{"title":"PRODUKSI RUMPUT MEKSIKO (Euchlaena mexicana) PADA MEDIA TANAM TOP SOIL DAN OVERBURDEN DENGAN PERLAKUAN PUPUK KOMPOS","authors":"Dida Alimin, T. P. Daru, Penny Pujowati","doi":"10.30872/JPLTROP.V1I1.2441","DOIUrl":"https://doi.org/10.30872/JPLTROP.V1I1.2441","url":null,"abstract":"ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) dosis pupuk kompos yang dapatmenghasilkan rumput meksiko tertinggi pada tanah top soil dan overburden, 2) produksi rumput yang ditanam pada tanah top soil dan overburden. Penelitian dilaksanakan mulai September 2016 sampai dengan Januari 2017. Penelitian dilakukan di Jalan Mugirejo RT. 14 Kelurahan Mugirejo, Kecamatan Sei Pinang Samarinda. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok, dengan dua media tanam, dimana masing-masing media tanam diberi dosis pupuk kompos yang berbeda dan diulangan sebanyak 5 kali. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah anakan, berat segar, dan berat kering tanaman. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan pemupukan kompos dengan dosis 300 g polybag-1 menghasilkan hijaun rumput meksiko lebih tinggi dibandingkan dengan hasil hijauan rumput meksiko pada perlakuan dosis yang lainnya pada media tanam top soil dan overburden. Produksi rumput meksiko yang ditanam pada media tanam top soil menghasilkan rata-rata hijauan sebesar 1.390 g polybag-1 dan pada media tanam tanah overburden menghasilkan hijauan 1.320 g polybag-1. Perlakuan pemberian dosis pupuk kompos yang berbeda menunnjukkan adanya perbedaan yang nyata pada parameter tinggi tanaman, berat segar, dan berat kering.Kata kunci : Rumput meksiko, top soil, tanah overburden, pupuk kompos ABSTRACTThe purpose of this research is to know 1) the dosage of compost fertilizer that can produce the highest grass of mexico on ta top soil and overburden media, 2) grass production planted on top soil and overburden soil. The study was conducted from September 2016 to January 2017. The study was conducted at Jalan Mugirejo RT. 14 Mugirejo Sub-district, Sei Pinang District of Samarinda. The experiment using Randomized Block Design. These treatments use two media planting with each planting medium given the dose of composted fertilizer. All Treatments were replicated by 5 times. The results showed that compost fertilizer treatment with dosage 300 g polybag-1 gave highest fresh weight compared with other treatments (0, 100, and 200 g polybag-1). The average yield of fresh weight of mexican grass planted on top soil was 1.390 gpolybag-1 and planted on overburden soil was 1.320 g polybag-1. Treatment of different doses of compost fertilizer showed a significant effect on the parameters of plant height, fresh weight, and dry weight.Keywords: Mexican grass, top soil, over burden soil, compost fertilizer","PeriodicalId":306531,"journal":{"name":"Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114632521","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP KARKAS AYAM BROILER SEGAR DAN BEKU DI KOTA SAMARINDA","authors":"D. Khotimah, Hamdi Mayulu","doi":"10.30872/JPLTROP.V1I1.2443","DOIUrl":"https://doi.org/10.30872/JPLTROP.V1I1.2443","url":null,"abstract":"Penelitian bertujuan untuk mengetahui preferensi konsumen dalam memilih karkas ayam broiler segar dan beku dan indikator yang paling dipertimbangkan dalam mengambil keputusan untuk membeli karkas ayam broiler segar dan beku di Kota Samarinda, penelitian dilaksanakan menggunakan metode survei dengan pendekatan observasi dengan teknik wawancara langsung terhadap konsumen secara proporsional di 4 kecamatan dengan kriteria terdapat karkas ayam broiler segar dan beku di pasar tradisional dan modern, masing-masing kecamatan tersebut diambil sebanyak 15 responden, sehingga keseluruhan responden yang diambil berjumlah 60 responden. Hasil penelitian menyatakan bahwa preferensi konsumen karkas ayam broiler memilih karkas ayam broiler segar yang terdapat di pasar tradisional dibandingkan dengan karkas ayam broiler beku yang terdapat di pasar modern. Hasil analisis chi square diketahui bahwa preferensi konsumen di Kota Samarinda memilih karkas ayam broiler segar lebih tinggi dibandingkan dengan karkas ayam broiler beku. Indikator preferensi konsumen dalam memilih karkas ayam broiler segar terdiri dari warna, tekstur, aroma, dan harga. Indikator preferensi konsumen dalam memilih karkas ayam broiler beku terdiri dari warna dan tekstur.","PeriodicalId":306531,"journal":{"name":"Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128657044","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"SUPLEMENTASI TEPUNG KULIT PISANG PADA RANSUM AYAM RAS PETELUR FASE GROWER UNTUK MENINGKATKAN KINERJA PRODUKSI","authors":"Irianti T.R. Panjaitan, J. Manullang","doi":"10.30872/jpltrop.v1i1.2438","DOIUrl":"https://doi.org/10.30872/jpltrop.v1i1.2438","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suplementasi probiotik Aspergillus niger yang ditambahkan tepung kulit pisang dengan konsentrasi yang berbeda terhadap komsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan dan kholesterol darah ayam ras petelur fase grower. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Produksi dan Teknologi Peternakan Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman di Samarinda sejak bulan mei-juni 2016 dengan menggunakan 20 ekor ayam ras petelur fase grower dengan bobot awal ±800 gr. Rancangan Percobaan yang digunakan dalam pemeliharaan ayam adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian ini menggunakan 4 perlakuan dan 5 ulangan, P0 = kontrol, P1 = kulit pisang 5 % + probiotik 4 g.kg-1, P2 = kulit pisang 10 % + probiotik 4 g.kg-1, P3= kulit pisang 15 % + probiotik 4 g.kg-1. Analisis data dengan menggunakan analysis of variant (ANOVA) dengan uji duncan’s pada taraf 5 %. Hasil penelitian ini menunjukkan tidak berbeda nyata terhadap konversi pakan, pertambahan bobot badan, dan kholesterol darah (P>0,05) dan menunjukkan perbedaan nyata terhadap komsumsi pakan (P<0,05). Rata-rata komsumsi pakan yaitu 20,53-30,73 g.ekor-1hari-1 . rata-rata konversi pakan adalah 1,98-2,27. Rata-rata pertambahan bobot badan adalah 1,34-1,40. Rata-rata kholesterol darah berkisar 185,00-206,67 mg.dl-1.","PeriodicalId":306531,"journal":{"name":"Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125637883","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"EVALUASI PROGRAM INSEMINASI BUATAN (IB) PADA SAPI DI KOTA SAMARINDA (STUDI KASUS DI KECAMATAN PALARAN, SAMBUTAN, DAN SAMARINDA UTARA TAHUN 2012)","authors":"I. Raharja, Nova Megawati, Sarwi Azis Salim","doi":"10.30872/jpltrop.v1i1.2439","DOIUrl":"https://doi.org/10.30872/jpltrop.v1i1.2439","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai tingkat keberhasilan Inseminasi Buatan (IB) dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat keberhasilan tersebut di Kota Samarinda pada tahun 2012. Metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dimana pemilihan sampel dan pengumpulan data dilakukan menurut metode purposive sampling terhadap induk sapi di Kecamatan Palaran, Sambutan, dan Samarinda Utara yang didasarkan pada jumlah populasi ternak, jumlah aseptor, dan intensitas pelaksanaan IB. Hasil penelitian menunjukan nilai Service per Conception (S/C), Conception Rate (CR), dan Calving Rate (C/R) di Kota Samarinda berturut-turut sebesar 3,26; 52,61%; dan 23,31%. Hasil ini dapat dikategorikan rendah karena masih dibawah standar nasional. Empat faktor yang dimungkinkan sebagai penyebab utama, yaitu: kualitas semen pejantan, kesuburan ternak, keterampilan inseminator, dan pengetahuan zooteknik peternak.","PeriodicalId":306531,"journal":{"name":"Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116758334","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}