{"title":"PEMBENTUKAN REGULASI DESA TENTANG PRINSIP, PROSEDUR, DAN KODE ETIK PENYELESAIAN SENGKETA PERTANAHAN","authors":"S. Sunarno, Yulianto Ahmad","doi":"10.18196/ppm.41.794","DOIUrl":"https://doi.org/10.18196/ppm.41.794","url":null,"abstract":"Karakter tanah dalam kehidupan manusia akan semakin selalu menjadi epicentrum komplek sengketa kemanusiaan seiring dengan kompleknya kepentingan kemanusiaan diatasnya. Sementara itu, kesadaran masyarakat dan ketrampilannya tidak tumbuh seiring dengan itu. Oleh karena itu pengabdian PPDM ini bermitra dengan segenap Perangkat Pemerintahan Desa Wates untuk mencapai tujuan pengabdian berupa tuntutan peningkatan kapasitas untuk menyelesaian sengketa berupa: 1. memperkuat pemahaman makna tanah dan faktor fundamental adanya sengketa; 2. memberian pelatihan untuk mencapai skill penyelesaian sengketa melalui ADR; dan 3. Pengembangan sistem Kerja kelembagaan penyelesaian sengketa tanah. Dan 4. Jabaran dari no 3 itu yaitu dengan memperkuat sistem kelembagaan dengan regulasi kode etik penyelesaian sengketa bagi tokok masyarakat tersebut. Metode yang dipakai adalah pemberian konsultasi, workshop dan simulasi. Hasilnya bahwa pembuatan regulasi desa berjalan dengan hasil pemahalan yang baik dari tokoh dan Perangkat desa tentang arti pening dan format regulasi, worshop menghasilkan rancangan regulasi kode etik yang sistemais yang disesuaikan dengan tuntutan masyarakat. Simulasi menghasilkan skil peran tokoh yang standar sesuai regulasi yang ada. Implikasi dari regulasi ini maka terdapat konsesus bersama antar tokoh dan warga tentang kedudukan regulasi sebagai kontrak sosial bersama. Simpulan dari pengabdian ini adalah diterapkan iptek berupa pembuatan regulasi kode etik penyelesaian sengketa sebagai bagian dari tata kelola tupoksi kelembagaan di desa mitra oleh Perangkat desa dan tokoh masyarakat berupa kemampun menyelesaian sengketa yang timbul dengan upaya damai dan harmonis ditingkat masyarakat setempat. Penguatan kelembagaan mediasi di desa wates beserta norma dan standar serta kode etik penyelesaian sengketa menjadi tumpuan untuk terwujudnya sistem pencegahan dan penanggulangan penyelesaian sengketa","PeriodicalId":403795,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115012139","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pemanfaatan Media Sosial sebagai Sarana Publikasi Kegiatan Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga","authors":"Ane Permatasari, Sovia Sitta Sari","doi":"10.18196/ppm.41.812","DOIUrl":"https://doi.org/10.18196/ppm.41.812","url":null,"abstract":"Mitra pada kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah PKK Kalurahan Kalitirto yang terletak di Berbah, Sleman. Adapun permasalahan utama yang dihadapi mitra adalah masih sangat terbatasnya penggunaan teknologi informasi dan media sosial sebagai media publikasi kegiatan guna penyebaran informasi aktivitas yang dilakukan oleh PKK, yang sebenarnya sangat penting untuk menunjang kegiatan PKK. Publikasi di media massa penting karena kegiatan PKK sangat banyak dan merupakan program bantu kegiatan pemerintah yang perlu diketahui oleh masyarakat.Berdasarkan permasalahan tersebut maka dirumuskan sebuah program utama sebagai solusi, yaitu pendampingan PKK Kalurahan Kalitirto dalam penguatan penggunaan media sosial. Metodenya adalah dengan pelatihan yang dilanjutkan dengan praktek pembuatan akun di media-media sosial dan bagaimana memposting dokumentasi kegiatan PKK. Setelah pelaksanaan, ibu-ibu PKK sudah bisa membuat akun media sosial dan memposting konten-konten kegiatan mereka. Di samping itu, mereka juga bisa memanfaatkan media sosial untuk keperluan sosialisasi sosialisasi, penyuluhan daring, rapat, diskusi, dll. Rencana tindak lanjut dari program ini adalah mendampingi ibu-ibu PKK untuk secara bertahap membuat konten-konten kegiatan yang lebih baik dan menarik baik berupa foto ataupun video yang kemudian bisa mereka posting di media sosial lembaga. Juga bagaimana membuat link untuk melakukan pertemuan atau sosialisasi dan penyuluhan secara daring. ","PeriodicalId":403795,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat","volume":"590 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116693191","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Apriliya Kurnianti, Fahmi Azhar Iskandar, Haris Setyawan
{"title":"PENGEMBANGAN WEBVIEW DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS LOKASI TKA DAN TPA BERBASIS FOTO GEOTAG","authors":"Apriliya Kurnianti, Fahmi Azhar Iskandar, Haris Setyawan","doi":"10.18196/ppm.41.854","DOIUrl":"https://doi.org/10.18196/ppm.41.854","url":null,"abstract":"BADKO merupakan lembaga pembina dan pengembangan pendidikan Al-Qur’an di lingkungan Provinsi DIY yang memiliki wahana pembinaan dan pengajaran dalam bidang pendidikan Al-Qur’an terutama untuk kalangan anak-anak melalui unit Taman Kanak-kanak Al-Qur’an (TKA) dan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA), dengan gerakan M5A yaitu membaca, menulis, memahami, dan mengamalkan Al-Qur’an. BADKO TKA-TPA Kabupaten Bantul mempunyai visi “Menyongsong masa depan Islam yang gemilang dengan menyebarluaskan kesejukan Al-Qur’an”. Sedangkan tujuannya adalah mengkoordinir, membina dan meningkatkan kualitas pengelolaan TKA-TPA di Kabupaten Bantul. Adanya pandemi Covid-19 menyebabkan proses koordinasi menjadi terganggu. Beberapa masalah yang ada di lapangan antara lain dalam proses pengambilan data. Pengurus BADKO TKA-TPA sering mengalami hambatan antara lain; pengetahuan admin tentang penggunaan system informasi yang masih sangat terbatas, koneksi jaringan yang buruk, system informasi yang dianggap masih kurang user friendly bagi user dengan usia > 40 tahun dan juga kendala user yang merasa kesulitan saat menggunakan sistem informasi berbasis web. Sebagian besar user merasa lebih nyaman jika sistem dibuat dalam versi android. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka tujuan dari pengabdian ini adalah mengembangan sistem informasi BADKO dari level kecamatan menjadi level kabupaten dan membuat webview berbasis android. Metode yang dilakukan berupa koordinasi , observasi, studi literatur dan dokumentasi.hasil akhir dari pengabdian berupa webview berbasis android.","PeriodicalId":403795,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116765230","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGGUNAAN AUGMENTED REALITY SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS SISWA SEKOLAH DASAR ","authors":"Fitri Rahmawati","doi":"10.18196/ppm.42.882","DOIUrl":"https://doi.org/10.18196/ppm.42.882","url":null,"abstract":"Bahasa Inggris dianggap sebagai pelajaran yang tidak penting, tidak menarik, dan sulit oleh siswa tingkat tingkat Sekolah Dasar (SD). Perlu adanya solusi untuk meningkatkan motivasi dan keterampilan berbahasa Inggris siswa di level tersebut. Salah satu solusi adalah dengan mengimplementasikan teknologi dalam proses pembelajaran, diantaranya adalah Augmented Reality (AR). Program Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan (1) memperkenalkan AR sebagai salah satu media pembelajaran yang dapat meningkatkan minat dan keterampilan bahasa Inggris siswa SD dan (2) meningkatkan kosakata bahasa Inggris siswa SD. Sekolah mitra yang dituju adalah SD Muhammadiyah Karangwaru, Yogyakarta, Indonesia. Jumlah peserta pada PKM ini adalah 35 siswa kelas IV SD. Terdapat tiga tahapan yang dilaksanakan pada PKM ini, yakni tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Program ini dilaksanakan pada semester genap TA 2020/2021 selama kurun waktu 3 bulan (Maret s.d. Juni 2021). Pretest dan posttest digunakan sebagai instrumen untuk mengukur perbedaan nilai kemampuan kosakata bahasa Inggris siswa sebelum dan sesudah penggunaan AR. Hasil analisis deskriptif statistik menunjukkan nilai rerata pretest kosakata bahasa Inggris siswa/siswi SD kelas IV peserta pelatihan adalah tinggi (mean= 87.00; SD= 11.64; SE= 1.97), sedangkan hasil posttest menunjukkan peningkatan menjadi sangat tinggi (mean= 91.71; SD= 10.77; SE= 1.82). Rentang perbedaan antara nilai rerata pretest dan posttest adalah 4.71. Uji Wilcoxon dilakukan karena sebaran data tidak normal. Berdasarkan output Test Statistics, diketahui asymp. sig (2-tailed) bernilai 0.014, lebih kecil dari < 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa “Ha diterima”. Artinya, terdapat perbedaan signifikan antara hasil belajar kosakata bahasa Inggris pada nilai bahasa dan posttest . Sehingga, dapat disimpulkan pula bahwa terdapat pengaruh implementasi Augmented Reality terhadap hasil belajar kosakata bahasa Inggris siswa SD kelas IV. Hasil analisis tersebut mengimplikasikan bahwa Augmented Reality dapat digunakan sebagai salah satu alternatif media pembelajaran untuk pembelajaran kosakata bahasa Inggris.","PeriodicalId":403795,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115332135","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PEMANFAATAN QR CODE SEBAGAI MEDIA PEMBUATAN INSTRUMEN EVALUASI BAHASA JEPANG","authors":"Poppy Rahayu, Fadhil Ghufran Anwari Rachman, Muhamad Zulfikar Arafat, Tegar Rifqiaulian","doi":"10.18196/ppm.41.820","DOIUrl":"https://doi.org/10.18196/ppm.41.820","url":null,"abstract":"Kapasitas kemitraan perlu ditingkatkan melalui keterlibatan setiap individu maupun kelompok yang akan menjadi penggerak perubahan pada pembangunan berkelanjutan sebagai sarana dalam mencapai seluruh tujuan dan target SDGs. Dalam kaitannya dengan bidang pembelajaran, instrumen evaluasi memiliki peranan yang sangat penting. Banyak media yang dapat digunakan untuk membuat instrumen evaluasi pembelajaran bahasa Jepang, salah satunya adalah kode QR. Kondisi ini mendorong penulis untuk menjadikan QR code sebagai media evaluasi bahasa Jepang, dan mensosialisasikannya dalam kegiatan pengabdian masyarakat bagi guru-guru SMA. Metode pengabdian yang digunakan berupa pelatihan kepada guru-guru bahasa asing di SMA Negeri 15 Bekasi, dalam bentuk training of trainers. Metode pelaksanaan pelatihan ini dimulai dengan pembuatan media panduan. Setelah itu, dilaksanakan workshop secara luring dengan memperhatikan protokol kesehatan, serta disiapkan sebagai training of trainers. Melalui strategi training of trainers ini, diharapkan dapat tersosialisasi dengan baik dan banyak digunakan dalam pembelajaran. Dari kegiatan pengabdian ini dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini mendapat respon yang positif. Para guru diharapkan dapat menerapkannya dalam kegiatan belajar mengajar di kelas secara efektif serta menanamkan jiwa kreativitas dalam pembuatan media untuk evaluasi. Jika kode QR dimanfaatkan sebagai media instrumen evaluasi bahasa Jepang, maka dapat memperkaya media instrumen dan meningkatkan kemampuan guru di bidang teknologi.","PeriodicalId":403795,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116849392","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"RANCANG APLIKASI E-KPI PLUS PENILAIAN KINERJA KARYAWAN RUMAH SAKIT","authors":"Qurratul Aini, N. Hidayah","doi":"10.18196/ppm.41.810","DOIUrl":"https://doi.org/10.18196/ppm.41.810","url":null,"abstract":"Sumber daya manusia yang berkualitas sangat dibutuhkan dalam bidang pelayanan pada masyarakat, khususnya bidang pelayanan kesehatan. Pada bidang kesehatan banyak pihak yang akan terlibat baik tenaga medis maupun tenaga non medis. Kualitas SDM harus diperhatikan untuk memenuhi standar pelayanan maksimal. Pengawasan terhadap kualitas SDM sering kali tidak diperhatikan karena tertutup oleh fokus hanya pada kualitas fasilitas dan mutu secara umum pada rumah sakit. Penilaian kinerja karyawan menjadi salah satu alternative untuk mengukur kualitas kerja sekaligus mengawasi kinerja karyawan selama periode tertentu. Pelaksanan penilaian kinerja masih dilakukan secara manual sehingga tidak jarang ditemukan kendala pada pengumpulan dan pengelolaan data. Penilaian kinerja selain untuk mengukur kualitas pelayanan karyawan digunakankan untuk peningkatan produktivitas lembaga yang berkaitan dengan kebijaksanaan terhadap pegawai. Tujuan dirancangnya aplikasi e-KPI plus kinerja karyawan untuk memberikan inovasi baru dalam penilaian dengan memanfaatkan teknologi sehingga waktu untuk pengelolaan data lebih efisien, pengumpulan data yang efektif. Menggunakan mixed methode yang dilaksanakan pada Rumah Sakit Islam Aisyiyah Klaten. Sistem Penilaian memperhatikan visi, misi dan tujuan dari lembaga yang melaksakan sehingga tidak menyimpang dengan standar pelayanan rumah sakit. Desain penilaian dikembangkan dengan menginput data berupa checklist, essay maupun pencatatan kegiatan yang dilaksanakan. Karyawan dapat melaksanakan penelitian kinerja diwaktu luang tanpa mengurangi jam produktif. ","PeriodicalId":403795,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128770317","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PEMBERDAYAAN KADER MUDA MUHAMMADIYAH DALAM ADVOKASI HUKUM DAN KEBIJAKAN PUBLIK","authors":"Mukhtar Zuhdi, T. Lailam","doi":"10.18196/ppm.41.864","DOIUrl":"https://doi.org/10.18196/ppm.41.864","url":null,"abstract":"Program pengabdian memfokuskan pada penguatan kaderisasi dalam advokasi hukum dan kebijakan publik yang bertujuan untuk mengejawantahkan peranan Muhammadiyah, Ortom, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai basis percerdasan dan pemberdayaan umat dan bangsa. Pengabdian Muhammadiyah ini dilatarbelakangi oleh beberapa persoalan yang mendasar bagi kader muda Muhammadiyah, yaitu: (1) masih lemahnya pemahaman hukum dan upaya advokasi kader-kader muda Muhammadiyah terhadap problem hukum dan kebijakan; (2) masih lemahnya pemahaman terkait problem hukum dan strategi advokasi hukum (kasus pidana, perdata); (3) masih lemahnya pemahaman terkait problem kebijakan dan strategi advokasi kebijakan publik; (4) masih belum kuatnya komitmen Kader Muda Muhammadiyah dalam Advokasi Hukum dan Kebijakan Publik, hal ini tentu disebabkan kurangnya pengkaderanya yang tersistem dalam bentuk pelatihan dan pendampingan. (5) masih lemahnya kemampuan praktik dalam advokasi hukum dan kebijakan publik dalam penyelesaian kasus ditengah masyarakat. Tujuan program ini adalah menjadikan mitra sebagai model pelatihan dan pendampingan bagi kader-kader muda Muhammadiyah dalam advokasi hukum dan kebijakan publik. Pendekatan pemberdayaan (partisipasi aktif) dalam pengabdian ini berprinsip pada kemandirian masyarakat, metode ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas mitra dalam menyelesaikan kasus-kasus hukum dan kebijakan publik. Yang paling menarik adalah paparan berbagai kasus hukum dan kebijakan publik serta pendekatan advokasinya telah memberikan pemahaman yang kuat bagi peserta workshop.","PeriodicalId":403795,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130322019","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penguatan Kualitas Kader Muhammadiyah di Tingkat Cabang","authors":"Ridho Al-Hamdi, Muhammad Eko Atmojo","doi":"10.18196/ppm.41.803","DOIUrl":"https://doi.org/10.18196/ppm.41.803","url":null,"abstract":"Permasalahan yang diangkat dalam program pengabdian ini adalah masih lemahnya pemahaman sebagian besar kader dan pengurus Muhammadiyah di Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul, tentang Islam dan Muhammadiyah secara komprehensif. Hal ini disebabkan, bahwa Pajangan merupakan salah satu basis Nahdlatul Ulama dan kelompok abangan. Meskipun mereka sudah beragama Islam, tetapi pemahaman keislaman mereka masih belum memadai. Hal itulah yang menyebabkan kuantitas warga Muhammadiyah di kecamatan ini tergolong sedikit serta belum memiliki pemahaman yang baik tentang ajaran Islam dalam pandangan Muhammadiyah. Karena itu, tujuan pengabdian ini adalah (1) menguatkan kualitas pemahaman kader Muhammadiyah tentang Islam dan Kemuhammadiyahan; (2) meningkatkan jumlah anggota resmi Muhammadiyah yang ber-NBM (Nomor Baku Muhammadiyah). Metode pelaksanaan yang digunakan dalam meujudkan tujuan tersebut adalah penyelenggaraan Baitul Arqom untuk anggota, kader, dan pengurus Muhammadiyah di Pajangan dan pembuatan Kartu Tanda Anggota Muhammadiyah (KTAM) bagi warga Muhammadiyah di Pajangan. Hasil kegiatan ini menunjukkan, bahwa anggota, kader, dan pengurus Muhammadiyah di Pajangan memiliki kualitas pemahaman yang lebih baik tentang ideologi Muhammadiyah dan Islam dalam perspektif Muhammadiyah. Selain itu, jumlah warga Muhammadiyah yang memiliki KTAM sebagai identitas resmi anggota Muhammadiyah meningkat dibandingkan sebelumnya. Implikasi dari kegiatan ini adalah meningkatnya ghirah warga Muhammadiyah di Pajangan dalam berdakwah ke masyarakat umum.","PeriodicalId":403795,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126656229","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Capacity Building Pendidikan Karakter Berbasis Nilai Ke-Islaman di Taman Pendidikan Al-Qur'an","authors":"D. Rahmawati, Erni Zuhriyati, Maesaroh Maesaroh","doi":"10.18196/ppm.41.846","DOIUrl":"https://doi.org/10.18196/ppm.41.846","url":null,"abstract":"Manusia perlu meningkatkan sumber daya manusia sebagai dasar pembentukan karakter dan pendidikan karakter. Hal ini harusdimulai sejak dini. Menghadapi situasi demikian, TPA Nurul Quran Segoroyoso hadir sebagai lembaga pendidikan informal anak usiadini yang berbasis nilai-nilai Islam. Pendidikan karakter berbasis nilai-nilai Islam ini merupakan hal penting yang harus ditanamkansebagai dasar pembentukan karakter yang tertanam dalam kognisi, afeksi, dan perilaku santri. Tujuan dilaksanakannya programpengabdian masyarakat adalah sebagai bentuk komitmen pengabdi terhadap pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan dankemampuan ustaz dan ustazah dari perspektif pedagogis agar mampu merancang rencana pembelajaran yang baik danmeningkatkan pengetahuan dan kemampuan ustaz dan ustazah untuk memahami anak didik dengan perkembangan sosialkultural dan teknologi yang melingkupinya sehingga bisa menghasilkan model-model pembelajaran yang kreatif sesuaiperkembangan. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat terdiri atas tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahapevaluasi. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pengabdian ini menggunakan analisisdata kualitatif untuk lebih memperjelas hasil program. Hasil pengabdian masyarakat ini ialah modul yang meliputi desaincreativity dalam menerapkan pendidikan karakter berbasis nilai keislaman. Implikasi yang dilakukan pengabdi adalah diterapkandalam pembelajaran di TPA Aisyiyah Nurul Quran Segoroyoso.","PeriodicalId":403795,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130615491","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DAN SISWA SMK MUHAMMADIYAH MELALUI PEMBUATAN DAN PELATIHAN TRAINER ELEKTROPNEUMATIK","authors":"Aris Widyo Nugroho, Bambang Riyanta, Fitroh Anugrah Kusuma Yudha, T. Wahyono","doi":"10.18196/ppm.42.737","DOIUrl":"https://doi.org/10.18196/ppm.42.737","url":null,"abstract":"Pelatihan sistem elektropneumatik dilaksanakan untuk upaya peningkatan salah satu kompetensi guru dan siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) di bidang kontrol elektropneumatik yang belum tersedia di sekolah tersebut. Program pelatihan dirancang dalam dua bentuk proses pembelajaran yaitu pembelajaran teori dan praktik. Teori disampaikan secara klasikal dengan materi yang telah disusun dan dapat diakses melalui aplikasi di Android. Sedangkan praktik dilakukan menggunakan modul trainer Elektropneumatik yang didisain dan difabrikasi oleh Tim. Pretest dan post test dilakukan untuk mengevaluasi hasil pelatihan. Peserta pelatihan terdiri dari beberapa siswa kelas 10 dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah pelaksanaan pelatihan pengetahuan peserta baik guru dan siswa di bidang otomasi industri khususnya sistem elektropneumatik mengalami peningkatan, dimana perolehan nilai Guru (di kisaran 43,75-62,49 menjadi 62,5-81,24), lebih tingi dibanding siswa (dikisaran 25.00-43,74 menjadi 43,75-62,49). Di akhir pelatihan modul trainer diserahkan ke SMK Muhammadiyah 2 Borobudur untuk dimanfaatkan. Harapan kedepan melalui pelatihan ini, guru dan siswa dapat berlatih membuat dan merancang sistem elektropneumatik dalam teknik otomasi industri dengan menggunakan PLC sebagai pengganti Rellay yang digunakan saat ini.","PeriodicalId":403795,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat","volume":"66 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127910814","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}