{"title":"PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN CLINICAL INSTRUCTURE SEBELUM DAN SETELAH PELATIHAN BEDSIDE TEACHING","authors":"Ardhanari Hendra Kusuma, Yohanis F Tipawael","doi":"10.47539/jktp.v2i1.57","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/jktp.v2i1.57","url":null,"abstract":"Pembelajaran klinik merupakan suatu proses pembelajaran berbasis pengalaman yang bertujuan untuk pengusaan keterampilan klinik dan kemampuan berkomunikasi peserta didik, sehingga dibutuhkan suatu metode yang tepat demi tercapainya tujuan pembelajaran. Pada pelaksanaan metode Bedside Teaching dirasakan mulai menurun, Sehingga untuk meningkatkan kualitas bimbingan klinik dibutuhkan pelatihan metode bimbingan klinik Bedside Teaching pada CI (Clinical Instructure). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan pelatihan Bedside Teaching terhadap pengetahuan dan keterampilan CI (Clinical Instructure) Keperawatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif Pre-Experiment (Pre-Post Test design). Peneliti memberikan pelatihan metode bedside teaching dan pada clinical instructure. Subyek penelitian terdiri dari 30 CI. Pengumpulan data dilakukan sebelum dan setelah pelatihan menggunakan quesioner pengetahuan dan ceklis keterampilan CI. Skor pengetahuan 30 CI sebelum mengikuti pelatihan metode bedside teaching diperoleh nilai rerata 5.20 dan SD 1.349, setelah mengikuti pelatihan nilai rerata pengetahuan CI diperoleh 9.57 dan SD 0.971 dengan nilai p 0,000. Skor keterampilan CI setelah mengikuti pelatihan diperoleh nilai rerata keterampilan CI sebesar 9.80 dan SD 0.551. Pelatihan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan CI (Clinical Instructure) dalam melakukan proses bimbingan klinik bedside teaching.","PeriodicalId":127907,"journal":{"name":"JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116037177","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA/ SISWI SMP NEGERI I WARSA TENTANG BAHAYA MEROKOK","authors":"Sophian Aswar, Sapta Erna Pamungkas","doi":"10.47539/jktp.v2i1.54","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/jktp.v2i1.54","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Pendahuluan : Rokok memiliki dampak yang dapat membahayakan kesehatan tubuh kita, karena terdapat kandungan zat kimia yang berbahaya didalam rokok yang banyak di komsumsi dikalangan remaja khusus usia SMP, tujuan: Untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap siswa siswi SMP Negeri I Warsa tentang bahaya merokok, metode: Penelitian ini adalah penelitian deskriftif dengan rancangan yang digunakan adalah observasional, hasil : Dari variabel tingkat pengetahuan bahaya rokok dari 71 responden yang tertinggi pada kelompok yang tingkat pengetahuan rendah tentang bahaya rokok sebanyak 56 responden (78,9%), Variabel dari 71 responden tertinggi pada kelompok sikap positif terhadap bahaya rokok sebanyak 59 responden (83,1%)","PeriodicalId":127907,"journal":{"name":"JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131361421","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"DETERMINAN KEJADIAN PENDARAHAN POSTPARTUM DI RSUD KABUPATEN BIAK NUMFOR","authors":"Sophian Aswar, Sapta Erna Pamungkas, Nurul Ulfiani","doi":"10.47539/jktp.v2i1.53","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/jktp.v2i1.53","url":null,"abstract":"Pendahuluan : Perdarahan postpartum meningkatkan kemungkinan kematian di rumah sakit dan menyebabkan 19% dari kematian ibu di rumah sakit (Polly.et.al. 2009). Penyebab langsung kematian ibu terkait kehamilan dan persalinan terutama adalah perdarahan 28% (Depkes. RI, 2008), tujuan: Mengetahui berapa besar faktor risiko yang mempengaruhi kejadian pendarahan postpartum di RSUD Kabupaten Biak Numfor, metode: penelitian bersifat observasional analitik dengan desain case control study, hasil : berdasarkan analisis Regresi Logistik Berganda variabel paritas ibu merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap kejadian pendarahan post partum dengan nilai Wald sebesar 8,942 dan signifikansi sebesar 0,00, dengan demikian paritas merupakan faktor risiko kejadian pendarahan postpartum, Kesimpulan: Umur < 20 tahun atau > 35 tahun memiliki risiko untuk mengalami perdarahan post partum 3,1 kali lebih besar daripada ibu yang berumur 20 – 35 tahun, Paritas ≤ 1 dan paritas > 3 memiliki risiko 6,1 kali lebih besar untuk mengalami perdarahan post partum dibandingkan dengan paritas 2 – 3, Riwayat persalinan tidak normal memiliki risiko untuk mengalami perdarahan postpartum 3,1 kali lebih besar bila dibandingkan dengan ibu yang riwayat persalinan baik, Partus lama (persalinan ≥ 18 jam) memiliki risiko untuk mengalami perdarahan post partum 3,5 kali lebih besar daripada ibu dengan partus normal (≤ 18 jam ) Ibu dengan anemia memiliki risiko untuk mengalami perdarahan postpartum 2,9 kali lebih besar daripada ibu dengan tidak anemia (≤18 jam) namun tidak signifikan karena nilai P = 0.092, Hasil uji multivariat menunjukkan bahwa variabel paritas merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap kejadian perdarahan postpartum dengan nilai Wald sebesar 8.942.","PeriodicalId":127907,"journal":{"name":"JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131076591","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERBEDAAN HASIL SKOR TRY OUT UJI KOMPETENSI ANTARA MAHASISWA YANG MENGIKUTI BIMBINGAN BELAJAR DAN TIDAK MENGIKUTI BIMBINGAN BELAJAR PADA MAHASISWA D-IV KEPERAWATAN POLTEKKES JAYAPURA","authors":"Kismiyati Kismiyati","doi":"10.47539/jktp.v2i1.40","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/jktp.v2i1.40","url":null,"abstract":"Bimbingan belajar dilakukan dalam upaya meningkatkan kelulusan ujian kompetensi lulusan perawat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bimbingan belajar terhadap skor nilai try out uji kompetensi pada mahasiswa Prodi D-IV Keperawatan Poltekkes Jayapura. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan pendekatan one group posttest only. Jumlah sampel sebesar 72 mahasiswa yang dibagi dalam 2 (dua) kelompok, yaitu kelompok perlakuan (menerima bimbingan) dan kelompok kontrol (tidak menerima bimbingan). Analisis data dengan uji t tidak berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan rata - rata skor total nilai try out uji kompetensi antara kelompok kontrol (rata-rata=40.5388) dan kelompok perlakuan (rata-rata=45.5410) dengan nilai signifikansi p=0,028. Dilihat pada masing – masing materi bimbingan, ada perbedaan signifikansi antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan pada keperawatan medikal bedah (p=0,003) dan maternitas (p=0,012). Pemberian bimbingan dapat terus dilakukan dengan memperbanyak variasi soal dan meningkatkan motivasi mahasiswa untuk mengikuti bimbingan.","PeriodicalId":127907,"journal":{"name":"JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-03-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125898353","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN ANAK RETARDASI MENTAL USIA 10-14 TAHUN DALAM MELAKUKAN PERAWATAN DIRI DI SLB NEGERI BAGIAN B JAYAPURA","authors":"Ester Rumaseb, Sri Mulyani, Nasrah Nasrah","doi":"10.47539/JKTP.V1I2.37","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/JKTP.V1I2.37","url":null,"abstract":"Anak dengan retardasi mental memiliki kemampuan yang dapat dioptimalkan dan dikembangkan selayaknya anak-anak normal pada umumnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan tingkat kemandirian anak retardasi mental usia 10-14 tahun dalam melakukan perawatan diri di SLB Negeri Bagian B Jayapura. Metode penelitian ini menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah orang tua yang mempunyai anak retardasi mental usia 10-14 tahun di SLB Negeri Bagian B Jayapura sebanyak 32 responden. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling. Hasil penelitian yang dilakukan dengan menggunakan uji chisquare diperoleh nilai p value < α (0,000 < 0,05), maka Ha diterima yang artinya ada hubungan antara pola asuh orang tua dengan tingkat kemandirian anak retardasi mental usia 10-14 tahun dalm melakukan perawatan diri di SLB Negeri Bagian B Jayapura. Terdapat hubungan antara pola asuh orang tua dengan tingkat kemandirian anak retardasi mental usia 10-14 tahun dalam melakukan perawatan diri di SLB Negeri Bagian B Jayapura. Setiap anak retardasi mental memerlukan pola asuh yang baik agar mereka mampu melakukan perawatan diri secara mandiri.","PeriodicalId":127907,"journal":{"name":"JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131769306","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"BUDAYA SUKU DANI DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KABUPATEN JAYAWIJAYA PROVINSI PAPUA (STUDI KASUS)","authors":"Saparaddin Latu","doi":"10.47539/jktp.v1i2.38","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/jktp.v1i2.38","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menggali dan menemukan Budaya Suku Dani dalam mengimplementasikan program Keluarga Berencana dan faktor-faktor yang mempengaruhinya di Kabupaten Jayawijaya Provinsi Papua. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif (Rapid Etnografi Assesment) dengan jumlah informan sebanyak enam belas orang (16). Pemilihan informan dengan cara snowball sampling, pengumpulan data dengan menggunakan metode wawancara mendalam (In-depth Interview), observasi, telaah dokumen, Focus Group Discussion (FGD), Analisis data dengan menggunakan model interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keluarga berencana dalam budaya Suku Dani yang telah dilaksanakan dan diaktualisasikan dalam kehidupan keseharian mereka dari turun temurun antara lain: kepercayaan dalam prinsip hidup; perkawinan menurut hukum adat (Inyagugi apik), nilai relasi (Nege), nilai membagi, nilai kesetiaan, nilai kerja (Yabu). Prinsip teguh dan patuh terhadap perintah adat telah dilaksanakan secara turun-temurun dengan sistem pemerintahan adat (Klen). Wesakun memimpin upacara-upacara adat keagamaan dengan menggunakan benda-benda keramat. Hukum adat yang dipraktekkan secara efektif memiliki hubungan langsung atau tidak langsung melalui prilaku pengambilan keputusan. Pandangan nilai anak dan jenis kelamin terhadap variabel antara yaitu usia pernikahan pertama dan pemilihan pasangan pada Masyarakat Suku Dani. Keterlibatan pemerintah dan lintas sektor dalam pengembangan peran serta masyarakat melakukan program dan komunikasi yang efektif tentang KB dan kependudukan merupakan salah satu pendekatan yang dapat dikembangkan untuk mengatasi permasalahan pengaturan kelahiran dan kualitas SDM demi peningkatan kualitas hidup Masyarakat Suku Dani.","PeriodicalId":127907,"journal":{"name":"JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA","volume":"8 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"113935557","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Suriyani Suriyani, Sofietje J. Gentindatu, Nouvy Helda Warouw
{"title":"PEMANFAATAN PROGRAM PENCEGAHAN PENULARAN HIV DARI IBU KE BAYI OLEH IBU HAMIL DI RSUD JAYAPURA","authors":"Suriyani Suriyani, Sofietje J. Gentindatu, Nouvy Helda Warouw","doi":"10.47539/jktp.v1i2.36","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/jktp.v1i2.36","url":null,"abstract":"Prevention of Mother to Child HIV Transmission (PMTCT) adalah suatu program pencegahan penularan HIV dari ibu ke bayi yang dilaksanakan dalamupaya untuk menurunkan angka resiko penularan HIV dari ibu ke bayi, dengan melakukan intervensi terhadap ibu hamil. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran pemanfaatan program pencegahan penularan HIV dari ibu ke bayi/PMTCT oleh ibu hamil di RSUD Jayapura. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analisis dengan data yang besar kualitatif dengan rancangan studi kasus. Informan penelitian berjumlah 11 orang yang dipilih secara purposive yaitu petugas yang terlibat dalam program PMTCT yang terdiri dari dokter, perawat, manajer kasus, konselor, bidan dan tenaga laboratorium. Metode pengumpulan data dilakukan melalui dua cara yaitu observasi dan wawancara mendalam (in-depth interview). Pemberian informasi tentang HIV dan PMTCT tidak diberikan kepada semua ibu hamil pada saat ANC oleh petugas ANC, padahal lewat ANC bisa menjadi awal pintu masuk upaya PMTCT, sehingga pemberian informasi tersebut tidak harus menunggu keberadaan konselor. Pemanfaatan layanan kesehatan dapat dipengaruhi oleh beberapa dimensi seperti ketersediaan dimana istilahnya akses layanan kesehatan sudah secara tepat berada di tempat dan waktu yang tepat, dimensi kemampuan yang merujuk ke masalah akses keuangan yakni tentang biaya layanan kesehatan dan kemampuan individu untuk membayar bagaimana layanan kesehatan dapat di jangkau pengguna layanan dari sisi harga.","PeriodicalId":127907,"journal":{"name":"JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA","volume":"113 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116017603","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"IMPLEMENTASI PENGENDALIAN PROGRAM TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU PENCEGAHAN PENYEBARAN HIV/AIDS PADA KELOMPOK RISIKO DI KABUPATEN MIMIKA PAPUA","authors":"Adolfina Tandilangan, Marselius Fatie","doi":"10.47539/jktp.v1i2.28","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/jktp.v1i2.28","url":null,"abstract":"Kurangnya cakupan program intervensi pengendalian HIV dan AIDS di Kota Mimika disebabkan aspek perencanaan yang tidak maksimal, kurangnya dana dan adanya kendala-kendala sarana dan prasarana serta kondisi geografis. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan intervensi perubahan perilaku ODHA di puskesmas Timika dan Puskesmas Timika Jaya dan hubungan pengendalian program dengan implementasi pelaksanaan perubahan perilaku (IPP) pencegahan penyakit HIV-AIDS pada kelompok risiko. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study. Sampel sebanyak 52 orang yang diperoleh melalui teknik purposive sampling. Data dianalisis menggunakan uji statistik mann whitney untuk meliihat perbedaan, uji chi square untuk melihat hubungan antara variabel independen dan dependen, dan uji regresi logistik untuk menentukan pemodelan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pada uji mann whitney diperoleh p=0,313. Hal itu berarti, tidak ada perbedaan intervensi perubahan perilaku responden di puskesmas Timika dan Timika Jaya; (2) ada hubungan perencanaan, biaya, waktu, dan sosial budaya terhadap pelaksanaan IPP; (3) tidak ada hubungan spesifikasi dan ekonomi terhadap pelaksanaan IPP; dan (4) pelaksanaan IPP akan berjalan dengan baik apabila memiliki waktu yang baik dan efektif sebesar satu kati dibandingkan dengan pelaksanaan IPP yang buruk setelah dikontrol oleh perencanaan dan sosial budaya.","PeriodicalId":127907,"journal":{"name":"JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA","volume":"46 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114226979","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ni Kadek Theressa Putri, Mais Maikel Yaroseray, R. Rohmani
{"title":"FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENULARAN TYPHOID ABDOMINALIS PADA PASIEN YANG BEROBAT DI KLINIK DOA BUNDA KABUPATEN JAYAPURA","authors":"Ni Kadek Theressa Putri, Mais Maikel Yaroseray, R. Rohmani","doi":"10.47539/jktp.v1i2.121","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/jktp.v1i2.121","url":null,"abstract":"Typhoid abdominalis adalah penyakit infeksi akut usus halus yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi atau Salmonella paratyphi A, B dan C. Penularan typhoid abdominalis dapat melalui fecal dan oral yang masuk ke dalam tubuh manusia melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi penularan typhoid abdominalis pada pasien yang berobat di Klinik Doa Bunda Kabupaten Jayapura. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan rancangan case control. Jumlah sampel penelitian sebanyak 48 responden yaitu 24 responden pasien kasus/sakit typhoid dan 24 responden pasien kontrol/tidak sakit typhoid yang diambil dengan teknik simple random sampling. Hasil penelitian uji chi square menunjukkan bahwa ada pengaruh food/makanan (p=0,000), finger/jari kuku (p=0,000), fly/lalat (p=0,000), feces/tinja (p=0,001) dan fomitus/muntahan (p=0,002) terhadap penularan typhoid abdominalis. Hasil uji regresi logistik menunjukkan bahwa ada pengaruh food/makanan (p=0,010) dan finger/jari kuku (p=0,029) terhadap penularan typhoid abdominalis. Masyarakat hendaknya dapat menjaga pola hidup sehat agar terhindar dari typhoid abdominalis.","PeriodicalId":127907,"journal":{"name":"JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130922704","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN PERAWAT DAN PENERAPAN KOMPETENSI PENDOKUMENTASIAN PROSES KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOK II JAYAPURA","authors":"Marselius Fatie, Zeth Roberth Felle","doi":"10.47539/jktp.v1i1.15","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/jktp.v1i1.15","url":null,"abstract":"Dokumentasi yang baik mencerminkan kualitas perawatan dan yang membuktikan pertanggung jawaban setiap anggota tim perawatan dalam memberikan asuhan keperawatan pada klien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan dan penerapan kompetensi perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Dok II Jayapura. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif analitik dengan pendekatan cross seksional (potong lintang). Adapun sampel dari penelitian ini adalah seluruh populasi ruang rawat nginap yang ada di RSUD Dok II Jayapura yang berjumlah 434 orang, namun metode pengambilan sampling yang digunakan adalah secara purposive. Hasil penelitian menunjukan bahwa item identitas pasien yang paling banyak diisi dengan nilai 36,7%, riwayat kesehatan 26,7%, pemeriksaan fisik, pola kebiasaan dan data penunjang didapatkan hasil yang sama yaitu 6,7%, sedangkan untuk data psikologis, data sosial, dan data spiritual masing-masing 3,3%. presentase pencatatan masing-masing item yang dinilai adalah sebagai berikut: Pencatatan tanggal dan jam 53,3%, identitas perawat dan nomor urut diagnosa diperoleh hasil yang sama 50%, dan sifat diagnosa keperawatan aktual/risiko 43,3%, diagnosa keperawatan sesuai dengan rumusan PES/PE 40%, sedangkan pencatatan untuk data subjektif dan objektif didapatkan nilai 10%. Pada item penulisan intervensi berdasarkan prioritas 46,7%, intervensi keperawatan dibuat dengan rumusan tujuan 40% dan tujuan dibuat dengan kriteria SMART 23,3%. Item pencatatan jam 60%, tanggal 53,3%, sedangkan tindakan dibuat dengan rumusan tujuan dan tindakan kolaborasi menunjukkan nilai yang sama 50%, pencatatan identititas perawat 36,7%, respon klien terhadap tindakan 3,3%, dan untuk revisi tindakan berdasarkan evaluasi didapatkan 0% karena tidak ada yang melakukan pencatatan untuk bagian ini. Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pendidikan dan pendokumentasian asuhan keperawatan, dimana dari sisi kuantitas pencatatan lebih sering dilakukan oleh perawat dengan latar belakang pendidikan DIII keperawatan.","PeriodicalId":127907,"journal":{"name":"JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129741748","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}