{"title":"Combination of Carbonated Aloe Vera Drink with Lemon Juice","authors":"Jefrianta Demu Geri, D. F. Ayu, N. Harun","doi":"10.30997/jah.v5i2.1816","DOIUrl":"https://doi.org/10.30997/jah.v5i2.1816","url":null,"abstract":"The purpose of this study was to determine the optimal ratio of carbonated aloe vera drink and lemon juice. This research used completely randomized design with four treatments and four replications. The treatments performed were L1 (90% carbonated aloe vera and 10% lemon juice), L2 (80% carbonated aloe vera and 20% lemon juice), L3 (70% carbonated aloe vera and 30% lemon juice), and L4 (60% carbonated aloe vera and 40% lemon juice). Data were statistically analyzed by using analysis of variance (ANOVA) and followed by duncan new multiple range test (DNMRT) at level 5%. The combination treatments of carbonated aloe vera drinks and lemon juice had a significant effect on acidity (pH), vitamin C, total dissolved solids, and descriptive and hedonic sensory assessment. The best treatment from the research was L3 (70% carbonated aloe vera and 30% lemon juice) with pH of 4.26, vitamin C of 19.97 mg, and total dissolved solids of 14.34°brix. The overall sensory test result preferred by panelists with descriptions of yellow color, lemon flavor, and had a slightly sweet taste.","PeriodicalId":178436,"journal":{"name":"JURNAL AGROINDUSTRI HALAL","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114474517","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Jenis Ikan Air Tawar Berbeda Terhadap Karakteristik Mutu Kerupuk Amplang Ikan","authors":"Widya Amirah Maisur","doi":"10.30997/jah.v5i2.1801","DOIUrl":"https://doi.org/10.30997/jah.v5i2.1801","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis ikan air tawar berbeda terhadap karakteristik mutu kerupuk amplang ikan yang dihasilkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, yaitu melakukan pengolahan kerupuk amplang menggunakan jenis ikan air tawar berbeda (ikan patin, ikan lele dan ikan gabus). Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial, dengan 3 perlakuan jenis ikan air tawar berbeda yaitu kerupuk amplang dengan penggunaan daging ikan patin (A1), kerupuk amplang dengan penggunaan daging ikan lele (A2), kerupuk amplang dengan penggunaan daging ikan gabus (A3). Parameter yang diuji dalam penelitian ini adalah uji organoleptik, analisis proksimat dan volume pengembangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan jenis ikan air tawar berbeda memberikan pengaruh yang nyata terhadap nilai organoleptik, analisis proksimat dan uji volume pengembangan pada tingkat kepercayaan 95%. Perlakuan yang terbaik yaitu jenis ikan gabus (A3) dengan presentasi nilai organoleptik rupa (8,60), aroma (7,29), tekstur (8,31) dan rasa (7,32). Sementara untuk nilai proksimat kadar air (1,69%), kadar abu (3,45%), kadar protein (27,97%), kadar lemak (15,49%) dan nilai uji volume pengembangan (462,82%), serta secara keseluruhan produk memenuhi standar SNI.","PeriodicalId":178436,"journal":{"name":"JURNAL AGROINDUSTRI HALAL","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126579273","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Karakteristik Kimia dan Organoleptik Snack Bar Biji Hanjeli (Coix lacryma jobi-L) dan Kacang Bogor (Vigna subterranea (L.) Verdcourt)","authors":"S. Aminah","doi":"10.30997/jah.v5i2.2029","DOIUrl":"https://doi.org/10.30997/jah.v5i2.2029","url":null,"abstract":" Biji hanjeli merupakan pangan lokal Jawa Barat yang masih sangat terbatas pengolahannya. Begitu halnya dengan kacang bogor. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan pangan lokal biji hanjeli dan kacang bogor menjadi snack bar. Binder yang digunakan ialah cokelat batang dan cocoa butter. Perlakuan yang diberikan pada penelitian ini adalah perbandingan biji hanjeli dan kacang bogor A1 (50:50), A2 (60:40), A3 (70:30). Hasil yang diperoleh dari analisis proksimat adalah kadar air snack bar berkisar antara 2,13-2,63%. Kadar abu berkisar antara 2,27-2,60%. Kadar air protein berkisar antara 15,19-17,61%. Kadar lemak berkisar antara 28, 19-34,46%. Kadar karbohidrat berkisar antara 43,11-51,89%. Perlakuan perbandingan biji hanjeli dan kacang bogor tidak berpengaruh nyata terhadap kadar air, akan tetapi berpengaruh nyata pada kadar abu, kadar protein, kadar lemak, dan kadar karbohidrat. Hasil uji mutu hedonik diperoleh hasil snack bar memiliki karakteristik warna cokelat mengkilap, aroma cokelat pekat, rasa manis, dan tekstur yang keras. Kandungan energi snack bar berkisar antara 523,30-552,71 Kkal/100 gram bahan.Kata kunci: biji hanjeli, kacang bogor, snack bar.","PeriodicalId":178436,"journal":{"name":"JURNAL AGROINDUSTRI HALAL","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133712142","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Titi Rohmayanti, Noli Novidahlia, Sartika Widianingsih
{"title":"Karakteristik Minuman Fungsional Ekstrak Biji Buah Alpukat (Persea americana Mill.) dengan Penambahan Ekstrak Jahe","authors":"Titi Rohmayanti, Noli Novidahlia, Sartika Widianingsih","doi":"10.30997/JAH.V5I1.1683","DOIUrl":"https://doi.org/10.30997/JAH.V5I1.1683","url":null,"abstract":"Buah alpukat (Persea americana Mill.) merupakan salah satu buah yang banyak digemari karena memiliki rasa yang enak. Buah alpukat terdiri dari 70% daging buah dan 30% biji. Penelitian terkini mengungkapkan bahwa biji alpukat terbukti memiliki berbagai macam senyawa bioaktif dan senyawa-senyawa ini terbukti memiliki efek yang menguntungkan bagi tubuh, sehingga dilakukan diversifikasi produk yaitu minuman fungsional. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan minuman fungsional terbaik, mengetahui minuman fungsional yang disukai dan mengetahui pengaruh konsentrasi perbandingan ekstrak biji buah alpukat dan ekstrak jahe terhadap minuman fungsional yang dihasilkan. Metode analisis yang digunakan adalah metode rancangan acak lengkap (RAL) satu faktor dengan perbandingan (ekstrak biji buah alpukat dan ekstrak jahe) yaitu 60%:40%, 70%:30%, 80%:20% dengan 2 kali ulangan. Analisis data yang digunakan yaitu ANOVA dan uji lanjut Duncan. Minuman fungsional terpilih adalah A1 (ekstrak biji buah alpukat 60% dan ekstrak jahe 40%) memiliki kadar air 83,81%, abu 0,04%, lemak 0,52%, protein 10,34%, karbohidrat 5,29%, total padatan terlarut sebesar 16,1 oBrix, nilai pH 7,6, antioksidan dengan nilai IC50 8,04 mg/mL dan positif mengandung senyawa fitokimia yaitu tanin, flavonoid dan saponin.","PeriodicalId":178436,"journal":{"name":"JURNAL AGROINDUSTRI HALAL","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116173642","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Formulasi Cookies Berbahan Tepung Terigu dan Tepung Tempe dengan Penambahan Tepung Pegagan","authors":"M. Taufik","doi":"10.30997/JAH.V5I1.1582","DOIUrl":"https://doi.org/10.30997/JAH.V5I1.1582","url":null,"abstract":"Cookies merupakan salah satu produk berbahan dasar tepung terigu yang banyak dikonsumsi. Tujuan penelitian ini adalah memformulasi cookies berbahan dasar dua jenis tepung, yaitu tepung terigu dan tepung tempe, serta dengan penambahan tepung pegagan. Hasil uji kadar protein pada tepung tempe cukup besar, yaitu 42,22%, sedangkan kadar serat pangan tepung pegagan sebesar 46,76%. Hasil uji hedonik menunjukkan cookies F1 (tepung terigu 85% dan tepung tempe 15% serta penambahan tepung pegagan sebesar 2,5%) mempunyai penilaian kesukaan yang menyerupai cookies kontrol (tepung terigu 100% dan tanpa penambahan tepung pegagan). Hasil uji proksimat menunjukkan kadar protein, lemak dan abu dari cookies F1 lebih tinggi dari cookies kontrol, sedangkan kadar karbohidrat dan air dari cookies F1 lebih rendah dari cookies kontrol. Hasil uji juga menunjukkan kadar serat pangan cookies F1 lebih rendah dari cookies kontrol.Kata kunci: cookies, formulasi, tepung terigu, tepung tempe, tepung pegagan","PeriodicalId":178436,"journal":{"name":"JURNAL AGROINDUSTRI HALAL","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122611675","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Mardiah Mardiah, Dwi Aryanti Nur’utami, Arti Hastuti
{"title":"PENGARUH PEMBERIAN SERBUK EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELA (Hibiscus sabdariffa L.) TERHADAP SISTEM IMUN TIKUS SPRAGUE DAWLEY","authors":"Mardiah Mardiah, Dwi Aryanti Nur’utami, Arti Hastuti","doi":"10.30997/JAH.V5I1.1676","DOIUrl":"https://doi.org/10.30997/JAH.V5I1.1676","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian serbuk ekstrak kelopak bunga rosela terhadap sistem imun tikus Sprague Dawley. Parameter yang diamati adalah leukosit, differensial leukosit, organ limfoid (limpa dan hati), total serum protein dan serum albumin dari darah tikus Sprague Dawley. Hewan uji dibagi atas 4 kelompok yang masing-masing terdiri dari 5 ekor tikus. Kelompok pertama adalah kelompok normal, kelompok 2 diberikan stimuno forte dosis 1,35 mg/KgBB, kelompok 3 diberikan serbuk ekstrak rosela I dosis 40,5 mg/KgBB, dan kelompok 4 diberikan serbuk ekstrak rosela II dosis 81 mg/KgBB secara sonde selama 28 hari. Pada hari ke-0 dan hari ke-29 dilakukan pengambilan darah. Analisa data menggunakan perhitungan selisih, yang hasilnya dibandingkan dengan nilai normal tikus kondisi sehat. Berdasarkan hasil penelitian pemberin serbuk ekstrak rosela I dosis 40,5 mg/KgBB KgBB dapat mempertahankan fungsi sistem imun pada tikus Sprague Dawley dengan peningkatan nilai rata-rata jumlah neutrofil segmen sebesar 42,2%, total serum protein sebesar 10,99g/dl, bobot limpa relatif sebesar 0,22% dan bobot hati relatif sebesar 3,27% yang masih dalam batas normal hewan coba dalam kondisi sehat sehingga dapat memberikan efek protektif terhadap serangan antigen. Kata kunci : Serbuk ekstrak, rosela, sistem imun","PeriodicalId":178436,"journal":{"name":"JURNAL AGROINDUSTRI HALAL","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129836061","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Finansial Biaya Produksi Minuman Cokelat Menggunakan Cocoa Butter Substitute Dari Minyak Inti Sawit","authors":"Endrianur Rahman Zain, Mutia Ramadayanti","doi":"10.30997/JAH.V5I1.1678","DOIUrl":"https://doi.org/10.30997/JAH.V5I1.1678","url":null,"abstract":"Cocoa butter substitute (CBS) merupakan salah satu lemak pengganti cocoa butter (CB). CBS diperoleh dari proses modifikasi minyak inti sawit yaitu dengan cara hidrogenisasi sehingga karakteristiknya mirip secara fisik dengan CB. Produk cokelat dalam pembuatannya membutuhkan lemak yang biasanya diperoleh dari lemak kakao. Tetapi, lemak kakao biasanya sulit diperoleh dan harganya relatif lebih mahal, maka digunakanlah CBS sebagai pengganti CB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan secara finansial serta menganalisis aspek tingkat kepekaan (sensitivitas) pada pembuatan produk minuman cokelat skala industri. Kriteria Analisis yang digunakan meliputi perhitungan NPV, IRR, Net B/C, PP dan Sensitivitas menggunakan Ms. office excel. Berdasarkan hasil perhitungan aspek finansial dengan tingkat suku bunga 10% layak untuk dilaksanakan dengan nilai NPV yang dihasilkan selama 10 tahun Rp. 892.138.919.349-, dengan kapasitas produksi 25 ton per hari dengan bobot kemasan masing masing 1000gr, 5000gr dan 25000 gr. Nilai IRR yang didapat 94,97% dimana nilai IRR yang dihasilkan lebih besar dari tingkat suku bunga yang berlaku yaitu 10%. Net B/C yang diperoleh sebesar Rp. 9,45 hal ini berarti setiap Rp. 1 yang dikeluarkan untuk investasi akan menghasilkan manfaat bersih sebesar Rp. 9,45 dan payback period yaitu 1.6 tahun . Hasil analisis sensitivitas penurunan harga jual sebesar 20% dan kenaikan biaya operasional sebesar 20% berpengaruh terhadap kelayakan usaha sedangkan kenaikan bahan baku sebesar 20% sangat berpengaru terhadap kelayakan usaha.Kata Kunci: Analisis finansial, Studi kelayakan, Cocoa Butter Substitute.","PeriodicalId":178436,"journal":{"name":"JURNAL AGROINDUSTRI HALAL","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128792938","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PEMANFAATAN SEREH (Cymbopogon citratus) DAN STEVIA (Stevia rebaudiana Bertoni) UNTUK MENINGKATKAN KANDUNGAN ANTIOKSIDAN PRODUK COKELAT YANG RENDAH GULA","authors":"Intan Kusumaningrum, M. Suprayatmi","doi":"10.30997/JAH.V5I1.1586","DOIUrl":"https://doi.org/10.30997/JAH.V5I1.1586","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh penambahan pemanis stevia (Stevia rebaudiana Bertoni) yang paling disukai konsumen pada produk cokelat serta mempelajari pengaruh penambahan rempah sereh terhadap produk cokelat rempah sereh. Penelitian dilakukan dalam 2 (dua) tahap. Tahap I yaitu untuk mengetahui konsentrasi terpilih stevia dengan uji organoleptic (ranking hedonic dan deskripsi mutu sensori) selanjutnya tahap II produk terpilih dilakukan uji lanjut meliputi uji aktivitas anitioksidan, profil antioksidan, uji kimia dan uji fisik. Hasil pengujian antioksidan dengan metode DPPH menunjukan bahwa dengan adanya penambahan rempah akan meningkatkan kandungan antioksidan produk cokelat rempah dengan nilai IC50 sebesar 260 ppm.Kata kunci: antioksidan, stevia, sereh, cokelat, DPPH ","PeriodicalId":178436,"journal":{"name":"JURNAL AGROINDUSTRI HALAL","volume":"158 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126770712","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA SERBUK KOLANG KALING (Arenga pinnata Merr) BERDASARKAN VARIASI PERENDAMAN","authors":"Tiana Fitrilia","doi":"10.30997/JAH.V5I1.1697","DOIUrl":"https://doi.org/10.30997/JAH.V5I1.1697","url":null,"abstract":"Kolang kaling merupakan endosperma dari biji buah aren yang diperoleh dengan cara perebusan. Penelitian ini bertujuan mendapatkan kolang kaling dalam bentuk serbuk dan mengetahui karakteristik fisikokimia serbuk kolang kaling yang dihasilkan. Kolang kaling segar diberi perlakuan perendaman dengan air bersih dan campuran air:tepung beras selama 24, 48 dan 72 jam. Pembuatan serbuk dilakukan dengan cara pengeringan menggunakan oven gelombang mikro. Serbuk kolang kaling dianalisis secara fisik dan kimia yang terdiri atas rendemen, warna dan proksimat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendemen sampel uji berkisar 6.97 – 8.89%, warna serbuk kolang kaling memiliki nilai kecerahan (L) sebesar 71.87 – 83.09, nilai a sebesar 7.05 – 7.69 dan nilai b sebesar 8.67 – 16.13. Analisis proksimat serbuk kolang kaling hasil perendaman dengan air dan campuran air:tepung beras selama 24, 48 dan 72 jam menghasilkan nilai karbohidrat paling tinggi dibandingan dengan kadar air, abu, lemak dan protein yaitu berkisar 72.29 – 85.08%","PeriodicalId":178436,"journal":{"name":"JURNAL AGROINDUSTRI HALAL","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124950435","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Hidrolisat Kolagen dari Kulit Ikan Patin (Pangasius pangasius) terhadap Umur Simpan Pempek Ikan Gabus (Channa striata)","authors":"Ace Baehaki","doi":"10.30997/JAH.V5I1.1357","DOIUrl":"https://doi.org/10.30997/JAH.V5I1.1357","url":null,"abstract":"ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui aplikasi hidrolisat kolagen sebagai antioksidan pada produk pempek. Faktor perlakuan terdiri dari konsentrasi hidrolisat kolagen yang ditambahkan dan lama penyimpanan (tanpa penyimpanan, 1, 2, 3 dan 4 hari). Parameter yang diamati meliputi analisis kimia (kadar air, kadar protein, kadar lemak dan asam lemak bebas), analisis mikrobiologi (Total Plate Count) dan uji organoleptik mutu hedonik (kenampakan, warna, bau dan tekstur). Penambahan hidrolisat kolagen 1% pada pempek selama penyimpanan 4 hari pada suhu ruang memberikan perlakuan terbaik dengan mempertahankan kadar air 66 %, lemak 0,81% dan pengujian organoleptik dengan uji mutu hedonik pada kenampakan, warna, aroma dan tekstur. Hasil analisis karakteristik hidrolisat kolagen menunjukkan bahwa penggunaan konsentrasi hidrolisat dalam produk pempek belum mampu menghambat proses oksidasi yang menyebabkan ketengikan pada bahan pangan. Hidrolisat kolagen yang ditambahkan pada pempek ikan gabus berfungsi sebagai pangan fungsional. ","PeriodicalId":178436,"journal":{"name":"JURNAL AGROINDUSTRI HALAL","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130704790","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}