{"title":"Edukasi Perilaku Kebersihan Diri dan Penggunaan Antibiotik pada Ibu Menyusui","authors":"Rike Syahniar, Aning Subiyatin, Adinta Anandani","doi":"10.24853/jaras.1.2.63-69","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jaras.1.2.63-69","url":null,"abstract":"Sebagian besar ibu tidak melakukan hygiene dalam persiapan sebelum menyusui bayi. Kebersihan diri yang buruk terutama pada payudara ibu menyusui dapat menyebabkan infeksi pada ibu dan bayi. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan edukasi mengenai pentingnya hygiene dan penggunaan antibiotik pada ibu menyusui. Metode yang digunakan yaitu edukasi dan pengisian kuesioner. Mitra kerjasama dalam pengabdian ini yaitu Puskesmas Cirendeu, dilaksanakan di Posyandu Karang Mekar II bersama 5 kader Posyandu dan 1 Bidan Puskesmas. Tim dari Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK) Universitas Muhammadiyah Jakarta terdiri dari 3 dosen, 2 tenaga kependidikan dan 1 mahasiswa. Evaluasi dilakukan dengan mengamati dan mengolah data yang ada dari hasil kuesioner. Hasil pengabdian yaitu terdapat peningkatan pengetahuan ibu-ibu menyusui mengenai cuci tangan yang benar dan penggunaan antibiotik yang tepat.","PeriodicalId":220520,"journal":{"name":"Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan","volume":"65 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124934877","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Efektivitas Program Keluarga Cerdas Gizi: “Keluarga Sehat, Cerdas Bebas Stunting”","authors":"Agnia Nafisa Zulfikar, Fachruddin Perdana, Shoffan Shoffa, Ina Mariananingsih, Mareska Isnur","doi":"10.24853/jaras.1.1.56-62","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jaras.1.1.56-62","url":null,"abstract":"Salah satu masalah kesehatan yang tinggi di Indonesia adalah stunting. Stunting adalah kondisi ketika terjadi gagal tumbuh pada anak di bawah usia lima tahun (balita) yang dapat disebabkan kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek jika dibandingkan dengan usianya. Prevalensi stunting di Provinsi Banten sebesar 24,5% dan prevalensi stunting di Kota Serang sebesar 24,6% %. Kasemen merupakan salah satu Kecamatan di Kota Serang yang prevalensi kejadian stuntingnya masih tinggi. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan pemahaman yang benar tentang stunting dan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat yang tepat kepada anak dalam rangka menurunkan angka stunting di Kasemen. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dengan pre-test dan post-test. Setelah diberikan edukasi, ibu lebih memahami tentang pentingnya mencegah stunting dan pengetahuan terkait perilaku hidup bersih dan sehat. Hal ini ditunjukkan dengan peningkatan nilai post-test para peserta kegiatan. ","PeriodicalId":220520,"journal":{"name":"Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan","volume":"298 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131639355","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Memutus Mata Rantai Penularan Covid-19 Melalui Sosialisasi dan Pembagian Masker Kepada Petugas Kebersihan di Rumah Sakit dan Klinik di Jakarta Timur","authors":"R. Saenong, F. Farhan, Heryanto Heryanto","doi":"10.24853/jaras.1.1.40-44","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jaras.1.1.40-44","url":null,"abstract":"Walaupun prevalensi COVID-19 telah menurun dibandingkan awal pandemi dua tahun yang lalu, namun kewaspadaan masih harus dijalankan. Pencegahan dengan menjaga Kebersihan, menjaga jarak dan memakai masker masih tetap harus dilakukan. Pelayanan di rumah sakit dapat menjadi sumber penularan COVID-19, maka penting juga untuk mengedukasi para petugas kebersihan pada rumah sakit maupun klinik-klinik sebagai salah satu upaya pemutusan rantai penularan COVID-19. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk sosialisasi dan penyuluhan tentang pentingnya alat pelindung diri kepada petugas kebersihan di RS pondok Kopi dan Klinik Sapta Mitra, metode dengan penyuluhan diharapkan dapat menambah pemahaman para petugas kebersihan. Setelah kegiatan dibagikan juga masker medis sebagai upaya nyata membantu para petugas medis untuk menjaga kebersihan dan terhindar dari penularan virus COVID-19.","PeriodicalId":220520,"journal":{"name":"Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan","volume":"21 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128944460","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pemberian Masker dan Bantuan Makanan Pokok pada Tunanetra sebagai Pencegahan Infeksi Covid-19 di Kecamatan Pondok Gede Bekasi","authors":"Resiana Karnina, Farsida Farsida, Rahma Ayu Larasati, Ihsanil Husna, Syahfreadi Syahfreadi, Retno Tri Siswanti, Azka Zifa Tanama, Bagus Destriambodo","doi":"10.24853/jaras.1.1.45-50","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jaras.1.1.45-50","url":null,"abstract":"Pandemi Covid-19 banyak memberikan pengaruh pada berbagai aspek kehidupan masyarakat, tidak hanya pada orang yang sempurna jasmaninya tapi juga sangat memberikan dampak berat bagi penyandang disabilitas. Tunanetra yang pekerjaannya hanya memijat, maka dengan pandemi ini mereka tidak bisa memijat lagi dan sehingga banyak diantara mereka berdagang keliling. Pengabdian ini bertujuan untuk membagikan masker dan kebutuhan pokok pada tunanetra yang terkena dampak pandemi Covid-19 secara ekonomi di Kecamatan Pondok Gede Bekasi. Metode pelaksanaan pengabdian dimulai dengan melakukan kerjasama dengan paguyuban tunanetra untuk mendapatkan informasi jumlah tunanetra dan kegiatan yang dijalankan selama pandemi. Kemudian menyalurkan bantuan sosial dalam bentuk pembagian masker dan kebutuhan pokok pada 30 orang tunanetra. Pengabdian ini membantu masyarakat khususnya tunanetra dalam mendapatkan kebutuhan pokoknya dengan keterbatasan kondisi saat kondisi pandemi dan pemberian masker dalam pencegahan terhadap penularan Covid-19.","PeriodicalId":220520,"journal":{"name":"Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117340217","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Edukasi Masyarakat melalui Penyuluhan tentang Gejala dan Pencegahan Kanker Ovarium","authors":"Fita Ferdiana, Mieke Marindawati, S. Sugiarto, Achmad Nadhif, Febi Maghfiroh, Elsa Aristia Fitriani","doi":"10.24853/jaras.1.1.51-55","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jaras.1.1.51-55","url":null,"abstract":"Kanker ovarium adalah kanker ketujuh yang paling sering terjadi pada wanita dan penyebab kematian ke delapan yang paling sering dari kanker pada wanita di dunia. Untuk itu perlu dilakukan edukasi tentang kanker ovarium kepada masyarakat. Edukasi gejala dan pencegahan kanker ovarium ini kami angkat agar masyarakat terutama ibu-ibu usia dewasa lebih memahami tentang kanker ovarium, gejala dan pencegahannya. Edukasi dilakukan di Majelis Taklim Tarbiyattul Ummahat, sebanyak 83 peserta hadir pada acara edukasi, dan terdapat peningkatan pengetahuan peserta sebesar 22% setelah dilakukan edukasi Peserta sangat antusias mendengarkan penyuluhan dan dari angket sebanyak 95,2% menjawab penyuluhan ini bermanfaat.","PeriodicalId":220520,"journal":{"name":"Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan","volume":"91 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133600490","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pemanfaatan Lahan Apotek Hidup sebagai Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat pada Pasca Pandemi Covid","authors":"Farsida Farsida, F. Farhan, Lailan Safina Nasution, Rahma Ayu Larasati, Risky Akaputra, Ihsanil Husna, Fadhilah Aisyah, Ayu Farah Syifa","doi":"10.24853/jaras.1.1.34-39","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jaras.1.1.34-39","url":null,"abstract":"Pasca pandemi di Indonesia menjadi alarm bagi individu dan lingkungan sekitar untuk memperkuat protokol kesehatan. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang manfaat dan budidaya tanaman obat. Adapun keberhasilan kegiatan ini dapat dilihat dari kegiatan masyarakat untuk mencoba menjalankan membudidayakan tanaman dengan lahan terbatas yang dimilikinya. Metode yang digunakan melalui sosialisasi dan praktikum kesehatan lingkungan bekerjasama dengan Aisyiyah Cabang Pondok Gede Bekasi. Peserta berjumlah 27 orang berasal dari masyarakat yang berada disekitar klinik Aisyiyah di kampung Pamahan. Penyelenggaraan sosialisasi berjalan dengan baik dan mendapat respon hangat dari masyarakat. Hasil yang telah dicapai berupa peningkatan pengetahuan masyarakat dalam memanfaatkan lahan yang ada untuk ditanami dengan apotek hidup.","PeriodicalId":220520,"journal":{"name":"Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114754121","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Edukasi Gizi Pengaturan Pola Makan dan Gizi Seimbang Untuk Pencegahan Gangguan Menstruasi Remaja Putri","authors":"Fitria Fitria, Luthfiana Nurkusuma Ningtyas, Nunung Nursyarofah","doi":"10.24853/jaras.1.1.20-26","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jaras.1.1.20-26","url":null,"abstract":"Dismenore adalah rasa sakit di perut bagian bawah yang terjadi sebelum atau selama menstruasi, sering disertai dengan gejala seperti berkeringat, sakit kepala, mual, muntah, dan gemetar. Dampak negatif dismenore primer pada remaja yaitu penurunan akademik, kehilangan konsentrasi, dan tidak menghadiri kelas. Salah satu penyebab dismenore adalah kurangnya pengetahuan tentang penyebab gangguan menstruasi seperti asupan gizi yang tidak seimbang. Solusi untuk meningkatkan pengetahuan tersebut dengan memberikan pendidikan gizi tentang pola makan dan gizi seimbang. Seluruh kegiatan program kemitraan masyarakat terdiri dari penyuluhan, diskusi, dan evaluasi yang dilakukan secara online. Pengukuran keberhasilan dengan menyebarkan kuesioner pre-posttest tentang pengetahuan pola makan dan gizi seimbang menggunakan google form. Hasil pretest menunjukkan bahwa 19% remaja memiliki pengetahuan baik, Setelah diberikan pendidikan menunjukkan peningkatan pengetahuan sebesar 67% siswa memiliki pengetahuan yang baik.","PeriodicalId":220520,"journal":{"name":"Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan","volume":"272 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131611917","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Rahmini Shabariah, Tri Ariguntar Wikaning Tias, Tri Wahyuni, Nurfadhilah Nurfadhilah, Ibrahim Ibrahim, Eveline Alya Raushan Dhamir
{"title":"Program Skrining Kesehatan Awal Sebagai Upaya Meningkatkan Status Kesehatan Guru dan Murid Di Pondok Pesantren Al-Fathonah","authors":"Rahmini Shabariah, Tri Ariguntar Wikaning Tias, Tri Wahyuni, Nurfadhilah Nurfadhilah, Ibrahim Ibrahim, Eveline Alya Raushan Dhamir","doi":"10.24853/jaras.1.1.14-19","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jaras.1.1.14-19","url":null,"abstract":"Skrining adalah pemeriksaan kesehatan untuk mengetahui apakah seseorang berisiko lebih tinggi mengalami suatu masalah kesehatan. Bagi seorang anak usia sekolah, anak remaja, dewasa baik laki-laki maupun wanita, memiliki berbagai faktor risiko yang spesifik, sehingga skrining kesehatan yang perlu dilakukan dapat sama maupun berbeda, namun semuanya untuk mengetahui kemungkinan risiko terhadap penyakit tertentu. Dengan melakukan skrining kesehatan pada anak santri dan guru santri diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan dan kesadaran mengenai pentingnya pola hidup sehat. Metode kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan secara langsung berupa mengadakan kunjungan pendahuluan ke pondok pesantren melakukan identifikasi, melakukan skrining kesehatan melalui anamnesis dan pemeriksaan fisik keadaan umum tanda vital dan status gizi. Penyuluhan kesehatan via daring dan telemedicine. Pemeriksaan laboratorium sederhana buat santri remaja dan guru serta tenaga umum pondok. Melakukan wawancara recall makanan sehari untuk melihat kecukupan gizi. Harapan kedepan dapat diupayakan pencarian dana secara mandiri dan berkesinambungan terus dilaksanakan dan akan sedang mengupayakan usaha produktif yang bisa menjadi sumber dana untuk pesantren. Kegiatan berjalan dengan baik dengan antusiasme peserta yang cukup tinggi. Perlu dilakukan monitoring keberlanjutan program dengan menggunakan kunjungan berkala ke pondok pesantren atau lewat media daring dengan zoom untuk melihat keberhasilan pelatihan yang dilakukan.","PeriodicalId":220520,"journal":{"name":"Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125854912","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nisatami Husnul, Andik Setiyono, Nissa Noor Annasr
{"title":"Pendidikan dan Pelatihan Pembuatan Makanan Tambahan Pada Ibu Balita dan Kader menuju Masyarakat Sadar Stunting di Kota Tasikmalaya","authors":"Nisatami Husnul, Andik Setiyono, Nissa Noor Annasr","doi":"10.24853/jaras.1.1.27-33","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jaras.1.1.27-33","url":null,"abstract":"Stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang berdampak kepada pembangunan sumber daya manusia di Indonesia. Kota Tasikmalaya sebagai daerah dengan prevalensi kedua terbanyak di Provinsi Jawa Barat. Kasus stunting masih ditemukan di wilayah Puskesmas Cilembang, terdapat potensi pangan lokal yang belum dimanfaatkan dengan baik, yaitu daun kelor. Daun kelor memiliki kandungan protein dan mineral lebih tinggi dibanding sayuran lainnya, dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan asupan gizi pada balita. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan terkait gizi dan membekali keterampilan ibu balita dan kader dalam mempersiapkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbasis pangan lokal, yaitu puding daun kelor. Kegiatan pengabdian menggunakan metode penyuluhan dan demonstrasi. Terdapat peningkatan pengetahuan gizi (rata-rata skor sebelum = 6,17; skor sesudah = 7,06; p = 0,012) dan peserta mengikuti pelatihan pembuatan puding dengan antusias. Kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat agar memanfaatkan pangan lokal sebagai solusi dari permasalahan gizi, dengan pendekatan pemberdayaan masyarakat.","PeriodicalId":220520,"journal":{"name":"Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117103088","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tri Ariguntar Wikaning Tias, Lailan Safina Nasution, Nurfadhilah Nurfadhilah, Tri Wahyuni, Rahmini Shabariah, Fida' Alia Shabrina
{"title":"Edukasi Tanda dan Gejala Hepatitis Akut dalam Upaya Memutus Mata Rantai Penularan di Pondok Pesantren Al-Fathonah Cirebon","authors":"Tri Ariguntar Wikaning Tias, Lailan Safina Nasution, Nurfadhilah Nurfadhilah, Tri Wahyuni, Rahmini Shabariah, Fida' Alia Shabrina","doi":"10.24853/jaras.1.1.8-13","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jaras.1.1.8-13","url":null,"abstract":"Insiden penyakit hepatitis A serta adanya penyakit hepatitis virus akut misterius yang juga menyerang anak kurang dari 16 tahun masih tinggi. Untuk menanggulangi hal ini, diperlukan tindakan pencegahan menghindari munculnya KLB, terutama di kalangan anak sekolah dan pondok pesantren. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan pelatihan dan penyuluhan pada guru-guru sekolah/pondok pesantren agar mereka dapat mengajarkan tindakan pencegahan ini kepada murid-muridnya. Kami melakukan penyuluhan tentang gejala dan tanda penyakit kuning/hepatitis, serta pelatihan dan praktek PHBS untuk mencegah penularan penyakit pada hari Minggu, 13 November 2022. Penyuluhan dan pelatihan dilakukan di Pondok Pesantren Al-Fathonah. Peserta penyuluhan dan pelatihan berjumlah 129 orang yang terdiri dari 53 siswa/i Madrasah Ibtidaiyah, 27 siswa/i Madrasah Aliyah, 15 guru dan 34 masyarakat umum. Monitoring keberlanjutan program dilakukan melalui kunjungan berkala ke pondok pesantren dan melalui media daring Zoom.","PeriodicalId":220520,"journal":{"name":"Jurnal Abdimas Kedokteran dan Kesehatan","volume":"86 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124945217","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}