Jurnal Dakwah dan Komunikasi最新文献

筛选
英文 中文
Moderasi Beragama dan Media Sosial (Studi Analisis Konten Instagram & Tik-Tok) 宗教与社交媒体的适度(Instagram和ti - tok内容分析研究)
Jurnal Dakwah dan Komunikasi Pub Date : 2021-06-24 DOI: 10.29240/jdk.v6i1.2959
P. Pratiwi, Mia Putri Seytawati, A. Hidayatullah, I. Ismail, Tafsir Tafsir
{"title":"Moderasi Beragama dan Media Sosial (Studi Analisis Konten Instagram & Tik-Tok)","authors":"P. Pratiwi, Mia Putri Seytawati, A. Hidayatullah, I. Ismail, Tafsir Tafsir","doi":"10.29240/jdk.v6i1.2959","DOIUrl":"https://doi.org/10.29240/jdk.v6i1.2959","url":null,"abstract":"This article is prepared to examine some of the references as a foundation for describes the influence of social media as a medium for campaigning related to religious moderation movements and conceptualizes the form of the use of Instagram and Tiktok social media in campaigning for religious moderation movements. The method used in the preparation of this journal is qualitative descriptive combined with literature review research on related sources and journals, the research approach used is a field study, with a focus on the study of Instagram and Tik Tok content. Religious moderation is a moderate view or attitude to try to take a neutral or middle position against the diversity of beliefs. With the existence of religious moderation, it is hoped that a balance in religion will be created. To strengthen religious moderation, various strategies can be carried out, one of the strata is the socialization of ideas, understanding, and education regarding religious moderation to the whole society. Because of this, the campaign regarding the religious moderation movement must be carried out massively and synergistically, especially on social media, especially Instagram and TikTok, which are social media services that are currently popular recently. By utilizing the popularity of social media networking services, it is hoped that the campaign against the religious moderation movement will be well received by the public. Because of this, the campaign regarding the religious moderation movement must be carried out massively and synergistically, especially on social media, especially Instagram and TikTok, which are social media services that are currently popular recently. By utilizing the popularity of social media networking services, it is hoped that the campaign against the religious moderation movement will be well received by the public. Because of this, the campaign regarding the religious moderation movement must be carried out massively and synergistically, especially on social media, especially Instagram and TikTok, which are social media services that are currently popular recently. By utilizing the popularity of social media networking services, it is hoped that the campaign against the religious moderation movement will be well received by the public.","PeriodicalId":33082,"journal":{"name":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46994085","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 14
Membongkar Wacana Sertifikasi Dai Menangkal Radikalisme dalam Program Televisi 解锁戴否认激进主义证书电视节目观看
Jurnal Dakwah dan Komunikasi Pub Date : 2021-06-24 DOI: 10.29240/jdk.v6i1.2957
Abdul Munib
{"title":"Membongkar Wacana Sertifikasi Dai Menangkal Radikalisme dalam Program Televisi","authors":"Abdul Munib","doi":"10.29240/jdk.v6i1.2957","DOIUrl":"https://doi.org/10.29240/jdk.v6i1.2957","url":null,"abstract":"This scientific work was written to reveal the discourse on dai certification that has been being discussed since 2017. Many media, both print and broadcast-based, have highlighted this discourse. The broadcast media also discussed the discourse so it was natural because the public's consideration saw certification as something important in the midst of the rise of preachers on the pulpit armed with doubtful and doubtful knowledge and conveying religious messages intolerantly and then understanding radicalism. The object of this research is the Prime Talk program which aired on Metro Tv on 19 November 2019 with the title Dai Certification, Counteracting Radicalization using qualitative methods with critical discourse analysis by Van Dijk's model. The author's important notes from the diaphragm presented in this program also serve as data in revealing the discourse Based on the analysis of Van Dijk's model of critical discourse, it shows that the 19 Nomvember 2019 edition of Prime Talk entitled Dai Certification, Warding Radicalization builds five discourses: (1) recently religious messages are often conveyed by speakers whose religious knowledge is shallow so they tend to be extreme; (2) standardization of dai to print frendly dai against the Republic of Indonesia; (3) important dai certification applied throughout Indonesia; (4) Indonesia has been slow in certifying dai; and (5) the security apparatus must be responsive to reduce intolerant conditions.","PeriodicalId":33082,"journal":{"name":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45442781","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Komunikasi Sosial Jamaah Suluk dalam Kehidupan Sosial Keagamaan di Desa Suka Datang Rejang lebong 在苏鲁克村的宗教社会生活中,苏鲁克人喜欢去找李邦人
Jurnal Dakwah dan Komunikasi Pub Date : 2020-05-31 DOI: 10.29240/jdk.v5i1.1611
Robeet Thadi
{"title":"Komunikasi Sosial Jamaah Suluk dalam Kehidupan Sosial Keagamaan di Desa Suka Datang Rejang lebong","authors":"Robeet Thadi","doi":"10.29240/jdk.v5i1.1611","DOIUrl":"https://doi.org/10.29240/jdk.v5i1.1611","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini mengetahui bagaimana komunikasi sosial jama’ah suluk tarekat naqsyabandiayah dengan masyarakat dalam kehidupan sosial keagamaan di desa Suka Datang Rejang Lebong. Penelitian ini dilakukan dalam kerangka penelitian deskriptif kualitatif, metode studi kasus. Informan penelitian meruapakan pengurus jama’ah Tarekat Naqsyabandiyah dan masyarakat desa Suka Datang, informan diperoleh dengan teknik snowball sampling. Data didapat melalui wawancara mendalam, observasi partisipan dan dokumentasi.Data di analisis dengan tahapan reduksi, penyajian, penarikan dan verifikasi.Uji keabsahan data melalui ketekunan pengamatan, triangulasi, pengecekan sejawat melalui diskusi.Komunikasi sosial antara jama’ah tarekat naqsyabandiyah dengan masyarakat di desa Suka Datang kecamatan Curup Utara Rejang Lebong sudah terjalan cukup baik, hal ini dilihat dari sikap pengurus jama’ah tarekat naqsyabandiyah yang mengingatkan keterlibatan dan andil masyarakat sekitar khususnya masyarakat desa Suka Datang terhadap kegiatan-kegiatan jama’ah tarekat naqsyabandiyah,dalam acara zikir akbar dan haul wafatnya pembawa ajaran tarekat naqsyabandiyah ke kabupaten Rejang Lebong, masyarakat dilibatkan dalam kepanitian.Walau tidak seluruh masyarakat dilibatkan tetapi pengurus tarekat naqsyabandiyah telah menunjukan esistensi diri di tengah-tengah masyarakat desa Suka Datang kecamatan Curup Utara, pengurus Suluk membaur dalam kegiatan yang diadakan masyarakat seperti pada acara kematian, pernikahan serta shalat jumat berjamah.","PeriodicalId":33082,"journal":{"name":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42867721","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pemanfaatan Internet dan Agenda Setting Media Massa 互联网使用与大众媒体设置议程
Jurnal Dakwah dan Komunikasi Pub Date : 2020-05-31 DOI: 10.29240/jdk.v5i1.1610
Yuyun Yumiarti, Bakti Komalasari
{"title":"Pemanfaatan Internet dan Agenda Setting Media Massa","authors":"Yuyun Yumiarti, Bakti Komalasari","doi":"10.29240/jdk.v5i1.1610","DOIUrl":"https://doi.org/10.29240/jdk.v5i1.1610","url":null,"abstract":"Siswa MA dan pesantren harus selalu mengupdate ilmu dan informasi serta mampu mengunakan dan menguasai teknologi informasi, salah satunya dengan pemanfaatan internet.Tulisan ini bermaksud untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan internet sebagai referensi siswa MA?bagaimana hambatan dalam pemanfaatan internet oeleh siswa?  serta bagaimana agenda setting media mempengaruhi persepsi siswa terhadap informasi yang bersumber dari media massa?Hasil penelitian menunjukkan pemanfaatan internet sebagai oleh siswa MA dipengaruhi beberapa faktor: 1) faktor eksternal, seperti ketersediaan media, 2) faktor internal, antara lain adalah motif kognitif dan afektif. Siswa masih belum memanfaatkan internet sebagai salah satu sumber referensi utama dalam belajar.Buku dan modul masih merupakan sumber referensi utama siswa MA.Pemanfaatan internet oeleh siswa MA masih didominasi sebagai hiburan. Hambatan siswa dalam pemanfaatan internet sebagai sumber referensi antara lain: akses internet yang terbatas, kurangnya pemahaham tentang fitur-fitur internet, pemanfaatan internet untuk komunikasi dan hiburan, disfungsi media massa antara lain  pertama, kepatuhan sosial lari dari kesibukan serta memungkinan penciptakan kepanikan, penekanan berlebihan pada objek tertentu.Persepsi siswa terhadap informasi yang bersumber dari media massa, sebagian siswa dalam mencari referensi dari internet tidak terlalu mementingkan kredibilitas komunikator. Dalam mencari kebutuhan informasi sebagian besar siswa melihat judul yang bombastis dan sensasional.Siswa MA merupakan khalayak aktif yang memilih media berdasarkan kebutuhan mereka. Media ikut menentukan apa agenda penting atau informasi penting bagi siswa.","PeriodicalId":33082,"journal":{"name":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45328559","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Konsep Dan Dinamika Komunikasi Antarbudaya di Indonesia 印度尼西亚跨文化交流的概念和动态
Jurnal Dakwah dan Komunikasi Pub Date : 2019-05-29 DOI: 10.29240/JDK.V4I1.886
Sobarudin Karmilah
{"title":"Konsep Dan Dinamika Komunikasi Antarbudaya di Indonesia","authors":"Sobarudin Karmilah","doi":"10.29240/JDK.V4I1.886","DOIUrl":"https://doi.org/10.29240/JDK.V4I1.886","url":null,"abstract":"Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat heterogen karena terdiri dari berbagai budaya, suku, ras, Bahasa, agama, dan adat istiadat. Salah satunya adalah budaya dan Bahasa dalam komunikasi yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia bersifat akomodatif yang menjadi pemersatu bangsa dalam bingkai kebhinekaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pesan budaya dan Bahasa dalam dinamika komunikasi di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sesuai dengan obyek kajian ini, maka jenis penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian kepustakaan (library research). Adapun hasil penelitian ini mengambarkan informasi bahwa peranan budaya dan Bahasa komunikasi yang bersifat akomodatif bisa menjadi alternatif terhadap permasalahan-permasalahan dan solusi pemecahan yang sedang dihadapi oleh bangsa Indonesia dalam masalah disintegrasi bangsa ini.","PeriodicalId":33082,"journal":{"name":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47133214","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
Pesan Moral Dalam Tayangan Adzan Maghrib Di Rcti
Jurnal Dakwah dan Komunikasi Pub Date : 2019-05-29 DOI: 10.29240/JDK.V4I1.885
Afner Gus Chandra
{"title":"Pesan Moral Dalam Tayangan Adzan Maghrib Di Rcti","authors":"Afner Gus Chandra","doi":"10.29240/JDK.V4I1.885","DOIUrl":"https://doi.org/10.29240/JDK.V4I1.885","url":null,"abstract":"Dalam penelitian ini mengangkat tentang Pesan Moral dalam Tayangan Adzan Maghrib di RCTI pada periode 2014/2015 dengan tema Bertaubat. Peneliti ini membahas tentang bagaimana pesan moral yang tekandung dalam adegan dan storyline dalam tayangan adzan maghrib di RCTI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan analisis yang digunakan adalah semiotika menurut Roland Barthes. Analisis terhadap tayangan ini berdasarkan hasil wawancara kepada Tim Kreatif dan dokumentasi yang ditinjau dari unsur adegan-adegan pada pemeran utama dan storyline sebagai acuan pengolah data. Sebagai indikator dalam penelitian ini adalah terkait moral akhlak, diantaranya tawadhu, lemah lembut, beramal shaleh, kasih sayang, sabar, dan pemaaf. Dari penelitian diketahui bahwa dalam tayangan adzan dengan tema Bertaubat, menampilkan beberapa adegan yang mengandung pesan moral positif. Pesan moral tersebut yaitu sifat tawadhu yang dilakukan saat bertemu orang lain dan orang yang lebih tua, sifat lemah lembut dalam pergaulan, beramal shaleh dalam menjalani kehidupan, kasih sayang yang penuh kepada seorang ibu, sabar dalam menjalani pergaulan dan kehidupan antar sesama manusia, serta senantiasa memberikan maaf kepada orang lain, meskipun orang tersebut telah berbuat jahat. Pesan akhir pada tayangan adzan tersebut adalah memaafkan antar sesama sebagai upaya untuk mendapatkan kemenangan dan persatuan.","PeriodicalId":33082,"journal":{"name":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44245547","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Diskursus Branding Perempuan Pondok Pesantren di Instagram (Studi Kasus Pondok Pesantren Modern Gontor Putri 1) Instagram上女生品牌的Pesantren(现代Pesantren案例研究1)
Jurnal Dakwah dan Komunikasi Pub Date : 2019-05-29 DOI: 10.29240/JDK.V4I1.877
Robby Aditya Putra
{"title":"Diskursus Branding Perempuan Pondok Pesantren di Instagram (Studi Kasus Pondok Pesantren Modern Gontor Putri 1)","authors":"Robby Aditya Putra","doi":"10.29240/JDK.V4I1.877","DOIUrl":"https://doi.org/10.29240/JDK.V4I1.877","url":null,"abstract":"Cita-cita perempuan mengenyam pendidikan adalah agar perempuan dan laki-laki sama-sama ditempatkan sebagai manusia utuh di berbagai aspek kehidupan. Pesantren menyadari hal ini, terbukti dengan banyak pesantren khusus perempuan yang digelar. Namun sebagian masyarakat modern masih menganggap branding pesantren adalah ndeso? dan cenderung menghasilkan perempuan yang normatif, belum banyak mencetak perempuan milenial yang relevan dengan zaman. Lalu bagaimanakah upaya branding pondok pesantren modern gontor puri 1 tentang perempuan era milenial di instagram? Teori yang dipakai dalam tulisan ini adalah teori advertising and branding dari David Aaker. Penelitian ini menemukan belum adanya keseriusan upaya branding gontor putri 1 tentang perempuan milenial di instagram. Akibat ketidakseriusan ini, brand pondok pesantren sebagai lembaga kuno dan tidak sesuai dengan karakteristik perempuan milenial akan bertahan. Usaha rebranding pondok pesantren melalui media sosial (instagram, facebook, twitter, youtube) harus menjadi salah satu fokus utama pemangku pondok pesantren untuk dikampanyekan secara kreatif.","PeriodicalId":33082,"journal":{"name":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44512785","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Memahami Makna Jihad Dalam Serial Film Kartun Cisform: Jihad Fi Sabilillah (Analisis Wacana Teun A. Van Dijk) 从一系列顺式硬纸板电影中理解圣战手段:Jihad Fi Sabilillah(Teun Wakana Analysis A.Van Dijk)
Jurnal Dakwah dan Komunikasi Pub Date : 2019-05-29 DOI: 10.29240/JDK.V4I1.873
Ali Ridho
{"title":"Memahami Makna Jihad Dalam Serial Film Kartun Cisform: Jihad Fi Sabilillah (Analisis Wacana Teun A. Van Dijk)","authors":"Ali Ridho","doi":"10.29240/JDK.V4I1.873","DOIUrl":"https://doi.org/10.29240/JDK.V4I1.873","url":null,"abstract":"Analisis wacana yang dikembangkan oleh Teun A. Van Dijk ini digunakan untuk mengetahui makna Jihad fi Sabilillah dalam serial film kartun yang diluncurkan oleh Center For The Study Of Islam And Social Transformation (CISForm) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, bekerjasama dengan Pusat Studi Timur Tengah dan Perdamian Global (PSTPG) UIN Starif Hidayatullah Jakarta. Ada tiga struktur teks yang ada dalam analisis wacana Van Dijk diantaranya adalah struktur makro, superstruktur dan struktur mikro. Penelitian ini merupakan penelitian dengan jenis deskriptif menggunakan pendekatan kualitatif. Dengan data-data yang peneliti peroleh dari film kartun CISForm: Jihad fi Sabilillah yang di-upload pada youtube, berbagai referensi pendukung lainnya seperti, buku-buku, jurnal dan artikel di media massa atau internet. Hasil penelitian ini adalah Jihad fi Sabilillah mampu dilakukan dengan beragam cara, tidak dengan demostrasi dan perang saja. Sebab, jihad bentuk demostrasi untuk penegakan khilafah dan perang dalam konteks tatanan dunia sekarang sudah tidak mungkin untuk dilaksanakan. Dan menyalahi pemaknaan dan penerapan ayat-ayat tentang jihad di al-Qur?an maupun Sunnah Nabi Saw. Jihad di masa kini harus mempunyai arah untuk memajukan Islam demi kemaslahatan manusia dan alam semesta. Kedudukan Jihad dengan mempelajari ilmu agama atau ilmu pengetahuan yang lainnya, lebih utama kedudukannya ketimbang dengan jihad mengangkat senjata.","PeriodicalId":33082,"journal":{"name":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48775374","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Peran Dakwah Melalui Media Cetak Untuk Pengembangan Masyarakat Islam (Studi Terhadap Peran Majalah Suara Hidayatullah Lampung) 达卡瓦在伊斯兰社会发展印刷版上的角色(研究Hidayatullah楠榜声音杂志)
Jurnal Dakwah dan Komunikasi Pub Date : 2019-01-03 DOI: 10.29240/JDK.V3I2.645
Pajrun Kamil
{"title":"Peran Dakwah Melalui Media Cetak Untuk Pengembangan Masyarakat Islam (Studi Terhadap Peran Majalah Suara Hidayatullah Lampung)","authors":"Pajrun Kamil","doi":"10.29240/JDK.V3I2.645","DOIUrl":"https://doi.org/10.29240/JDK.V3I2.645","url":null,"abstract":"Hidayatullah's voice magazine is an Islamic magazine managed by PT. Lentera Jaya Abadi, both of which are under the auspices of the Hidayatullah Mass Organization (ORMAS). Its presence has supported the missionary movement of the Hidayatullah Islamic Boarding School throughout Indonesia, especially conveying information about Islamic boarding schools programs to a broad audience. Along with the progress of the Hidayatullah Islamic Boarding School, the magazine became the largest and widest Islamic magazine in its distribution in Indonesia. The role of Hidayatullah's voice magazine in the development of the Islamic community is quite significant, as evidenced by the many representatives of the Hidayatullah pesantren, while the role of this magazine includes: as a communicator, motivator and facilitator. The focus of this research is how is the role of Hidayatullah's voice magazine in the development of Islamic society? What are the supporting factors and obstacles in developing Islamic society? The purpose of this study is to analyze the role of Hidayatullah's voice magazine in community development, and analyze what factors are supporting and inhibiting it. In this study the authors used qualitative research, it is hoped that with this method able to reveal facts in depth, researchers conducted structured and unstructured interviews with the resource persons namely the administrators of the Hidayatullah Voice Magazine and their readers. And supported by documentation data and direct observation. The conclusion of this study is First. The role of Hidayatullah Voice Magazine as a communicator is to communicate or socialize related to Islamic Community Development programs, as a motivator, which is to provide motivation to preachers in various remote areas, as facilitators, who also facilitate the preachers both within the Hidayatullah Community Organization. and other Islamic ORMAS in the process of developing Islamic societies. The two supporting factors of Hidayatullah's voice magazine in the development of the Islamic community are the presence of a network of militant cadres throughout Indonesia and have loyal readers. While the inhibiting factors are lack of funds to develop productive businesses and the lack of professional human resources (SDI).","PeriodicalId":33082,"journal":{"name":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-01-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44859955","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Pola Komunikasi Antarbudaya di Kelurahan Kampung Jawa Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong 农村退化中的跨文化交流模式
Jurnal Dakwah dan Komunikasi Pub Date : 2019-01-03 DOI: 10.29240/jdk.v3i2.644
Y. Sari
{"title":"Pola Komunikasi Antarbudaya di Kelurahan Kampung Jawa Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong","authors":"Y. Sari","doi":"10.29240/jdk.v3i2.644","DOIUrl":"https://doi.org/10.29240/jdk.v3i2.644","url":null,"abstract":"This study explores or discusses the intercultural communication patterns found in the villages of the java in the sub district of Curup in the Central District of Rejang Lebong. There are five tribes in the village of Javanese village, namely the tribe of Lembak, Padang, Rejang, Java, Musi. Cultural differences that exist in the villages of the village of java do not lead to conflict and intercultural divisions, they respect each other from these disffences, but they see that their daily lives are closed and ignorant. The purpose of this study was to find out how the process of intercultural communication patterns in the villages of ward java communicate with different cultural backgrounds. The menhod used by the researcher is descriptive qualitative approach is used because the data needed by the author is only in the form of information and explanation from the informant. The data needed in this study was obtained through information from the village government, community leader, and the surrounding community. In data collection researchers used several techniques, namely observation, interviews, and documentation. The collected data is analyzed by data resuctio, data presentation (display), and verivikasi of data or drawing conclusions. From the results of the study it can be concluded that the intercultural communication patterns in the villages of the village of Java are obtained by the star’s communication pattern. Draving factors for intercultural communication are messages that are easy to understand, positive perception, and the same language.","PeriodicalId":33082,"journal":{"name":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-01-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41814930","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信