{"title":"Meningkatkan Kapasitas Kader Melalui Penyegaran Kader Posyandu Balita Mengenai Pengisian SIP Dan KMS Di Wilayah Rw 07 Desa Mranggen Kecamatan Mranggen","authors":"Arlia Rimadia, Y. B. Olina, A. Samiasih","doi":"10.26714/sjpkm.v2i1.10863","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/sjpkm.v2i1.10863","url":null,"abstract":"Kader posyandu seharusnya memiliki pengetahuan dan kemampuan yang baik, Salah satu perannya adalah menyediakan data faktual kondisi sasaran melalui Sistem Informasi Posyandu (SIP), pengisian KMS atau buku KIA oleh kader. Tujuan: untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan kader Posyandu yang pada akhirnya akan mendukung percepatan pengembangan desa dan mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan ini difasilitasi oleh Mahasiswa Profesi Ners Stase Komunitas Universitas Muhammadiyah. Jumlah kader Posyandu yang hadir 13 orang kader di RW 07 desa Mranggen. Metode: pelaksanaan kegiatan meliputi pemaparan materi mengenai SIP dan KIA, simulasi pengisian SIP dan grafik pertumbuhan anak, dan diskusi kelompok terarah. Pihak puskesmas hadir di kegiatan ini sebagai informasi kunci. Hasil kegiatan penyegaran kader adalah terjadi peningkatan pengetahuan setelah dilakukan pelatihan dengan hasil rata-rata pretest 68, post test 80, sehingga rata-rata peningkatan pengetahuan sebanyak 11 poin. Kader juga praktek sistem 5 meja posyandu, praktek penyuluhan dan pencatatan pelaporan. Luaran dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dihasilkannya modul dan publikasi hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Sarana dan prasarana supaya bisa dilengkapi sehingga pelayanan posyandu dapat lebih dioptimalkan. Kader posyandu lebih meningkatkan motivasi untuk melakukan penyuluhan. Kesimpulan: penyegaran kader posyandu tentang pengisian SIP, KMS di RW 07 Desa Mranggen Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, terjadi peningkatan kemampuan.","PeriodicalId":286810,"journal":{"name":"SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122157326","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ari Yanto, Y. Armiyati, Tri Hartiti, E. Ernawati, Siti Aisah, Tri Nurhidayati
{"title":"Pengelolaan kasus hipertensi pada lansia di pulau Karimunjawa menggunakan pendekatan terapi komplementer","authors":"Ari Yanto, Y. Armiyati, Tri Hartiti, E. Ernawati, Siti Aisah, Tri Nurhidayati","doi":"10.26714/sjpkm.v2i1.11166","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/sjpkm.v2i1.11166","url":null,"abstract":"Hipertensi menempati peringkat di antara kondisi medis kronis yang paling umum yang ditandai dengan peningkatan tekanan arteri yang terus-menerus. Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang banyak diderita oleh masyarakat Indonesia. Kabupaten Jepara merupakan wilayah dengan jumlah pantai yang luas dapat menjadi penyumbang penderita hipertensi yang banyak. Kerjasama antara masyarakat atau kader Kesehatan berkoordinasi dengan Puskesmas setempat menjadi metode yang sangat efektif dalam manajemen penyakit tidak menular seperti hipertensi. Terapi bekam merupakan salah satu intervensi yang terbukti efektif dipergunakan untuk menurunkan tekanan darah pasien. Studi ini bertujuan untuk mengelola kasus hipertensi menggunakan terapi komplementer bekam kering. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berfokus pada manajemen penyakit hipertensi pada lanjut usia. Mitra dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah Puskesmas Kecamatan Karimunjawa Kabupaten Jepara dan Organisasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Jepara. Subjek yang diberikan pelayanan dalam kegiatan ini adalah lansia penderita hipertensi. Subjek dalam kegiatan ini berjumlah 11 orang warga. Cara pengambilan subjek dilakukan dengan tehnik nonprobability sampling. Tahap pelaksanaan kegiatan dimulai dengan kunjungan ke Puskesmas Kecamatan Karimunjawa untuk maping wilayah dengan angka kejadian hipertensi yang tinggi. Pihak Puskesmas Bersama dengan tim pelaksana kegiatan melakukan kunjungan ke wilayah binaan untuk melakukan kunjungan rumah dan skrining kasus baru di masyarakat. Penderita hipertensi yang teridentifikasi diberikan informasi tentang masalah Kesehatan yang dialami dan diberikan tindakan bekam, relaksasi dan accupressure sebagai terapi komplementer. Setelah diberikan Tindakan komplementer, terdapat penurunan rata-rata tekanan darah penderita hipertensi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Tindakan komplementer dapat dimanfaatkan dalam pengelolaan kasus hipertensi di masyarakat.","PeriodicalId":286810,"journal":{"name":"SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"55 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122521383","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Optimalisasi Selfcare Management Melalui Peer Group Support Pada Penderita Diabetes Mellitus","authors":"Nury Sukraeny, Muhamad Duwi Setiawan","doi":"10.26714/sjpkm.v2i1.10362","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/sjpkm.v2i1.10362","url":null,"abstract":"Peningkatan prevalensi DM terus terjadi baik secara global maupun di Indonesia dan bahkan di tingkat profinsi Jawa Tengah khususnya di Kota Semarang. Peningkatan prevalensi DM ini membutuhkan perhatian terutama untuk pencegahan terjadinya komplikasi DM. Komplikasi DM dapat dicegah dengan melakukan penatalaksaan DM secara menyeluruh. Fenomena yang ada di masyarakat, manajemen diri/selfcare management penderita DM masih sangat kurang, padahal selfcare management DM penting dilakukan dalam pengelolaan DM dengan tujuan akhir menurunkan morbiditas dan mortalitas. Tujuan utama kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatnya selfcare management penderita DM melalui peer group support. Kegiatan yang dilakukan meliputi pembentukan peer group support penderita DM. Metode pendekatan yang dilakukan adalah dengan metode diskusi, sharing, dan problem solving. Selfcare management pasien DM meningkat setelah dilakukan peer group support.","PeriodicalId":286810,"journal":{"name":"SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"76 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126721248","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Much Nurkharistna Al Jihad, Anna Kurnia, Ayu Handari, Dian Permata Sari, Silvy Andriani, A. Kusuma, S. Prabowo, Eka Wiji
{"title":"Penanggulangan Penyakit Degenaratif di Rw 8 Kelurahan Kedungmundu Kecamatan Tembalang Kota Semarang","authors":"Much Nurkharistna Al Jihad, Anna Kurnia, Ayu Handari, Dian Permata Sari, Silvy Andriani, A. Kusuma, S. Prabowo, Eka Wiji","doi":"10.26714/sjpkm.v2i1.12949","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/sjpkm.v2i1.12949","url":null,"abstract":"Keperawatan Komunitas adalah pelayanan keperawatan profesional yang ditujukan kepada masyarakat dengan pendekatan pada kelompok resiko tinggi, dalam upaya pencapaian derajat kesehatan yang optimal melalui pencegahan penyakit dan peningkatan kesehatan dengan menjamin keterjangkauan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan dan melibatkan klien sebagai mitra dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan keperawatan. Pendidikan Kesehatan adalah salah satu upaya promotive untuk menanggulangi Penyakit Degeneratif. Pengabdian masyarakat yang dilakukan dengan pendekatan asuhan keperawatan komunitas terhadap warga RW 08 Kelurahan Kedungmundu dengan melakukan pendidikan kesehatan tentang penyakit degenerative dengan kriteria pra lansia dan lansia. Hasil studi kasus menunjukan adanya perubahan pola pikir masyarakat terhadap penyakit degenaratif serta adanya peningkatan pengetahuan sebesar 20% tentang penyakit degenerative. Pendidikan Kesehatan mampu meningkatkan pengetahuan warga terhadap masalah kesehatan.","PeriodicalId":286810,"journal":{"name":"SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131580300","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Edy Soesanto, E. Sulistyawati, Nur Ulfa Amalia, Dian Julistyanissa, Astiani Nur Kharisma Wati, Rita Nur Mulya Sari, Dyah Retno Udayanti
{"title":"Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Menurunkan Angka Kejadian Berulang Ruam Kulit Balita di Desa Mranggen Demak","authors":"Edy Soesanto, E. Sulistyawati, Nur Ulfa Amalia, Dian Julistyanissa, Astiani Nur Kharisma Wati, Rita Nur Mulya Sari, Dyah Retno Udayanti","doi":"10.26714/sjpkm.v2i1.12866","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/sjpkm.v2i1.12866","url":null,"abstract":"Masalah kulit yang banyak dialami balita yaitu miliaria atau biang keringat yang mengakibatkan terjadinya ruam kulit. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menurunkan angka kejadian berulang ruam kulit balita melalui pendidikan kesehatan perilaku hidup bersih dan sehat ke ibu yang memiliki balita di posyandu balita Jatikusuma 2 dan 3 Desa Mranggen Demak. Kegiatan ini melibatkan pemerintah desa, tokoh masyarakat, kader kesehatan dan para ibu dengan balita di wilayah kerja posyandu balita Jatikusuma 2 dan 3 Desa Mranggen, Demak. Kegiatan ini dilakukan tiga tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan tindak lanjut. Perencanaan dilakukan untuk mengedukasi ibu dengan anak usia 0-5 tahun tentang pentingnya PHBS guna mencegah terjadinya kejadian berulang ruam kulit. Pelaksanaan pendidikan kesehatan dilakukan dengan metode small group discussion yaitu dengan membagi tiap ibu setelah pemeriksaan posyandu menjadi kelompok kecil terdiri dari 3 penyaji data dan 5 ibu yang memiliki balita. Kegiatan dilaksanakan dengan baik dan mendapat respon kooperatif, antusias, dan aktif setiap kegiatan dilakukan.","PeriodicalId":286810,"journal":{"name":"SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"53 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134205425","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Sri Rejeki, Mac Machmudah, N. Khayati, Khoiriyah Khoiriyah, Dera Alfiyanti
{"title":"Penguatan dan pemberdayaan kader sebaya reproduksi sehat remaja sekolah di wilayah Puskesmas Kendal 1 Kabupaten Kendal","authors":"Sri Rejeki, Mac Machmudah, N. Khayati, Khoiriyah Khoiriyah, Dera Alfiyanti","doi":"10.26714/sjpkm.v1i2.9207","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/sjpkm.v1i2.9207","url":null,"abstract":"Masalah yang dihadapi oleh remaja terjadi pada area kesehatan reproduksi. Masalah tersebut adalah rendahnya pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi. Sudah banyak pihak yang berupaya untuk menangani permasalahan remaja, namun penanganannya tidak secara komprehensif dan bersifat terfragmentasi juga persial. Sehingga penanganan tersebut tidak optimal. Kegiatan pengabdian ini secara umum bertujuan untuk meningkatkan remaja tentang reproduksi yang sehat bagi remaja.Kegiatan yang dilakukan meliputi pengkajian, seminar kesehatan reproduksi remaja, rekrutmen dan pelatihan kader kesehatan remaja, pembentukan posbindu reemaja, pembinaan posbindu remaja, serta melakukan kerjasama lintas sektor terkait pelaksanaan posbindu remaja Evaluasi program terselenggaranya seminar kesehatan yang dihadiri 100 remaja,","PeriodicalId":286810,"journal":{"name":"SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117339513","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Much Nurkharistna Al Jihad, E. Ernawati, Hery Nugroho, Edy Soesanto, Siti Aisah, Sri Rejeki, Dewi Setyawati, Novitasari Novitasari
{"title":"Cegah Stunting Berbasis Teknologi, Keluarga, Dan Masyarakat","authors":"Much Nurkharistna Al Jihad, E. Ernawati, Hery Nugroho, Edy Soesanto, Siti Aisah, Sri Rejeki, Dewi Setyawati, Novitasari Novitasari","doi":"10.26714/sjpkm.v1i2.8683","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/sjpkm.v1i2.8683","url":null,"abstract":"Stunting masih menjadi masalah kesehatan prioritas di Indonesia. Pada masa pandemi Covid-19 membuat target pencapaian penurunan angka stunting menjadi melambat. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan peran serta masyarakat dalam melakukan upaya pencegahan stunting. Kegiatan yang dilakukan meliputi pengkajian, pertemuan bersama warga, refreshing kader posyandu balita, sosialisasi program cegah stunting ners melalui handphone warga, pendampingan keluarga, serta pelaksanaan posyandu balita. Evaluasi program adanya peningkatan pengetahuan masyarakat terkait pencegahan stunting, kader posyandu dapat mengingat kembali serta melakukan tugas pada kegiatan posyandu balita. Adanya kendala tidak semua warga memiliki handphone android sehingga pelaksanaan masih ada yang dilakukan secara langsung.","PeriodicalId":286810,"journal":{"name":"SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129519967","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Edy Soesanto, Much Nurkharistna Al Jihad, D. Ps, Vika Nirmala Rahma, Revaldi Distianto Putra, Mochamad Daffa Ikhsana, Nabila Nur Ilma, Zidha Nur Ilma
{"title":"Program P2H (Pencegahan Penyakit Hipertensi) Dalam Upaya Menciptakan Lansia Bebas Hipertensi Di RW 03 Desa Mranggen, Kec. Mranggen, Kab. Demak","authors":"Edy Soesanto, Much Nurkharistna Al Jihad, D. Ps, Vika Nirmala Rahma, Revaldi Distianto Putra, Mochamad Daffa Ikhsana, Nabila Nur Ilma, Zidha Nur Ilma","doi":"10.26714/sjpkm.v1i2.10432","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/sjpkm.v1i2.10432","url":null,"abstract":"Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum dialami oleh masyarakat di seluruh dunia, hal tersebut disebabkan oleh pola hidup (life style) yang tidak sehat. Hipertensi ditandai dengan adanya peningkatan tekanan darah sistolik > 140 mmhg dan diastolik > 90 mmhg sehingga hal ini dapat mengakibatkan peningkatan angka mordibitas (kesakitan) dan angka mortalitas (kematian). Untuk menurunkan angka tersebut maka perlu adanya satu tindakan pencegahan dini berupa upaya promotif melalui pendidikan kesehatan guna meningkatkan pengetahuan dan mencegah resiko terjadinya hipertensi. Pendidikan kesehatan merupakan satu tindakan promotif yang dilakukan dengan penyampaian informasi berupa topik seputar masalah kesehatan dengan memanfaatkan berbagai macam media. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini adalah penyuluhan kesehatan serta menggunakan pendekatan asuhan keperawatan dengan desain pre test dan post test. Hasil yang didapatkan dari kegiatan pendidikan kesehatan hipertensi menunjukkan bahwa nilai rata – rata pre test 59% sedangkan post test 88%. Hasil tersebut menandakan bahwa adanya dampak positif berupa perubahan pengetahuan responden sebelum dan sesudah mengikuti pendidikan kesehatan. Disarankan kepada pihak – pihak setempat agar dapat membangun koordinasi dengan puskesmas dan perangkat desa setempat dalam memaksimalkan kegiatan penyuluhan tentang hipertensi serta dapat mengaktifkan kembali posyandu lansia yang belum terbentuk.","PeriodicalId":286810,"journal":{"name":"SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128676964","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Eni Hidayati, Desi Ariyana Rahayu, Mohamad Fatkhul Mubin, W. Warsono, Putri Lusi Ratnasari, Emiliya Widyawati
{"title":"Upaya Menghadapi Covid-19 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Melalui Kader Kesehatan Jiwa","authors":"Eni Hidayati, Desi Ariyana Rahayu, Mohamad Fatkhul Mubin, W. Warsono, Putri Lusi Ratnasari, Emiliya Widyawati","doi":"10.26714/sjpkm.v1i2.8704","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/sjpkm.v1i2.8704","url":null,"abstract":"Gangguan jiwa merupakan penyakit psikologis pada manusia. Gangguan jiwa adalah gangguan pikiran, gangguan perasaan atau gangguan tingkah laku sehingga menimbulkan penderitaan dan terganggunya fungsi sehari-hari (fungsi pekerjaan dan fungsi sosial) dari orang tersebut. Pelaksanaan program pengabdian ini dengan menggunakan pendekatan mitra binaan yang dilibatkan secara aktif dalam setiap tahapan dan kegiatan pembinaan yang dilakukan melalui pemberian pendidikan kesehatan. Alat yang digunakan dalam kegiatan ini adalah materi tentang upaya menghadapi covid-19 pada orang dengan gangguan jiwa pada kader-kader kesehatan jiwa dengan laptop, hp, dan materi video. pendidikan kesehatan pada kader kesehatan jiwa menjadi semakin paham tentang pencegahan Covid-19 dengan orang gangguan jiwa pada kader kesehatan jiwa. Kader banyak yang bertanya dan menujukkan antusias pada kader dalam melihat video materinya. menanamkan kepada kader kesehatan jiwa ini sangat penting dengan melihat sangat penting dalam kekuatan kader kesehatan jiwa di masyarakat. Penyuluhan tentang kiat menghadapi covid-19 pada orang gangguan jiwa (ODGJ) pada kader kesehatan di wilayah RW 3 kelurahan kedungmundu. Kegiatan pengabdian ini dapat dilaksanakan dengan baik dan sesuai rencana kerja sama semua pihak, terutama sasaran yang mengikuti kegiatan sampai selesai di kader WAG Penyuluhan tentang kiat menghadapi covid-19 pada orang gangguan jiwa (ODGJ) pada kader kesehatan di wilayah RW 3 kelurahan kedungmundu. Kegiatan pengabdian ini dapat dilaksanakan dengan baik dan sesuai rencana kerja sama semua pihak, terutama sasaran yang mengikuti kegiatan sampai selesai di kader WAG Penyuluhan tentang kiat menghadapi covid-19 pada orang gangguan jiwa (ODGJ) pada kader kesehatan di wilayah RW 3 kelurahan kedungmundu. Kegiatan pengabdian ini dapat dilaksanakan dengan baik dan sesuai rencana kerja sama semua pihak, terutama sasaran yang mengikuti kegiatan sampai selesai di kader WAG","PeriodicalId":286810,"journal":{"name":"SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127947336","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pemberdayaan Kader dalam Pencegahan Stroke Berulang Di Wilayah RW 10 Kelurahan Kebun Sirih Kecamatan Menteng","authors":"S. Anwar, Wati Jumayah, Neneng Kurwiyah, Erwan Setiyono, Diajeng Ratna, Dila Juwita, Siti Jihan","doi":"10.26714/sjpkm.v1i2.9267","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/sjpkm.v1i2.9267","url":null,"abstract":"Penyakit stroke merupakan masalah kesehatan yang utama bagi masyarakat modern saat ini. dalam peningkatan kasus stoke maka diperlukan partisipasi aktif kader dalam program posyandu sebagai ujung tombak dari keberhasilan dari prioritas kampung sehat di wilayah RW 10 Kelurahan Kebun Sirih. Kegiatan deteksi dini adalah upaya penemuan Case Finding (penemuan kasus) pada pasien stroke di wilayah RW 10 Kelurahan Kebun Sirih. solusi dari permasalahan tersebut dengan terbentuknya Kampung sehat, kegiatan penemuan pasien Stroke secara aktif terintegrasi dengan Gerakan Masyarakat dan pendekatan Keluarga Sehat, melalui pelatihan Kader. Metode yang digunakn menggunakan kegiatan gerakan pemberdayaan dengan proses pemberian informasi secara terus menerus dan berkesinambungan. Pelaksanaan dengan partisipasi pihak mitra yang diharapkan dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut: 1) Menyediakan tempat khusus untuk Kegiatan yang dilakukan oleh Kader 2) Mengikuti seluruh kegiatan dari identifikasi, penyuluhan/pelatihan, serta kegiatan monitoring dan pembimbingan 3) Berkomitmen tinggi untuk meneruskan dan melanjutkan penerapan teknik SFT. Hasil kegiatan dilakukan kegiatan pemberdayaan kader, bina suasana, monitoring dan pendampingan. kesimpulan Pengetahuan kader dalam pencegahan stroke berulang meningkat, dengan hal tersebut terbentuklah tim kader kampung bebas Stroke Berulang. Dimana kader ini bertugas untuk menemukan penderita, menyarankan untuk segera periksa dan mendampingi dalam pengobatan. Saran Diperlukannya Monitoring dan Pendampingan: Monitoring dilakukan oleh tim pengabdian masyarakat dalam upaya pengamatan pelaksanaan kegiatan guna menjamin bahwa rangkaian kegiatan tersebut sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan sebelumnya.","PeriodicalId":286810,"journal":{"name":"SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121681756","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}