{"title":"Sosialisasi Dampak Sex Bebas Bagi Kesehatan Dan Jiwa Di Lokasi Wisata Desa Bira Bulukumba Sulawesi Selatan","authors":"Armanto Makmun, Achmad Harun Muchsin","doi":"10.33096/jpki.v3i1.185","DOIUrl":"https://doi.org/10.33096/jpki.v3i1.185","url":null,"abstract":"Saat ini, generasi muda di seluruh dunia berusia 10-24 tahun mencapai 1,8 miliar orang dan menjadi populasi terbesar. Berdasarkan data Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (2012), jumlah remaja yang pernah berciuman adalah 93,7%, 97% pernah menonton film porno, 62,7% mengaku tidak perawan dan 21,2% melakukan aborsi. Perilaku tersebut dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi mereka, antara lain rentan terhadap penyakit kelamin dan tertular HIV/AIDS, kehamilan yang tidak direncanakan, penggunaan narkoba, dan gangguan psikologis. Asisten Deputi Perlindungan Anak dari Kekerasan dan Eksploitasi, Valentina Ginting mengatakan, banyak tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak, eksploitasi seksual dan pekerja anak cenderung terjadi di tempat-tempat yang memiliki banyak kegiatan ekonomi, terutama di kawasan wisata, misalnya di Tanjung Bira. Target yang dicapai dalam penyampaian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pendidikan seks untuk kesehatan dan kesehatan mental di Kawasan Wisata Desa Bira, Bulukumba, Sulawesi Selatan.","PeriodicalId":178630,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kedokteran Indonesia","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116832571","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pkm Sosialisasi Bahaya Hiperkolesterolemia pada Tubuh dan Pemeriksaan Kadar Kolesterol di Desa Paddingin Kabupaten Takalar","authors":"Zulfahmidah Zulfahmidah, Rezky Putri Indarwati, Fajriansyah Fajriansyah","doi":"10.33096/jpki.v3i1.186","DOIUrl":"https://doi.org/10.33096/jpki.v3i1.186","url":null,"abstract":"Tubuh manusia memerlukan kolesterol untuk terus memproduksi sel-sel yang sehat. Kadar kolesterol tinggi dalam darah bisa meningkatkan risiko penyakit jantung seseorang, karena timbunan lemak pada pembuluh darah. Timbunan lemak ini akan menghambat aliran darah dalam arteri, sehingga jantung bisa tidak mendapatkan pasokan darah kaya oksigen yang dibutuhkan. Hiperkolesterolemia tidak menunjukkan gejala apa pun. Satu-satunya cara untuk mendeteksi hiperkolesterolemia adalah dengan tes darah. \u0000Upaya skrining hiperkolesterolemia membutuhkan partisipasi dari semua pihak, baik dokter pemerintah, swasta maupun masyarakat diperlukan agar hiperkolesterolemia dapat dikendalikan. Sebagian besar masyarakat enggan untuk melakukan skrining hiperkolesterolemia. Penyebab keengganan tersebut beragam, mulai dari aspek biaya, keterjangkauan ke lokasi pemeriksaan, keterbatasan sarana prasarana maupun aspek waktu. Untuk itu perlu dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat untuk memfasilitasi hal tersebut. \u0000Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah memberikan penyuluhan Sosialisasi Bahaya Hiperkolesterolemia Pada Tubuh Dan Pemeriksaan Kadar Kolesterol Di Desa Paddingin Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan. \u0000Target luaran yang diinginkan untuk menambah pengetahuan dan pemahaman masyarakat mengenai Bahaya Hiperkolesterolemia Pada Tubuh, memberikan bahan ajar seperti banner, poster, leaflet bergambar yang mudah dimengerti dan dapat dipergunakan setelah kegiatan ini. \u0000 ","PeriodicalId":178630,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kedokteran Indonesia","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124573628","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Arni Isnaini Arfah, Syamsur Rijal, Nasrudin Am, Armanto Makmun, Asrini Safitri, Febie Irsandy, Yusriani Mangerangi, M. Hamsah, Fendy Dwimartyono, M. Mursyid, Agung Dirgantara, R. Rahmawati, Anna Sari Dewi, Zulfiyah Surdam, Rasfayanah Rasfayanah, Andi Sitti Fahirah, Eny Arlini Wello, Zulfahmidah Zulfahmidah, S. Gayatri, Dian Amelia Abdi, Edward Pandu Wiriansya, Zulfitriani Murfat, Lisa Yuniaty, S. Wahyu, Arina Fathiyyah, Santriani Hadi
{"title":"Support Kebut Vaksinasi Sulsel Tim Vaksinator Covid-19 Universitas Muslim Indonesia","authors":"Arni Isnaini Arfah, Syamsur Rijal, Nasrudin Am, Armanto Makmun, Asrini Safitri, Febie Irsandy, Yusriani Mangerangi, M. Hamsah, Fendy Dwimartyono, M. Mursyid, Agung Dirgantara, R. Rahmawati, Anna Sari Dewi, Zulfiyah Surdam, Rasfayanah Rasfayanah, Andi Sitti Fahirah, Eny Arlini Wello, Zulfahmidah Zulfahmidah, S. Gayatri, Dian Amelia Abdi, Edward Pandu Wiriansya, Zulfitriani Murfat, Lisa Yuniaty, S. Wahyu, Arina Fathiyyah, Santriani Hadi","doi":"10.33096/jpki.v3i1.188","DOIUrl":"https://doi.org/10.33096/jpki.v3i1.188","url":null,"abstract":"Kegiatan yang berorientasi kepada masyarakat merupakan merupakan salah satu tridarma perguruan dibidang pengabdian. Kami dari dosen-dosen dan mahasiswa Universitas Muslim Indonesia Fakultas Kedokteran, Fakultas Kesehatan Masyarakat, (Prodi Kebidanan dan Keperawatan), Fakultas Farmasi, dan Rumah Sakit Ibnu Sina, dibawah arahan koordinasi Dekan Fakultas kedokteran UMI Ayahanda Prof. dr. H. Syarifuddin Wahid, Ph.D, Sp. PA (K), Sp.F berkoordinasi bersana dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat (Ketua Prodi Keperawatan dan Kebidanan) serta dekan Farmasi menyalurkan bantuan tim vaksinator dalam mendukung peningkatan vaksin di Indonesia, khususnya di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan atas himbauan dari Dinas Kesehatan Provinsi Kota Makasssar. Tujuan pengabdian ini untuk pencapaian target warga yang divaksin dapat mencapai target diatas 70%, baik vaksin pertama ataupun vaksin kedua. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua minggu sejak 20 - 31 Desember 2021 di beberapa titik desa Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan: wilayah Polut ada 5 kelurahan/desa, wilayah Marboada 5 kelurahan/desa, wilayah Pattalassang ada 5 kelurahan/desa, dan wilayah Galesong ada 9 kelurahan/desa. Diharapkan sebagai pengalaman dan pembelajaran agar segala kritik dan saran yang disampaikan dapat diperbaiki lagi pada kegiatan selanjutnya.","PeriodicalId":178630,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kedokteran Indonesia","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127561445","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Gangguan Koagulasi Pada Pasien Covid-19","authors":"Tuti Harjianti","doi":"10.33096/jpki.v2i2.149","DOIUrl":"https://doi.org/10.33096/jpki.v2i2.149","url":null,"abstract":"Severe acute respiratory syndrome coronavirus (SARS-CoV-2) merupakan famili dari coronavirus, sudah dua kali menyababkan kejadian luar biasa yaitu di tahun 2003 dengan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) dan tahun 2012 dengan penyakit MERS (Middle East Respiratory Syndrome). Pada tahun 2019 SARS-CoV-2 telah menyebabkan pandemi global kembali. Pertama kali diidentifikasi di Wuhan, Cina. Dan telah menyebar ke seluruh negara dengan jumlah kasus yang terus meningkat secara eksponensial diseluruh dunia. Pada Maret 2020 oleh WHO dinyatakan pandemic. (Covid-19), menyebabkan pneumonia dan beberapa kondisi dapat terjadi Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS) serta beberapa manifestasi ekstra paru, seperti kardiovaskular, saluran cerna, ginjal ,hematologi, sekuele akibat trombosis dan progresifitas disfungsi organ.1 \u0000Prognosis pada pasien Covid-19 salah satu tanda ,gejalanya adalah terjadinya gangguan koagulasi, yang ditandai dengan meningkatnya nilai D dimer sebagai tanda awal kondisi thrombosis dan salah satunya dapat bermanifestasi sebagai Venous Thromboembolism (VTE). Pada pasien dengan Covid-19, kondisi koagulopati adalah salah satu kunci dan tanda persisten yang terkait dengan outcome yang buruk.1,2 ","PeriodicalId":178630,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kedokteran Indonesia","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133619261","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Siska Nuryanti, Ayyub Harly Nurung, Herwin Herwin, R. Rusli, I. Zulkarnaen, H. Hamsinah
{"title":"Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Pada Masa Pandemi Covid-19 di Pondok Pesantren","authors":"Siska Nuryanti, Ayyub Harly Nurung, Herwin Herwin, R. Rusli, I. Zulkarnaen, H. Hamsinah","doi":"10.33096/jpki.v2i2.150","DOIUrl":"https://doi.org/10.33096/jpki.v2i2.150","url":null,"abstract":"Pesantren adalah salah satu tempat yang beresiko terhadap penularan kasus Covid-19 mengingat jumlah santri yang sangat banyak di satu lokasi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk pencegahan penyebaran virus Covid-19 adalah menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mendidik para santri untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat dalam pencegahan Virus Covid-19. Kegiatan ini dilaksanakan di Pesantren Darul Istiqamah. Pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui serangkaian kegiatan, diantaranya diskusi dengan para pengajar, edukasi santri terkait pola hidup bersih dan sehat (PHBS), serta pemberian bantuan sarana kebersihan seperti sabun cuci tangan, handsanitizer, dan masker. Akhirnya, kegiatan ini dinilai mampu meningkatkan pengetahuan para santri dalam pencegahan virus Covid -19 dengan menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). \u0000 \u0000Kata Kunci : PHBS, Covid-19, Pondok Pesanten","PeriodicalId":178630,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kedokteran Indonesia","volume":"58 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132729206","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Arni Isnaini Arfah, Nasrudin Am, Ida Royani, S. Rijal
{"title":"Kegiatan Pengabdian Sirkumsisi dan Penyuluhan Kesehatan","authors":"Arni Isnaini Arfah, Nasrudin Am, Ida Royani, S. Rijal","doi":"10.33096/jpki.v2i2.155","DOIUrl":"https://doi.org/10.33096/jpki.v2i2.155","url":null,"abstract":"Kegiatan yang berorientasi kepada masyarakat merupakan merupakan salah satu tridarma perguruan dibidang pengabdian. Dukungan dari berbagai pihak yang mengajak kerjasama dengan Fakultas Kedokteran UMI untuk mengadakan kegiatan bakti sosial dalam rangka Milad UMI ke 67 tahun dan Milad Fakultas Kedokteran ke 29 tahun. Oleh karena itu, kami dari Fakultas Kedokteran UMI bekerjasama dengan LPkM UMI, RS Ibnu Sina, dan Forum Komunikasi (Forkom) Kelapa Tiga menyalurkan bantuan tenaga dan materi di lokasi wilayah Kelapa Tiga Makassar berupa Sirkumsisi Massal dan Penyuluhan Kesehatan. \u0000Kegiatan ini diagendakan pada tanggal 19 Juni 2021yang bertempatkan di Mesjid Al-Hilal, Jl.Kelapa Tiga. Kel.Ballaparang, Makassar, Sulawesi Selatan. Pelaksanaan kegiatan Sirkumsisi dengan jumlah total peserta sirkumsisi ada 44 orang dari 45 peserta yang mendaftar, untuk pergantian verban setelah sirkumsisi, kami arahkan anak-anak ke pihak Puskesmas setempat dengan kebutuhan bahan kami sediakan dari FK UMI. Penyuluhan Kesehatan dengan judul Demam Berdarah dan PHBS dengan peserta penyuluhan ada 55 orang. Untuk kegiatan penyuluhan dihadiri oleh orang tua anak-anak yang disirkum serta warga sekitar lokasi kegiatan. Tema penyuluhan membahas tentang penyakit demam berdaarah dan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat, sesuai keadaan saat ini kondisi cuaca yang kurang baik sehingga penyakit DBD dapat terjadi serta kondisi pandemik sekarang sehingga PHBS sangat penting untuk menjaga diri, keluarga, dan lingkungan sekitar.","PeriodicalId":178630,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kedokteran Indonesia","volume":"218 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124506985","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
H. Hamsah, Arni Isnaini Arfah, Nasrudin Am, Ida Royani, Syamsur Rijal, Sri Vitayani
{"title":"Kegiatan Pengabdian Penyuluhan Kesehatan, Pemeriksaan dan Pengobatan, Screening Kulit dan Sirkumsisi","authors":"H. Hamsah, Arni Isnaini Arfah, Nasrudin Am, Ida Royani, Syamsur Rijal, Sri Vitayani","doi":"10.33096/jpki.v2i2.154","DOIUrl":"https://doi.org/10.33096/jpki.v2i2.154","url":null,"abstract":"Kegiatan yang berorientasi kepada masyarakat merupakan merupakan salah satu tridarma perguruan dibidang pengabdian. Dukungan dari berbagai pihak yang mengajak kerjasama dengan Fakultas Kedokteran UMI untuk mengadakan kegiatan bakti sosial dalam rangka Milad UMI ke 67 tahun dan Milad Fakultas Kedokteran ke 29 tahun. Bukan hanya organisasi kesehatan saja yang dapat mengadakan kegiatan posko kesehatan, namun adanya kerjasama dengan pihak-pihak luar dari kesehatan mampu dijadikan contoh yang baik dalam meningkatkan kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, kami dari Fakultas Kedokteran UMI bekerjasama dengan Panitia Lokal (ISBA) Pesantren DDI Mangkoso \u0000Kegiatan ini diagendakan pada tanggal 20 Juni 2021yang bertempatkan di Pesantren DDI Mangkoso, Barru, Sulawesi Selatan. Pelaksanaan kegiatan Penyuluhan Kesehatan dengan judul Penyakit Kulit di Asrama, PHBS dan Bantuan Hidup Dasar (Basic Life Support) untuk masyarakat awam, dan Screening penyakit kulit, serta sirkumsisi dengan jumlah total peserta penyuluhan seluruh santri dan santriwati Pesantren DDI Mangkoso, pemeriksaan dan pengobatan sekitar 215 orang (146 santri dan 69 santriwati) dan peserta sirkumsisi ada 11 orang. \u0000Untuk kegiatan penyuluhan dihadiri Pembina pesantren dan para antri/santriwati Pesantren DDI Mangkoso. Tema penyuluhan membahas tentang Bantuan Hidup Dasar, penyakit kulit dan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat, sesuai kondisi yang sering dialami di kalangan pesantren.","PeriodicalId":178630,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kedokteran Indonesia","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117051991","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Kegiatan Pengabdian Jum’at Berkah: Swab Massal, Penyuluhan Kesehatan, dan Pembagian Al-Qur’an","authors":"Rachmat Faisal Syamsu, Arni Isnaini Arfah, Nasrudin Am, Ida Royani, Syamsur Rijal, Sri Irmandha Kusumardhani, Irmayanti Haidir Bima, Zulfitriani Murfat, Zulfiyah Surdam, Febie Irsandi Syahruddin, Dahliah Dahliah, R. Rahmawati, Marliyanti Nurrahma Akib, Ratih Natasha, Andi Masdipa, Utomo Andi Pangnguriseng","doi":"10.33096/jpki.v2i2.153","DOIUrl":"https://doi.org/10.33096/jpki.v2i2.153","url":null,"abstract":"Kegiatan yang berorientasi kepada masyarakat merupakan merupakan salah satu tridarma perguruan dibidang pengabdian. Dukungan dari berbagai pihak yang mengajak kerjasama dengan Fakultas Kedokteran UMI untuk mengadakan kegiatan bakti sosial dalam rangka Milad UMI ke 67 tahun dan Milad Fakultas Kedokteran ke 29 tahun. Bukan hanya organisasi kesehatan saja yang dapat mengadakan kegiatan posko kesehatan, namun adanya kerjasama dengan pihak-pihak luar dari kesehatan mampu dijadikan contoh yang baik dalam meningkatkan kesehatan masyarakat apalagi dimasa pandemi sekarang ini. Dosen-dosen FK UMI tergerak hati unntuk melakukan kegiatan pengabdian yang dirangkaikan oleh Jum’at Berkah. Dimana kegiatan ini untuk para santriPesantren tahfizhul Qur’an Al-Adawiyah. Oleh karena itu, kami dari Fakultas Kedokteran UMI bekerjasama dengan LPkM UMI, dan RS Ibnu Sina menyalurkan bantuan tenaga dan materi berupa Swabb Masal, Penyuluhan Kesehatan, dan Pembagian Al-Qur’an. \u0000Kegiatan ini diagendakan pada tanggal 18 Juni 2021 yang bertempatkan di Mesjid Al-Adawiyah, jl. Racing Centre komp. UMI, Makassar, Sulawesi Selatan. Tim Medis melakukan kegiatan pegabdian Jum’at Berkah berupa swabb masal, penyuluhan kesehatan, dan pembagian Al-Qur’an untuk para santri pesantren Al-Adawiyah. Kegiatan ini diikuti sebanyak 20 anak santri dan para undangan ikut pula mengikuti kegiatan penyuluhan kesehatan mengenai mata dan hidup bersih selama covid 19.","PeriodicalId":178630,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kedokteran Indonesia","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130527326","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Distribusi Kelainan Kromosom Sindrom Down dan Usia Ibu saat Melahirkan di SLB Negeri Semarang","authors":"Vidyaningtyas Bothi Andrianti, Sultana M.H. Faradz","doi":"10.33096/jpki.v2i2.152","DOIUrl":"https://doi.org/10.33096/jpki.v2i2.152","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000 \u0000Latar belakang: Sindrom Down merupakan penyebab umum dari 25-30% retardasi mental di dunia. Studi sitogenetik menunjukkan bahwa 94% dari kasus Sindrom Down adalah trisomi yang disebabkan oleh nondisjunction, 3,5% translokasi dan 2,5% mosaik. Nondisjunction sering terjadi pada kelahiran bayi dari ibu dengan usia 35 tahun keatas, namun translokasi biasanya terjadi pada ibu dengan usia muda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi sitogenetik dan usia ibu dari kasus Sindrom Down pada salah satu SLB di Semarang. \u0000Metode: Penelitian ini merupakan studi observasional dengan rancangan penelitian deskriptif. Siswa-siswi dengan karakteristik Sindrom Down dari 111 anak retardasi mental yang mencakup kelas TKLB, SDLB, SMPLB dan SMALB di SLB Negeri Semarang periode Juli 2007 – Juni 2008 dilakukan pemeriksaan klinik terbatas, pemeriksaan sitogenetik, analisis kromosom, dan wawancara terhadap orang tua siswa \u0000Hasil: Penelitian dilakukan pada 24 (21,62 %) anak yang dicurigai Sindrom Down dari 111 anak retardasi mental di SLB Negeri Semarang periode Juli 2007 - Juni 2008. Berdasarkan pemeriksaan dari 20 anak SLBC Negeri Semarang dengan penampakan klinis Sindrom Down, 19 anak (95 %) mempunyai kelainan kromosom Trisomi 21 (kelebihan 1 kromosom 21) dan 1 anak (5%) dengan kariotipe (46,XX). Dalam penelitian ini tidak ditemukan kasus dengan kelainan kromosom translokasi maupun mosaik. Dari 19 anak, setelah dilakukan wawancara dengan orang tua penderita ditemukan bahwa distribusi usia ibu saat melahirkan terbanyak adalah antara 36 - 40 tahun (31,57 %). \u0000Saran: Konseling genetik dan pemeriksaan yang komprehensif perlu dilakukan untuk penanganan dan pencegahan Sindrom Down. \u0000Simpulan: Kasus Sindrom Down terbanyak adalah Trisomi 21 dan dilahirkan oleh ibu usia >35 tahun. \u0000 \u0000Kata kunci: Sindrom Down, Usia Ibu saat Melahirkan, Kelainan Kromosom \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":178630,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kedokteran Indonesia","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115136298","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}