Elsa Salsabila Amalia Nisa, Arifah Septiane, S. Fatimah
{"title":"GAMBARAN KARAKTERISTIK IBU HAMIL YANG MENGALAMI ANEMIA DI KLINIK MITRA DELIMA KECAMATAN BANJARSARI KABUPATEN CIAMIS","authors":"Elsa Salsabila Amalia Nisa, Arifah Septiane, S. Fatimah","doi":"10.25157/jmph.v3i1.6791","DOIUrl":"https://doi.org/10.25157/jmph.v3i1.6791","url":null,"abstract":"Data WHO menunjukkan bahwa sekitar 30% ibu hamil di Indonesia mengalami anemia. Faktor yang menyebabkan anemia diantaranya karakteristik ibu dan pengetahuan. Tujuan umum penelitian ini untuk mengetahui karakteristik ibu hamil yang mengalami anemia di Klinik Mitra Delima Kecamatan Banjarsari Kabupaten Ciamis. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang mengalami anemia di Klinik Mitra Delima Kecamatan Banjarsari Kabupaten Ciamis yang berdasarkan data periode 10 April – 15 Mei 2021 sebanyak 64 orang Penentuan sampel dengan total sampling karena jumlah populasi < 100 sehingga sampel pada penelitian ini adalah 64 responden. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar dari ibu hamil di Klinik Mitra Delima Kecamatan Banjarsari Kabupaten Ciamis berumur beresiko yaitu 35 orang (54,7%), mempunyai anak < 2 (paritas primi) yaitu 37 orang (57,8%), mempunyai jarak kehamilan < 2 tahun yaitu 39 orang (60,9%), berpendidikan dasar yaitu 35 orang (54,7%), bekerja yaitu 35 orang (54,7%), mengalami KEK yaitu 34 orang (53,1%), tidak pernah infeksi yaitu 36 orang (56,3%), berpengetahuan kurang yaitu 34 orang (53,1%). Bidan agar lebih intensif dalam program penurunan angka anemia pada ibu hamil, baik dalam perberian tablet Fe 90 tablet maupun pemeriksaan haemoglobin.WHO data shows that about 30% of pregnant women in Indonesia have anemia. Factors that cause anemia include maternal characteristics and knowledge. The general purpose of this study is to find out the characteristics of pregnant women who have anemia in Mitra Delima Clinic, Banjarsari District, Ciamis Regency. The type of research used is descriptive quantitative. The population in this study is all pregnant women who have anemia at Mitra Delima Clinic based on data from April 10 to Mei 15, 2021 as many as 64 people Determination of samples with total sampling because the number of population < 100 so that the sample in this study is 64 respondents. The results showed that most of the pregnant women in Mitra Delima Clinic, Banjarsari Subdistrict, Ciamis, were at risk of 35 people (54.7%), had children < 2 (parity primi) which is 37 people (57.8%), had a pregnancy distance of < 2 years, namely 39 people (60.9%), basic education is 35 people (54.7%), working is 35 people (54.7%), experiencing kek ie 34 people (53.1%), never infection that is 36 people (56.3%), knowledge less that is 34 people (53.1%). Midwives to be more intensive in the program of decreasing the rate of anemia in pregnant women, both in the treatment of fe 90 tablets and haemoglobin examination.","PeriodicalId":142952,"journal":{"name":"Journal of Midwifery and Public Health","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129152143","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"GAMBARAN LUARAN BAYI PADA IBU DENGAN RIWAYAT KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SADANANYA TAHUN 2020","authors":"R. Rismawati, Widya Maya Ningrum","doi":"10.25157/jmph.v3i1.6790","DOIUrl":"https://doi.org/10.25157/jmph.v3i1.6790","url":null,"abstract":"Masalah gizi di Indonesia masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang utama Salah satu masalah kekurangan gizi di Indonesia yaitu Kekurangan Energi Kronis (KEK). KEK adalah keadaan seseorang yang menderita kekurangan makanan yang berlangsung menahun (kronis) yang ditandai dengan lingkar lengan atas (LILA) < 23,5 cm sehingga mengakibatkan timbulnya gangguan kesehatan. KEK selama hamil akan menimbulkan masalah, salah satunya dapat mempengaruhi proses pertumbuhan janin yang dapat menimbulkan abortus, bayi lahir mati, kematian neonatal, cacat bawaan, anemia pada bayi, asfiksia intra partum, lahir dengan bayi berat lahir rendah (BBLR). Penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran Luaran Bayi Pada Ibu Dengan Riwayat Kekurangan Energi Kronis (KEK) Di Wilayah Kerja Puskesmas Sadananya, Tahun 2020. Menggunakan penelitian deskriptif dengan uji SPSS. Ibu hamil yang mengalami KEK di dapatkan yang mengalami abortus, sebanyak 5 orang (33,3 %), ibu hamil yang mengalami KEK di dapatkan yang mengalami bayi lahir mati tidak ada, ibu hamil yang mengalami KEK di dapatkan bayi yang mengalami kematian neonatal tidak ada, ibu hamil yang mengalami KEK di dapatkan bayi yang mengalami asfiksia, sebanyak 1 orang (6,7 %), ibu hamil yang mengalami KEK di dapatkan bayi yang mengalami BBLR, sebanyak 9 orang (60,0 %), ibu hamil yang mengalami KEK di dapatkan bayi yang mengalami kelainan kongenital, sebanyak 1 orang (6,7 %) Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa luaran bayi pada ibu hamil yang mengalami KEK sebagian besar tidak beresiko hanya beberapa kejadian saja yang memang terdapat resiko yaitu abortus dan BBLR.Dengan adanya penelitian ini diharapkan kejadian KEK terhadap ibu hamil bisa teratasi dengan baik dan tidak lagi menimbulkan berbagai macam masalah bagi bayi.Nutrition problems in Indonesia are still a major public health problem. One of the problems of malnutrition in Indonesia is Chronic Energy Deficiency (CED). CED is a condition of a person who suffers from a chronic (chronic) shortage of food characterized by a circumference of the upper arm (CUA) <23.5 cm, resulting in health problems. CED during pregnancy will cause problems, one of which can affect the process of fetal growth which can cause abortion, stillbirth, neonatal death, congenital defects, anemia in infants, intra-partum asphyxia, birth with low birth weight babie (LBW). This study was to find out the description of infant outcome in mothers with a history of chronic energy deficiency (CED) in Sadananya Community Health Center working area, 2020. Using descriptive research with SPSS test It is found that there are 5 Pregnant women (33.3%) having CED had abortion. 70 (100%) babies were born alive to mothers who have CED. There are 70 (100%) babies were born alive from mothers who have CED. There is one mother with CED gets baby with asphyxia (6.7%). There are 9 pregnant women (60.0%) pregnant women with CED gets babies with LBW. There is one pregnant woman with CED (6.7%) had bab","PeriodicalId":142952,"journal":{"name":"Journal of Midwifery and Public Health","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130256432","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"GAMBARAN PERAN SUAMI DALAM PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI DI PMB BIDAN ELIS YANTI S KABUPATEN TASIKMALAYA","authors":"Nurjannah Adawiyah, Siti Rohmah","doi":"10.25157/jmph.v3i1.6788","DOIUrl":"https://doi.org/10.25157/jmph.v3i1.6788","url":null,"abstract":"Praktek Mandiri Bidan sangat berperan dalam pelayanan kontrasepsi, PUS lebih banyak konsultasi KB di PMB dibandingkan ke fasilitas kesehatan lainnya. Keterlibatan suami sangat penting dalam mendukung program KB, namun kenyataannya banyak suami yang tidak mendampingi istri saat memilih kontrasepsi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran peran suami dalam pemilihan alat kontrasepsi. Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dengan populasi pasangan usia subur yang sudah menjadi akseptor KB hormonal dan non hormonal di PMB bidan Elis Yanti S Kabupaten Tasikmalaya pada 3 bulan terakhir mencapai 107 orang, teknik sampling secara random yaitu 52 Responden. Hasil penelitian menunjukkan peran suami dalam pemilihan alat kontrasepsi di PMB bidan Elis Yanti S Kabupaten Tasikmalaya dapat disimpulkan bahwa dalam pemilihan alat kontrasepsi di PMB bidan Elis Yanti S Kabupaten Tasikmalaya lebih dari setengahnya suami memiliki peran yang cukup yaitu 29 orang (55,8%). Agar suami terlibat atau berperan dalam pengambilan keputusan maka salah satu caranya adalah dengan memberikan penyuluhan seperti konseling tentang pentingnya KB, macam macam KB, dampak serta efek kedepannya yang merupakan solusi yang tepat untuk meningkatkan peran serta dukungan suami terhadap pengambilan keputusan istri dalam ber-KB. Peneliti selanjutnya diharapkan menganalisis faktor yang berhubungan dengan peran suami dalam pendampingan istriThe practice of Mandiri Midwife plays a role in contraceptive services, PUS has more kb consultations in PMB than to other health facilities. Husband's involvement is very important in supporting kb program. The purpose of this study is to find out the picture of the role of husbands in the selection of contraceptives. This type of research includes descriptive research with a population of couples of childbearing age who have become hormonal and non-hormonal kb acceptors in PMB midwife Elis Yanti S Tasikmalaya district in the last 3 months reached 107 people, random sampling techniques that are 52 Respondents. The results showed the role of husbands in the selection of contraceptives in PMB midwives Elis Yanti S Tasikmalaya district can be concluded that in the selection of contraceptives in PMB midwives Elis Yanti S Tasikmalaya more than half of husbands have a sufficient role that is 29 people (55.8%). In order for the husband to be involved or play a role in decision making, one way is to provide counseling such as counseling about the importance of birth control, various kinds of birth control, the impact and effect of the future which is the right solution to increase the role and support of the husband to the wife's decision making in kb.","PeriodicalId":142952,"journal":{"name":"Journal of Midwifery and Public Health","volume":"51 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127472019","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"GAMBARAN KENAIKAN BERAT BADAN PADA AKSEPTOR KB SUNTIK 3 BULAN DI PMB BIDAN AMBARWATI CILACAP TAHUN 2020","authors":"Nursamsiyah Nursamsiyah, S. Rohmah","doi":"10.25157/jmph.v3i1.6789","DOIUrl":"https://doi.org/10.25157/jmph.v3i1.6789","url":null,"abstract":"Program Keluarga Berencana (KB) adalah mengatur kehamilan dengan menggunakan alat atau cara kontrasepsi. Pemakaian alat kontrasepsi yang benar dan tepat oleh pasangan usia subur dijadikan upaya untuk menunda kehamilan, menjarangkan kehamilan dan mengakhiri kehamilan (BKKBN 2010). Menurut WHO jumlah penggunaan kontrasepsi suntik di seluruh dunia yaitu sebanyak 4.000.000 atau sekitar 45%. Kontrasepsi di Indonesia paling banyak di minati yaitu kontrasepsi suntik sebesar 34,3% (Riskesdas, 2013). Untuk mengetahui Gambaran Kenaikan Berat Badan Pada Akseptor KB Suntik Di PMB Bidan Ambarwati.,Amd.,Keb Tahun 2020\". Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriftif yaitu peneliti hanya memberikan gambaran objek, tidak menggeneralisasi hasilnya. Penelitian ini dilakukan dengan memberikan gambaran tentang kenaikan berat badan pada akseptor kb suntik (Sulistyoningsih, 2011). Hasil Penelitian ini didapatkan 100 akseptor yang mengalami kenaikan berat badan dengan klasifikasi berat badan ringan sebanyak 87 orang dan berat 13 orang. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan Gambaran Yang Mengalami Kenaikan Berat Badan Pada Akseptor KB Suntik 3 Bulan Di PMB Bidan Ambarwati Cilacap Tahun 2020 sebanyak 100 orang. Diketahui kenaikan berat badan responden dengan kategori IMT Ringan sebanyak 87 akseptor dan kategori Berat sebanyak 13 akseptor. Diharapkan bidan agar lebih meningkatkan konseling dalam pelayanan kesehatan kepada WUS sehingga ibu dapat memperoleh informasi yang mencakup yang mengalami dengan kenaikan berat badan pada akseptor kb suntik.The Family Planning Program (KB) is the way to regulate pregnancy by using a tool or contraception method. The right and correct use of contraception method by couples of childbearing age is used as an effort to delay pregnancy, space out pregnancy and end pregnancy (BKKBN 2010). According to WHO, there are 4,000,000 or 45% injection contraception used worldwide. The most popular contraception used in Indonesia is injection contraception as many as 34.3%. To find out the description of weight gain in injection contraception acceptors at PMB Midwife Ambarwati., Amd., Keb in the year of 2020. This type of research uses descriptive research, in which the researcher only provides an overview of the object, not generalizing the results. This study was conducted by providing an overview of weight gain in injection contraception acceptors. The results of this study found that 100 acceptors who have weight gain were classified into light weight for 87 people and heavy weight gain for 13 people. Based on the result and discussion, it can be concluded that there are 100 people who have weight gain at 3-month injection contraception acceptors at PMB Midwife Ambarwati Cilacap in 2020. It is found that in the increase of body weight respondents, there are 87 acceptors in the light IMT category and 13 acceptors in the heavy category. It is expected that midwives ought to further improve counseling in health ","PeriodicalId":142952,"journal":{"name":"Journal of Midwifery and Public Health","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123463888","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENERAPAN ACCUPRESSUREE PADA TITIK MERIDIAN SP 6 DAN BL 67 TERHADAP LAMA PERSALINAN KALA I","authors":"Sa’adah Mujahidah, Novita Sari","doi":"10.25157/jmph.v2i1.3533","DOIUrl":"https://doi.org/10.25157/jmph.v2i1.3533","url":null,"abstract":"(","PeriodicalId":142952,"journal":{"name":"Journal of Midwifery and Public Health","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131690822","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERTUMBUHAN ANAK UMUR 6-24 BULAN DENGAN RIWAYAT BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR)","authors":"D. Kamilah, Widya Maya Ningrum","doi":"10.25157/jmph.v2i1.3534","DOIUrl":"https://doi.org/10.25157/jmph.v2i1.3534","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":142952,"journal":{"name":"Journal of Midwifery and Public Health","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123714319","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"GAMBARAN PENERAPAN TERAPI PIJAT OKSITOSIN PADA IBU POST PARTUM","authors":"Kurniati Devi Purnamasari","doi":"10.25157/jmph.v2i1.3536","DOIUrl":"https://doi.org/10.25157/jmph.v2i1.3536","url":null,"abstract":"Banyak bukti seputar pemberian Air Susu Ibu (ASI) saat ini tidak mencerminkan pengalaman ibu ketika menyusui, meskipun pengalaman perempuan telah dieksplorasi dalam konteks tertentu. Terapi pijat oksitosin pada ibu dapat membantu dalam peningkatan produksi ASI selama masa nifas khususnya dalam mendukung pemberian ASI ekslusif pada bayi usia 0-6 bulan pertama kelahiran. Penerapan pijat oksitosin dapat mempengaruhi faktor psikologis sehingga meningkatkan relaksasi dan tingkat kenyamanan ibu, sehingga memicu produksi hormon oksitosin dan mempengaruhi pengeluaran ASI. Efek pijat oksitosin adalah sel kelenjar payudara mensekresi ASI sehingga bayi mendapatkan ASI sesuai dengan kebutuhan dan berat badan bayi bertambah. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran penerapan tindakan pijat oksitosin pada ibu post partum. Jenis Penelitian kualitatif dengan metode deskriptif serta pengambilan sampel dengan total sampling pada ibu post partum. Pengambilan data dengan wawancara mendalam di dapatkan hasil antara lain gambaran pengetahuan tentang pijat oksitosin masih sangat kurang, berfokus pada tujuannya untuk pengeluaran ASI, gambaran sikap ibu tentang penerapan pijat oksitosin.Kata kunci: Air susu Ibu, Ibu post partum, pijat oksitosin ","PeriodicalId":142952,"journal":{"name":"Journal of Midwifery and Public Health","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127913335","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN PENDIDIKAN IBU DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 3-5 TAHUN DI DESA SINDANGSARI KECAMATAN CIKONENG KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2019","authors":"Ana Samiatul Milah, Ade Zaqiah","doi":"10.25157/MIDWIFERY.V1I2.3024","DOIUrl":"https://doi.org/10.25157/MIDWIFERY.V1I2.3024","url":null,"abstract":"Nutrition / nutrition problems occur in every life cycle and throughout the life cycle of women, starting from the womb (fetus), infants, children, adults and old age. The period of the first two years of life is a critical period, because during this period there was very rapid growth and development. Nutritional disorders that occur in this period are permanent, cannot be recovered even though nutritional needs in the next period are met. Data obtained from the Cikoneng Health Center in Cikoneng Sub-district of Ciamis District in 2017 in January the nutritional status of children under five was obtained, but the total number of malnourished sufferers was 29 children. Then in 2018 experienced an increase of 46 children consisting of 42 undernourished children and 4 malnourished children out of 789 children who could be measured and in 2019 there were 213 people. The method used in this research is analytic descriptive research method. The population in this study were all mothers and toddlers aged 3-5 years in Sindangsari Village, Cikoneng District, Ciamis Regency amounted to 213 people. The sampling technique used was using random sampling technique. The results of this study were the results of research of 68 respondents, mother's education in the secondary education category with good nutritional status in children as many as 15 (62.5%) respondents. Hypothesis test results using chi square obtained p value of 0.014 smaller than alpha 0.05. From the results of this study it can be concluded that there is a relationship between maternal education and nutritional status of children aged 3-5 years in Sindangsari Village, Cikoneng District, Ciamis Regency with a p-value of 0.014 smaller than alpha = 0.05. The results of the study are expected to contribute scientifically to the improvement of knowledge related to child growth and development problems and can be used as information to increase knowledge about the importance of child development for the community in order to improve the health and welfare of mothers and children, can also be for children to be healthy in terms of nutritional intake, good health status from nutritional status and health assessment, one of the steps in efforts to conduct nutrition counseling to the community, especially mothers who have children under five at the age of 3-5 years.","PeriodicalId":142952,"journal":{"name":"Journal of Midwifery and Public Health","volume":"117 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114637424","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG BAHAYA KEHAMILAN USIA MUDA DI SMA NEGERI 1 BAREGBEG KABUPATEN CIAMIS","authors":"Y. Hindiarti, Nabila Fauzia Rachmah","doi":"10.25157/MIDWIFERY.V1I2.3025","DOIUrl":"https://doi.org/10.25157/MIDWIFERY.V1I2.3025","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":142952,"journal":{"name":"Journal of Midwifery and Public Health","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133033433","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN KURANG ENERGI KRONIS (KEK) PADA IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN BERAT BAYI LAHIR RENDAH (BBLR) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAJADESA TAHUN 2019","authors":"S. Fatimah, Nopi Tri Yuliani","doi":"10.25157/MIDWIFERY.V1I2.3029","DOIUrl":"https://doi.org/10.25157/MIDWIFERY.V1I2.3029","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":142952,"journal":{"name":"Journal of Midwifery and Public Health","volume":"10 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116825222","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}