{"title":"HUBUNGAN PEMBIASAAN SHALAT DHUHA DENGAN KECERDASAAN EMOSIANAL SISWA KELAS X DI SMA NURUL ILMI PADANGSIDIMPUAN","authors":"Ahmad Husein Lubis, Harun Arrasyd, N. Saputri","doi":"10.31604/ristekdik.2023.v8i2.287-292","DOIUrl":"https://doi.org/10.31604/ristekdik.2023.v8i2.287-292","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pembiasaan shalat dhuha dengan kecerdasaan emosional siswa di kelas X SMA Nurul Ilmi Padangsidimpuan. Penelitian ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan adakah pengaruh antara pembiasaan shalat dhuha dengan kecerdasan emosional. Adapun teknik pengumpulan data peneliti menggunakan observasi, angket dan dokumentasi. Adapun sampel yang digunakan peneliti yaitu simple random sampling. dengan mengunakan rumus Slovin : dengan jumlah siswa 137 siswa.Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan oleh peneliti ialah adanya nilai signifikansi pembiasan shalat Dhuha (X) terhadap kecerdasan emosional siswa (Y) adalah 0,000 <0,05 dan nilai thitung 7,357 dan nilai t table 1.977 maka Ho 1 ditolak dan Ha 1 diterima. Artinya terdapat pengaruh pembiasan shalat Dhuha terhadap kecerdasan emosional siswa. Nilai signifikansi untuk pembiasaan shalat Dhuha (X) terhadap kecerdasan emosional (Y) adalah sebesar 0,00 < 0,05 dan fhitung 54,909 > dari nilai ftabel 3,26. ha tersebut membuktikan bahwa Ho 2 ditolak dan Ha 2 diterima. Artinya terdapat pengaruh pembiasaan shalat Dhuha terhadap kecerdasan emosional siswa SMA Nurul Ilmi Padangsidimpuan secara signifikan.Berdasarakan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti kepada para siswa SMA Nurul Ilmi Padangsidimpuan dalam pelaksanakan shalat dhuha terdapat pengaruh yang positif terhadap kecerdasan emosional siswa.Pembiasaan shalat dhuha dapat mengendalikan emosional siswa membuat para siswa lebih peduli dan sabar. Serta peka terhadap kebutuhan dan penderitaan orang lain sehingga memiliki karakter (watak) terpuji dan membangun hubungan antar pribadi yang lebih harmonis dan shalat dhuha juga mampu menenangkan hati, mengontrol emosi dan memiliki kerendahan hati. Kata Kunci :Pembiasaan Sholat Dhuha, Kecerdasan Emosional ","PeriodicalId":178702,"journal":{"name":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125644429","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH LAYANAN INFORMASI DENGAN METODE ANIMASI TERHADAP PEMAHAMAN SISWA KELAS XI SMA NEGERI 4 PADANG SIDEMPUAN TENTANG PENCEGAHAN PELECEHAN SEKSUAL","authors":"R. Lubis, S. Sukatno, N. Saputri","doi":"10.31604/ristekdik.2023.v8i2.235-243","DOIUrl":"https://doi.org/10.31604/ristekdik.2023.v8i2.235-243","url":null,"abstract":"Pelecehan seksual terhadap anak muda adalah masalah serius. Ada yang berbeda di Indonesia dalam beberapa bulan terakhi. Pelecehan seksual terjadi di beberapa wilayah Indonesia. Berdasarkan informasi yang diberikan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), sejak Januari 2022 hingga saat ini, terdapat 18.054 kasus pelecehan seksual di Indonesia. Di antaranya 2.912 korban laki-laki dan 16.564 korban perempuan. banyak dampak yang terjadi akibat dari pelecehan seksual, diantara nya adalah dampak psikologis, dampak perilaku, dan dampak fisik terhadap korban. Dampak psikologis yang terjadi adalah berkurangnya harga diri, berkurangnya kepercayaan diri, depresi, kecemasan, ketakutan terhadap pemerkosaan, meningkatkan ketakutan terhadap tindakan-tindakan kejahatan lainnya, serta rasa ketidakpercayaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah layanan informasi dengan metode animasi berpengaruh untuk pencegahan pelecehan seksual di SMA Negeri 4 Padang Sidempuan. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi experimen. Sampel dalam penelitian ini 30 siswa yang dibagi menjadi 2 kelompok. Hasil penelitian pada kelompok ekspriemen terdapat perbedaan yg signifikan antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Hasil posttest kelompok kontrol yaitu 124,2 sedangkan posttest kelompok eksperimen yaitu 146,2. Berdasarkan data tersebut dapat dilihat bahwa kelompok eksperimen mengalami peningkatan yang lebih signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol. Kesimpulan umum penelitian ini adalah layanan informasi dengan metode animasi efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa kelas XI SMA Negeri 4 Padang Sidempuan tentang pencegahan pelecehan seksual.","PeriodicalId":178702,"journal":{"name":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128508558","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"EFEKTIVITAS BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SELF MANAGEMENT UNTUK MENGURANGI PERILAKU MENYONTEK PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 4 PADANG SIDEMPUAN","authors":"Yoseph Ricardo Pranata, S. Sukatno, N. Saputri","doi":"10.31604/ristekdik.2023.v8i2.244-253","DOIUrl":"https://doi.org/10.31604/ristekdik.2023.v8i2.244-253","url":null,"abstract":"Menyontek adalah perilaku atau perbuatan curang yang dilakukan untuk menghindari gagalnya hasil ujian atau nilai akademik dengan cara yang tidak jujur seperti; melihat hasil jawaban orang lain, menulis catatan kecil di atas meja, telapak tangan, atau sobekan kertas yang tersembunyi, melihat manual, catatan atau media elektronik. Kurangnya Manajemen Pengendalian Diri yang baik menyebabkan meningkatnya perilaku menyontek di kalangan siswa. Penelitian ini dilakukan dikarenakan perilaku menyontek yang sudah menjadi hal wajib bagi sebagian siswa demi mencapai nilai yang memuaskan. Oleh karena itu peneliti berharap setelah diadakan nya penelitian ini yang dilakukan pada siswa kelas XI SMA Negeri 4 Padangsidimpuan menjadi hal positif sehingga mereka dapat menghilangkan perilaku menyontek tersebut. Dari penelitian yang telah dilakukan makan peneliti telah memperoleh data sebagai berikut, berdasarkan pengurangan jumlah dari hasil kelompok eksperimen sebelum mendapat perlakuan (Pretest) adalah 1117 dengan nilai rata-rata 111,7. Jumlah kelompok eksperimen sesudah medapatkan perlakuan (posttest) adalah 945 dengan nilai rata-rata 94,5. Dengan hasil pretest 111,7 dah hasil posttest 94,5 maka kelompok eksperimen mengalami penurunan sebesar 16,2. Maka dari hasil penghitungan terjadi penurunan terhadap perilaku menyontek melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik Self Management pada siswa kelas XI SMA Negeri 4 Padang Sidempuan.","PeriodicalId":178702,"journal":{"name":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"85 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114920851","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PROSES KONSELING TERHADAP NILAI NILAI MORAL DALAM PERSFEKTIF AL-QUR’AN","authors":"Yuliana Nelisma, Irman Irman","doi":"10.31604/ristekdik.2022.v7i2.227-233","DOIUrl":"https://doi.org/10.31604/ristekdik.2022.v7i2.227-233","url":null,"abstract":"Nilai dan sikap positif seperti kejujuran, kesabaran, kesederhanaan dan kedermawanan sebenarnya juga diwariskan oleh genetika orang tuanya. Nilai dan moral peserta didik juga perlu diperhatikan karena pendidikan di sekolah sangat berperan dalam mendukung pengembangan peserta didik. Kemudian guru dan konselor sangat berperan penting dalam menanamkan nilai-nilai moral dan peserta didik. Konselor dapat menyisipkan nilai-nilai moral religius dalam setiap program. Penguatan dapat dilakukan konselor setiap memberikan layanan baik seacara individu maupun kelompok. Al-qur’an sebagai pegangan hidup umat islam, tidak berlaku untuk satu zaman tertentu saja, melainkan berlaku untuk sepanjang zaman, inilah antara lain kemu’jizatan Al-qur’an yang selalu dapat dipertahankan keasliannya dan kesuciannya dengan perkembangan.","PeriodicalId":178702,"journal":{"name":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"79 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121046551","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nurhasanah Pardede, E. Harahap, S. Sukatno, Ulfa Daiyana Dalimunthe
{"title":"DUKUNGAN KELUARGA DAN KEMANDIRIAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 11 PADANGSIDEMPUAN","authors":"Nurhasanah Pardede, E. Harahap, S. Sukatno, Ulfa Daiyana Dalimunthe","doi":"10.31604/ristekdik.2022.v7i2.262-267","DOIUrl":"https://doi.org/10.31604/ristekdik.2022.v7i2.262-267","url":null,"abstract":"Tujuan yang ingin dicapai adalah : (1) Untuk mengetahui tingkat pembukaan diri siswa diberikan layanan bimbingan kelompok pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol (2) Untuk mengetahui pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dalam meningkatkan pembukaan diri siswa. Metode penelitian yang digunakan True experimental design dengan bentuk preetest-posttest Control Group Design. Dengan sampal kelompok eksperimen yaitu VIII – 2 sebanyak 10 siswa dan kontrol yaitu kelas VIII – 3 sebanyak 10 siswa sehingga jumlah sampel 20 siswa.Hasil temuan pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol terhadap peningkatan yang signifikan antara hasil preetest kontrol dan posttest eksperimen. Rata-rata variabel pengendalian perkembangan emosi siswa sebesar 143.5000 (Posttest eksperimen) sedangkan kelas kontrol 141.1000 (Posttest kontrol) ini terlihat perbedaan yang sangat signifikan.Hasil pengelolaan data, menunjukkan bahwa pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dapat meningkatkan pembukaan diri siswa SMP Negeri 1 Sipirok.","PeriodicalId":178702,"journal":{"name":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130544251","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ticka Herawati Azizah, A. Supriyanto, B. Suprihatin, Nurlita Hendiani
{"title":"PROFESSIONAL COUNSELLORS: ABILITY TO HELP MANAGE STRESS FOR ADJUSTMENT TO THE WORLD OF WORK","authors":"Ticka Herawati Azizah, A. Supriyanto, B. Suprihatin, Nurlita Hendiani","doi":"10.31604/ristekdik.2022.v7i2.174-182","DOIUrl":"https://doi.org/10.31604/ristekdik.2022.v7i2.174-182","url":null,"abstract":": Individuals must have careful preparation and planning to enter the world of work. Individuals need the ability to manage stress to adjust to the world of work so that individuals can know the work environment. This article is structured to outline the importance of focusing on adapting to the world of work. Collector study using literature study through national, international journals and books that have been implemented. The results of this study indicate that managing stress is necessary in adjusting to the world of work. The impact of anxiety isn’t handled with beneficial effects in depression. Adjustments are made to order pressure to make the individual comfortable in the existing environment. Counsellors can assist individuals in managing stress to dealing with adjustments in work. Studi studi internasional","PeriodicalId":178702,"journal":{"name":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116761123","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN KECEMASAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SAAT PANDEMI COVID-19","authors":"Ade Elsa Meiliya, Mudhar Mudhar, D. Farid","doi":"10.31604/ristekdik.2022.v7i2.209-215","DOIUrl":"https://doi.org/10.31604/ristekdik.2022.v7i2.209-215","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara kecemasan belajar dengan prestasi belajar saat pandemi covid-19. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas VII & VIII dengan jumlah 98 siswa. Penelitian ini menggunakann metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah skala pengukuran dengan menggunakan kuesioner skala kecemasan dan dokumentasi pengambilan rapor siswa. Menggunakan metode analisis data statistik dengan rumusan yang digunakan adalah Perason Product Moment. Berdasarkan hasil korelasi menggunakan aplikasi spss versi 26 dengan nilai r = 0.200 dan nilai p = -0.131 untuk kecemasan belajar. Untuk prestasi belajar menunjukkan nilai r = 0.200 dan nilai p = -0.131. Jumlah tersebut menunjukkan bahwa p > 0.05 sehingga dapat dikatakan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara Kecemasan belajar dengan prestasi belajar siswa saat pandemi covid-19 siswa kelas VII & VIII SMPN 48 Surabaya.","PeriodicalId":178702,"journal":{"name":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115180568","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENINGKATAN SELF CONFIDENT SISWA KELAS V PADA MATA PELAJARAN AGAMA ISLAM DI SD NEGERI 0713 PIR TRANS SOSA IA DI SD NEGERI 0713 PIR TRANS SOSA IA TAHUN 2022","authors":"Siti Holijah Ritonga","doi":"10.31604/ristekdik.2022.v7i2.254-261","DOIUrl":"https://doi.org/10.31604/ristekdik.2022.v7i2.254-261","url":null,"abstract":"Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “ Apakah Terdapat Peningkatan Self Confident siswa kelas V SD Negeri 0713 Pir Trans Sosa IA”?. Tujuan penelitian adalah Untuk Mengetahui Apakah Terdapat Peningkatan Self Confident siswa pada pelajaran agama Islam di SD Negeri 0713 Pir Trans Sosa IA. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dengan Teknik Purposive Sampling menentukan kriteria dan pada jenis yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian Kuantitatif. Dengan Metode Eksperimen. Desain Penelitian Ini Adalah Pretest dan Posttest.Teknik analisa data dalam penelitian ini adalah mempergunakan perhitungan korelasi product moment, yaitu: berdasarkan hasil perhitungan yang penulis lakukan melalui rumus korelasi product momentdengan SPSS diperolehhasil pretest eksperimen 892 dengan Rata-rata 89,2 dan posttest kelompok eksperimen 911 dengan Rata-rata 91,1 dengan jumlah sampel pada kelas eksperimen sebanyak N=10 dan kelas kontrol sebanyak N=10 dan taraf signifikan 5% adalah 0.05. maka penulis menyimpulkan bahwa hipotesis dapat diterima.","PeriodicalId":178702,"journal":{"name":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130737829","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"EFEKTIVITAS LAYANAN INFORMASI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA DI SMA N 5 PADANG.","authors":"Sri Gustina Rambe, Yeni Karneli","doi":"10.31604/ristekdik.2022.v7i2.193-200","DOIUrl":"https://doi.org/10.31604/ristekdik.2022.v7i2.193-200","url":null,"abstract":"Pemahaman yang rendah tentang bahaya penyalahgunaan narkoba akan mendorong siswa untuk melakukan perilaku menyimpang. Pelajar yang mengonsumsi narkoba biasanya diawali dengan perkenalannya dengan rokok. Pengaruh tekanaan kelompok sebaya sangat besar, yang menawarkan atau membujuk untuk merokok, dan rasa ingin tahu sehingga dia mencoba merokok beberapa kali. Karena kebiasaan merokok ini sepertinya sudah menjadi hal yang wajar di kalangan pelajar saat ini. Dari kebiasaan inilah, pergaulan terus meningkat, apalagi ketika pelajar tersebut bergabung ke dalam lingkungan orang-orang yang sudah menjadi pecandu narkoba. Awalnya mencoba, lalu kemudian mengalami ketergantungan. Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang bahaya penyalahgunaan narkoba adalah dengan layanan informasi. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas layanan informasi dengan menggunakan pendekatan contextual teaching and learning untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experiment dengan rancangan Pretest-Posttest Control Group Design. Subjek penelitian adalah siswa SMA N 5 Padang dan subjek dipilih menggunakan teknik Purposive Sampling. Instrumen penelitian digunakan dengan model Skala Likert, kemudian data dianalisis dengan menggunakan Wilcoxon Signed Ranks Test dan Kolmogorov-Smirnov Two Independent Sampel dengan bantuan SPSS versi 22.00. ","PeriodicalId":178702,"journal":{"name":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121433346","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HARAPAN SISWA TERHADAP GURU BK DALAM KUNJUNGAN RUMAH DI SMP NEGERI 5 KOTA JAMBI","authors":"Veni Mariyani, Akmal Sutja, Rully Andi Yaksa","doi":"10.31604/ristekdik.2022.v7i2.165-173","DOIUrl":"https://doi.org/10.31604/ristekdik.2022.v7i2.165-173","url":null,"abstract":"Penelitian ini membahas tentang Harapan siswa terhadap guru BK dalam kunjungan rumah. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif studi kasus. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 3 orang siswa kelas VII di SMP Negeri 5 Kota Jambi yang 2 orang sudah dilakukan kunjungan rumah dan 1 orang belum dilakukan kunjungan rumah. Informan yang terkait pada penelitian ini adalah orang tua partisipan. Tehnik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa : Setiap siswa memiliki harapan dan aspirasi yang berbeda-beda dengan tujuan yang sama, dalam pelaksanaan kunjungan rumah guru BK melakukan kegiatan kunjungan rumah tidak sesuai prosedur karena keterbatasan komunikasi namun guru BK memiliki strategi dan perlakuan yang menyenangkan. Berdasarkan penelitian ini hendaknya partisipan, informan dan guru BK dapat bekerjasama untuk mengoptimalkan kedekatan komunikasi antara siswa dengan guru serta guru dengan orang tua. ","PeriodicalId":178702,"journal":{"name":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134413184","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}