{"title":"The Role of Educational Psychology for Teachers in Learning Effectiveness","authors":"Y. Azura, T. Tarsono, A. Hermawan, A. Ningsih","doi":"10.15575/jipai.v2i2.11809","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/jipai.v2i2.11809","url":null,"abstract":"This study is blackfaced with problems in learning processes, such as teachers do not understand the student's situation and condition, they apply incorrect methods, or the learning process tends boring. The important role of psychological education for teachers is to help them understand students' psychological aspects so that teachers have basic rules for applying effective learning techniques to particular student characteristics. This study aims to know the essential role of psychology for teachers in the learning process and the psychological scope for teachers in studying students. The study uses qualitative methods, which isa literature approach (library research). Researchers use documentaries to collect data. This study shows that teachers must study educational psychology. In educational psychology, there is much discussion of the problems associated with human development. So, as an educator, it is very important to understand educational psychology.Penelitian ini dilatar belakangi dengan adanya masalah dalam proses pembelajaran seperti guru tidak memahami situasi dan kondisi siswa, penerapan metode yang kurang tepat dan proses pembelajaran cenderung membosankan. Peran penting pembelajaran psikologi pendidikan bagi guru membantu dalam mempelajari aspek psikologis siswa agar guru memiliki aturan dasar untuk menerapkan teknik pembelajaran yang efektif yang diterapkan pada karakteristik siswa tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan penting psikologi bagi guru dalam proses pembelajaran dan mengetahui ruang lingkup psikologi bagi guru dalam mempelajari siswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis pendekatankepustakaan (Library Research). Peneliti menggunakan studi dokumenter untuk pengumpulan data dalam penelitian. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sangat penting bagi guru dalam mempelajari psikologi pendidikan. Dalam psikologi pendidikan, banyak sekali pembahasan tentang masalah-masalah yang berkaitan dengan perkembangan manusia. Sehingga, sebagai pendidik sangat penting memahami psikologi pendidikan.","PeriodicalId":333322,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan Agama Islam (JIPAI)","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130309444","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Instillation of Prayer Values in Nature Shaping Students' Personalities","authors":"A. Nuryana, Andewi Suhartini, H. Basri","doi":"10.15575/jipai.v2i2.18172","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/jipai.v2i2.18172","url":null,"abstract":"Efforts made by educators in shaping the personality of good students have been carried out but have not produced maximum results. This study aims to identify the cultivation of prayer values This research uses a qualitative approach with a case study method. The results of the study show that: 1) the values of prayer that are instilled are religious values, such as being obedient to worship & loving cleanliness. Moral values, such as honesty, discipline, responsibility are not arrogant & polite. Social values, such as empathy & tolerance; 2) the process of inculcating the values of prayer is carried out in three stages, namely value transformation through PAI learning in class, value transactions through material appreciation & trans internalization of values through habituation programs; 3) the material used is PAI material related to fiqh; 4) the methods used are habituation of prayer, habituation of recitations of the Qur'an, habituation of Asmaul Husna, habituation of greeting in the morning, habituation of GPS & honesty stalls; 5) evaluation is carried out on the achievement of student personality using attitude assessment which results in prayer worship can shape the student's personality; 6) supporting factors for inculcating the values of prayer, namely the existence of worship facilities, school policies and partnerships with parents. While the inhibiting factors are less supervision from parents & a less supportive living environment.Ikthiar yang dilakukan oleh pendidik dalam membentuk kepribadian siswa yang baik telah dilakukan akan tetapi belum membuahkan hasil yang maksimal.Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penanaman nilai-nilai sholat . Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) nilai-nilai ibadah shalat yang ditanamkan yaitu nilai religius, seperti taat beribadah & cinta kebersihan. Nilai moral, seperti jujur, disiplin, tanggungjawab, tidak sombong & sopan santun. Nilai sosial, seperti empati & toleransi; 2) proses penanaman nilai-nilai ibadah shalat dilakukan melalui tiga tahap, yaitu tranformasi nilai melalui pembelajaran PAI di kelas, transaksi nilai melalui penghayatan materi & trans internalisasi nilai melalui program pembiasaan; 3) materi yang dipakai adalah materi PAI yang berkaitan dengan fikih; 4) metode yang digunakan yaitu pembiasaan shalat, pembiasaan tilawah al-Qur’an, pembiasaan asmaul husna, pembiasaan sapa pagi, pembiasaan GPS & warung kejujuran; 5) evaluasi dilakukan pada hasil capaian kepribadian siswa menggunakan penilaian sikap yang hasilnya ibadah shalat dapat membentuk kepribadian siswa; 6) faktor pendukung penanaman nilai-nilai ibadah shalat yaitu adanya sarana ibadah, kebijakan sekolah dan kemitraan dengan orangtua. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu pengawasan yang kurang dari orangtua & lingkungan tempat tinggal yang kurang mendukung.","PeriodicalId":333322,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan Agama Islam (JIPAI)","volume":"65 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125331018","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Effectiveness of Cooperative Learning Model and Direct Instruction for Student Learning Achievement","authors":"M. Alhaq, M. A. Nugraha, Oding Oding","doi":"10.15575/jipai.v2i2.18743","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/jipai.v2i2.18743","url":null,"abstract":"Based on the problems that occur where there are still many students who have not completed their learning achievements, they try to apply a model like this, the study aims to determine the extent to which the effectiveness of cooperative learning and direct instruction learning models can can be used to teach the practice of worship in the management of corpses. The research method used in this study was a quasi-experimental design with a pretest-postest control group design and a quantitative approach. Where the population of this research is all 8th grade students of Mts Darul Falah PPI 61 Cisurupan. The data obtained is the result of the instrument in the form of test questions for the pretest and posttest, and documentation of research results. The instrument analysis includes data validity, reliability, level of difficulty, discriminatory power, normality test, T test, and man whitney test. The result of this research is that when doing a pretest to students the result is that there is no difference in learning achievement between the experimental class and the control class. Furthermore, after a trial was conducted between the experimental class using the cooperative learning model and the control class using direct instruction, the two classes experienced differences in learning achievement, namely the experimental class having further improved student learning outcomes.Berdasarkan permasalahan yang terjadi dimana siswa masih banyak yang belum tuntas pretasi belajar nya sehingga mencoba penerapan model seperti ini,penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana efektifitas model pembelajaran cooperative learning dan direct instruction dalam pembelajaran praktek ibadah materi pengurusan jenazah, Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain prettest-posttest control group design dan dengan pendekatan kuantitatif. Dimana populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas 8 Mts Darul Falah PPI 61 Cisurupan. Data yang didapat merupakan hasil dari instrument berupa soal tes untuk pretest dan post test, dan dokumentasi hasil penelitian. Untuk analisis instrumen meliputi uji validitas data, reliabilitas, tingkat kesukaran, daya pembeda, uji normalitas, uji T, dan uji man whitney. Hasil dari penelitian ini adalah ketika melakukan pretest kepada siswa hasilnya adalah tidak terdapat perbedaan prestasi belajar antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Selanjutnya setelah dilakukan uji coba antara kelas eksperimen yang menggunakan model cooperative learning dan kelas kontrol menggunakan direct instruction, kedua kelas tersebut mengalami perbedaan prestasi belajar, yaitu kelas eksperimen lebih meningkatkan hasil prestasi belajar siswa.","PeriodicalId":333322,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan Agama Islam (JIPAI)","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132651536","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Farhan Ahmad Fauzan, Hasbiyallah Hasbiyallah, M. Fikri
{"title":"The Creativity of Islamic Religious Education Teachers for Effective Learning","authors":"Farhan Ahmad Fauzan, Hasbiyallah Hasbiyallah, M. Fikri","doi":"10.15575/jipai.v2i2.18196","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/jipai.v2i2.18196","url":null,"abstract":"Learning in schools currently cannot be effective due to the lack of organized learning by the teacher. This study was to determine the effect of the creativity of Islamic Religious Education teachers in Elementary Schools or Madrasah Ibtidaiyah on effective learning. The research method is a quantitative method with a post-positivist approach. The population in this study was 25 teachers of Islamic education at the Elementary School or Madrasah Ibtidaiyah in the city of Bandung. While the sample is 18 teachers. Data collection through questionnaires. The data analysis technique used data normality test and correlation test. Hypothesis testing using a path analysis of 0.05. The results of the normality test of the data showed that the data were normally distributed, which was indicated by the distribution of the points on the Q-Q diagram on a diagonal line in both the teacher creativity test and effective learning. The results of the correlation test show that there is a positive relationship between teacher creativity in realizing effective learning with a coefficient of 0.522. The conclusion from the results of this study is that there is an influence of teacher creativity in an effort to realize effective learning. So the more Islamic Religious Education teachers increase their creativity, the higher the chances of realizing effective learning.Pembelajaran di sekolah saat ini belum bisa efektif dikarenakan kurang terorganisirnya pembelajaran oleh Guru.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kreativitas guru Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah terhadap pembelajaran efektif. Metode penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan post-positivisme. Populasi dalam penelitian ini adalah 25 orang guru pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar atau Madrasah Ibtidaiyah di Kota Bandung. Sedangkan sampel nya adalah 18 guru. Pengumpulan data melalui angket. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas data dan uji kolerasi. Pengujian hipotesis menggunakan analisis jalur 0,05. Hasil penelitian uji normalitas data menunjukkan data yang berdistribusi normal yang ditujukkan oleh sebaran titik-titik pada diagram Q-Q berada pada garis diagonal baik pada uji kreativitas guru maupun pembelajaran efektif. Hasil uji kolerasi menunjukan terdapat hubungan yang positif antara kreativitas guru terhadap pembelajaran efektif dengan koefesien sebesar 0,522. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah terdapat pengaruh kreativitas guru dalam usaha mewujudkan pembelajaran efektif. Maka semakin guru Pendidikan Agama Islam meningkatkan kreativitas nya, semakin tinggi peluang untuk mewujudkan pembelajaran yang efektif.","PeriodicalId":333322,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan Agama Islam (JIPAI)","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126847044","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"A Curriculum Analysis of the Moral Creed: the Pattern of Moral Formation","authors":"Fitria Hidayat, Nida Fatmah Wahidah, Y. Mulyadi","doi":"10.15575/jipai.v2i2.11891","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/jipai.v2i2.11891","url":null,"abstract":"The Moral Creed curriculum in SMPN 1 of the west Bandung district contains various subject materials that point to achieving noble character in daily life, such as doing dhuha prayer, reading asmaul husna, and reading the Qur'an. Although the curriculum has been adopted based on the 2015 article 1 rule dictating to students no. 23, there are problems, such as declining student morals, students still not being used to recitation, and even cannot do it. The study aims to analyze the Moral Creed curriculum in the central west Bandung district. This study is quantitative research using the library research method. The primary data is through interviews, and secondary data is through books and other support sources. The data analysis used is analysis content. This study suggests that the Moral Creed curriculum at SMPN 1 should develop the curriculum to humanize humans and require a proper education method in the learning process.Kurikulum Akidah Akhlak di SMPN 1 Porongpong Kabupaten Bandung Barat memuat berbagai materi pelajaran yang mengarahkan pada tercaIslamic Educationnya akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari seperti mengerjakan sholat dhuha, membaca asmaul husna, dan membaca al-Qur’an. Meskipun sudah diterapkan kurikulum sesuai dengan peraturan Mendikbud RI No 23 Tahun 2015 Pasal 1, terdapat beberapa masalah seperti menurunnya akhlak siswa dan siswa masih belum terbiasa mengaji bahkan ada siswa yang tidak bisa mengaji. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kurikulum akhlak di SMPN 1 Paronpong Kabupaten Bandung Barat Indonesia. Jenis penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode library reseach, sumber data dalam penelitian ini yaitu sumber data primer melalui wawancara dan data sekunder melalui buku serta sumber pendukung lainnya. Analisis data yang digunakan yaitu konten analisis. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kurikulum akidah akhlak di SMPN 1 Porongpong mengembangkan kurikulum untuk memanusiakan manusia, untuk mewujudkan hal tersebut dibutuhkan metode pendidikan yang tepat dalam proses pembelajaran.","PeriodicalId":333322,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan Agama Islam (JIPAI)","volume":"4 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130123301","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGEMBANGAN KEBERAGAMAAN ASPEK KETERAMPILAN MEMBACA AL QURAN SISWA ASRAMA PUTRA DARUL HIKAM","authors":"Ardi Rakasiwi","doi":"10.15575/jipai.v1i1.11047","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/jipai.v1i1.11047","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur pengembangan keberagamaan siswa Asrama Putra Darul Hikam dalam hal psikomotor yakni keterampilan membaca Al Quran. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif. Partisipan dalam penelitian ini adalah siswa Asrama Putra Darul Hikam ditingkat SMP sebanyak 19 orang. Hasil yang didapatkan adalah 3 siswa yang mendapat nilai tinggi, 12 siswa yang mendapat nilai sedang dan ada 4 siswa yang mendapat nilai rendah. Kemudian dari segi indikator, indikator tertinggi adalah kelancaran hafalan sebesar 21% dan yang terendah adalah indikator tajwid sebesar 18%.","PeriodicalId":333322,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan Agama Islam (JIPAI)","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122935126","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENERAPAN DESAIN INSTRUKSIONAL MODEL KEMP BERBASIS KOOPERATIF LEARNING STAD PADA MATERI FIQIH","authors":"Evi Syarif Hidayat, Tarsono Tarsono","doi":"10.15575/jipai.v1i1.10995","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/jipai.v1i1.10995","url":null,"abstract":"mata pelajaran PAI yang diidentikkan dengan pembelajaran yang bersifat hapalan, pasif dan hanya beroerintasi kepada buku teks. Hal ini dikuatkan oleh peran guru PAI yang mengajar tanpa desain instruksional yang matang dan mengandalkan kebiasaannya sebagai pemberi nasihat dalam pengajaran. Pembelajaran bersifat satu arah dan lebih banyak diisi dengan ceramah dari guru. Tujuan penelitian untuk merancang desain instruksional berdasarkan model Kemp yang dielaborasi dengan pendekatan kooperatif learning metode STAD pada kompetensi Fiqih. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif sebagai kerangka, patokan dan asas, dan metode penelitian ialah kajian isi dengan memanfaatkan seperangkat prosedur untuk menarik kesimpulan yang benar dari berbagai sumber buku dan dokumen. Hasil penulisan ialah rancangan pembelajaran PAI dengan model Kemp yang terdiri dari sepuluh unsur, dimulai dari pernyataan tujuan umum dan diakhiri dengan evaluasi hasil belajar. Pembelajaran PAI akan lebih bermakna apabila guru PAI mau mengembangkan desain instruksional model Kemp ini. Implikasi penulisan ini, perlu ditindaklanjuti dengan kajian praktik lapangan untuk mengetahui efektifitas dan efisiensi desain instruksional model Kemp.","PeriodicalId":333322,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan Agama Islam (JIPAI)","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123038250","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN: STUDI PADA MENTORING PAI STMIK JABAR","authors":"Nur Karim Tindani","doi":"10.15575/jipai.v1i1.11605","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/jipai.v1i1.11605","url":null,"abstract":"Pendidikan Islam adalah pendidikan yang dilaksanakan berdasarkan pola ajaran Islam. Karena ajaran Islam berdasarkan al-Qur’an, Sunah, pendapat ulama, serta warisan sejarah, maka pendidikan Islam pun mendasarkan diri pada al-Qur’an, Sunah, pendapat ulama, serta warisan sejarah tersebut. Salah satu aspek penting dan mendasar dalam pendidikan adalah aspek tujuan. Merumuskan tujuan pendidikan merupakan syarat mutlak dalam mendefiniskan pendidikan itu sendiri yang paling tidak didasarkan atas konsep dasar mengenai manusia, alam, dan ilmu serta dengan pertimbangan prinsip-prinsip dasarnya. Hal tersebut disebabkan pendidikan adalah upaya yang paling utama, bahkan satu-satunya untuk membentuk manusia menurut apa yang dikehendakinya. Karena itu menurut para ahli pendidikan, tujuan pendidikan pada hakekatnya merupakan rumusan-rumusan dari berbagai harapan ataupun keinginan manusia. Tujuan didefinisikan sebagai perubahan yang diingini dan diusahakan oleh proses pendidikan atau usaha pendidikan untuk mencapainya, baik pada tingkah laku individu dan pada kehidupan pribadi-pribadinya, atau pada kehidupan masyarakat dan alam sekitar. Keberhasilan pendidikan adalah tercapainya tujuan pendidikan. Pembelajaran adalah “membelajarkan siswa menggunakan asas pendidikan maupun teori belajar yang merupakan penentu utama keberhasilan pendidikan”. Pembelajaran yang efektif adalah proses belajar mengajar yang bukan saja terfokus kepada hasil yang dicapai peserta didik, namun bagaimana proses pembelajaran yang efektif mampu memberikan pemahaman yang baik, kecerdasan, ketekunan, kesempatan dan mutu serta dapat memberikan perubahan prilaku dan mengaplikasikannya dalam kehidupan mereka.","PeriodicalId":333322,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan Agama Islam (JIPAI)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124377286","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERBEDAAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DENGAN PENDEKATAN TRADISIONAL DAN PENERAPANNYA DI KELAS (Analisis Pendekatan Pembelajaran PAI)","authors":"Ari Nuryana, A. Hernawan, Adang Hambali","doi":"10.15575/jipai.v1i1.10544","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/jipai.v1i1.10544","url":null,"abstract":"Perubahan kurikulum yang sering terjadi di Republik ini berimplikasi juga terhadap aplikasi pendidikan di lapangan, terkhusus menyangkut pendekatan pembelajaran yang dipakai oleh masing-masing guru. Dalam penelitian ini, penulis bertujuan untuk menjelaskan kepada pembaca terkait perbedaan pendekatan kontekstual dengan pendekatan tradsional serta penerapannya ketika di kelas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, metode analisis isi (content analysis), jenis data kualitatif dan menggunakan teknik kepustakaan. Salah satu yang dapat ditemukan terkait perbedaan pendekatan kontekstual dan tradisional adalah dalam pendekatan kontekstual siswa secara aktif terlibat dalam proses pembelajaran. Sedangkan dalam pendekatan tradisional siswa adalah penerima informasi secara pasif.","PeriodicalId":333322,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan Agama Islam (JIPAI)","volume":"73 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126306862","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Cecep Hilmi Nurdin, Chaerul Rochman, Ida Farida Ch, Karman Karman
{"title":"PEMAHAMAN STANDAR PROSES: TANTANGAN BAGI GURU PAI DI MADRASAH ALIYAH YAPIKA KERSAMANAH GARUT","authors":"Cecep Hilmi Nurdin, Chaerul Rochman, Ida Farida Ch, Karman Karman","doi":"10.15575/jipai.v1i1.10484","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/jipai.v1i1.10484","url":null,"abstract":"Standar proses merupakan sumber pada perkembangan proses belajar yang berlaku untuk peserta didik dalam mencapai kompetensi standar proses. Standar proses adalah salah satu dari standar nasional pendidikan(SNP), ketentuan aplikasi dalam aturan yang diberlakukan pemerintah dalam kurikulum. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yaitu metode penelitian yang mendeskripsikan data dikuti dengan penafsiran atau pemaparan dari ketercapaian standar proses di madrasah. Madrasah Aliyah YAPIKA Kersamanah Garut, merupakan salah satu madrasah di bawah Pemerintah Kementrian Agama Kabupaten Garut. Madrasah Aliyah YAPIKA Kersamanah Garut memiliki pendidik yang konsen mengajar dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam(PAI) dan mata pelajaran non Pendidikan Agama Islam(PAI). Dalam pemeliharaan kualitas pendidikan, ketetapan pada fungsi dan tujuan pendidikan, maka dari itu kurikulum, proses belajar, ataupun pengelolaan yang ada di Madrasah Aliyah YAPIKA Kersamanah semuanya harus bersandar pada Standar Nasional Pendidikan(SNP). Oleh karena itu, karena standar proses merupakan salah satu standar nasional pendidikan(SNP), untuk mencapai hal tersebut perlu adanya analisa pencapaian standar proses yang dilakukan terhadap guru PAI dan non PAI di MA YAPIKA Kersamanah. Artikel ini memiliki tujuan untuk mengetahui ketercapaian standar proses pendidikan di Madrasah Aliyah Kersamanah Garut, penelitian ini berpusat dalam mengkaji indikator-indikator yang pada saat ini belum berjalan secara optimal.","PeriodicalId":333322,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan Agama Islam (JIPAI)","volume":"138 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133245886","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}