Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)最新文献

筛选
英文 中文
Analisis Kemampuan Literasi Matematika Ditinjau Dari Keyakinan Matematika Siswa SMP Di Wilayah Pesisir Kabupaten Konawe 对数学素权的分析是科纳韦县沿海地区高中生的数学信仰
Wa Ode Zuliyati, Muhammad Sudia, Kadir Kadir
{"title":"Analisis Kemampuan Literasi Matematika Ditinjau Dari Keyakinan Matematika Siswa SMP Di Wilayah Pesisir Kabupaten Konawe","authors":"Wa Ode Zuliyati, Muhammad Sudia, Kadir Kadir","doi":"10.33772/jpbm.v5i2.15747","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v5i2.15747","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan literasi matematika ditinjau dari keyakinan matematika dari setiap kategori keyakinan matematika dan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan literasi dan keyakinan matematika siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang dilaksanakan pada siswa SMP Negeri di wilayah pesisir Kabupaten Konawe. Sampel penelitian diperoleh dengan metode purposive sampling (sampel total) dimana seluruh siswa kelas VIII yang berjumlah 78 siswa diambil sebagai sampel. Data diolah dengan menggunakan Microsoft Excel serta SPSS dan hasilnya menunjukkan bahwa kemampuan literasi matematika siswa tergolong kategori rendah sebanyak 63 orang atau 80,77%, kategori sedang  sebanyak 13 orang atau 16,67%, dan tinggi sebanyak 2 orang atau 2,56%. Keyakinan matematika siswa tergolong kategori sedang (50 orang) atau 64,10%, kategori rendah (6 orang) atau 7,69% dan kategori tinggi (22 orang) atau 28,21%. Siswa dengan keyakinan matematika tinggi memiliki kemampuan literasi yang sedang, siswa dengan keyakinan matematika sedang memiliki kemampuan literasi rendah dan siswa dengan keyakinan matematika rendah memiliki kemampuan literasi yang rendah.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132162804","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Habits of Mind Dan Hasil Belajar Matematika Siswa SMPN Di Kendari 心灵的概念和学习数学的学生在肯德尔
Halistin Halistin, Dedyerianto Dedyerianto, Fani Avinah
{"title":"Habits of Mind Dan Hasil Belajar Matematika Siswa SMPN Di Kendari","authors":"Halistin Halistin, Dedyerianto Dedyerianto, Fani Avinah","doi":"10.33772/jpbm.v5i2.19049","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v5i2.19049","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan habits of mind siswa SMPN di Kendari. (2) mendeskripsikan hasil melajar matematika siswa SMPN di Kendari dan (3) mengkaji pengaruh habits of mind terhadap hasil belajar matematika siswa. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMPN di Kendari yang berjumlah 404 siswa sedangkan sampel sebanyak 44 orang.  Data hasil belajar matematika siswa diperoleh dari soal tes hasil belajar matematika dan data habits of mind siswa diperoleh dari angket habits of mind. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan: Habits of Mind siswa SMPN di Kendari berada pada kategori sangat baik. kategori berteguh hati merupakan kategori dengan rata-rata tertinggi sebesar 3,9. Sedangkan kategori berpikir luwes merupakan kategori dengan rata-rata jawaban pernyataan terendah sebesar 3,3. Rata-rata hasil belajar matematika siswa SMPN di Kendari adalah sebesar 53,86 berada dibawah KKM. Habits of mind tidak berpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar matematika siswa.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131277521","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Penerapan Teknik Scaffolding dalam Pembelajaran Matematika untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Ditinjau dari Kemandirian Belajar Siswa SMA Negeri 3 Kendari 脚手架技术在数学学习中的应用,以提高数学沟通能力,从自力更生的公立高中生学习3个肯德尔
Sima Yuningsih, Kodirun Kodirun, La Ili
{"title":"Penerapan Teknik Scaffolding dalam Pembelajaran Matematika untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Ditinjau dari Kemandirian Belajar Siswa SMA Negeri 3 Kendari","authors":"Sima Yuningsih, Kodirun Kodirun, La Ili","doi":"10.33772/jpbm.v5i2.19048","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v5i2.19048","url":null,"abstract":"Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa yang diajar dengan teknik scaffolding dan yang diajar tanpa menggunakan teknik scaffolding ditinjau dari kemandirian belajar. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan random class.Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian tes kemampuan komunikasi matematis siswa berbentuk tes uraian, dan angket kemandirian belajar. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif statistik dan analisis inferensial dengn uji hipotesis menggunakan Uji ANAVA dengan RAK dan Uji t Beda Dua Rataan dari data N-Gain kemampuan komunikasi matematis siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Secara signifikan terdapat peningkatan kemampuan komunikasi matematis antara siswa yang diajar dengan teknik scaffolding lebih tinggi daripada siswa yang diajar tanpa teknik scaffolding, (2) Terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan komunikasi matematis siswa yang diajar dengan teknik scaffolding dan yang diajar tanpa teknik scaffolding ditinjau dari kemandirian belajar.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128048306","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IX.3 SMP Negeri 9 Kendari pada Materi Bentuk Pangkat dan Akar Melalui Penerapan Model Pembelajaran Koopertif Tipe STAD 通过采用STAD型合作学习模式,改善九年级学生九年级学生的学习成绩
Suhaena Suhaena
{"title":"Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IX.3 SMP Negeri 9 Kendari pada Materi Bentuk Pangkat dan Akar Melalui Penerapan Model Pembelajaran Koopertif Tipe STAD","authors":"Suhaena Suhaena","doi":"10.33772/jpbm.v5i2.23391","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v5i2.23391","url":null,"abstract":"Banyak siswa mengalami kesulitan dalam memahami konsep matematika, sehingga tidak jarang pelajaran matematika sering menjadi momok bagi siswa.Oleh karena itu, guru perlu selalu mencari alternatif model pembelajaran sehingga pelajaran ini menjadi menarik bagi siswa dan kesulitan siswa dapat dikurangi serta siswa senang terlibat didalamnya.Kegiatan pembelajaran dengan menempatkan siswa sebagai pusat kegiatan belajar merupakan salah satu pilihan yang baik untuk diterapkan. Dengan demikian siswa akan terlibat secara aktif dalam pembelajaran sehingga kegiatan belajar yang dilakukan akan lebih berkesan yang pada akhirnya bermuara pada peningkatan hasil  belajar.Salah satu model pembelajaran yang sesuai dengan maksud tersebut adalah model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams Achievement Devisions). Kegiatan pembelajaran pada model ini berpusat pada kegiatan belajar kelompok, dimana antara tiap-tiap anggota kelompok terjalin hubungan yang saling mendukung dan saling membantu untuk mendapatkan prestasi kelompok yang baik.Hasil penelitian dalam dua siklus pembelajaran menunjukkan bahwa hasil belajar yang dicapai oleh siswa dengan diterapkannya  model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams Achievement Devisions) pada materi pelajaran Bentuk Pangkat dan Akar menunjukkan peningkatan yang cukup baik, dimana pada akhir siklus II diperoleh nilai rata-rata 72,16 dengan jumlah siswa yang mencapai nilai ≥ 65,00 sebanyak 25 orang (80,65%). Hasil ini jauh lebih baik bil dibandingkan dengan hasil tes awal dengan rata-rata 47,74 dan hasil tes siklus I  dengan rata-rata 52,42. Hasil lain yang dicapai adalah terjadinya penurunan tingkat kesulitan siswa memahami konsep matematika pokok bahasan Bentuk Pangkat dan Akar. Kesimpulan yang dapat diambil adalah dengan menggunakan diterapkannya  model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams Achievement Devisions), dapat dikurangi kesulitan siswa kelas IX.3 SMP Negeri 9 Kendari dalam memahami konsep matematika khususnya pada pokok bahasan Bentuk Pangkat dan Akar, serta hasil belajar siswa dapat ditingkatkan dengan baik.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124719101","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Perbandingan Uji Likelihood Ratio Dan Uji F Asymtotik Pada Regresi Linier
H. Hermanto, Wayan Somayasa, La Pimpi
{"title":"Perbandingan Uji Likelihood Ratio Dan Uji F Asymtotik Pada Regresi Linier","authors":"H. Hermanto, Wayan Somayasa, La Pimpi","doi":"10.33772/jpbm.v5i2.15032","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v5i2.15032","url":null,"abstract":"Abstrak: Analisis regresi adalah studi mengenai ketergantungan satu variabel terikat dengan satu atau lebih variabel bebas, dengan tujuan mengestimasi dan memprediksi rata-rata populasi atau nilai rata-rata variabel terikat berdasarkan nilai variabel bebas yang diketahui. Terdapat berbagai uji hipotesis yang dapat digunakan untuk menentukan model yang cocok untuk untuk mengetahui hubungan antar variabel tidak bebas dengan satu atau lebih variabel bebas, di antarannya adalah uji likelihood ratio dan uji F asimtotik. Uji hipotesis menggunakan uji likelihood ratio, dimana merupakan salah satu uji yang berhubungan langsung dengan penduga maksimum likelihood, yang model distribusi dari populasinya mengikuti model distribusi dengan pdf tertentu dimana diasumsikan normal dibandingkan dengan uji hipotesis menggunakan uji F asymtotik, yang merupakan uji di mana perosedur inferensi secara asimtotik tidak membutuhkan asumsi distribusi dari observasinya. uji hipotesis baik uji likelihood ratio dan uji F asymtotik pada analisis regresi menghasilkan bentuk model yang sama.Kata Kunci: Analisis Regresi, Uji Likelihood ratio, Uji F AsymtotikAbstract: Regression analysis is a study of the dependence of one dependent variable with one or more independent variables, with the aim of estimating and predicting the population mean or average value of the dependent variable based on the known value of the independent variable. There are various hypothesis tests that can be used to determine a suitable model to determine the relationship between dependent variables and one or more independent variables, including the likelihood ratio test and the asymptotic F test. Hypothesis testing uses the likelihood ratio test, which is one of the tests that is directly related to the maximum likelihood estimator, where the distribution model of the population follows a distribution model with a particular pdf which is assumed to be normal compared to the hypothesis test using the asymptotic F test, which is a test in which the inference procedure asymptotically it does not require assuming the distribution of the observations. Hypothesis test both likelihood ratio test and asymptotic F test in regression analysis produces the same model.Key words: Regression Analysis, likelihood ratio test, asymptotic F test.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128873055","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Penggunaan Linear Programming pada Masalahoptimasi Pemotongan Bahan Kaos Polo di PT Mgj untuk Meminimumkan Waste pada Board
Gusti Arviana Rahman
{"title":"Penggunaan Linear Programming pada Masalahoptimasi Pemotongan Bahan Kaos Polo di PT Mgj untuk Meminimumkan Waste pada Board","authors":"Gusti Arviana Rahman","doi":"10.33772/jpbm.v5i2.14997","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v5i2.14997","url":null,"abstract":"Abstrak: Masalah yang sering dihadapi oleh suatu perusahaan garmen adalah banyaknya bahan yang terbuang pada saat pemotongan untuk membuat suatu pola pakaian. Selain itu, mayoritas perusahaan garmen hanya menggunakan satu pola saja dalam melakukan pemotongan bahan. Hal ini menyebabkan semakin banyaknya sisa kain (waste), semakin banyak permintaan yang masuk, maka waste yang terbuang juga akan ssemakin banyak. Masalah inilah yang dihadapi oleh PT MGJ, di mana pada perusahaan ini hanya menggunakan satu pola pemotongan bahan kaos polo. Ketika perusahaan garmen ini menerima order yang lebih besar, maka harus menyiapkan tambahan amparan kain lagi, padahal seharusnya hal tersebut tidak diperlukan. Penelitian ini bertujuan untuk membentuk model dengan membuat beberapa pola pemotongan kain yang sesuai dengan ukuran masing-masing kaos polo, selanjutnya dilakukan langkah untuk menghitung luasan kain yang digunakan serta total waste yang terbuang pada setiap pola. Ada 20 pola yang digunakan untuk masalah yang dihadapi oleh PT MGJ ini. Selanjutnya, setelah model diperoleh maka dilakukan penentuan solusi dengan menggunakan aplikasi Lingo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masalah ini dapat diselesaikan dengan menggunakan linear programming khususnya menggunakan metode cutting stock probem. Di mana, pola-pola yang terpilih memenuhi deman yang diberikan serta menghasilkan waste yang minimum. Kata Kunci:  linear programming, waste, garmen Abstract:The problem which is commonly faced by garment companies is too much waste in line cutting to make a dress pattern. Besides, the majority of garment companies only use one pattern when cutting materials. This causes more and more fabric waste (waste), the more demand comes in, the more waste will also be wasted. This problem is faced by PT MGJ, where the company only uses one pattern of polo shirt material cutting. When this garment company receives a larger order, it has to prepare an additional piece of cloth, even though it shouldn't be necessary. This study aims to form a model by making several patterns of cutting the fabric according to the size of each polo shirt, then steps are taken to calculate the area of the fabric used and the total waste wasted in each pattern. There are 20 patterns used for this problem faced by PT MGJ. Furthermore, after the model is obtained, a solution is determined using the Lingo application. The results showed that this problem can be solved using linear programming, especially using the cutting stock probem method. Where, the selected patterns meet the fever given and produce minimum waste. Keywords: linear programming, waste, garment","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"93 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125397420","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Profil Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP Ditinjau Dari Gaya Kognitif Siswa 初中数学问题解决档案是基于学生的认知风格
Fadjra Ningsih, Muhammad Sudia, Jafar Jafar
{"title":"Profil Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP Ditinjau Dari Gaya Kognitif Siswa","authors":"Fadjra Ningsih, Muhammad Sudia, Jafar Jafar","doi":"10.33772/jpbm.v5i1.12878","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v5i1.12878","url":null,"abstract":"Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan profil pemecahan masalah matematis siswa SMP yang memiliki gaya kognitif reflektif dan gaya kognitif impulsif yang memuat tahapan pemecahan Polya. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksploratif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini dipilih 2 siswa SMP, masing-masing 1 siswa yang memiliki gaya kognitif reflektif dan 1 siswa yang memiliki gaya kognitif impulsif. Hasil yang diperoleh dalam penelitian diketahui bahwa: 1) Pemecahan masalah matematis siswa dengan gaya kognitif reflektif dalam memecahkan masalah pada tahap memahami masalah, membuat rencana, melaksanakan rencana dan memeriksa kembali, cenderung konseptual. 2) Pemecahan masalah matematis siswa dengan gaya kognitif impulsif dalam memecahkan masalah pada tahap memahami masalah, subjek impulsif cenderung proses berpikir konseptual sedangkan pada tahap membuat rencana,  melaksanakan rencana serta memeriksa kembali, cenderung semikonseptual. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dalam memecahkan suatu masalah matematis memiliki karakteristik yang berbeda jika dilihat dari gaya kognitif. Hasil penelitian khususnya secara praktis dapat digunakan untuk mengkontruksi perbaikan pembelajaran matematik dalam mempertimbangkan gaya kognitif siswa untuk memperoleh hasil belajar siswa yang maksimal. Kata Kunci: Pemecahan Masalah Matematis, Gaya Kognitif Abstract:This study aims to reveal the mathematical problem solving profil of junior high school students who have reflective cognitive style and impulsive cognitive style that contain Polya’s stages of solving. The subjects of this study were selected 2 junior high school students, each 1 students who had a reflective cognitive style and 1 students who had an impulsive cognitive style. The results obtained in this study note that: 1) Mathematichal problem solving of students with reflective cognitive style in solving problems at the stage of understanding the problem, making plans carrying out plans and checking again, tends to be conceptual. 2) Mathematical problem solving of students with impulsive cognitive style in solving problems at the stage of understanding the problem, impulsive subjects tend to be conceptual thinking processes while at the stage of making plans, at the stage of implementing plans and checking again, tend to be semiconceptual. So it can be concluded that in solving a mathematical problem has different characteristics when viewed from cognitive style. The results of research in particular can be practically used to contruct mathematical learning improvements in considering students’ cognitive styles to obtain maximum students learning outcomes. Keywords:Mathematical Problem Solving, Cognitive Style ","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-07-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128718794","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau Dari Gaya Kognitif Siswa 数学解决问题能力的分析取决于学生的认知风格
Lambertus Lambertus, Kodirun Kodirun, Busnawir Busnawir
{"title":"Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau Dari Gaya Kognitif Siswa","authors":"Lambertus Lambertus, Kodirun Kodirun, Busnawir Busnawir","doi":"10.33772/jpbm.v5i1.12541","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v5i1.12541","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan mendeskripsi tentang kemampuan pemecahan masalah matematika ditinjau dari gaya kognitif siwa. Deskripsi pemecahan masalah digunakan pentahapan Polya. Subjek penelitian terdiri dari 2 orang siswa yang masing-masing 1 siswa bergaya kognitif field Independent dan bergaya kognitif field dependent. Data dikumpulkan dengan tes GEFT, tes tertulis dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang bergaya kognitif field Independent adalah berkategori baik dalam memahami masalah, merencanakan pemecahan masalah, melaksanakan rencana pemecahan masalah dan memeriksa kembali hasil jawaban, 2) Kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang bergaya kognitif field dependent adalah berkategori cukup, belum mampu membuat rencana pemecahan masalah, belum mampu melaksanakan rencana pemecahan masalah dan subjek mampu menentukan kesimpulan namun tidak memeriksa kembali rencana dan perhitungan yang telah dilakukan.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"133 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122900593","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Analisis Kesalahan Menyelesaikan Masalah Kontekstual Ditinjau Dari Gender 错误分析解决性别的上下文问题
Rini Putri, Lambertus Lambertus, Muhammad Sudia
{"title":"Analisis Kesalahan Menyelesaikan Masalah Kontekstual Ditinjau Dari Gender","authors":"Rini Putri, Lambertus Lambertus, Muhammad Sudia","doi":"10.33772/jpbm.v5i1.15744","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v5i1.15744","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang jenis dan  penyebab kesalahan siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Kendari dalam menyelesaikan masalah kontekstual serta pengaruh gender dalam menyelesaikan masalah kontekstual tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: (1) tes yang digunakan untuk mengetahui letak kesalahan siswa dalam menyelesaiakan masalah kontekstual serta adakah pengaruh gender di dalamnya; (2) wawancara yang digunakan untuk mendapatkan data faktor penyebab kesalahan. Berdasarkan hasil penelitian kesalahan menyelesaikan soal kontekstual yang dilakukan oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Kendari di antaranya adalah sebagai berikut:(1) subjek laki-laki berkemampuan matematika tinggi melakukan kesalahan membaca (reading errors), kesalahan transformasi (transform errors), kesalahan keterampilan proses (process skill errors), dan kesalahan penulisan jawaban akhir (encoding). (2) subjek laki-laki berkemampuan matematika sedang mengalami kesalahan keterampilan proses (process skil errors) dan kesalahan penentuan jawaban akhir (encoding). (3) subjek laki-laki berkemampuan matematika rendah melakukan kesalahan memahami masalah (comprehension), kesalahan transformasi (transform errors), kesalahan keterampilan proses (process skil errors)  dan kesalahan penulisan jawaban akhir (encoding). Sedangkan Jenis kesalahan yang dilakukan siswa perempuan dalam menyelesaikan masalah kontekstual berdasarkan analisis Newman, sebagai berikut: (1) subjek perempuan berkemampuan matematika tinggi melakukan kesalahan keterampilan proses (process skil errors) dan kesalahan penulisan jawaban akhir (encoding). (2) subjek perempuan berkemampuan matematika sedang melakukan kesalahan penulisan jawaban akhir (encoding). (3) subjek perempuan berkemampuan  matematika rendah melakukan kesalahan memahami masalah (comprehension), kesalahan transformasi masalah (transform errors), kesalahan keterampilan proses (process skill errors) dan kesalahan penulisan jawaban akhir (encoding). Adapun faktor penyebab siswa laki-laki dan perempuan melakukan kesalahan karena: (1) tidak memahami masalah dalam soal, (2) lupa, tidak teliti dan tergesa-gesa.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114764017","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Learning untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Materi Lingkaran Siswa 一种合作学习模式的应用,以增加学生圈子材料的活动和学习结果
Ilmiati Ilmiati
{"title":"Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Learning untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Materi Lingkaran Siswa","authors":"Ilmiati Ilmiati","doi":"10.33772/jpbm.v5i1.21084","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v5i1.21084","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar  siswa dalam pelajaran Matematika pada siswa kelas VI SD Negeri 8 Watopute  dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe Student Team Learning. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas. Subjek penelitian adalah siswa kelas VI SD Negeri 8 Watopute. Objek penelitian adalah keseluruhan proses dan hasil pembelajaran Matematika dengan penerapan model Kooperatif tipe Student Team Learning. Instrumen  yang digunakan adalah lembar observasi. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus dengan menerapkan model Kooperatif tipe Student Team Learning. Langkah-langkah pembelajaran yang dilaksanakan yaitu perubahan dalam penyampaian materi pelajaran, siswa menganalisis permasalahan, pembentukan kelompok diskusi dengan mengubah pengelompokan siswa yang didasari dari prestasinya, siswa berpasangan untuk berdiskusi, perwakilan kelompok siswa menyampaikan hasil diskusi di depan kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas dan hasil belajar siswa kelas VI SD Negeri 8 Watopute  meningkat setelah digunakannya model Kooperatif tipe Student Team Learning dalam pembelajaran Matematika dengan materi pokok lingkaran. Peningkatan ini terbukti pada peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dari skor rerata pra tindakan sebesar 60,79 menjadi 68,06 pada siklus I dan meningkat menjadi 76,88 pada siklus II. Siswa yang mencapai kriteria keberhasilan mengalami peningkatan dari 40,63% pada pra tindakan menjadi 65,63% pada siklus I dan meningkat menjadi 93,75% pada siklus II. Hasil observasi juga menunjukkan peningkatan aktifitas siswa dari siklus I ke siklus II, yaitu sebanyak 28,12% siswa kegiatannya meningkat antara lain: siswa aktif dalam pembelajaran, siswa lebih leluasa dalam mencari dan mengumpulkan informasi yang diinginkan, dan siswa juga memiliki lebih banyak kesempatan untuk belajar bersama teman.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129698224","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信