{"title":"Rancang Bangun Sistem Kendali Suhu dan Kelembapan Udara Ruang Pembibitan Tanaman Terung Ungu Berbasis Mikrokontroler","authors":"Ni Luh Anik Puspa Ningsih","doi":"10.5614/joki.2021.13.2.9","DOIUrl":"https://doi.org/10.5614/joki.2021.13.2.9","url":null,"abstract":"Pada penelitian ini dilakukan pengontrolan suhu dan kelembapan pada ruang pembibitan tanaman terung ungu. Suhu dan kelembapan udara pada ruang pembibitan sangat mempengaruhi pertumbuhan bibit. Suhu yang dibutuhkan pada pembibitan tanaman terung ungu adalah 25 ̊C 30 ̊C sedangkan kelembapan diantara 80% 90%. Apabila suhu dan kelembapan udara tidak sesuai dengan suhu dan kelembapan ideal, maka pertumbuhan bibit terung ungu akan terhambat. Untuk menjaga suhu dan kelembapan pada ruang pembibitan tanaman diperlukan adanya sistem kendali. Sistem kendali yang digunakan pada penelitian ini yaitu fuzzy logic control dengan tambahan metode histeresis. Sistem kendali tersebut akan diproses oleh mikrokontroler yang bekerja sebagai otak dari sistem. Fuzzy logic akan mengendalikan aktuator yang berupa pompa air, pemanas, dan pendingin untuk menjaga nilai parameter agar sesuai dengan yang sudah ditentukan. Berdasarkan hasil pengujian, perancangan sistem kendali pada simulasi dan algoritma pemograman memiliki kesalahan (eror) yang minim. Eror rata-rata pada sensor suhu udara adalah 0,18 ̊C dengan akurasi mencapai 99,30%. Eror rata-rata sensor kelembapan udara adalah 1,24% dengan akurasi mencapai 98,26%. Penggunaan sistem kendali suhu dan kelembapan udara dapat meningkatkan pertumbuhan bibit terung sebesar 40,6%46,9%.","PeriodicalId":444848,"journal":{"name":"Jurnal Otomasi Kontrol dan Instrumentasi","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114874823","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Yan Setiaji, Muhammad Raihan Miransyahputra, Y. Y. Nazaruddin
{"title":"Analisis Metoda Estimasi Peta Kedalaman Dari Citra RGB 2D Untuk Penerapan Teknik Persepsi Pada Kendaraan Otonom","authors":"Yan Setiaji, Muhammad Raihan Miransyahputra, Y. Y. Nazaruddin","doi":"10.5614/joki.2021.13.2.1","DOIUrl":"https://doi.org/10.5614/joki.2021.13.2.1","url":null,"abstract":"Seiring berjalannya perkembangan teknologi kendaraan otonom, dilakukan berbagai usaha untuk dapat menciptakan metode pengolahan data sebagai masukkan pada sistem kontrolnya. Salah satunya adalah pengembangan metode pada sistem persepsi visual, yaitu estimasi peta kedalaman dari pengolahan citra RGB 2D. Metode ini dikembangkan untuk dapat memperkuat penggunaan kamera 2D yang tidak mampu memberikan informasi ruang 3D dari lingkungan layaknya LiDAR, Radar, atau teknik ultrasonik. Metode yang akan dipresentasikan pada makalah ini menerapkan teknik Jaringan Syaraf Tiruan untuk dapat mengestimasi jarak objek dari titik perekaman. Analisis yang tajam mengenai persepsi yang dihasilkan telah dilakukan dengan menggunakan tiga arsitektur, penggunaan jaringan penskalaan global dan lokal pada arsitektur pertama, penambahan jaringan prediksi menengah pada arsitektur kedua, serta penggunaan empat modul jaringan yang terdiri dari pengkode, dekoder, gabungan fitur multi skala, dan jaringan perbaikan pada arsitektur ketiga. Pelatihan dan pengujian dicoba dengan menggunakan beberapa data set yang merepresentasikan kondisi di dalam dan di luar ruangan. Hasil simulasi dan analisis yang diperoleh memperlihatkan bahwa arsitektur ketiga memberikan hasil yang paling baik dalam memberikan informasi ruang 3D dari lingkungannya.","PeriodicalId":444848,"journal":{"name":"Jurnal Otomasi Kontrol dan Instrumentasi","volume":"329 ","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120881897","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Justin S. Budiman, Radifsya L. Desvabrahma, Idham H. Ayega, Tua A. Tamba
{"title":"Sistem Penentuan Lokasi Objek Target Untuk Manipulator Lengan Robot Berbasis Sensor Penglihatan Biaya Rendah","authors":"Justin S. Budiman, Radifsya L. Desvabrahma, Idham H. Ayega, Tua A. Tamba","doi":"10.5614/joki.2022.14.1.3","DOIUrl":"https://doi.org/10.5614/joki.2022.14.1.3","url":null,"abstract":"Pengembangan manipulator lengan robot cerdas yang fleksibel dan otonom serta dapat berinteraksi dengan lingkungan ruang kerjanya merupakan tantangan mendasar dalam studi dan penelitian robotika. Agar dapat melakukan tugasnya dengan baik, suatu manipulator lengan robot memerlukan sinyal masukan berupa informasi persepsional terkait lingkungan dan bidang kerjanya yang diperoleh dengan menggunakan berbagai jenis sensor. Sinyal masukan tersebut selanjutnya digunakan dalam skema sistem kontrol umpan balik untuk menghasilkan sinyal kontrol yang dapat memastikan robot bergerak secara tepat dan sesuai dengan tujuan operasionalnya. Makalah ini memaparkan metode deteksi objek target dan desain sistem kontrol umpan balik berbasis sensor penglihatan (kamera) biaya rendah. Proses deteksi dan kontrol ini ditujukan untuk menggerakkan end-effector dari suatu purwarupa lengan robot dari posisi awal ke posisi akhir referensi tertentu. Deteksi objek dilakukan dengan menggunakan kamera Pixy2 Cmucam5 yang dilengkapi dengan modul khusus pengolahan citra yang memungkinkannya untuk mendeteksi pola tertentu pada objek target. Dengan menggunakan analisis dan desain berbasis metode kinematika balik (inverse kinematics), informasi posisi awal objek target yang diperoleh kamera digunakan sebagai umpan balik untuk mengontrol pergerakan end-effector menuju posisi referensi yang diinginkan. Hasil eksperimen metode deteksi dan desain pengontrol dipaparkan pada makalah ini untuk mengilustrasikan keefektifan metode yang dikembangkan.","PeriodicalId":444848,"journal":{"name":"Jurnal Otomasi Kontrol dan Instrumentasi","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129725704","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Irawati Dewi Syahwir, Agus Samsi, Ni Made Natalisa Putri, Nina Nurani
{"title":"Penimbangan Volume Bejana Ukur Standar pada Pompa Ukur Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan Metode Gravimetri","authors":"Irawati Dewi Syahwir, Agus Samsi, Ni Made Natalisa Putri, Nina Nurani","doi":"10.5614/joki.2022.14.2.5","DOIUrl":"https://doi.org/10.5614/joki.2022.14.2.5","url":null,"abstract":"Bejana Ukur Standar (BUS) merupakan alat yang digunakan untuk mengukur volume seperti volume bahan bakar minyak di SPBU. Ketelusuran standar BUS adalah dengan metode penimbangan, sehingga kesalahan akan bertambah karena banyaknya rantai ketelusuran, sehingga pengujian dengan timbangan 3 load cell dengan metode gravimetri perlu untuk mengurangi kesalahan menggunakan BUS yang disebabkan kesalahan pembacaan, pemuaian bahan, kemiringan posisi dan faktor lainnya. Timbangan ini memberikan hasil berupa volume sehingga pengguna tidak perlu mengkonversi dari massa ke volume secara manual, Hal ini tentu saja akan mempermudah pekerjaan secara efektif dan efisien. Pengujian timbangan dengan 3 load cell ini menggunakan BUS 5 liter dengan hasil pengujian volume rata-rata terbaca sebesar 5008,26 mL, nilai standar deviasi sebesar 5,49 mL, nilai bias sebesar -8,26 mL, nilai akurasi sebesar 99,51%, nilai presisi sebesar 99,67% dan nilai kesalahan sebesar 0,49%.","PeriodicalId":444848,"journal":{"name":"Jurnal Otomasi Kontrol dan Instrumentasi","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115249648","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Prototipe Sistem Kendali Perabot Elektronik Rumah Tangga Berbasis Internet of Things","authors":"S. Mawaddah, Sumariyah Sumariyah, S. Suryono","doi":"10.5614/joki.2022.14.2.1","DOIUrl":"https://doi.org/10.5614/joki.2022.14.2.1","url":null,"abstract":"Pada era industri 4.0 perkembangan teknologi Internet of Things (IoT) mulai merambah kepada pengendalian perabot elektronik pada rumah tangga. Pengendalian perabot elektronik rumah tangga penting dilakukan karena sistem pengendalian yang efisien dapat menekan biaya penggunaan energi listrik. Pada penelitian ini telah dirancang bangun sistem kendali perabot elektronik rumah tangga berbasis IoT menggunakan mikrokontroler ESP32 dan smartphone. Sistem ini dapat dikendalikan secara dua arah yaitu melalui aplikasi Blynk dan push button manual untuk mematikan dan menyalakan perabot yang terhubung dengan relay. Aplikasi Blynk juga dirancang untuk memonitoring perabot elektronik yang dikendalikan menggunakan sensor. Sensor yang digunakan adalah DS18B20 untuk perabot yang menghasilkan perubahan suhu, dan sensor BH1750 untuk perabot yang menghasilkan perubahan cahaya. Pada pengujian sistem didapatkan hasil relay akan mengubah kondisi ketika salah satu tombol pengendalian ditekan dan menampilkan tampilan ON pada aplikasi Blynk ketika relay menyala dan tampilan OFF ketika relay mati. Dari sensor DS18B20 menampilkan suhu sedangkan sensor BH1750 menampilkan intensitas cahaya pada perabot yang dikendalikan. Hasil kalibrasi sensor diperoleh kesalahan pengukuran tidak melebihi 3%. Jaringan Wi-Fi dapat diakses oleh mikrokontroler ESP32 hingga jarak 10 meter dari router. Pengendalian melalui aplikasi Blynk dapat dilakukan di manapun dan kapanpun selagi smartphone terhubung dengan jaringan internet.","PeriodicalId":444848,"journal":{"name":"Jurnal Otomasi Kontrol dan Instrumentasi","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133122283","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Serial PID Controller for Intervehicle Distance","authors":"V. Indrawati","doi":"10.5614/joki.2022.14.1.7","DOIUrl":"https://doi.org/10.5614/joki.2022.14.1.7","url":null,"abstract":"This paper presents a serial PID control used to maintain the distance between vehicles running in formation in one dimension, forming a platoon-completed multi-agent system concept. Not all vehicles are equipped with inter-vehicle communication devices, so the proposed platooning control system utilizes electronic devices in the form of distance and velocity sensors existing in the vehicle to help keep the distance between vehicles constants. First discussed is the position control and velocity for a single vehicle, the model of the system is analyzed to get the PID controller parameters. Next is the problem of platooning the system on multiple vehicles using serial PID as a controller and analyzing the controller parameters for the entire system. Finally, a simulation is performed to verify the controller design that has been obtained. The simulation results show that the serial PID controller is suitable for the intervehicle distance problem.","PeriodicalId":444848,"journal":{"name":"Jurnal Otomasi Kontrol dan Instrumentasi","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133230113","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}