=0,000).Berdasarkan hasil uji lanjut Duncan rata-rata diameter zona hambat yang terbentuk menunjukkan bahwa kombinasi ekstrak daun ketapang warna hijau dan warna merah memiliki zona hambat yang lebih besar (30,92 mm) dan berbeda nyata dengan ekstrak daun ketapang berwarna hijau (21,92 mm), akan tetapi tidak berbeda nyata dengan ekstrak daun ketapang warna merah (26,42 mm).Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun ketapang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus.Kata kunci: Terminalia catappa L., diameter zona hambat, Staphylococcus aureus Ketapang leaf (Terminalia catappa L.) is a plant that is often used by the community as a traditional medicinal plant. This research was conducted to determine the effect of ethanol extract of green ketapang leaves, red color, combination of green leaf and red leaf color to Staphylococcus aureus bacteria growth. This research was experimental by using Completely Randomized Design (RAL) with 4 treatments which is  P0 (aquadest as negative control), P1 (green leaf ethanol extract), P2 (red leaf ethanol extract), and P3 (combination of green leaf ketapang ethanol extract and red) and each of them repeated 3 times. Microbiology test using diffusion method. Based on the results of Anova test showed that ketapang leaf extract greatly affect the growth of Staphylococcus aureus (P=0.000). Based on the results of further test Duncan average diameter of the inhibition zone that was formed showed that the combination of green leaf and red colored leaf extract has a larger inhibition zone (30.92 mm) and significantly different with green leaf ketapang leaf extract (21.92 mm), but not significantly different with the extract of red leaf ketapang (26.42 mm). From the results of this study can be concluded that ketapang leaf extract can inhibit the growth of Staphylococcus aureus.Keywords: Terminalia catappa L., inhibition zone diameter, Staphylococcus aureus ","PeriodicalId":229368,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-10-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122974768","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
Uji Aktivitas Antifungi Ekstrak Etanol Biji Timun Suri (Cucumis melo L.) terhadap Pertumbuhan Candida albicans secara In Vitro 抗菌活性测试西葫芦籽乙醇(cucuol melo L)对白垩纪杏仁的生长情况
Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product Pub Date : 2018-07-31 DOI: 10.35473/ijpnp.v1i1.29
R. Vifta, S. Khotimah, F. P. Luhurningtyas
{"title":"Uji Aktivitas Antifungi Ekstrak Etanol Biji Timun Suri (Cucumis melo L.) terhadap Pertumbuhan Candida albicans secara In Vitro","authors":"R. Vifta, S. Khotimah, F. P. Luhurningtyas","doi":"10.35473/ijpnp.v1i1.29","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/ijpnp.v1i1.29","url":null,"abstract":"Alternatif antifungi semakin ditingkatkan pada pemanfaatan bahan alam, salah satunya adalah penggunaan Biji Timun Suri. Biji Timun Suri mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, tanin dan saponin yang berefek sebagai antifungi. Penelitian dilakukan untuk mengetahui aktivitas antifungi ekstrak Biji Timun Suri (Cucumis melo L.) terhadap pertumbuhan Candida albicans secara in vitro. Pengujian aktivitas antifungi dilakukan secara mikrodilusi dengan penentuan MIC (minimum inhibition concentration). Rentang konsentrasi yang digunakan adalah 3,25%, 6,25%, 12,5%, 25%, 50%. Pengujian dilanjutkan dengan penentuan MFC (minimum fungicidal concrentration) dengan metode TPC (Total Pour Plate) dan ditegaskan dengan uji statistik one way Anava. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai MIC esktrak Biji Timun Suri diperoleh pada konsentrasi 50%. Ekstrak Biji timun suri konsentrasi 50% efektif menghambat pertumbuhan Candida albicans dengan hasil yang sebanding dengan ketokonazole sebagai kontrol positif. Kemampuan ekstrak Biji Timun Suri dalam menghambat pertumbuhan jamur masih bersifat fungistatik dengan melihat pada uji MFC masih terdapat pertumbuhan koloni pada media.","PeriodicalId":229368,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128830853","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Uji Aktivitas Antijamur Ekstrak Biji Bligo (Benincasa hispida (Thunb.) Cogn.) terhadap Pertumbuhan Jamur Candida albicans 消菌根提取物测试。抗真菌白鹭的生长
Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product Pub Date : 2018-07-31 DOI: 10.35473/ijpnp.v1i1.32
F. P. Luhurningtyas, R. Vifta, S. Khotimah
{"title":"Uji Aktivitas Antijamur Ekstrak Biji Bligo (Benincasa hispida (Thunb.) Cogn.) terhadap Pertumbuhan Jamur Candida albicans","authors":"F. P. Luhurningtyas, R. Vifta, S. Khotimah","doi":"10.35473/ijpnp.v1i1.32","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/ijpnp.v1i1.32","url":null,"abstract":"Tanaman bligo (Benincasa hispida (Thunb.) Cogn.) merupakan tanaman yang termasuk di dalam famili Cucurbitae atau sejenis labu. Khasiat tradisional bligo secara turun menurun adalah sebagai laksatif, diuretik, dispepsia, dan anti inflamasi. Telah dilakukan uji aktivitas antijamur ekstrak etanol biji bligo terhadap Candida albicans untuk mengetahui aktivitas penghambatan pertumbuhan jamur dan identifikasi golongan metabolit sekundernya. Penelitian ini dilakukan beberapa tahap, yaitu ekstraksi senyawa bioaktif menggunakan refluks, skrining fitokimia dan uji aktivitas antijamur dengan metode mikrodilusi. Ekstrak etanol biji bligo mempunyai aktivitas antijamur yang lemah dengan nilai konsentrasi hambat minimum (MIC) sebesar 250 mg/mL dan konsentrasi bunuh minimum (MFC) sebesar        > 500 mg/mL. Hasil identifikasi metabolit sekunder menunjukkan ekstrak etanol biji bligo positif mengandung alkaloid, flavonoid, dan saponin.","PeriodicalId":229368,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123742823","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Evaluasi Dosis Antibiotik Pada Pasien Demam Tyfoid Anak di Instalasi Rwat Inap RSI Sultan Agung Semarang dan RSUD Tugurejo 在苏丹大三宝垄和图古雷霍医院,检查伤寒儿童的抗生素剂量
Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product Pub Date : 2018-07-31 DOI: 10.35473/ijpnp.v1i1.30
Sikni Retno Karminingtyas, Adillina Taufikarani, Gabriel Seralurin
{"title":"Evaluasi Dosis Antibiotik Pada Pasien Demam Tyfoid Anak di Instalasi Rwat Inap RSI Sultan Agung Semarang dan RSUD Tugurejo","authors":"Sikni Retno Karminingtyas, Adillina Taufikarani, Gabriel Seralurin","doi":"10.35473/ijpnp.v1i1.30","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/ijpnp.v1i1.30","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Demam tifoid adalah penyakit infeksi sistemik yang bersifat akut yang disebabkan oleh Salmonella Typhi. Demam tifoid merupakan salah satu penyakit infeksi yang pengobatannya memerlukan antibiotik. Penggunaan antibiotik yang berlebihan dan pada beberapa kasus yang tidak tepat penggunaannya dapat menyebabkan masalah kekebalan antibiotic. Tujuan : Untuk mengetahui ketepatan dosis antibiotik pada pasien demam tifoid anak di instalasi rawat inap RSI Sultan Agung dan RSUD Tugurejo Semarang.Metode : Jenis penelitian ini termasuk dalam penelitian non eksperimental menggunakan pendekatan retrospektif. Teknik pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Analisa data dilakukan secara deskriptif. Hasil : Penggunaan antibiotik pada pasien demam tifoid anak adalah amoxicilline (23,08%), cefotaxime (28,67%) dan ceftriaxone (48,25%). Dari hasil evaluasi diketahui bahwa tepat dosis ( 67,13%) dan tidak tepat dosis (underdose)  (32,87%).  Simpulan : Evaluasi ketepatan dosis antibiotik pada pasien demam tifoid anak adalah tepat dosis sebanyak 67,13% dan tidak tepat dosis (underdose) sebanyak 32,87%.","PeriodicalId":229368,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126499581","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信