{"title":"PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING LEARNING (CTL) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SUHU DAN KALOR","authors":"Addaini Addaini, Sirry Alvina","doi":"10.29103/RELATIVITAS.V3I1.2536","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/RELATIVITAS.V3I1.2536","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching Learning terhadap hasil belajar siswa pada materi suhu dan kalor di kelas XI SMA Negeri 1 Makmur. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Experimental Design dengan desain Nonequivalent Control Group Design, penelitian dilakukan di SMA Negeri 1 Makmur,. Pengumpulan data menggunakan instrument berupa tes yaitu tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest), dan angket pada pembelajaran fisika. Data yang diperoleh dari hasil tes digunakan untuk menguji hipotesis penelitian dengan menggunakan Uji independent sample t-test. Dari hasil analisa diperoleh sig (2-tailed) = 0,000 dan dengan α = 0,05 yang berarti sig (2-tailed) 0,000 ≤ α = 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa H1 diterima artinya terdapat pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching Learning terhadap hasil belajar siswa pada materi suhu dan kalor. Hasil perhitungan setiap pertanyaan angket respon siswa diperoleh persentase 87,3% siswa sangat setuju dengan model pembelajaran Contextual Teaching Learning. ","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126020901","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS MISKONSEPSI TENTANG KEMAGNETAN PADA SISWA MTs ISHLAHUL MUSLIMIN SENTELUK KELAS IX TAHUN AJARAN 2018/2019","authors":"Nur'aini Nur'aini, Lalu A. Didik, Bahtiar Bahtiar","doi":"10.29103/RELATIVITAS.V3I1.2022","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/RELATIVITAS.V3I1.2022","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pemahaman konsep siswa terhadap magnet, (2) miskonsepsi siswa yang terjadi pada konsep magnet, (3) menganalisis miskonsepsi siswa yang terjadi pada materi magnet. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif yang di dalamnya menjelaskan hasil dari suatu penelitian. Hasil analisis data menunjukkan bahwa rata-rata persentase miskonsepsi sebagai berikut: pada paham konsep sebesar 14,38%, miskonsepsi sebesar 25,17%, miskonsepsi (false positif) sebesar 15,21%, miskonsepsi (false negative) sebesar 11,82%, menebak sebesar 4,22% dan untuk yang tidak paham konsep sebesar 28,43%. Siswa masih banyak mengalami miskonsepsi pada materi, pengertian magnet, jenis-jenis magnet, interaksi benda ketika di dekatkan dengan magnet, pembuatan magnet, sifat-sifat magnet, garis gaya dan medan magnet, elektromagnetik, dan gaya Lorentz","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127725204","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGGUNAAN ALAT PERAGA FISIKA BERBASIS LINGKUNGAN PADA PEMBELAJARAN KONSTEKTUALUNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN KETERAMPILAN CALON GURU","authors":"Safriana Safriana, Nuraini Fatmi, S. Zahara","doi":"10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1460","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1460","url":null,"abstract":"Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan minat dan keterampilan calon guru di program studi pendidikan fisika FKIP universitas Malikussaleh dalam menggunakan alat peraga fisika berbasis lingkungan pada pembelajaran kontekstual. Selain itu, Pelatihan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kerja sama akademik antara sekolah dan universitas dan pemanfaatan lingkungan sebagai media dalam pembuatan alat peraga. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini terdiri dari (1) metode Ceramah/Penyuluhan, dimaksudkan untuk menyampaikan informasi untuk materi yang bersifat umum dan teoritis, dalam hal ini adalah materi pembuatan alat peraga berbasis lingkungan dengan penerapan pembelajaran kontekstual (Contextual Teaching and Learning), (2) metode Dialogis, dimaksudkan untuk Tanya jawab dan diskusi tentang bagaimana pembuatan alat peraga. (3) Metode Pelatihan, dimaksudkan mampu menekan tingkat kebosanan siswa saat mempelajari konsep fisika sehingga dapat meningkatkan minat belajar siswa, dan memberikan gambaran kepada calon guru bahwa proses belajar-mengajar dengan menggunakan alat peraga sangat efektif untuk dilakukan. Kegiatan pelatihan untuk calon-calon guru dalam pembuatan alat peraga banyak memberikan manfaat, karena calon- calon guru bisa merancang dan mempraktekkan langsung di depan siswanya sehingga menghasilkan pembelajaran yang efektif. ","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132192036","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"KESALAHAN YANG DILAKUKAN SISWA PADA PENGGUNAAN BENTUK PAST TENSE DALAM MENULIS RECOUNT TEXT","authors":"Rahmati Rahmati","doi":"10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1461","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1461","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan jenis kesalahan dalam penggunaan tense(bentuk waktu) past tense yang dibuat oleh siswa kelas satu SMA Negeri 2 Lhokseumawe. Dalam menulis kalimat, para siswa diminta untuk menulis bebas tentang pengalaman mereka ketika liburan. Selain itu, penelitian ini juga memberikan identifikasi dan penjelasan dari jenis kesalahan untuk mengetahui jenis kesalahan yang sering dilakukan. Sampel penelitian ini adalah semua siswa kelas X-4 SMA Negeri 2 Lhokseumawe dengan jumlah siswa sebanyak 32. Dalam penelitian ini penulis menerapkan teori error analysis dari beberapa buku dan referensi yang berhubungan dengan analisis kesalahan dan tata bahasa dan juga memberikan tes untuk mengumpulkan data penelitian. Kemudian data dianalisa untuk menentukan kesalahan tata bahasa dari kalimat yang menandainya, merekonstruksi kalimat tersebut, menganalis kalimat yang memiliki kesalahan, mengelompokkan jenis kesalahan, dan menghitung setiap jenis kesalahan untuk mengetahui jenis kesalahan mana yang paling sering dibuat oleh siswa. Data menunjukkan bahwa siswa yang melakukan kesalahan pada Omission sebanyak 64 kesalahan, Addition 29 kesalahan, misformation sebanyak 83 kesalahan.dengan persentase kesalahan pada bagian orientation sebanyak 61 (35%), pada bagian Events sebanyak 82(46%), dan pada bagian reorientation sebanyak 23(19%). Berdasarkan hasil penelitian, penulis menyarankan bahwa siswa harus lebih fokus dalam memahami penggunaan past tense khususnya pada perubahan bentuk kata kerja baik dalam bentuk kata kerja yang beraturan dan tidak beraturan , dan juga dalam penggunaan kata kerja bantu (Auxiliaries). Selain itu, guru juga perlu mengetahui bahwa siswa masih mengalami kesulitan dalam hal perubahan kata kerja pada bentuk past tense, dan dapat menerapkan metode baru.","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114171393","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING PADA MATERI BILANGAN KUANTUM","authors":"Henni Fitriani, Ayu Rahmi","doi":"10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1458","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1458","url":null,"abstract":"Telah dilakukan penelitian tentang efektifitas model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing pada materi bilangan kuantum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing terhadap hasil belajar dan respon mahasiswa terhadap pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Snowball throwing. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran 2018/2019. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan kimia semester 4 yang mengikuti perkuliahan kimia dasar II . Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah soal-soal pilihan ganda mengenai materi bilangan kuantum dan lembar respon mahasiswa terhadap penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing. Teknik analisis data menggunakan rumus deskriptif persentase. Model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing efektif dalam meningkatkan hasil belajar mahasiswa pada materi bilangan kuantum, dengan tingkat ketuntasan hasil belajar sebesar 90,5 %. Respon mahasiswa terhadap pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing juga menunjukkan respon yang positif yaitu 97,6 % mahasiswa tertarik pada pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran tipe Snowball Throwing tersebut. ","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134446681","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGGUNAAN DHT11 DAN ARDUINO UNO SEBAGAI PENDETEKSI SUHU PADA LAPTOP","authors":"Dinda Hardianti, M. Rizki, Fajri Yanti","doi":"10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1463","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1463","url":null,"abstract":"Laptop merupakan salah satu perangkat elektronik atau komputer yang membantu pekerjaan manusia yang sangat sering digunakan. Penggunaan laptop yang terlalu berlebihan dapat menyebabkan laptop menjadi panas/overheat. Jika dibiarkan akan menimbulkan masalah pada laptop. Overheating merupakan salah satu penyebab utama kerusakan hard drive. Kerusakan ini dapat dicegah dengan menggunakan software sensor suhu, salah satunya adalah DHT11 dan Aduino Uno. DHT11 adalah salah satu sensor yang digunakan untuk mengukur suhu dan kelembaman (humidity). Sedangkan Aduino Uno adalah kit atau papan rangkaian elektronik yang di dalamnya terdapat komponen utama yaitu sebuah chip mikrokontroler. Mikrokontroler pada arduino dapat di program menggunakan komputer sesuai kebutuhan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat alat pendeteksi suhu pada laptop dengan menggunakan sensor DHT11 sebagai sensor suhu pada laptop yang diteliti, mikrokontroler ATMega328P sebagai pemrosesan data dan memanfaatkan teknologi kode pemrogram sebagai sarana informasi secara cepat dan akurat. Penggunaan Arduino uno sebagai sistem pengendali pada alat pendeteksi dengan menggunakan kode pemrogram dan sebagai hasil output yang dikeluarkan pada laptop. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Research and Development dengan model prototype. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada berbagai merek laptop, hasil menunjukkan bahwa suhu ketiga merek laptop masih dalam keadaan baik dan ideal. Secara umum hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Alat pendeteksi suhu yang dirancang dapat mengukur suhu pada laptop secara terus menerus, 2) Sistem dapat memberikan informasi suhu pada laptop kepada pengguna secara tepat dan akurat. 3) Alat pendeteksi dapat mendeteksi suhu dan melihat suhu ideal, suhu normal dan suhu yang tidak stabil.","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127343471","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"STUDI EKSPERIMENTAL PERANCANGAN TURBIN ANGIN MULTI-BLADE SEDERHANA SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF","authors":"Cut Yana Usmaniar, Desi Ayu, Zuryatina Razak","doi":"10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1462","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1462","url":null,"abstract":"Listrik merupakan salah satu kebutuhan masyarakat, sebagaian besar pusat pembangkitan untuk memproduksi energi listrik berasal dari energi fosil seperti batu bara yang sumber energinya sewaktu-waktu bisa habis. Salah satu bentuk energi yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi listrik adalah angin. Energi angin merupakan sumber energi yang melimpah dan sangat potensial dimanfaatkan oleh masyarakat yang hingga kini masih sulit dalam pengadaan listrik. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan turbin angin sederhana jenis multi-blade sebagai penghasil energi listrik alternatif. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian eksperimental (experimental research) yang dilakukan di desa Reulet kabupaten Aceh Utara. Objek dalam penelitian ini menggunakan turbin angin horizontal tipe multi bladed yang terdiri dari sebuah sudu dan dinamo. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data deskriptif yaitu menggambarkan hasil penelitian dalam bentuk tabel dan grafik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa turbin angin sederhana jenis multi blade dapat digunakan sebagai penghasil listrik alternatif di desa Reulet. Tegangan listrik yang dihasilkan melalui rancangan turbin angin sederhana jenis multi-blade adalah 2,8 Volt dengan kecepatan rata-rata angin 5 m/s.","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130142031","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGEMBANGAN MEDIA EVALUASI PENDIDIKAN “SI ASSEB” DI SMA NEGERI 1 MATANGKULI ACEH UTARA","authors":"Qusthalani Qusthalani","doi":"10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1459","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/RELATIVITAS.V1I2.1459","url":null,"abstract":"Evaluasi pendidikan itu wajib dilaksanakan oleh guru sebagai penanggung jawab dalam proses pembelajaran siswa. evaluasi tersebut dapat dilakukan dengan jalan memberikan tes yang diadakan setiap selesai satu bab pembelajaran atau biasa disebut dengan ulangan harian, ujian tengah semester atau ujian akhir semester. Beberapa peneliti telah membuat software untuk mempermudah guru dalam menganalisis hasil jawaban siswa, Namun, software yang dibuat tersebut hanya menyajikan hasil belajar siswa dalam bentuk benar dan salah saja. Soal-soal yang telah dibuat tersebut tidak dapat melihat sejauhmana siswa tersebut tersebut sudah memahami suatu materi dari soal yang diuji, sehingga software yang akan penulis buat soal pilihan ganda dua tingkat. Soal tersebut tidak hanya melihat benar dan salah dari jawaban siswa, tetapi dapat juga menganalisis tingkat pemahaman siswa dari suatu konsep dalam soal yang diuji tersebut. Sistem asesmen ini akan berbasis web sehingga nama sistem yang dikembangkan adalah Si Asseb (Aplikasi Assesment Berbasis WEB).","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126789834","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENINGKATAN KREATIVITAS MAHASISWA PADA PENGGUNAAN ALAT PRAKTIKUM SEDERHANA FISIKA DASAR 1 DI FKIP UNIVERSITAS MALIKUSSALEH","authors":"Nuraini Fatmi","doi":"10.29103/RELATIVITAS.V1I1.1196","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/RELATIVITAS.V1I1.1196","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui : Peningkatan kreativitas pada penggunaan alat praktikum fisika dasar 1, Respon mahasiswa saat penggunaan alat praktikum fisika dasar satu. Data penelitian diperoleh dari lembar observasi, tes soal uraian, angket dan dokumentasi, yakni menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Teknik analisis data menggunakan statistic deskriptif dengan rumus persentase. Hasil penelitian didapatkan bahwa: Data hasil observasi kreativitas mahasiswa menunjukkan kreativitas mahasiswa pada siklus I mencapai kategori tingggi pada kemampuan berpikir lancar (fluency) 71,43% , pada rasa ingin tahu 71,43%. Sedangkan pada siklus II meningkat pada katagori tinggi adalah kemampuan berpikir lancar(fluency) 81,25%, rasa ingin tahu 81,25%, berani mengambil resiko 87,50% . Hasil tes kreativitas mahasiswa mengalami peningkatan melalui perolehan rata- rata 56,45 di siklus I mengalami peningkatan 8,33 kemudian 63,96 di siklus II mengalami peningkatan 10,63. Data hasil angket respon mahasiswa menunjukkan respon mahasiswa pada siklus I mencapai kategori baik dengan persentase tertinggi 93,42%. Kata kunci : Kreativitas, alat praktikum ","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123521095","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS KETERAMPILAN PROSES SAINS MAHASISWA PENDIDIKAN FISIKA DALAM MERANGKAI RANGKAIAN ELEKTRONIKA SEDERHANA","authors":"Izkar Hadiya","doi":"10.29103/relativitas.v1i1.1193","DOIUrl":"https://doi.org/10.29103/relativitas.v1i1.1193","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan untuk mengukur Keterampilan Proses Sains (KPS) yang merupakan keterampilan penting dalam praktikum pada materi sains. KPS yang tinggi menunjukkan bahwa mahasiswa telah mencapai tujuan pembelajaran yaitu penguasaan konsep yaitu materi elektonika dasar. Penelitian ini menggunakan desain One-Shot Case Study yaitu menerapkan project base learning (PBL) dalam merangkai rangkaian elektronika sederhana. Selanjutnya mengukur KPS mahasiswa berdasarkan soal KPS yang diberikan pada akhir pembelajaran. Purposive sample digunakan adalah mahasiswa fisika yang mengambil Mata kuliah elektronika dasar sebanyak 30 orang. KPS mahasiswa yang diukur meliputi mengidentifikasi variabel, mengungkapkan pengertian variabel, menginterpretasi data, mengklasifikasi data, menghubungkan antar data, memformulasikan model, menarik kesimpulan, dan menyatakan praduga sementara. Hasil penelitian menujukkan bahwa KPS mahasiswa secara keseluruhan 80.0 ± SD 7.886 atau berada dalam kategori baik. Kata Kunci : Keterampilan Proses Sains, Rangkaian elektronika, Project Base Learning","PeriodicalId":364526,"journal":{"name":"Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130742228","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}