Pendampingan Self Efficacy (Keyakinan) Bagi Akseptor KB pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Pasca Pandemi COVID-19 di Desa Padangsambian Kaje

N. M. R. Widiastuti, Kadek Widiantari, Merlina Robaka
{"title":"Pendampingan Self Efficacy (Keyakinan) Bagi Akseptor KB pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Pasca Pandemi COVID-19 di Desa Padangsambian Kaje","authors":"N. M. R. Widiastuti, Kadek Widiantari, Merlina Robaka","doi":"10.36049/genitri.v1i2.77","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Secara Nasional hasil pelayanan KB pada masa pandemi COVID-19 terdapat penurunan jumlah penggunaan alat kontrasepsi mencapai 40%. Hal ini menimbulkan berbagai masalah diantaranya meningkatnya angka kehamilan yang tidak diinginkan (unwanted pregnancy) dan baby boom atau peningkatan angka kelahiran. Hal ini disebabkan dari terhambatnya akses untuk mendapatkan pelayanan, menunda ke fasilitas kesehatan oleh karena kekhawatiran tertular COVID-19 dan peningkatan hubungan suami istri tanpa menggunakan alat kontrasepsi yang memiliki resiko hamil. Oleh karena itu perlu dilakukan edukasi kepada para ibu agar tetap mengikuti program KB di masa pandemi ini. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan kepercayaan pada akseptor di masa pandemi Covid-19 ini untuk tetap mengikuti KB. Sasarannya adalah wanita pasangan usia subur berusia 15 – 45 tahun sebagai peserta KB aktif baik peserta KB MKJP dan Non MKJP. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan mengkaji tingkat pemahaman responden dengan pre test, pelaksanaan penyuluhan dan konseling KB, pada tahap terakhhir melakukan evaluasi dengan post test. Hasil kegiatan menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan peserta tentang metode KB secara umum dan jenis KB yang sedang digunakan. Diharapkan peserta KB tetap menggunakan alat kontrasepsi dengan baik sehingga diharapkan dapat mengatisipasi terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan","PeriodicalId":143125,"journal":{"name":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.77","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Secara Nasional hasil pelayanan KB pada masa pandemi COVID-19 terdapat penurunan jumlah penggunaan alat kontrasepsi mencapai 40%. Hal ini menimbulkan berbagai masalah diantaranya meningkatnya angka kehamilan yang tidak diinginkan (unwanted pregnancy) dan baby boom atau peningkatan angka kelahiran. Hal ini disebabkan dari terhambatnya akses untuk mendapatkan pelayanan, menunda ke fasilitas kesehatan oleh karena kekhawatiran tertular COVID-19 dan peningkatan hubungan suami istri tanpa menggunakan alat kontrasepsi yang memiliki resiko hamil. Oleh karena itu perlu dilakukan edukasi kepada para ibu agar tetap mengikuti program KB di masa pandemi ini. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan kepercayaan pada akseptor di masa pandemi Covid-19 ini untuk tetap mengikuti KB. Sasarannya adalah wanita pasangan usia subur berusia 15 – 45 tahun sebagai peserta KB aktif baik peserta KB MKJP dan Non MKJP. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan mengkaji tingkat pemahaman responden dengan pre test, pelaksanaan penyuluhan dan konseling KB, pada tahap terakhhir melakukan evaluasi dengan post test. Hasil kegiatan menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan peserta tentang metode KB secara umum dan jenis KB yang sedang digunakan. Diharapkan peserta KB tetap menggunakan alat kontrasepsi dengan baik sehingga diharapkan dapat mengatisipasi terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan
在全国范围内,避孕服务在COVID-19大流行期间的结果显示,避孕措施的使用减少了40%。这就导致了意外怀孕率的上升(unwanted pregnancy)和婴儿潮或分娩率的上升。这是由于无法接触到医疗服务,由于担心感染COVID-19的风险而推迟到医疗机构,以及在不使用孕妇预防措施的情况下,夫妻关系的改善。因此,有必要教育母亲们遵守这一流行病的计划。这种社区奉献的目的是增加对Covid-19大流行中印人员的信任,使他们能够继续避孕。目标是15岁至45岁的育龄妇女,她们都是活跃的KB MKJP和非MKJP参与者。开展活动的方式是通过在测试前、辅导和咨询计划的最后阶段对调查对象的认识水平进行评估。活动结果表明,参与者对一般的避孕方法和正在使用的避孕方法的知识有所增加。预计节育参与者将继续使用适当的避孕措施,以便对意外怀孕实行节育
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信