{"title":"Pelatihan Pembentukan Peraturan Desa Tentang Badan Usaha Milik Desa Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2021 Di Desa Madu Sari Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya.","authors":"Hamdani Hamdani, M. Syafei, Endah Mintarsih","doi":"10.55338/jpkmn.v5i1.2421","DOIUrl":"https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2421","url":null,"abstract":"Perkembangan otonomi desa setelah diberlakukannya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa membuka peluang bagi desa untuk mengelola wilayahnya sendiri. Fokus pembangunan desa adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan. Dalam mendukung ini, desa diberikan kewenangan lokal berskala desa, termasuk pendirian Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa). Meskipun memiliki potensi besar, implementasi BUM Desa di Desa Madu Sari, Kabupaten Kubu Raya, menjadi polemik. Kurangnya partisipasi masyarakat dalam penyusunan Peraturan Desa (Perdes) tentang BUM Desa dan keterbatasan teknis anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) menciptakan hambatan. Oleh karena itu, diperlukan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) sebagai metode memecahkan masalah dengan memberikan pelatihan legal drafting, penyusunan materi Perdes, dan latihan simulasi kepada pemangku kepentingan desa. Metode ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan partisipasi masyarakat dalam membentuk Perdes tentang BUM Desa, sehingga desa dapat lebih efektif mengelola potensinya demi kesejahteraan bersama. PKM direncanakan berlangsung pada 21 Oktober 2023 di Desa Madu Sari, Kubu Raya, dan diikuti oleh 40 peserta yang terdiri dari perangkat desa, BPD, dan unsur organisasi kemasyarakatan. penyampaian materi diikuti dengan Tanya Jawab, Diskusi, Simulasi/Latihan Penyusunan Perdes dilakukan Evaluasi. Dalam Evaluasi ini dilihat kemampuan para peserta dalam memahami dan menerapkan materi legal drafting yang diberikan dan hasil evaluasi menunjukkan bahwa sebagian besar peserta sudah memahami mengenai BUM Desa dan tata cara membentuk Peraturan desa tentang BUM Desa.","PeriodicalId":500782,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara","volume":"139 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140452539","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Upaya Meningkatkan Semangat Wirausaha Melalui Outing Class Interaktif di Pesantren Syaifullah Delitua","authors":"Juli Meliza, Husni Mubarak, Nazmah Nazmah","doi":"10.55338/jpkmn.v5i1.2614","DOIUrl":"https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2614","url":null,"abstract":"Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan dengan mengedepankan partisipasi aktif, kolaborasi, dan pengalaman langsung. Adapun rumusan masalah yaitu, adanya indikasi minimnya pengembangan jiwa kewirausahaan. Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian ini yaitu dengan metode outing class interaktif. Metode ini menekankan pembelajaran interaktif dan keterlibatan siswa dalam lingkungan kelas. Kegiatan pengabdian ini di laksanakan di Pesantren Syaifullah Delitua Medan, pada September 2023, dan kegiatan dilakukan dengan menerapkan metode outing class interaktif. Hasil kegiatan ini, terbukti telah mampu menciptakan lingkungan pembelajaran yang menginspirasi, praktis, dan memberikan dampak yang signifikan pada pembentukan jiwa wirausaha peserta didik, karena outing class interaktif bukan hanya tentang transfer pengetahuan, tetapi juga tentang membentuk karakter dan sikap yang dibutuhkan dalam hal ini khusus nya untuk meningkatkan jiwa wirausaha.","PeriodicalId":500782,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara","volume":"20 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140452966","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Al Qindy Hikmatiar Fatria, Umami Mustafa Allan, Satriawan Alvina Hera, W. Wahyuddin
{"title":"Penyuluhan Hukum Tentang prosedur Pendaftaran tanah Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah di Keluarahan Karang Pule Kecamatan Sekarbela","authors":"Al Qindy Hikmatiar Fatria, Umami Mustafa Allan, Satriawan Alvina Hera, W. Wahyuddin","doi":"10.55338/jpkmn.v5i1.2453","DOIUrl":"https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2453","url":null,"abstract":"Pendaftaran tanah adalah suatu proses yang dilakukan untuk mengukuhkan kepemilikan dan hak atas suatu tanah secara resmi di hadapan pihak berwenang. Menurut Boedi Harsono pendaftaran tanah adalah suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh Negara/Pemerintah secara terus menerus dan teratur, berupa pengumpulan keterangan atau data tertentu mengenai tanah-tanah tertentu yang ada di wilayah-wilayah tertentu, pengolahan, penyimpanan, dan penyajiannya bagi kepentingan rakyat, dalam rangka memberikan jaminan kepastian hukum di bidang pertanahan, termasuk penerbitan tanda buktinya dan pemeliharaannya. Di Kelurahan Karang Pule masih banyak tanah-tanah yang belum bersertifikat dan belum didaftrakan. Maka Pemerintah wajib memberikan fasilitas dan kemudahan kepada pemegang hak atas tanah berupa keringanan dalam pembiayaan dan mempercepat proses penyelesaian sertifikat. Pada situasi yang demikian maka peningkatan kesadaran serta pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pendaftaran tanah penting untuk dilakukan sehingga perlu dilakukan penyuluhan hukum tentang pendaftaran tanah dengan menggunakan metode tatap muka secara langsung melalui Ceramah, diskusi interaktif atau tanya jawab, konsultasi. Warga Kelurahan Karang pule mengalami beberapa permasalahan diantaranya kurang mendapatkan informasi mengenai mekanisme, tidak memperbaharui data yuridis dalam sertifikat tanah dan pentingnya pendaftran tanah untuk menjamin kepastian hukum.Mekanisme pendaftran tanah yang dilakukan Masyarakat adalah: Pendaftran Tanah untuk pertama kalinya, Pemeliharaan pendaftran tanah, pembuatan peta dasar, Penentapan batas bidang-bidang tanah, Pengukuran dan pemetaan bidang-bidang tanah, Pembuatan Peta pendaftran, Pembuatan daftar tanah, Pembuatan surat ukur, Pembuktian hak baru.","PeriodicalId":500782,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara","volume":"6 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140452916","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Erwin Purwaningsih, Aji Amelya Vega Monica, Ekie Syarmith Ananda, Faridah Fasya, M. Solichin, Nadia Agustina, Sherly Mutiara Noor Ibrahim
{"title":"Evaluasi Waktu Tunggu Pelayanan Pendaftaran Di Puskesmas Segiri Kota Samarinda Menggunakan Fishbone Diagrams","authors":"Erwin Purwaningsih, Aji Amelya Vega Monica, Ekie Syarmith Ananda, Faridah Fasya, M. Solichin, Nadia Agustina, Sherly Mutiara Noor Ibrahim","doi":"10.55338/jpkmn.v5i1.2636","DOIUrl":"https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2636","url":null,"abstract":"Manajemen Waktu adalah segenap kegiatan dan langkah mengatur serta mengelola waktu dengan sebaik-baiknya, sehingga mampu membawa kearah tercapainya tujuan hidup yang telah ditetepkan oleh individu yang bersangkutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui waktu tunggu pelayanan serta mengidentifikasi penyebab waktu tunggu pelayanan pendaftaran. Metode penelitian kepada masyarakat ini menggunakan metode analisis deskriptif kemudian mengidentifikasi penyebab menggunakan fishbone diagrams. Hasil yang didaptakan bahwa rata-rata waktu pelayanan yaitu 22,1 menit sedangkan waktu minimal pelayanan waktu tunggu menurut Departeman Kesehatan yakni 10 menit sehingga Puskesmas Segiri masih belum optimal dalam melakukan pelayanan di pendaftaran. Namun setelah dilakukan identifikasi menggunakan diagram tulang ikan didapatkan hasil bahwa ada beberapa penyebab yang mempengaruhi waktu tunggu di pelayanan pendaftaran dari beberapa aspek man, aspek method, aspek materials, aspek machine, aspek money, aspekenvironment. Berdasarkan enam aspek tersebut, terdapat dua aspek yang paling mempengaruhi waktu tunggu pelayanan yaitu aspek method yang dimana kurangnya promosi pada masyarakat mengenai kurangnya system pendaftaran online dan belum ada SOP Evaluasi waktu tunggu pasien di pelayanan pendaftaran. Serta aspek materials yang dimana masih banyak pasien yang tidak membawa dokumen persyaratan pendaftaran dengan lengkap.","PeriodicalId":500782,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara","volume":"5 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140452921","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
R. Simanjorang, Agustina Simangunsong, Abdul Rahman Lubis, Muhammad Zuraidz Al Saukani
{"title":"Pelatihan Pembuatan Sistem Informasi Penerimaan Siswa/i Baru Berbasis Web","authors":"R. Simanjorang, Agustina Simangunsong, Abdul Rahman Lubis, Muhammad Zuraidz Al Saukani","doi":"10.55338/jpkmn.v5i1.2839","DOIUrl":"https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2839","url":null,"abstract":"Perkembangan teknologi informasi saat ini semakin pesat, kebutuhan informasi dan pengelolahan data dalam banyak aspek kehidupan manusia menjadi suatu hal yang sangat penting. Manfaat perkembangan teknologi informasi tersebut digunakan untuk membangun sistem informasi penerimaan siswa/i baru di SMAS Harapan Bangsa Tanjung Morawa. Penerimaan siswa baru merupakan tahap awal dalam proses seleksi dalam memilih peserta didik yang baik. Sistem pendaftaran yang dipakai saat ini masih belum cukup efektif dan membutuhkan waktu lama sehingga siswa harus datang ke sekolah untuk sekedar menanyakan ataupun mengambil formulir pendaftaran. Permasalahan diatas dapat dicapai dengan membangun sebuah sistem informasi penerimaan siswa baru berbasis web. Dengan sistem ini, sekolah atau panitia dapat mengelola pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) seperti pendaftaran, seleksi, penjurnalan, pengumuman, dan pendaftaran ulang dengan cepat dan mudah. Peserta dan orang tua peserta juga dapat dengan mudah memonitor pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) serta menggali informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) dari lokasi manapun dan kapanpun melalui perangkat komputer yang terhubung dengan jaringan internet.","PeriodicalId":500782,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara","volume":"88 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140452667","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Workshop on Scientific Paper Writing for Teachers Classroom Action Research Approach at Madrasah Aliyah Laboratorium Jambi","authors":"Muhamad Taridi, Muslimahayati Muslimahayati, Suci Fitriani, Fransisiko Chaniago, Sri Ramdayeni Sakunti, Summiyani Summiyani, Yuliana Afifah, Hamdan Hamdan","doi":"10.55338/jpkmn.v5i1.2813","DOIUrl":"https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2813","url":null,"abstract":"Classroom Action Research (CAR) plays a crucial role as a benchmark in improving teacher professionalism. Through the implementation of CAR, it is expected that teachers can identify elements that can be applied to enhance the quality of the learning process, ultimately contributing to the improvement of the national education quality. This community service research method applies the ABCD approach. The purpose of this activity is to provide scientific paper writing training on CAR for teachers. The expected outcomes of this activity are, first, the teachers' ability to understand and master the formulation of CAR, and second, the teachers' ability to conduct Classroom Action Research. The implementation of this activity is expected to enhance the knowledge and skills of training participants in creating scientific works on CAR, especially in formulating Classroom Action Research proposals. Additionally, participants are expected to be able to compose CAR papers in accordance with the procedures conveyed during the training.","PeriodicalId":500782,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara","volume":"96 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140452448","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Komang Widhya Sedana Putra P, Ni Wayan Lasmi, D. Sukarnasih
{"title":"Meningkatkan Taraf Hidup Masyarakat melalui Sosialisasi Pemanfaatan Kredit Usaha Rakyat di Kota Denpasar","authors":"Komang Widhya Sedana Putra P, Ni Wayan Lasmi, D. Sukarnasih","doi":"10.55338/jpkmn.v5i1.2833","DOIUrl":"https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2833","url":null,"abstract":"Sosialisasi ini bertema tentang pemanfaatan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dalam meningkatkan pemahaman, sikap, dan praktek masyarakat terkait penggunaan KUR untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Tujuannya adalah agar upaya pengabdian kepada masyarakat dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan pemahaman dan pemanfaatan KUR. Pendekatan kualitatif digunakan untuk mendapatkan data yang komprehensif, yang dikumpulkan melalui survei dan wawancara mendalam sebelum dan setelah kegiatan sosialisasi dilakukan. Hasil riset dalam sosialisasi menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam pengetahuan masyarakat tentang manfaat dan syarat penggunaan KUR, serta pengurangan dalam penggunaan KUR untuk kepentingan konsumtif yang tidak produktif. Dalam pembahasan, ditemukan bahwa kegiatan sosialisasi memiliki dampak positif dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan KUR secara produktif untuk kepentingan usaha mereka. Sebagai rekomendasi, perluasan jangkauan sosialisasi, penguatan materi sosialisasi, peningkatan keterlibatan stakeholder, dan pemantauan serta evaluasi berkelanjutan diperlukan untuk meningkatkan efektivitas kegiatan sosialisasi KUR di masyarakat. Diharapkan bahwa hasil riset dalam sosialisasi ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya meningkatkan akses dan manfaat dari pemanfaatan KUR untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.","PeriodicalId":500782,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara","volume":"24 7","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140452561","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
M. Rahmawati, Nurma Hidyati, T. Susanti, Tusi Eka Redowati, Ria Muji Rahayu
{"title":"Pemeriksaan Dan Penyuluhan Gizi Seimbang Kepada Anak Balita","authors":"M. Rahmawati, Nurma Hidyati, T. Susanti, Tusi Eka Redowati, Ria Muji Rahayu","doi":"10.55338/jpkmn.v5i1.2759","DOIUrl":"https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2759","url":null,"abstract":"Pertumbuhan dan perkembangan pada tahap golden periode di lima tahun pertama dipengaruhi oleh status gizi balita guna mencegah timbulnya masalah terkait gizi ataupun penyakit kronis perlu disosialisasikan gizi seimbang yang bisa dijadikan sebagai pedoman makan, beraktivitas fisik, kebersihan dan mempertahankan berat badan ideal. Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Tujuan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk mengetahui status gizi dan memberikan edukasi kepada guru dan anak-anak tentang gizi seimbang Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini diikuti oleh 94 siswa-siswa TK PKK I Yosodadi dengan melakukan pengukuran status gizi dan memberikan edukasi tentang gizi seimbang melalui penyuhan serta permainan kepada siswa-siswi. PKM ni menggunakan. Metode pengukuran status gizi, pemberian edukasi dan permainan tentang gizi seimbang. Hasil PKM diketahui bahwa sebagian besar siswa adalah siswa masuk dalam kategori kurus yaitu sebanyak 50 anak atau sebesar 53,19%. Jumlah anak dengan IMT normal adalah sebanyak 42 anak atau sebesar 44,68%. Jumlah anak dengan obesitas adalah sebanyak 2 anak atau 2,12 %. Pemberian edukasi ini harapannya mampu meningkatan pengetahuan dan mengubah sikap dari siswa-siswa tentang makanan gizi seimbang, sehingga memiliki status gizi yang baik.","PeriodicalId":500782,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara","volume":"112 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140456333","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Meri Liandani, Annisa Purwanggi, E. Rahayu, Hikmatul Khoiriyah
{"title":"Pengabdian Masyarakat Pemantauan Tumbuh Kembang Anak Usia Dini di TK PKK I Yosodadi Metro","authors":"Meri Liandani, Annisa Purwanggi, E. Rahayu, Hikmatul Khoiriyah","doi":"10.55338/jpkmn.v5i1.2783","DOIUrl":"https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2783","url":null,"abstract":"Data Riskesdas Indonesia tahun 2018 didapatkan peningkatan hasil selama 6 bulan terakhir sebanyak 8,9% untuk kasus orang tua yang tidak pernah memantau tumbuh kembang anaknya.\u0000Akibat yang dapat timbul apabila tumbuh kembang anak tidak segera di pantau ialah penyimpangan yang mungin timbul pada anak tidak diketahui. Tujuan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk memberikan informasi kepada orang tua khususnya ibu terkait pemantauan tumbuh kembang anak usia dini. Pemantauan tumbuh kembang anak menggunakan KPSP dan dilaksanakan secara langsung di TK PKK I Yosodadi dengan jumlah responden anak-anak usia 48-72 bulan berjumlah 94 orang. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan pada 16 Oktober 2023. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini sebagian besar anak-anak berjenis kelamin perempuan sebanyak 57,4% berjumlah 54 orang. Selain itu didapatkan sebagian besar anak-anak berusia 65 bulan sebanyak 39,4% berjumlah 37 orang. Pemantauan perkembangan pada anak-anak pra sekolah di TK PKK I Yosodadi menggunakan instrument KPSP didapatkan hasil sebagian besar anak-anak usia pra sekolah memiliki perkembangan motorik kasar dan motorik halus yang baik. Pendidikan orang tua memiliki pengaruh dalam praktik pengasuhan anak. Sebagai orang tua penting dalam memantau tumbuh kembang anak baik secara mandiri atau berkolaborasi dengan dokter anak sehingga pertumbuhan dan perkembangan anak sesuai dengan usianya. Selain itu dibutuhkan peran guru di sekolah untuk pemantauan perkembangan kognitif, motorik, dan sesorik dengan melibatkan orang tua secara langsung.","PeriodicalId":500782,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara","volume":"70 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140456521","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Firdaus Firdaus, M. R. Jatmiko, Wa Ode Sitti Nurrahmah, Martini Martini, S. Sulistiyaningsih, Fiderius Ismanto, Meizar Effendi
{"title":"Pelatihan Public Speaking Pada Ormawa Stie Anindyaguna Dalam Menunjang Tingkat Kepercayaan Diri Mahasiswa","authors":"Firdaus Firdaus, M. R. Jatmiko, Wa Ode Sitti Nurrahmah, Martini Martini, S. Sulistiyaningsih, Fiderius Ismanto, Meizar Effendi","doi":"10.55338/jpkmn.v5i1.2808","DOIUrl":"https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2808","url":null,"abstract":"Pelatihan public speaking merupakan suatu proses membantu pelajar dalam organisasi meningkatkan tingkat kepercayaan dirinya ketika berbicara di depan banyak orang. Tujuan kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kepercayaan mahasiswa ketika akan berbicara di depan khalayak. Metode yang digunakan untuk memecahkan masalah adalah dengan pelatihan dan penyampaian materi tips dan trick public speaking. Pelatihan yang dilaksanakan oleh tim dari UNIMUS dan STIE Anindyaguna serta Kodim IV Semarang ini memberikan materi tentang aspek berkomunikasi yang baik, membentuk jiwa kepemimpinan dan tips tampil percaya diri saat berbicara maupun menjadi pembicara dalam suatu acara, baik formal maupun nonformal. Proses pelatihan ini dilakukan dalam beberapa tahapan yaitu survey, persiapan, pembekalan dan pelatihan. Pelatihan ini diikuti oleh 25 mahasiswa STIE Anindyaguna yang tergabung dalam organisasi kemahasiswaan. Pelatihan ini diharapkan mampu membentuk jiwa kepemimpinan dan keterampilan mahasiswa dalam berbicara dan memimpin organisasi yang didukungnya di kampus, serta mampu bersaing dengan mahasiswa lainnya dan yang terpenting adalah meningkatkan rasa percaya diri. mahasiswa sebagai agen perubahan yang akan memimpin negara di masa depan. Hasil dari pelatihan ini, siswa menjadi lebih mampu mengutarakan penyebab kegugupannya dan berani tampil di forum untuk memberikan contoh bagaimana seharusnya seorang pembicara.","PeriodicalId":500782,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara","volume":"84 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140456290","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}