ScientiaPub Date : 2020-09-28DOI: 10.36465/JKBTH.V20I2.617
Wawan Rismawan, Chita Widya Fap
{"title":"TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN YANG AKAN MENJALANI KEMOTERAPI KANKER PAYUDARA DI RUMAH SAKIT JASA KARTINI TASIKMALAYA","authors":"Wawan Rismawan, Chita Widya Fap","doi":"10.36465/JKBTH.V20I2.617","DOIUrl":"https://doi.org/10.36465/JKBTH.V20I2.617","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":55838,"journal":{"name":"Scientia","volume":"9 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"87555866","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"AKTIVITAS ANTIBAKTERI DAN ANTIJAMUR EKSTRAK BATANG AKAR KUNING (Fibraurea chloroleuca Miers) TERHADAP Escherichia coli, Staphylococcus aureus DAN Candida albicans","authors":"Udi Santoso, Medriana Utari, Mauritz Pandapotan Marpaung","doi":"10.36465/JKBTH.V20I2.611","DOIUrl":"https://doi.org/10.36465/JKBTH.V20I2.611","url":null,"abstract":"Akar kuning merupakan tanaman yang memiliki banyak khasiat khususnya bagian batang dalam pengobatan seperti antidiabetes, antiinflamasi, antikanker, dan antibiotik. Tujuan penelitian ini untuk menentukan aktivitas ekstrak batang akar kuning sebagai antibakteri terhadap Escherichia coli ATCC 25922, Staphylococcus aureus ATCC 25923 dan antijamur terhadap Candida albicans 10231. Penelitian ini menggunakan metode difusi cakram dengan konsentrasi ekstrak yaitu 10%, 15%, dan 20%. Kontrol positif uji antibakteri dan antijamur masing-masing adalah amoksisilin dan ketokonazol dengan CMC sebagai kontrol negatif. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata diameter hambat tertinggi terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus terdapat pada ekstrak 20% masing-masing sebesar 26,5 mm dan 21,5 mm. Untuk rata-rata diameter hambat tertinggi terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans terdapat pada ekstrak akar kuning 15% sebesar 23,2 mm. Kesimpulan dari penelitian adalah ekstrak batang akar kuning mempunyai aktivitas sebagai antibakteri terhadap Escherichia coli, Staphylococcus aureus dan antijamur terhadap Candida albicans. ","PeriodicalId":55838,"journal":{"name":"Scientia","volume":"17 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75205910","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ScientiaPub Date : 2020-09-28DOI: 10.36465/JKBTH.V20I2.616
U. Mardiana, Via Fauziawati Solehah
{"title":"PEMBUATAN SABUN BERBAHAN DASAR MINYAK JELANTAH DENGAN PENAMBAHAN GEL LIDAH BUAYA SEBAGAI ANTISEPTIK ALAMI","authors":"U. Mardiana, Via Fauziawati Solehah","doi":"10.36465/JKBTH.V20I2.616","DOIUrl":"https://doi.org/10.36465/JKBTH.V20I2.616","url":null,"abstract":"Sabun merupakan salah satu sarana untuk membersihkan diri dari kotoran dan kuman yang menempel pada tubuh. Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan adanya trend go green, kini sabun dapat dibuat dengan memanfaatkan minyak jelantah sebagai bahan baku utama. Sebagai sarana untuk membersihkan diri dari kotoran dan bakteri, beberapa sabun diberi tambahan zat antimikroba. Dengan adanya trend back to nature, penggunaan tanaman herbal sebagai zat antimikroba pada sediaan sabun terus dikembangkan. Lidah buaya merupakan salah satu tanaman yang mengandung zat antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk memproduksi sabun yang memiliki kadar alkali bebas sesuai dengan syarat mutu SNI 3532:2016 dan memiliki daya antiseptik. Sabun dibuat melalui proses semi pendidihan dari bahan dasar minyak jelantah dan diberi tambahan gel lidah buaya. Sabun hasil produksi diuji kadar alkali bebasnya dengan metode titrasi asam basa dan diuji keefektivannya dalam mengurangi jumlah kuman pada tangan menggunakan uji lempeng total. Hasil penelitian menunjukan bahwa kadar alkali bebas pada sabun hasil produksi sebesar dan pada uji lempeng total terjadi penurunan jumlah bakteri pada 5 responden yang diuji. Dengan demikian, sabun yang dihasilkan pada penelitian ini memiliki kemampuan antiseptik, namun kadar alkali bebas pada sabun tersebut belum memenuhi syarat mutu SNI. \u0000Kata kunci : Minyak Jelantah, Sabun, Antiseptik Alami, Gel Lidah Buaya, Metode Titrimetri, Angka Lempeng Total.","PeriodicalId":55838,"journal":{"name":"Scientia","volume":"57 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84468472","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ScientiaPub Date : 2020-09-28DOI: 10.36465/JKBTH.V20I2.620
Khusnul Khusnul, R. Wardani, Rudy Hidana
{"title":"PENGARUH EKSTRAK ETANOL BUNGA CENGKEH (Syzygium aromaticum (L.) Merr. & L. M. Perry) TERHADAP PERTUMBUHAN BEBERAPA JAMUR PENYEBAB KETOMBE SECARA INVITRO","authors":"Khusnul Khusnul, R. Wardani, Rudy Hidana","doi":"10.36465/JKBTH.V20I2.620","DOIUrl":"https://doi.org/10.36465/JKBTH.V20I2.620","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":55838,"journal":{"name":"Scientia","volume":"45 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"76791076","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ScientiaPub Date : 2020-09-28DOI: 10.36465/JKBTH.V20I2.610
Irawati Hidayah, Raden Bayu Indradadi
{"title":"REVIEW ARTIKEL: AKTIVITAS IMUNOMODULATOR BEBERAPA TANAMAN DARI SUKU ZINGIBERACEAE","authors":"Irawati Hidayah, Raden Bayu Indradadi","doi":"10.36465/JKBTH.V20I2.610","DOIUrl":"https://doi.org/10.36465/JKBTH.V20I2.610","url":null,"abstract":"Sistem imun merupakan suatu rangkaian kompleks mekanisme yang melibatkan beberapa sel, protein, maupun sinyal kimia sebagai respon tubuh untuk melawan zat asing yang masuk ke dalam tubuh. Sistem imun yang tidak terkontrol dapat menyebabkan beberapa kelainan seperti hipersensitivitas, autoimun, atau imunodefisiensi. Penggunaan obat sintetik dalam mengatasi kelainan imun dapat menyebabkan beberapa efek samping, diantaranya adalah toksik terhadap organ, hipertensi, gangguan pencernaan, dan lain-lain. Alternatif dari obat sintetik tersebut adalah tanaman dengan aktivitas imunomodulator. Suku Zingiberaceae merupakan tanaman yang tersebar luas di Asia Tenggara. Penggunaan tanaman suku ini di Indonesia adalah sebagai bumbu masak dan obat tradisional. Tujuan dari dibuatnya artikel ini adalah untuk memberikan informasi ilmiah mengenai tanaman suku Zingiberaceae dengan aktivitas imunomodulator. Metode yang digunakan dalam penyusunan artikel ini adalah dengan melakukan proses pencarian secara daring menggunakan aplikasi Google Chrome pada situs PubMed dan Google Scholar. Tanaman suku Zingiberaceae seperti as Amomum xanthioides Wall., Boesenbergia pandurata Roxb., dan Zingiber zerumbet (L.) Roscoe ex Sm. menunjukan aktivitas sebagai imunosupresan. Sementara, tanaman dengan aktivitas imunosupresan dan imunostimulan adalah Curcuma kwangsiensis, Zingiber officinale Roxb., dan Curcuma longa Linn.. Tanaman tersebut memiliki dua aktivitas sekaligus, yaitu sebagai imunosupresan dan imunostimulan pada dosis pemberian yang berbeda. Maka dari itu, penggunaan tanaman sebagai imunomodulator juga perlu diperhatikan.","PeriodicalId":55838,"journal":{"name":"Scientia","volume":"58 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"83945868","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ScientiaPub Date : 2020-09-28DOI: 10.36465/JKBTH.V20I2.618
Noer Filaili, Restu Widiasih, Hendrawati Hendrawati
{"title":"GAMBARAN RESIKO DEPRESI POSTPARTUM ADA IBU USIA REMAJA DI PUSKESMAS WILAYAH GARUT","authors":"Noer Filaili, Restu Widiasih, Hendrawati Hendrawati","doi":"10.36465/JKBTH.V20I2.618","DOIUrl":"https://doi.org/10.36465/JKBTH.V20I2.618","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":55838,"journal":{"name":"Scientia","volume":"3 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82152987","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ScientiaPub Date : 2020-09-28DOI: 10.36465/JKBTH.V20I2.606
H. Ariyani, I. Rosidawati
{"title":"LITERATURE REVIEW: PENGGUNAAN TRIASE EMERGENCY SEVERITY INDEX (ESI) DI INSTALASI GAWAT DARURAT (IGD)","authors":"H. Ariyani, I. Rosidawati","doi":"10.36465/JKBTH.V20I2.606","DOIUrl":"https://doi.org/10.36465/JKBTH.V20I2.606","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Jumlah kunjungan pasien ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Peningkatan jumlah kunjungan ini dapat mengakibatkan terjadinya berbagai masalah baik bagi pasien maupun bagi profesional kesehatan dan pihak Rumah Sakit. Salah satu strategi untuk mengatasinya yakni dengan menerapkan sistem triase. Sistem triase yang saat ini banyak digunakan di IGD adalah Emergency Severity Index (ESI). Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan dasar-dasar sistem triase ESI dan untuk meninjau beberapa literatur mengenai topik ini. Metode: Penelitian ini merupakan bentuk literature review terhadap artikel dengan tema triase ESI di IGD RS. Artikel pada penelitian ini berasal dari database elektronik Google Scholar dan PubMed dimulai tahun 2015 sampai dengan 2020. Hasil: Hasil penelusuran menggunakan kata kunci triase, Emergency Severity Index, ESI dan IGD diperoleh 248 artikel. 14 artikel yang memenuhi kriteria inklusi kemudian dilakukan review terhadap full text nya. Kesimpulan: Hasilnya menunjukkan bahwa ESI merupakan salah satu sistem triase yang memiliki 5 skala tingkatan dengan validitas, reliabilitas dan sensitifitas yang tinggi yang dapat diaplikasikan di IGD RS. Saran: Untuk mencegah terjadinya kekeliruan penentuan kategori triase (overtriage dan atau undertriage) maka pemeriksa harus mempertimbangkan usia pasien, riwayat gangguan tanda vital, dan keluhan utama spesifik pasien serta dapat ditambah dengan pemeriksaan lain untuk kasus-kasus tertentu.","PeriodicalId":55838,"journal":{"name":"Scientia","volume":"188 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"76002556","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ScientiaPub Date : 2020-09-28DOI: 10.36465/JKBTH.V20I2.613
Risna Agustin, Mira Trisyani Koeryaman, I. Da
{"title":"GAMBARAN TINGKAT CEMAS, MOBILISASI, DAN NYERI PADA IBU POST OPERASI SECTIO SESAREA DI RSUD dr. SLAMET GARUT","authors":"Risna Agustin, Mira Trisyani Koeryaman, I. Da","doi":"10.36465/JKBTH.V20I2.613","DOIUrl":"https://doi.org/10.36465/JKBTH.V20I2.613","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":55838,"journal":{"name":"Scientia","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77092152","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}