J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika最新文献

筛选
英文 中文
Analisa Perbandingan Statistik Kelemahan SPI dan Biaya Politik sebagai Pemoderasi Kerugian Keuangan Daerah pada Belanja Daerah 分析SPI的弱点和政治成本对区域购物损失的评估
J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika Pub Date : 2019-12-31 DOI: 10.36456/jstat.vol12.no2.a3263
Ajie Amiseno
{"title":"Analisa Perbandingan Statistik Kelemahan SPI dan Biaya Politik sebagai Pemoderasi Kerugian Keuangan Daerah pada Belanja Daerah","authors":"Ajie Amiseno","doi":"10.36456/jstat.vol12.no2.a3263","DOIUrl":"https://doi.org/10.36456/jstat.vol12.no2.a3263","url":null,"abstract":"Permasalahan korupsi sudah lama menjadi masalah di Indonesia. Pemerintah telah berbagai upaya untuk memerangi korupsi yang merugikan keuangan negara/daerah. Korupsi sendiri erat berkaitan dengan kecurangan. Belanja Modal dinilai sering menjadi target korupsi sehingga terjadi kerugian keuangan daerah. Kelemahan SPI dan Biaya Politik diduga menjadi faktor penyebabnya. Studi ini  dilakukan di lingkungan Pemerintah Daerah di Indonesia. Riset ini bertujuan untuk mengatahui apakah Kelemahan SPI dan Biaya Politik benar-benar memperkuat terjadinya korupsi yang menyebabkan Kerugian Keuangan Daerah. Analisa yang digunakan adalah membandingkan kekuatan statistik (R-Square) antara persamaan regresi yang dibentuk dengan masing-masing variabel moderasi (Kelemahan SPI dan Biaya Politik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kelemahan SPI dan Biaya Politik sama-sama memperkuat hubungan moderasi antara Belanja Modal dengan Kerugian Keuangan Daerah. Namun demikian, Kelemahan SPI lebih kuat memoderasi hubungan tersebut daripada Biaya Politik. \u0000 ","PeriodicalId":118320,"journal":{"name":"J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika","volume":"82 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121215876","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Analisa Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Laporan Keuangan (Studi pada Kementerian Kesehatan) 分析影响财务报表质量的因素(卫生部研究)
J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika Pub Date : 2019-12-31 DOI: 10.36456/jstat.vol12.no2.a3262
Alvi Syahri Ramadhan Nasution
{"title":"Analisa Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Laporan Keuangan (Studi pada Kementerian Kesehatan)","authors":"Alvi Syahri Ramadhan Nasution","doi":"10.36456/jstat.vol12.no2.a3262","DOIUrl":"https://doi.org/10.36456/jstat.vol12.no2.a3262","url":null,"abstract":"Instansi Pemerintah masih mengalami banyak kendala dalam menyusun Laporan Keuangan yang berkualitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor penyebab kendala penyusunan Laporan Keuangan yang berkualitas. Teori dua faktor (Hezberg’s Motivation and Hygiene Theory) dan penelitian-penelitian sebelumnya mengindikasikan bahwa motivasi dan lingkungan kerja (Hygiene) mempengaruhi kinerja pegawai yang bertugas menyusun Laporan Keuangan. Selain motivasi, kompetensi pegawai yang ikut mempengaruhi kualitas penyusunan Laporan Keuangan. Implementasi SPI pada Instansi Pemerintah juga terindikasi berkorelasi dengan penyusunan Laporan Keuangan yang berkualitas. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh antara motivation-hygiene, kompetensi, dan implementasi SPI dalam penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah. Penelitian dilakukan dengan pengumpulan dan analisa data dari satuan kerja di Kementerian Kesehatan. Hasil analisa data tersebut selanjutnya digunakan untuk menarik kesimpulan penelitian. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa motivation-hygiene, kompetensi, dan implementasi SPI berpengaruh dalam penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah","PeriodicalId":118320,"journal":{"name":"J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114881596","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pengelompokkan KabupatenKota Di Provinsi Jawa Timur Berdasarkan Indikator Kesehatan Mortalitas Dengan Algoritma Variable Weighting K-Means 东爪哇省的城市关税划分是基于一种具有可变体重指标的死亡率指标
J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika Pub Date : 2019-07-31 DOI: 10.36456/jstat.vol12.no1.a1990
Elvira Mustikawati Putri Hermanto
{"title":"Pengelompokkan KabupatenKota Di Provinsi Jawa Timur Berdasarkan Indikator Kesehatan Mortalitas Dengan Algoritma Variable Weighting K-Means","authors":"Elvira Mustikawati Putri Hermanto","doi":"10.36456/jstat.vol12.no1.a1990","DOIUrl":"https://doi.org/10.36456/jstat.vol12.no1.a1990","url":null,"abstract":"One indicator that describes health status, development and health services is the mortality rate. Mortality was formed from several indicators, namely crude birth rates, crude mortality, infant mortality, under-five mortality and maternal mortality. In 2014, the achievement of infant mortality was still above the agreed MDG target. The distribution of health indicators, mortality, in East Java Province needs to be known to achieve targets in the MDGs and to improve health status in East Java Province. This study discusses the grouping of regencies (and cities) in East Java Province based on the similarity of five mortality indicators using the Variable Weighted K-Means (VW K-Means) method. Based on the silhouette method, three optimal groups were formed. Based on the results of grouping with VW K-Means it is known that the crude mortality variable is the most important variable in the formation of groups 1 and 2. While the crude mortality rate and under-five mortality rate are the most important variables in group formation 3. In addition, it is known that groups 1 consists of 14 districts / cities, group 2 consists of 19 districts / cities, and group 3 consists of 5 districts / cities. The results of the study are in the form of grouping (clustering) that can be used to describe the distribution of district groups based on the condition of the health profile of the area. \u0000Salah satu indikator yang menggambarkan derajat kesehatan, pembangunan dan pelayanan kesehatan adalah angka kematian (mortalitas). Mortalitas dibentuk dari beberapa indikator, yaitu angka kelahiran kasar, angka kematian kasar, angka kematian bayi, angka kematian balita dan angka kematian ibu. Pada Tahun 2014, capaian angka kematian bayi masih berada diatas target MDGs yang telah disepakati. Distribusi indikator kesehatan, mortalitas, di Provinsi Jawa Timur perlu diketahui untuk mencapai target dalam MDGs dan untuk meningkatkan derajat kesehatan di Provinsi Jawa Timur. Penelitian ini membahas tentang pengelompokkan kabupaten-kabupaten (dan kota) yang ada di Provinsi Jawa Timur berdasarkan kemiripan lima indikator mortalitas dengan menggunakan metode Variable Weighted K-Means (VW K-Means). Berdasarkan metode silhouette diperoleh jumlah kelompok optimal yang terbentuk sebanyak tiga kelompok. Berdasarkan hasil pengelompokkan dengan VW K-Means diketahui bahwa variabel angka kematian kasar adalah variabel yang paling penting dalam pembentukan kelompok 1 dan 2. Sedangkan angka kematian kasar dan angka kematian balita adalah variabel yang paling penting dalam pembentukkan kelompok 3. Selain itu, diketahui bahwa kelompok 1 terdiri dari 14 kabupaten/kota, kelompok 2 terdiri dari 19 kabupaten/kota, dan kelompok 3 terdiri dari 5 kabupaten/kota. Hasil penelitian berupa hasil pengelompokkan (klasterisasi) yang dapat digunakan untuk menggambarkan distribusi pengelompokkan kabupaten berdasarkan kondisi profil kesehatan daerah tersebut \u0000 ","PeriodicalId":118320,"journal":{"name":"J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika","volume":"93 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132382848","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Analisis Longitudinal pada Data Pasien Diabetes Melitus 糖尿病患者的纵向分析
J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika Pub Date : 2019-07-31 DOI: 10.36456/jstat.vol12.no1.a1993
Mustika Wirastuti, A’yunin Sofro
{"title":"Analisis Longitudinal pada Data Pasien Diabetes Melitus","authors":"Mustika Wirastuti, A’yunin Sofro","doi":"10.36456/jstat.vol12.no1.a1993","DOIUrl":"https://doi.org/10.36456/jstat.vol12.no1.a1993","url":null,"abstract":"Diabetes mellitus is widely known as a blood sugar disease. People can be said to suffer from diabetes mellitus if blood sugar levels exceed normal, blood sugar when ≥ 200 mg/dl, fasting blood sugar levels ≥ 120 mg/dl, blood sugar levels 2 hours after meals ≥ 200 mg/dl and Glycated hemoglobin (HbA1c) levels < 7 %. Factors suspected of causing diabetes mellitus are age, gender, obesity and the effect of diabetes mellitus lowering medicines. Obesity can be seen from the results of the A Body Shape Index (ABSI) value. The factors that cause diabetes mellitus are taken from variables from IFLS4 and IFLS5 data that are longitudinal. This study analyzes the model to find out how the factors that cause diabetes mellitus influence over time. The results showed that there was a significant influence between observation time variable and the effect of diabetes mellitus lowering medicines. The more people who consume diabetes lowering medicines, the more people will suffer from diabetes mellitus \u0000  \u0000Diabetes melitus banyak dikenal orang sebagai penyakit gula darah. Orang dapat dikatakan menderita diabetes melitus jika kadar gula darah yang melebihi normal yaitu gula darah sewaktu ≥ 200 mg/dl, kadar gula darah puasa ≥ 120 mg/dl dan kadar gula darah 2 jam sesudah makan ≥ 200 mg/dl serta kadar Glycated hemoglobin (HbA1c) . Faktor-faktor yang diduga penyebab diabetes melitus adalah usia, jenis kelamin, obesitas dan pengaruh obat penurun diabetes melitus. Obesitas dapat dilihat dari hasil nilai A Body Shape Index (ABSI). Faktor-faktor penyebab penyakit diabetes melitus diambil dari variabel-variabel dari data IFLS4 dan IFLS5 yang bersifat longitudinal. Penelitian ini menganalisis tentang model untuk mengetahui bagaimana pengaruh faktor-faktor penyebab diabetes melitus dari waktu ke waktu. Hasilnya menunjukkan bahwa terjadi pengaruh yang signifikan antara variabel waktu pengukuran dan pengaruh obat penurun diabetes melitus. Semakin sedikit waktu pengukuran dan dengan banyak orang tidak mengonsumsi obat penurun diabetes maka akan semakin banyak pula orang yang menderita penyakit diabetes melitus.","PeriodicalId":118320,"journal":{"name":"J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127824636","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Aplikasi Extreme Value Theory Pada Kasus Kecepatan Angin Di Jawa Timur
J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika Pub Date : 2019-07-31 DOI: 10.36456/jstat.vol12.no1.a1992
Mustafa Imam Maulana, A’yunin Sofro
{"title":"Aplikasi Extreme Value Theory Pada Kasus Kecepatan Angin Di Jawa Timur","authors":"Mustafa Imam Maulana, A’yunin Sofro","doi":"10.36456/jstat.vol12.no1.a1992","DOIUrl":"https://doi.org/10.36456/jstat.vol12.no1.a1992","url":null,"abstract":"Extreme wind speed is a natural phenomenon that causes many adverse effects to the surrounding community. The bad effects are damaging or threatening human life such as loss of property, loss of livelihood, and environmental damage. To overcome this problem,  something needed for disaster mitigation is prediction. With the prediction of extreme wind speeds, it is expected to be the first step as a disaster mitigation effort. There are two methods that can predict extreme wind speed, the method is the Block Maxima method and the Peaks Over Threshold method. The procedure is taking extreme values, estimating parameters, and calculating the return level value on the desired return period. In the process of parameter estimation, the method used is Maximum Likelihood Estimation (MLE). The data used in this research is the maximum wind speed data at eight East Java observation station’s during 2014-2018. The return period used is 2 years, 5 years and 10 years. The highest return level of the two methods is at Perak II. Based on the AIC value, the lowest AIC value obtained on the POT method is at Karangkates station of 22.74809, while the lowest AIC value in the BM method is at Kalianget station at 91.449461 \u0000  \u0000Kecepatan angin ekstrim merupakan fenomena alam yang menyebabkan  banyak dampak buruk bagi masyarakat sekitar. Dampak buruknya yaitu merusak atau mengancam kehidupan manusia seperti kehilangan harta benda, kehilangan mata pencaharian, dan kerusakan lingkungan. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan suatu langkah sebagai upaya mitigasi bencana yaitu prediksi. Dengan adanya prediksi kecepatan angin ekstrim ini diharapkan mampu menjadi langkah awal sebagai upaya mitigasi bencana. Dua metode yang dapat memprediksi kecepatan angin ekstrim yaitu metode Block Maxima dan metode Peaks Over Threshold. Prosedur pengambilan nilai ekstrim, estimasi parameter, dan menghitung nilai return level pada return period yang diinginkan. Dalam proses estimasi parameter,  metode yang digunakan adalah Maximum Likelihood Estimation (MLE). Pada tahap akhir, digunakan metode Akaike Information Criterion (AIC) untuk memilih dan membandingkan memilih metode mana yang memiliki model terbaik pada kasus ini. Data yang akan digunakan yaitu data kecepatan angin maksimum di 8 stasiun pengamatan Jawa Timur pada tahun 2014-2018. Return period yang digunakan secara berturut-turut adalah 2 tahun, 5 tahun dan 10 tahun. Nilai return level tertinggi dari kedua metode berada di stasiun Perak II. Berdasarkan nilai AIC,nilai AIC terendah pada metode POT berada pada stasiun Karangkates sebesar 22,74809, nilai AIC yang terendah pada metode BM berada pada stasiun Kalianget sebesar 91,49461.","PeriodicalId":118320,"journal":{"name":"J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127367992","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pemodelan Pengaruh Imunisasi DPT Terhadap Angka Kematian Bayi di Jawa Timur Tahun 2016 Menggunakan Pendekatan Regresi Nonparametrik Spline
J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika Pub Date : 2019-07-31 DOI: 10.36456/jstat.vol12.no1.a1995
Harun Al Azies, Dea Trishnanti
{"title":"Pemodelan Pengaruh Imunisasi DPT Terhadap Angka Kematian Bayi di Jawa Timur Tahun 2016 Menggunakan Pendekatan Regresi Nonparametrik Spline","authors":"Harun Al Azies, Dea Trishnanti","doi":"10.36456/jstat.vol12.no1.a1995","DOIUrl":"https://doi.org/10.36456/jstat.vol12.no1.a1995","url":null,"abstract":"East Java is one of the provinces with a high IMR level. Based on the District / City report in East Java, in 2006 it was 0.035 live births and became 0.0032 live births in 2008. Identification of factors that influence both indicators correctly can be done by modeling, namely by nonparametric regression analysis. The nonparametric regression approach used is Spline, with its strengths the model tends to look for estimates wherever the data moves. This is because there is a knot point which is a joint fusion point which indicates a change in data behavior patterns. Based on the results of analysis and discussion using Spline analysis, it is known that the factors that influence the incidence of IMR in East Java are toddlers receiving type 3 DPT immunization. The best Spline nonparametric regression model is a linear Spline model with three point knots. The GCV value produced was 51.34. Factors of children under five obtained immunizations affecting infant mortality rates in districts / cities in East Java in 2016. This research still uses linear spline regression program with a combination of one, two, and three knots with R square of 65.92%. The need to develop programs into quadratic and cubic orders using a combination of knots. \u0000Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan tingkat AKB yang tinggi. Berdasarkan laporan Kabupaten/Kota di Jawa Timur, pada tahun 2006 sebesar 0,035 kelahiran hidup dan menjadi 0,0032 kelahiran hidup pada tahun 2008. Jika suatu daerah dengan AKB yang tinggi, maka terdapat kemungkinan bahwa daerah sekitarnya akan memiliki beban AKB yang sama pula. Identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kedua indikator secara tepat dapat dilakukan dengan pemodelan, yaitu dengan analisis regresi nonparametrik. Pendekatan regresi nonparametric yang digunakan adalah Spline, dengan kelebihannya model cenderung mencari estimasinya kemanapun data tersebut bergerak. Hal ini dikarenakan terdapat titik knot yang merupakan titik perpaduan bersama yang menunjukkan terjadinya perubahan pola perilaku data. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dengan menggunakan analisis Spline diketahui bahwa faktor yang berpengaruh terhadap kejadian AKB di Jawa Timur adalah balita memperoleh imunisasi DPT tipe 3. Model regresi nonparametrik Spline terbaik adalah model Spline linear dengan tiga titik knot. Nilai GCV yang dihasilkan adalah 51,34. Faktor balita memperoleh imunisasi mempengaruhi angka kematian bayi di kabupaten/kota di Jawa Timur pada tahun 2016. Penelitian ini masih menggunakan program regresi spline linier dengan kombinasi satu, dua, dan tiga knot dengan R square sebesar 65,92%. Perlu adanya pengembangan program menjadi orde kuadratik dan kubik dengan menggunakan kombinasi knot. \u0000  \u0000 ","PeriodicalId":118320,"journal":{"name":"J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132281876","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Penerapan Metode Taguchi Dalam Optimasi Parameter Pada Proses Electrical Discharge Machining (EDM)
J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika Pub Date : 2019-07-31 DOI: 10.36456/jstat.vol12.no1.a1991
Fariz Rachman, T. Setiawan, Bayu Wiro Karuniawan, Risma Aris Maya
{"title":"Penerapan Metode Taguchi Dalam Optimasi Parameter Pada Proses Electrical Discharge Machining (EDM)","authors":"Fariz Rachman, T. Setiawan, Bayu Wiro Karuniawan, Risma Aris Maya","doi":"10.36456/jstat.vol12.no1.a1991","DOIUrl":"https://doi.org/10.36456/jstat.vol12.no1.a1991","url":null,"abstract":"EDM is a non-conventional machining process with feeding material carried out by electric spark (spark) through a gap between the electrode and the workpiece containing liquid in the electric. The usefulness of the liquid is as a medium for rinsing the remnants of erosion material, electrodes and workpieces as electrical conductors. In the manufacturing industry, EDM is widely used for the manufacture of products that demand the quality of surface roughness resulting from smooth cutting and high precision. The Taguchi method is one method in experimental design that can be used to control product quality. This study considers 3 parameters, namely gap voltage, on time, and off time on the SKD-11 material as one of the 13 mm thick dies / dies. This study uses the Taguchi method to obtain optimal parameters with smaller criteria better. Based on the table above the highest voltage parameter gap at level 1 which is 30 volts, the parameters at the most agreed time at level 3 are 120 μs and the most difficult off time parameter to be reached at level 1 is 20 μs to roughness. \u0000  \u0000EDM adalah suatu proses permesinan yang bersifat non konvensional dengan pemakanan material benda kerja yang dilakukan oleh loncatan bunga api listrik (spark) melalui celah antara elektroda dan benda kerja yang berisi cairan di elektrik. Kegunaan cairan tersebut adalah sebagai medium untuk flushing sisa-sisa partikel material hasil erosi,pendinginan elektroda dan benda kerja serta sebagai konduktor listrik. Dalam industri manufaktur, EDM banyak digunakan untuk pembuatan produk-produk yang menuntut kualitas kekasaran permukaan hasil pemotongan yang halus dan kepresisian yang tinggi. Metode Taguchi merupakan salah satu metode dalam desain eksperimen yang dapat digunakan untuk mengendalikan kualitas produk. Penelitian ini mempertimbangkan 3 parameter yaitu gap voltage, on time, dan off time pada pengerjaan material SKD-11 sebagai salah satu bahan pembuatan cetakan/dies dengan tebal 13 mm. Penelitian ini menggunakan metode Taguchi untuk mendapatkan parameter yang optimum dengan kriteria smaller is better. Berdasarkan tabel diatas parameter gap voltage paling berpengaruh pada level 1 yaitu 30 volt, parameter on time paling berpengaruh pada level 3 yaitu 120 µs dan parameter off time paling berpengaruh pada level 1 yaitu 20 µs terhadap kekasaran. \u0000  \u0000 ","PeriodicalId":118320,"journal":{"name":"J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130261874","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Analisis Regresi Spatial Durbin Model (SDM) untuk Pemodelan Kemiskinan Provinsi Jawa Timur Tahun 2017
J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika Pub Date : 2019-07-31 DOI: 10.36456/jstat.vol12.no1.a1994
N. Hidayah, Artanti Indrasetianingsih
{"title":"Analisis Regresi Spatial Durbin Model (SDM) untuk Pemodelan Kemiskinan Provinsi Jawa Timur Tahun 2017","authors":"N. Hidayah, Artanti Indrasetianingsih","doi":"10.36456/jstat.vol12.no1.a1994","DOIUrl":"https://doi.org/10.36456/jstat.vol12.no1.a1994","url":null,"abstract":"Regression is a statistical technique used to describe the relationship between response variables with one or more predictor variables. The development of classical regression analysis that is influenced by the effects of space or location of a region is called spatial regression analysis. The purpose of this study is to conduct Spatial Durbin Model (SDM) regression analysis for poverty modeling in East Java in 2017. Poverty is a classic problem that occurs in almost all countries and is multidimensional, which is related to social, economic, cultural and other aspects. In 2017, poverty in East Java declined compared to the previous year. Therefore it is necessary to identify the factors that influence poverty. The variables used are the percentage of poor people as the response variable (Y) and predictor variables including Education does not finish elementary school (X1), Literacy Rate age 15 -55 years (X2), informal sector workers (X3), unemployment rate open (X4), household users of land as the widest floor (X5), and households using improper sanitation (X6), and households using drinking water sources are not feasible (X7).  \u0000  \u0000Regresi merupakan teknik statistik yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara variabel respon dengan satu atau lebih variabel prediktor. Pengembangan dari analisis regresi klasik yang dipengaruhi oleh efek ruang atau lokasi wilayah disebut analisis regresi spasial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan analisis regresi Spatial Durbin Model (SDM) untuk pemodelan kemiskinan di Jawa Timur tahun 2017. Kemiskinan merupakan masalah klasik yang terjadi hampir diseluruh negara dan bersifat multidimensional, dimana berkaitan dengan aspek sosial, ekonomi, budaya dan aspek lainnya. Pada tahun 2017, kemiskinan di Jawa Timur mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Oleh karena itu perlu dilakukan identifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kemiskinan. Variabel yang digunakan yaitu persentase penduduk miskin sebagai variabel respon (Y) dan variabel prediktor antara lain Pendidikan tidak tamat SD (X1), Angka Melek Huruf  (AHM) usia 15 -55 tahun (X2), pekerja sektor informal (X3), tingkat pengangguran terbuka (X4), rumah tangga pengguna tanah sebagai lantai terluas (X5), dan rumah tangga pengguna sanitasi tidak layak (X6), dan Rumah tangga pengguna sumber air minum tidak layak (X7).","PeriodicalId":118320,"journal":{"name":"J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129828406","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Analisis Biplot pada Pemetaan Karakteristik Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur tahun 2016
J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika Pub Date : 2018-12-31 DOI: 10.36456/jstat.vol11.no2.a2179
Artanti Indrasetianingsih
{"title":"Analisis Biplot pada Pemetaan Karakteristik Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur tahun 2016","authors":"Artanti Indrasetianingsih","doi":"10.36456/jstat.vol11.no2.a2179","DOIUrl":"https://doi.org/10.36456/jstat.vol11.no2.a2179","url":null,"abstract":"Characteristics of a region is a feature that is owned by the area. Characteristics can be seen from several aspects that exist in each region. East Java Province is a province located in the east of Java Island with Surabaya City as the Capital of Province. Biplot is one attempt to describe the data contained in the summary table in the two-dimensional graph. This analysis aims to model a matrix by overlapping vectors representing row vectors with vectors representing the vectors of the matrix column. Biplot analysis is based on the analysis of the main component (PCA biplot), ie by describing singular value or singular value decomposition (SVD). SVD aims to decipher the singular value of a matrix which is an nxp sized matrix that has been corrected with the mean and then raised the matrix and. The data used in this study using secondary data obtained from the Central Bureau of Statistics of East Java Province in 2016. Based on the result of data analysis, it can be concluded that 2 main factors are economic education consisting of infant mortality rate (X1), percentage of poor people (X2), per capita expenditure per year (X3), old school expectancy (X4) average of school length (X5) and social health factors consisted of percentage of population with appropriate drinking water source (X11), percentage of households living clean and healthy (X13).Goodness of fit biplot in economic education factor of 0.878. \u0000  \u0000Karakteristik suatu wilayah merupakan ciri yang dimiliki oleh daerah tersebut. Karakteristik dapat dilihat dari beberapa aspek di masing-masing wilayah. Provinsi Jawa Timur merupakan sebuah provinsi di sebelah timur Pulau Jawa dengan Kota Surabaya sebagai Ibukota Provinsi. Biplot adalah salah satu upaya menggambarkan data-data yang ada pada tabel ringkasan dalam grafik berdimensi dua. Analisis ini bertujuan memperagakan suatu matriks dengan menumpang tindihkan vektor-vektor yang merepresentasikan vektor-vektor baris dengan vektor-vektor yang merepresentasikan vektor-vektor kolom matriks tersebut. Analisis biplot didasarkan pada analisis komponen utama (PCA biplot), yaitu dengan menguraikan nilai singular atau singular value decomposition (SVD). Data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur tahun 2016. Berdasarkan hasil analisis data maka dapat disimpulkan bahwa terbentuk 2 faktor utama yaitu faktor pendidikan ekonomi yang terdiri dari variabel angka kematian bayi (X1), persentase penduduk miskin (X2), pengeluaran per kapita per tahun (X3), harapan lama sekolah (X4), rata-rata lama sekolah (X5) dan faktor sosial kesehatan terdiri dari variabel persentase penduduk dengan sumber air minum layak (X11), persentase rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat (X13). Goodness of fit biplot dalam faktor pendidikan ekonomi sebesar 87,8%. \u0000 ","PeriodicalId":118320,"journal":{"name":"J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika","volume":"87 3","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"113997046","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Analisis Faktor Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Kelas X IPS SMA Negeri 1 Adonara Timur, Provinsi 因素分析有助于提高州桑纳拉东部高中X IPS学生的学习成绩
J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika Pub Date : 2018-12-31 DOI: 10.36456/jstat.vol11.no2.a2174
Maria Prisca
{"title":"Analisis Faktor Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Kelas X IPS SMA Negeri 1 Adonara Timur, Provinsi","authors":"Maria Prisca","doi":"10.36456/jstat.vol11.no2.a2174","DOIUrl":"https://doi.org/10.36456/jstat.vol11.no2.a2174","url":null,"abstract":"Education is very important in achieving the ideals of the nation to improve the quality of human resources as well. Curriculum change in 2013 is one of the government's efforts in improving the quality of education in Indonesia. To improve students' learning achievement, internal and external factors are needed to encourage students to keep their spirit in learning. In this study, the researcher took a case about factor analysis in improving the achievement of the students of class X IPS of SMA Negeri 1 Adonara Timur. Achievement of study in SMA Negeri 1 Adonara East class X particularly good, although there are achievement of learning in class X IPS is often low. This study aims to determine what factors are formed in improving student achievement class X IPS in SMA Negeri 1 Adonara Timur. The data used in this study is the primary data obtained through the distribution of questionnaires, with a sample of 47 students. The analysis method used in this research is factor analysis. Factor analysis is one of the statistical techniques that can be used to provide a relatively simple description through the reduction of the number of variables called factors. Since the purpose of factor. \u0000Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam mencapai cita-cita bangsa sehingga  meningkatkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas. Perubahan Kurikulum pada tahun 2013 merupakan upaya pemerintah dalam meningkatkatkan kualitas pendidikan di Indonesia yang diketahui berdasarkan prestasi belajar siswa. Untuk meningkatkan prestasi belajar siswa, diperlukan faktor intern dan faktor ekstern yang mendorong siswa untuk tetap semangat dalam belajar. Prestasi belajar di SMA Negeri 1 Adonara Timur khususnya kelas X tergolong baik, Namun, prestasi belajar pada kelas X IPS seringkali rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang terbentuk dalam meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X IPS di SMA Negeri 1 Adonara Timur. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner, dengan sampel sebanyak 47 siswa. Metode analisis yag digunakan dalam penelitian ini adalah analisis faktor. Tujuan dari analisis faktor pada penelitian ini adalah untuk mereduksi data maka metode analisis faktor yang digunakan adalah Principal Component Analysis   (PCA). Hasil dari penelitian ini diperoleh 5 faktor yang diduga dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X IPS di SMA Negeri 1 Adonara Timur. Faktor-faktor tersebut adalah Lingkungan Sekolah, Peranan Orang Tua, Peranan Guru, Disilpin Belajar, dan Motivasi Belajar.","PeriodicalId":118320,"journal":{"name":"J Statistika: Jurnal Ilmiah Teori dan Aplikasi Statistika","volume":"124 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133072059","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信