N. M. R. Widiastuti, Kadek Widiantari, Merlina Robaka
{"title":"Pendampingan Self Efficacy (Keyakinan) Bagi Akseptor KB pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Pasca Pandemi COVID-19 di Desa Padangsambian Kaje","authors":"N. M. R. Widiastuti, Kadek Widiantari, Merlina Robaka","doi":"10.36049/genitri.v1i2.77","DOIUrl":"https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.77","url":null,"abstract":"Secara Nasional hasil pelayanan KB pada masa pandemi COVID-19 terdapat penurunan jumlah penggunaan alat kontrasepsi mencapai 40%. Hal ini menimbulkan berbagai masalah diantaranya meningkatnya angka kehamilan yang tidak diinginkan (unwanted pregnancy) dan baby boom atau peningkatan angka kelahiran. Hal ini disebabkan dari terhambatnya akses untuk mendapatkan pelayanan, menunda ke fasilitas kesehatan oleh karena kekhawatiran tertular COVID-19 dan peningkatan hubungan suami istri tanpa menggunakan alat kontrasepsi yang memiliki resiko hamil. Oleh karena itu perlu dilakukan edukasi kepada para ibu agar tetap mengikuti program KB di masa pandemi ini. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan kepercayaan pada akseptor di masa pandemi Covid-19 ini untuk tetap mengikuti KB. Sasarannya adalah wanita pasangan usia subur berusia 15 – 45 tahun sebagai peserta KB aktif baik peserta KB MKJP dan Non MKJP. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan mengkaji tingkat pemahaman responden dengan pre test, pelaksanaan penyuluhan dan konseling KB, pada tahap terakhhir melakukan evaluasi dengan post test. Hasil kegiatan menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan peserta tentang metode KB secara umum dan jenis KB yang sedang digunakan. Diharapkan peserta KB tetap menggunakan alat kontrasepsi dengan baik sehingga diharapkan dapat mengatisipasi terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan","PeriodicalId":143125,"journal":{"name":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127884336","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Putu Ayu Laksmini, M. K. Wirajaya, Putu Ika Farmani, I. Adiputra, Viktorinus Alfred Saptiono Mulana, Made Sudiari, I. K. Tunas
{"title":"Perancangan dan Implementasi Media Informasi Kesehatan tentang Mitigasi Bencana Alam di Desa Ban, Karangasem Bali","authors":"Putu Ayu Laksmini, M. K. Wirajaya, Putu Ika Farmani, I. Adiputra, Viktorinus Alfred Saptiono Mulana, Made Sudiari, I. K. Tunas","doi":"10.36049/genitri.v1i2.79","DOIUrl":"https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.79","url":null,"abstract":"Bencana gempa bumi sering menimbulkan kerugian dan kerusakan bagi masyarakat yang terdampak. Salah satu bukti gempa bumi yang terjadi di Provinsi Bali yang berpusat di daerah timur Kabupaten Karangasem dengan kekuatan 4,8 SR terjadi 8 km barat laut Karangasem, pada Sabtu dini hari (16/10/2021), pukul 03.18 WIB. Guncangan gempa berdampak pada jatuhnya korban jiwa dan kerusakan bangunan di wilayah Kabupaten Karangasem dan Bangli, Provinsi Bali. Gempa bumi termasuk permasalahan penting yang dapat diatasi dengan cara memberikan edukasi mitigasi bencana sejak dini. Adapun tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan informasi dan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Mitigasi Bencana Alam Gempa Bumi dan Gunung Meletus dan untuk memberikan media informasi kesehatan berupa X-Banner yang telah dirancang dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat pasca Gempa Bumi di Desa Ban, Karangasem, Bali. Metode yang akan digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah Sosialisasi dan Penyuluhan dengan media informasi kesehatan berupa X-Banner tentang Mitigasi Bencana Alam Gempa Bumi dan Gunung Meletus di Desa Ban, Karangasem Bali. Kegiatan pengabdian masyarakat ini telah terlaksana dengan baik selama 2 hari. Kegiatan pengabdian masyarakat pada hari pertama dilaksanakan pada hari Jumat, 10 Desember 2021 dan pada hari kedua dilaksanakan pada tanggal Jumat, 18 Desember 2022. Adapun output dari pengabdian masyarakat ini adalah X-Banner yang telah didesign sesuai dengan kebutuhan masyarakat pasca gempa bumi dan sudah diimplementasikan dalam bentuk sosialisasi dan penyuluhan di Desa Ban, Karangasem, Bali. \u0000 ","PeriodicalId":143125,"journal":{"name":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128313968","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
I. Maharani, Ni Putu Ayu Mellani Legianti, Kadek Ayu Dewik Anjani, Ni Putu Dian Prakanita Dewi, P. A. Laksmini, Putu Ika Farmani, M. K. Wirajaya
{"title":"Pengenalan Pola Hidup Bersih dan Sehat kepada Siswa untuk Meningkatkan Taraf Hidup yang Lebih Baik","authors":"I. Maharani, Ni Putu Ayu Mellani Legianti, Kadek Ayu Dewik Anjani, Ni Putu Dian Prakanita Dewi, P. A. Laksmini, Putu Ika Farmani, M. K. Wirajaya","doi":"10.36049/genitri.v1i2.72","DOIUrl":"https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.72","url":null,"abstract":"Perilaku Hidup Bersih dan Sehat adalah perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran seseorang atau sekelompok orang mampu menolong dirinya sendiri (mandiri) di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat. Sasaran pada kegiatan ini adalah para siswa kelas 4 di SDN 9 Peguyangan, Kecamatan Denpasar Utara, Provinsi Bali. Metode pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan beberapa tahap dengan memberikan pre-test mengenai perilaku hidup bersih dan sehat, penyampaian materi mengenai pentingnya menjaga kebersihan, mempraktikkan langkah-langkah mencuci tangan dan menggosok gigi yang baik dan benar, memberikan post-test untuk mengetahui pemahaman siswa setelah diberikan materi dan melakukan praktik, serta sesi tanya jawab seputar perilaku hidup bersih dan sehat. Tingkat kehadiran peserta sebanyak 20 orang (66,7%) dari jumlah siswa-siswi kelas 4 yaitu 30 orang, sebagian besar siswa adalah laki-laki 13 orang (65%) dan sisanya siswi perempuan 7 orang (35%). Dari hasil evaluasi menunjukkan bahwa hasil evaluasi terhadap nilai pre-test dan post-test para peserta mengalami peningkatan rata-rata pengetahuan antara sebelum pemberian materi dan sesudah pemberian materi yaitu dari rata-rata 70,5 menjadi 85,0. Hal ini sangat bermanfaat untuk menyadarkan para siswa akan pentingnya melakukan upaya perilaku hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari sekaligus memberikan pengetahuan bagaimana cara merealisasikannya agar terwujud masyarakat yang peduli sehat sejak dini.","PeriodicalId":143125,"journal":{"name":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","volume":"80 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124115030","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Edukasi dan Pembagian VCO dan Biskuit Blondo untuk Meningkatkan Tinggi Badan dan Berat Badan Balita","authors":"Ulfa Aulia, Herlina Jusuf, Sitti Radhia, Sarinah Basri K, Vidya Avianti Hadju, Lintje Boekoesoe, Ryman Napirah","doi":"10.36049/genitri.v1i2.68","DOIUrl":"https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.68","url":null,"abstract":"Masalah kekurangan gizi secara global sampai saat ini masih mendapatkan perhatian utama terutama di sebagian negara berkembang. Stunting dapat mempengaruhi dan menghambat proses tumbuh kembang anak. Masalah stunting di kabupaten parigi, tingginya angka stunting di kabupaten Parigi mendorong perlunya upaya-upaya penanggulangan sehingga menjadi latar belakang kami dalam melakukan kegiatan pembagian VCO dan biskuit blondo serta memberikan edukasi pada kelompok sasaran bahwa kelapa yang melimpah di sekitar mereka dapat dimanfaatkan untuk mengatasi masalah stunting. Kegiatan ini dilakukan dengan bekerjasama dengan beberapa pihak diantaranya Baznas, Bapelitbangda, dan instansi terkait. Kegiatan berlangsung selama satu hari yang dimulai dari koordinasi bersama pihak Bapelitbangda, baznas, dan puskesmas terkait masyarakat sasaran pemberian VCO dan biskuit blondo. Kemudian mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan, mengukur tinggi badan dan berat badan balita, memberikan informasi tentang manfaat VCO dan biskuit blondo bagi tumbuh kembang balita dan memberikan VCO dan biskui blondo pada balita. \u0000 ","PeriodicalId":143125,"journal":{"name":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","volume":"95 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123588158","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Putu Ika Farmani, I. Gunawan, Sita Rismayuni, Mirah Utami D, Septia Eka P, Riska Tri W, Yudha Pramesticha, Mirah Triyade S, Panji Kamajaya S, Felisia D, Dewini, N. Sintia, N. P. Suiadnyani
{"title":"Penyuluhan PHBS dan Pemeriksaan Kesehatan Pra-Lansia dan Lansia Banjar Bukit Munduk Tiying Desa Pelaga Kecamatan Petang Kabupaten Badung","authors":"Putu Ika Farmani, I. Gunawan, Sita Rismayuni, Mirah Utami D, Septia Eka P, Riska Tri W, Yudha Pramesticha, Mirah Triyade S, Panji Kamajaya S, Felisia D, Dewini, N. Sintia, N. P. Suiadnyani","doi":"10.36049/genitri.v1i2.67","DOIUrl":"https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.67","url":null,"abstract":"Lanjut usia merupakan tahapan usia dalam hidup yang ditandai dengan berbagai penurunan (kondisi fisik, psikologis, dan sosial). Peningkatan kualitas hidup lansia dapat dilakukan dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Perilaku hidup bersih dan sehat adalah perilaku yang berkaitan dengan upaya kegiatan seseorang untuk menciptakan dan meningkatkan kesehatanya dengan menggambarkan pola perilaku sehari-hari yang mengarah pada upaya memelihara kondisi fisik, mental, dan sosial. Kegiatan yang dilakukan adalah penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan sehat pada masyarakat lansia dengan media power point dan pemeriksaan kesehatan yang meliputi pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan gula darah, dan asam urat. Kegiatan diikuti oleh masyarakat dengan kategori pra-lansia dan lansia sebanyak 42 orang di Banjar Bukit Munduk Tiying Desa Pelaga Kecamatan Petang Kabupaten Badung. Hasil evaluasi menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan PHBS, 22 orang dengan tekanan darah > 140 mmHg, 1 orang mengalami hiperglikemia, dan 12 orang dengan kadar asam urat di atas normal. Penyuluhan mengenai perilaku hidup bersih dan sehat pada masyarakat di lingkungan Banjar Bukit Munduk Tiying mampu membantu masyarakat dalam meningkatkan pengetahuan mengenai PHBS sebagai langkah awal deteksi dini penyakit tidak menular (PTM) sehingga nanti bisa dilanjutkan untuk pemeriksaan rutin di puskesmas pembantu maupun di puskesmas induk setempat.","PeriodicalId":143125,"journal":{"name":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125261877","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Edukasi Perubahan Masa Pubertas dan Upaya Perlindungan Diri untuk Pencegahan Kekerasan Seksual pada Anak","authors":"Elisa Danik Kurniawati, Rizqie Putri Novembriani, Nina Rini Suprobo, Winny Kirana Hasanah","doi":"10.36049/genitri.v1i2.86","DOIUrl":"https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.86","url":null,"abstract":"Pendidikan seks pada anak yang masih dianggap tabu berdampak pada tingginya kasus kekerasan maupun pelecehan seksual pada anak. Beberapa kasus kekerasan seksual yang terjadi pada anak telah diidentifikasi bahwa anak tidak tahu dan tidak menyadari tindakan yang dilakukan oleh pelaku kekerasan seksual merupakan tindakan yang salah. Maka dari itu, pendidikan seks penting diberikan pada anak usia sekolah. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah pemberian edukasi mengenai perubahan masa pubertas dan upya perlindungan diri untuk pencegahan kekerasan seksual pada anak. Metode edukasi yang digunakan yaitu Small Group Discussion (SGD) dan video (audiovisual). Hasil pre-test menunjukkan hanya terdapat 15% anak yang mengetahui perubahan masa pubertas dan upaya perlindungan diri untuk mencegah kekerasan seksual. Proses SGD dilakukan sesuai langkah dan diskusi berjalan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Ketka pemaparan video, siswa memperhatikan dengan seksama. Hasil post-test menunjukkan bahwa 70% siswa telah mengetahui perubahan masa pubertas dan upaya perlindungan diri untuk mencegah kekerasan seksual. ","PeriodicalId":143125,"journal":{"name":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121593457","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
D. Setyowati, Astika Gita Ningrum, B. Prasetyo, Noorlaila Ainunnissa, Dian Shalma Kartika, Fransiska Niken Hapsari
{"title":"Sosialisasi Diversifikasi Makanan pada Kader Desa Pondok Dalem, Semboro, Jember","authors":"D. Setyowati, Astika Gita Ningrum, B. Prasetyo, Noorlaila Ainunnissa, Dian Shalma Kartika, Fransiska Niken Hapsari","doi":"10.36049/genitri.v1i2.85","DOIUrl":"https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.85","url":null,"abstract":"Data dari UPTD Puskesmas Semboro menyebutkan bahwa pemeriksaan kadar hemoglobin (Hb) di Puskesmas Semboro, Jember belum rutin dilakukan. Hal tersebut karena program pemeriksaan antenatal care (ANC) terpadu belum sepenuhnya dilakukan dan tenaga kesehatan di Puskesmas Semboro masih terbatas. Pengetahuan terkait diversifikasi makanan merupakan hal penting yang harus dilakukan untuk melakukan upaya pencegahan dan penanganan anemia pada ibu hamil. Salah satu bentuk kegiatan yang mendukung tujuan tersebut adalah pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan diversifikasi pemberian PMT. Sehingga diperlukan suatu kegiatan pendidikan kesehatan terkait diversifikasi makanan pada ibu kader di Semboro, Jember, Jawa Timur. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Semboro khususnya di Pondok Dalem, Semboro berupa edukasi kesehatan terkait pelatihan diversifikasi bahan pangan pada kader. Metode yang dilakukan pada kegiatan ini adalah melakukan edukasi terkait diversifikasi makanan melalui video animasi. Kegiatan ini dilakukan pre-test dan posttest untuk mengetahui tingkat pemahaman kader. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan kader untuk mencegah anemia pada ibu hamil.","PeriodicalId":143125,"journal":{"name":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115527992","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ni Made Ari Sukmandari, K. Y. Triana, Putu Ari Sukriyanti, D. Dewi
{"title":"Pelatihan Kesiapsiagaan pada Anak Tersedak (Choking) di Desa Selat Kecamatan Abiansemal Badung Bali","authors":"Ni Made Ari Sukmandari, K. Y. Triana, Putu Ari Sukriyanti, D. Dewi","doi":"10.36049/genitri.v1i2.65","DOIUrl":"https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.65","url":null,"abstract":"Tersedak merupakan suatu kondisi terjadinya sumbatan atau hambatan respirasi oleh benda asing yang menyempit pada saluran napas internal, termasuk faring, hipofaring, dan trakea. Penyempitan jalan napas bisa berakibat fatal jika itu mengarah pada gangguan serius oksigenasi dan ventilasi. Oleh karena itu, untuk meminimalisir terjadinya korban akibat anak mengalami tersedak akibat terlambat mendapatkan pertolongan, diperlukan kesiapan Ibu yang memiliki anak usia balita dan Kader posyandu balita dalam memberikan pertolongan pertama pada anak. Desa Selat Kecamatan Abiansemal Kabupaten Badung merupakan salah satu desa yang terletak di utara Kabupaten Badung dimana di Desa Selat belum pernah dilakukan pelatihan kesiapsiagaan pada anak tersedak untuk ibu yang memiliki anak usia Balita dan untuk Kader Posyandu Balita. Selama ini yang para ibu lakukan jika anaknya mengalami tersedak adalah dengan menepuk punggung dan dada serta memberikan anaknya minum air putih. Oleh karena itu solusi yang ditawarkan dalam program pengabdian ini adalah melaksanakan pelatihan kesiapsiagaan pada anak tersedak (choking). Kegiatan ini memberikan informasi dan simulasi langsung tentang cara penanganan anak tersedak. Berdasarkan hasil yang didapatkan, terdapat peningkatan pengetahuan para kader posyandu balita sebelum diberikan pelatihan dengan setelah diberikan pelatihan yang dilihat dari nilai pre test dan post test. Dapat disimpulkan bahwa kegiatan pelatihan penanganan anak tersedak efektif dilakukan untuk menambah pengetahuan dan melatih keterampila para kader posyadu balita dalam menangani anak yang tersedak.","PeriodicalId":143125,"journal":{"name":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127810565","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Sosialisasi Panduan Pemeriksaan Ibu Hamil pada Masa Era Adaptasi Kebiasaan Baru Di PMB Ni Made Serioni,A.Md.Keb","authors":"Ni Wayan Sukma Adnyani, Anggreny Gita Loka","doi":"10.36049/genitri.v1i2.71","DOIUrl":"https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.71","url":null,"abstract":"COVID-19 sangat rentan menyerang masyarakat di berbagai kalangan kelompok dan usia, salah satunya adalah ibu hamil. Pada masa pandemi Covid-19 banyak ibu hamil yang enggan memeriksakan kehamilannya di tempat pelayanan kesehatan karena takut tertular virus corona dan adanya anjuran menunda pemeriksaan kehamilan dan kelas ibu hamil. Dukungan Bidan dalam mempertahankan kualiatas pelayanan ANC dengan sosialisasi Pedoman Pemeriksaan kehamila saat pandemi sangat penting diberikan. Melakukan identifikasi masalah , sosialisasi pedoman pemeriksaan kehamilan saat pandemi dan upaya pencegahan, dan evalusi dengan pemberian kuesioner. Berdasarkan pengetahuan diperoleh, sebagian besar (73%) dengan pengetahuan baik, berdasarkan penerapan protokol kesehatan diperoleh seluruh responden (100%) sudah menerapkan protokol kesehatan dan sebagian besar yaitu 12 (80%) teratur melakukan pemeriksaan kehamilan. Tenaga kesehatan khususnya bidan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan tentang pemberian KIE kepada ibu hamil agar dapat melakukan pemeriksaan secara teratur selama masa pandemic sesuai dengan umur kehamilan.serta bermanfaat bagi masyarakat dalam menambah wawasan ibu hamil khususnya.","PeriodicalId":143125,"journal":{"name":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132734553","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Luh Gede Pradnyawati, Dewa Ayu Putu Ratna Juwita, Made Indra Wijaya, Putu Nita Cahyawati, Pande Ayu Naya Kasih Permatananda
{"title":"Program Kemitraan Masyarakat Pencegahan Penyebaran Narkoba dan HID/AIDS pada Remaja di Desa Buahan Kaja, Kecamatan Payangan","authors":"Luh Gede Pradnyawati, Dewa Ayu Putu Ratna Juwita, Made Indra Wijaya, Putu Nita Cahyawati, Pande Ayu Naya Kasih Permatananda","doi":"10.36049/genitri.v1i2.82","DOIUrl":"https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.82","url":null,"abstract":"Penyebaran narkoba di kalangan remaja Indonesia masih merupakan sesuatu masalah yang bersifat kompleks. Dalam kurun waktu satu dekade terakhir permasalahan ini menjadi marak. Terbukti dengan bertambahnya jumlah penyalahguna atau pecandu narkoba secara signifikan pada remaja. Selain masalah penyebaran narkoba pada remaja, terdapat juga permasalahan penyebaran infeksi HIV/AIDS. Data BKKBN menunjukkan kurang lebih 50% dari pengidap AIDS di Indonesia adalah kelompok umur remaja. Pada masa remaja sering kali timbul rasa ingin mencoba-coba. Penyebab penyebaran narkoba dan HIV/AIDS pada remaja di Provinsi Bali tidak bisa terkendali lagi termasuk di Desa Buahan Kaja, Kecamatan Payangan. Kurangnya pengetahuan dan informasi di kalangan remaja di desa menjadi faktor utama mudahnya penyebaran ini. Mitra pada pengabdian ini adalah kader remaja yaitu para remaja yang tergabung dalam suatu wadah sekeha teruna-teruni di Desa Buahan Kaja. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah dengan melakukan sosialisasi dengan mitra, focus group discussion (FGD), penyuluhan dan pelatihan tentang pencegahan narkoba dan HIV/AIDS pada kader remaja. Hasil dari pengabdian ini adalah semua kelompok mitra telah mampu merumuskan kegiatan “peer” pencegahan narkoba dan HIV/AIDS di Desa Buahan Kaja. Focus Group Discussion (FGD) telah mampu merumuskan permasalahan yang ada di masyarakat menyangkut masih kurangnya pengetahuan para kader remaja mengenai pencegahan penyebaran narkoba dan HIV/AIDS. Saran yang dapat kami berikan dalam kegiatan pengabdian ini adalah agar kelompok mitra dapat menjadi ujung tombak perekrutan mitra lainnya sebagai partner dalam melakukan kegiatan “peer” pencegahan penyebaran narkoba dan HIV/AIDS di Desa Buahan Kaja, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar.","PeriodicalId":143125,"journal":{"name":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133647033","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}