{"title":"Implementasi Smart Tourism Sebagai Media Promosi Wisata di Sulawesi Barat","authors":"Asmawati S, Musyrifah Musyrifah, Farid Wajidi, Nuramsah Zulkarnaim","doi":"10.31605/saintifik.v8i1.349","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v8i1.349","url":null,"abstract":"Potensi wisata yang dimiliki oleh Sulawesi barat cukup potensial untuk dikembangkan, tetapi belum dikelola secara maksimal oleh pemerintah daerah maupun industry pariwisata. Sehingga masyarakat tidak tertarik untuk mengunjungi destinasi tersebut. Hal itu menjadi pokok permasalahan pada pariwisata di Sulawesi Barat serta kurangnya publikasi serta promosi yang dilakukan, sehingga dibutuhkan suatu suatu sistem yang dapat digunakan untuk mempromosikannya. Adapun tujuan penelitian ini untuk memudahkan wisatan untuk mendapatkan informasi mengenai objek wisata yang ada di Sulawesi barat dan akamodasi disekitarnya, serta lokasi destinasi wisata tersebut. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian R&D dengan menggunakan metode prototype. Pembuatan aplikasi ini meliputi desain sistem menggunakan Use case Diagram, dan desain tampilan sistem. Sedangkan proses implementasi sistem menggunakan Codeigniter. Berdasarkan aspek program, content, penilaian pengguna, respon pengguna pada uji coba lapangan dengan jumlah enam puluh orang responden yang terdiri dari 20 orang wisatawan, 10 orang pemilik hotel dan 30 orang responden lainnya dari pihak pemerintah serta komunitas penggiat wisata, menunjukkan rerata 3,61 dengan presentase 90,21% dengan kategori sangat baik, dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan smart tourism sangat membantu dalam promosi wisata di daerah Sulawesi Barat","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114672984","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SAINTIFIKPub Date : 2022-01-31DOI: 10.31605/saintifik.v8i1.344
Niswatun Hasanah, Abdul Rasid Saraha, Topan Setiawan
{"title":"Analisis Pengetahuan Laboratorium Kimia Siswa Kelas XI SMA se Kecamatan Jailolo","authors":"Niswatun Hasanah, Abdul Rasid Saraha, Topan Setiawan","doi":"10.31605/saintifik.v8i1.344","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v8i1.344","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini untuk melihat pengetahuan laboratorium siswa kelas XI SMA se kecamatan Jailolo dan melihat perbedaan pengetahuan laboratorium kimia dari masing-masing sekolah SMA di kecamatan Jailolo. Jenis penelitian ini yaitu penelitian deskriptif dengan teknik pengambilan sampel menggunakan cluster sampling pada tahap pertama dan dilanjutkan dengan simple random sampling pada tahap kedua, metode pengumpulan data dengan menggunakan tes tertulis dan penyebaran angket. Hasil dari penelitian ini didapat bahwa pengetahuan laboratorium siswa SMA di kecamatan Jailolo berdasarkan konversi skala lima didapat 4 (17%) siswa dari SMA Negeri 1 Halmahera Barat yang masuk dalam kategori Sangat Tinggi sedangkan untuk SMA Swasta Islam Jailolo dan SMA Swasta Advent Pioneer Akediri tidak ada siswa yang termasuk dalam kategori sangat tinggi yaitu pada skor nilai 27 ke atas dan terdapat perbedaan pengetahuan Laboratorium kimia siswa kelas XI IPA di kecamatan Jailolo karena analisis Kruskall-Wallis mendapat nilai sig. 0,000 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima.","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"110 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132283660","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SAINTIFIKPub Date : 2022-01-31DOI: 10.31605/saintifik.v8i1.346
A. Agus
{"title":"Kualitas Hidroksiapatit dan Diammonium Hidrogen Fosfat Sebagai Bahan Pembuatan Bonegraft","authors":"A. Agus","doi":"10.31605/saintifik.v8i1.346","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v8i1.346","url":null,"abstract":"Hidroksiapatit, Ca10(PO4)6(OH)2 adalah mineral utama penyusun tulang dan gigi. Material pengganti tulang yang tersusun atas hidroksiapatit, telah digunakan secara luas untuk aplikasi biomedis seperti di bidang periodontologi dan ortopedi. Hidroksiapatit dapat disintesis menggunakan bahan sintetis dan dapat pula diekstraksi dari hewan laut atau disebut juga sumber biogenik. Biogenik antara lain bersumber dari koral, sponges, dan mollusca. Acropora adalah salah satu genus karang yang memiliki tingkat ketahanan hidup yang besar dan kecepatan pertumbuhan yang tinggi. Jenis ini memiliki sebaran yang cukup banyak di Indonesia pada umumnya dan di Sulawesi Tenggara khususnya di daerah kawasan pesisir Kabupaten Kolaka. Kelebihan Acropora ini bersifat oportunistik dan dapat bertahan pada tekanan alam seperti pemanasan dan siltasi. Disamping itu, karang bercabang ini dapat menghasilkan karbonat yang sangat tinggi. Berdasarkan fakta tersebut peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai kualitas hidroksiapatit Acropora berdasarkan variasi rasio Precipitated Calcium Carbonate dan diammonium hidrogen fosfat sebagai bahan pembuatan bonegraft/transplantasi tulang. Sintesis hidroksiapatit dilakukan dengan menggunakan metode hidrotermal. Metode ini memungkinkan proses pembentukan material yang dapat diproses lebih lanjut, sehingga terbentuk padatan kristal tunggal, partikel murni atau nano-partikel hidroksiapatit. Pada penelitian ini juga akan dilakukan sintesis hidroksiapatit dari Precipitated Calcium Carbonate (PCC) terumbu karang melalui proses hidrotermal dengan variasi rasio Ca/P yaitu 1,57, 1,67, dan 1,77. \u0000Sintesis hidroksi apatit akan dilakukan dengan menggunakan metode hidrotermal. Metode ini memungkinkan proses pembentukan material yang dapat diproses lebih lanjut, sehingga terbentuk padatan kristal tunggal, partikel murni atau nano-partikel hidroksiapatit. Pada penelitian ini juga akan dilakukan sintesis hidroksiapatit dari Precipitated Calcium Carbonate (PCC) terumbu karang melalui proses hidrotermal dengan variasi rasio Ca/P yaitu 1,57, 1,67, dan 1,77. \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122544944","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SAINTIFIKPub Date : 2022-01-31DOI: 10.31605/saintifik.v8i1.356
Phika Ainnadya Hasan
{"title":"Analisis Keanekaragaman Tumbuhan Paku di Desa Kondo Bulo, Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju","authors":"Phika Ainnadya Hasan","doi":"10.31605/saintifik.v8i1.356","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v8i1.356","url":null,"abstract":"Potensi tingkat keanekaragaman tumbuhan paku di wilayah Sulawesi yang cukup tinggi menyebabkan penelitian mengenai keanekaragaman tumbuhan paku telah sering dilakukan, akan tetapi penelitian keanekaragaman di provinsi Sulawesi Barat khususnya di Desa Kondo Bulo, Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju masih belum pernah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat keanekaragaman tumbuhan paku dan hubungannya dengan parameter lingkungan, serta membandingkan jenis tumbuhan paku pada daerah pemukiman dan daerah hutan alami. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif. Data dikumpulkan melalui metode Systematic Plot Sampling. Hasil menunjukan bahwa terdapat 16 jenis tumbuhan paku yang termasuk ke dalam 11 famili. Famili dengan jumlah jenis terbanyak adalah Polypodiaceae dan Pteridaceae. Nilai indeks habitat hutan alami yaitu H’=2,389; C=0,112; E=0,905; dan DMn=0,896 dan nilai indeks habitat pemukiman yaitu H’=1,774; C=0,198; E=0,853; dan DMn=0,666 dengan IS yang tergolong ke dalam sangat tidak mirip pada kedua habitat yaitu 1,2%. Perbedaan nilai indeks disebabkan oleh faktor lingkungan seperti suhu, kelembaban, intensitas cahaya dan pH tanah.","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128337013","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SAINTIFIKPub Date : 2022-01-31DOI: 10.31605/saintifik.v8i1.345
Delviana Junissetiawati, Syifa Ramadiani, Muhammad Minan Chusni, Euis Rihayatin
{"title":"Profil Antusias Belajar Fisika Peserta Didik Metode Hybrid Learning di MAN 2 Sumedang","authors":"Delviana Junissetiawati, Syifa Ramadiani, Muhammad Minan Chusni, Euis Rihayatin","doi":"10.31605/saintifik.v8i1.345","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v8i1.345","url":null,"abstract":"Tuntutan dari pembelajaran fisika adalah terjadinya peningkatkan kemampuan berpikir peserta didik sehingga tidak hanya mampu secara kognitif dan psikomotorik melainkan peserta didik juga mampu berpikir secara sistematis, objektif dan kreatif. Tetapi, fakta di lapangan menunjukkan bahwa dalam proses pembelajaran fisika seringkali ditemukan peserta didik yang bermalas-malasan dalam mengikuti pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat antusias belajar fisika dan mengetahui indikator yang menunjukkan persentase tertinggi dan persentase terendah dalam antusias belajar fisika peserta didik kelas X MIPA MAN 2 Sumedang Tahun Ajaran 2021/2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 37 orang peserta didik. Data diperoleh melalui angket yang berisi 30 pertanyaan, kemudian persentase skor dihitung berdasarkan kategori pertanyaan untuk setiap indikator. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profil antusias belajar fisika peserta didik di MAN 2 Sumedang termasuk ke dalam kategori tinggi dengan persentase 78%. Artinya terdapat keantusiasan dari peserta didik untuk belajar fisika. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai studi awal bagi peneliti selanjutnya dengan berbagai aspek lainnya.","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134544870","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SAINTIFIKPub Date : 2022-01-31DOI: 10.31605/saintifik.v8i1.358
Rina Sardiana Sari, I. Gede Purwana Edi Saputra, Muhammad Iqbal Saman
{"title":"Penggunaan Media Pembelajaran e-Learning Berbasis Web untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VII","authors":"Rina Sardiana Sari, I. Gede Purwana Edi Saputra, Muhammad Iqbal Saman","doi":"10.31605/saintifik.v8i1.358","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v8i1.358","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan gambaran hasil pre-test siswa kelas eksperimen dan siswa kelas kontrol pada materi pokok suhu dan perubahannya, (2) mendeskripsikan gambaran hasil post-test siswa kelas eksperimen dan siswa kelas kontrol pada materi pokok suhu dan perubahannya, (3) menentukan ada tidaknya perbedaan yang signifikan antara skor rata-rata hasil pre-test siswa kelas eksperimen dengan skor rata-rata hasil pre-test siswa kelas kontrol pada materi pokok suhu dan perubahannya, (4) menentukan bahwa skor rata-rata hasil post-test siswa kelas eksperimen lebih baik secara signifikan dibandingkan dengan skor rata-rata hasil post-test kelas kontrol pada materi pokok suhu dan perubahannya, serta (5) menentukan bahwa skor rata-rata gain (peningkatan) hasil belajar IPA siswa kelas eksperimen lebih baik secara signifikan dbandingkan dengan skor rata-rata gain (peningkatan) hasil belajar IPA siswa kelas kontrol pada materi pokok suhu dan perubahannya. Penelitian ini termasuk dalam penelitian eksperimen kuasi. Subjek uji coba dalam penelitian ini meliputi peserta didik kelas VII SMP Negeri 4 Kendari. Data dikumpulkan melalui lembar observasi aktivitas pembelajaran dan tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) gambaran hasil pre-test siswa kelas eksperimen pada materi pokok suhu dan perubahannya yaitu diperoleh skor maksimum 43, skor minimum 14, skor rata-rata 24,7 dan standar deviasi 6,89, sedangkan pada kelas kontrol yaitu diperoleh skor maksimum 40, skor minimum 17, skor rata-rata 27,64 dan standar deviasi 6,15, (2) gambaran hasil post-test siswa kelas eksperimen pada materi pokok suhu dan perubahannya yaitu diperoleh skor maksimum 86, skor minimum 51, skor rata-rata 62,86 dan standar deviasi 7,18, sedangkan pada kelas kontrol yaitu diperoleh skor maksimum 63, skor minimum 40, skor rata-rata 50,29 dan standar deviasi 5,89, (3) tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor rata-rata hasil pre-test siswa kelas eksperimen dengan skor rata-rata hasil pre-test siswa kelas kontrol pada materi pokok suhu dan perubahannya, (4) skor rata-rata hasil post-test siswa kelas eksperimen lebih tinggi secara signifikan daripada skor rata-rata hasil post-test siswa kelas kontrol pada materi pokok suhu dan perubahannya, (5) skor rata-rata gain (peningkatan) hasil belajar IPA siswa kelas eksperimen lebih tinggi secara signifikan daripada skor rata-rata gain (peningkatan) hasil belajar IPA siswa kelas kontrol pada materi pokok suhu dan perubahnnya, yang ditunjukkan oleh skor rata-rata gain kelas eksperimen dan kelas kontrol yaitu sebesar 0,5 dan 0,31.","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132182253","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SAINTIFIKPub Date : 2022-01-31DOI: 10.31605/saintifik.v8i1.360
Muhammad Abdy
{"title":"Pemodelan Matematika SIAS-SI pada Penyebaran Penyakit Malaria Asimtomatik dan Super Infeksi","authors":"Muhammad Abdy","doi":"10.31605/saintifik.v8i1.360","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v8i1.360","url":null,"abstract":"Penelitian ini mengkaji suatu model matematika tipe SIAS-SI pada penyebaran penyakit malaria dengan pengaruh infeksi asimtomatik dan super infeksi. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis dan melakukan simulasi pada model untuk memprediksi jumlah kasus malaria yang terbagi kedalam dua kasus, yakni kasus bebas penyakit dan kasus endemik. Penelitian ini merupakan kajian teori yang dilakukan terhadap jurnal penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti sebelumnya dan sumber pendukung lainnya untuk mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan model SIAS-SI pada penyakit malaria. Dengan menggunakan bilangan reproduksi dasar (R0), untuk mengetahui status penyebaran penyakit malaria di suatu wilayah. Selain itu, simulasi model pada kasus endemik didapatkan hasil penurunan jumlah kelompok individu terinfeksi asimtomatik pada penyebaran malaria memerlukan waktu yang lama. Sebaliknya pada kasus bebas penyakit, penurunan jumlah kelompok individu terinfeksi asimtomatik memerlukan waktu yang lebih singkat.","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115555332","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SAINTIFIKPub Date : 2021-07-31DOI: 10.31605/saintifik.v7i2.325
M. Wajdi
{"title":"Pengaruh Model Pembelajaran Giving Question And Getting Answer Terhadap Hasil Belajar Biologi","authors":"M. Wajdi","doi":"10.31605/saintifik.v7i2.325","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v7i2.325","url":null,"abstract":"Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu yang bertujuan untuk (1) mengetahui pengaruh model pembelajaran Giving Question and Getting Answer terhadap hasil belajar biologi konsep sistem sirkulasi darah pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Makassar. (2) mengetahui hasil belajar biologi konsep sirkulasi darah pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Makassar. Penelitian ini menggunakan desain penelitian “Pretest Posttest Control Group Design”. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Makassar dan sampel penelitian yaitu XI MIPA 3 sebagai kelompok eksperimen dan XI MIPA 4 sebagai kelompok kontrol. Teknik pengambilan sampel dengan cara Sampling Jenuh. Variabel penelitian terdiri dari variabel bebas yaitu model Giving Question and Getting Answer sedangkan variabel terikat yaitu hasil belajar siswa. Data yang dikumpulkan dari hasil tes belajar siswa melalui pretest dan posttest, yang kemudian dianalisis secara deskriptif dan inferensial. Uji hipotesis yang digunakan adalah Normalitas Gain dan Independent Sample t-Test. Hasil menunjukkan nilai rata-rata pada kelompok eksperimen yaitu 77,04 sedangkan pada kelompok kontrol yaitu 65,45. Hasil uji analisis Independent Samples T-Test, diperoleh nilai signifikan p = 0,002 < α = 0,05. Hal ini berarti bahwa H0 ditolak dan H1 diterima, dengan demikian model Giving Question and Getting Answer berpengaruh terhadap hasil belajar biologi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Makassar.","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128623372","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SAINTIFIKPub Date : 2021-07-31DOI: 10.31605/saintifik.v7i2.334
Hikmah Hikmah, Darma Ekawati
{"title":"Analisi Data Tersensor Berpasangan dengan Estimasi Kaplan Meier dan Nelson Aalen","authors":"Hikmah Hikmah, Darma Ekawati","doi":"10.31605/saintifik.v7i2.334","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v7i2.334","url":null,"abstract":"Dalam bidang matematika, terdapat cabang statistika yang telah mengalami perkembangan yang sangat pesat, salah satunya adalah analisis kelangsungan hidup (survival). Masalah yang sering ditemui dalam analisis survival adalah adanya pengamatan yang tidak lengkap karena terdapat unit penelitian yang sampai akhir pengamatan tidak diketahui apakah mengalami kejadian atau tidak. Tujuan penelitian ini untuk membandingkan analisis data tersensor berpasangan dengan menggunakan estimasi Kaplan-Meier dan Nelson-Aalen. Kedua estimasi tersebut banyak digunakan dalam statistik nonparametrik. Dari hasil yang diperoleh, kedua estimasi tersebut menyatakan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara waktu sembuh pasangan suami istri penderita hipertensi.","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131241753","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SAINTIFIKPub Date : 2021-07-31DOI: 10.31605/saintifik.v7i2.336
Surya Ningsi
{"title":"Metode Elemen Hingga Untuk Perpindahan Panas Konduksi Steady State pada Domain 2D dengan Menggunakan Elemen Segitiga","authors":"Surya Ningsi","doi":"10.31605/saintifik.v7i2.336","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v7i2.336","url":null,"abstract":"Perpindahan panas konduksi adalah perpindahan panas antar molekul tanpa disertai pergerakan aktual dari molekul tersebut. Tujuan utama dari analisis konduksi adalah menentukan distribusi temperatur pada medium, baik pada kasus tunak (steady state) maupun tak tunak (bergantung waktu atau transient). Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menyelesaikan persoalan tersebut adalah metode elemen hingga (finite element method atau FEM). Dengan metode pendekatan ini akan membentuk persamaan-persamaan numerik yang harus diselesaikan dengan cermat dan teliti untuk memperoleh hasil yang akurasi. Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dan akurasi , maka domain akan dibagi dalam beberapa bagian elemen dimana dalam setiap sudut garis elemen akan terdapat node/simpul pada jarak tertentu. Semakin banyak elemen pada sebuah benda yang dianalisis, maka tingkat akurasinya semakin bagus. Persoalan akan menjadi lebih sulit jika diselesaikan secara manual dalam penyelesaian numeriknya. Oleh karena itu, dalam tulisan ini penyelesaian metode numerik tersebut akan diselesaikan dengan menggunakan software MATLAB. Hasil dari pemodelannya adalah distribusi temperatur. Konduktivitas panas juga divariasikan untuk mengetahui hubungan antara distribusi temperatur dengan konduktivitas panas bahan.","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"99 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115768193","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}