{"title":"Memahami Makna Jihad Dalam Serial Film Kartun Cisform: Jihad Fi Sabilillah (Analisis Wacana Teun A. Van Dijk)","authors":"Ali Ridho","doi":"10.29240/JDK.V4I1.873","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Analisis wacana yang dikembangkan oleh Teun A. Van Dijk ini digunakan untuk mengetahui makna Jihad fi Sabilillah dalam serial film kartun yang diluncurkan oleh Center For The Study Of Islam And Social Transformation (CISForm) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, bekerjasama dengan Pusat Studi Timur Tengah dan Perdamian Global (PSTPG) UIN Starif Hidayatullah Jakarta. Ada tiga struktur teks yang ada dalam analisis wacana Van Dijk diantaranya adalah struktur makro, superstruktur dan struktur mikro. Penelitian ini merupakan penelitian dengan jenis deskriptif menggunakan pendekatan kualitatif. Dengan data-data yang peneliti peroleh dari film kartun CISForm: Jihad fi Sabilillah yang di-upload pada youtube, berbagai referensi pendukung lainnya seperti, buku-buku, jurnal dan artikel di media massa atau internet. Hasil penelitian ini adalah Jihad fi Sabilillah mampu dilakukan dengan beragam cara, tidak dengan demostrasi dan perang saja. Sebab, jihad bentuk demostrasi untuk penegakan khilafah dan perang dalam konteks tatanan dunia sekarang sudah tidak mungkin untuk dilaksanakan. Dan menyalahi pemaknaan dan penerapan ayat-ayat tentang jihad di al-Qur?an maupun Sunnah Nabi Saw. Jihad di masa kini harus mempunyai arah untuk memajukan Islam demi kemaslahatan manusia dan alam semesta. Kedudukan Jihad dengan mempelajari ilmu agama atau ilmu pengetahuan yang lainnya, lebih utama kedudukannya ketimbang dengan jihad mengangkat senjata.","PeriodicalId":33082,"journal":{"name":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Dakwah dan Komunikasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29240/JDK.V4I1.873","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Analisis wacana yang dikembangkan oleh Teun A. Van Dijk ini digunakan untuk mengetahui makna Jihad fi Sabilillah dalam serial film kartun yang diluncurkan oleh Center For The Study Of Islam And Social Transformation (CISForm) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, bekerjasama dengan Pusat Studi Timur Tengah dan Perdamian Global (PSTPG) UIN Starif Hidayatullah Jakarta. Ada tiga struktur teks yang ada dalam analisis wacana Van Dijk diantaranya adalah struktur makro, superstruktur dan struktur mikro. Penelitian ini merupakan penelitian dengan jenis deskriptif menggunakan pendekatan kualitatif. Dengan data-data yang peneliti peroleh dari film kartun CISForm: Jihad fi Sabilillah yang di-upload pada youtube, berbagai referensi pendukung lainnya seperti, buku-buku, jurnal dan artikel di media massa atau internet. Hasil penelitian ini adalah Jihad fi Sabilillah mampu dilakukan dengan beragam cara, tidak dengan demostrasi dan perang saja. Sebab, jihad bentuk demostrasi untuk penegakan khilafah dan perang dalam konteks tatanan dunia sekarang sudah tidak mungkin untuk dilaksanakan. Dan menyalahi pemaknaan dan penerapan ayat-ayat tentang jihad di al-Qur?an maupun Sunnah Nabi Saw. Jihad di masa kini harus mempunyai arah untuk memajukan Islam demi kemaslahatan manusia dan alam semesta. Kedudukan Jihad dengan mempelajari ilmu agama atau ilmu pengetahuan yang lainnya, lebih utama kedudukannya ketimbang dengan jihad mengangkat senjata.