{"title":"PENERAPAN LAYANAN KLASIKAL UNTUK MENGATASI KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMAN 9 TEBO RIMBO BUJANG JAMBI","authors":"Rini Aprilia Ningsih, Joni Adison, Septya Suarja","doi":"10.56832/pema.v1i1.25","DOIUrl":"https://doi.org/10.56832/pema.v1i1.25","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi adanya peserta didik yang mengalami kesulitan dalam belajar di SMA Negeri 9 Tebo. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan 1) Jenis kesulitan belajar dilihat dari gangguan belajar, 2) Jenis kesulitan belajar dilihat dari ketidakmampuan belajar, 3) Jenis kesulitan belajar dilihat dari gangguan fungsi belajar, 4) Jenis kesulitan belajar dilihat dari pemahaman belajar lambat, 5) Jenis kesulitan belajar dilihat dari keinginan belajar rendah. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian yaitu sebanyak 88 orang peserta didik, sedangkan pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik sampling Jenuh. Istrumen yang digunakan adalah angket. Analisis data yang digunakan adalah data interval. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1) jenis kesulitan belajar dilihat dari ganguan belajar pada indikator kelelahan tergolong dalam kriteria banyak. 2) jenis kesulitan belajar dilihat dari ketidakmampuan belajar pada indikator rendahnya konsentrasi tergolong dalam kriteria cukup banyak. 3) jenis kesulitan belajar dilihat dari ganguan fungsi belajar pada indikator terganggunya fungsi belajar tergolong dalam kriteria cukup banyak. 4) jenis kesulitan belajar dilihat dari pemahaman belajar rendah pada indikator rendahnya kompetensi guru tergolong dalam kriteria sedikit 5) jenis kesulitan belajar dilihat dari keinginan belajar rendah pada indikator rendahnya minat tergolong dalam kriteria sangat banyak Berdasarkan hasil penelitian dapat direkomendasikan kepada guru agar menanggulangi atau mendeteksi dini kesulitan belajar peserta didik agar peserta didik terbantu dalam mengatasi kesulitan belajarnya.","PeriodicalId":207676,"journal":{"name":"PEMA (JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115061999","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Halimatussa’ Diyah Br. Tanjung, Lisa Khairiah Pasaribu, Anhar Jhonson
{"title":"PEMANFAATAN DASAR KONSEPTUAL PERENCANAAN PEMBELAJARAN IPS DI SMP 2 KUALUH SELATAN","authors":"Halimatussa’ Diyah Br. Tanjung, Lisa Khairiah Pasaribu, Anhar Jhonson","doi":"10.56832/pema.v2i1.207","DOIUrl":"https://doi.org/10.56832/pema.v2i1.207","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemanfaatan dasar konseptual perencanaan pembelajaran ips di SMP N 2 Kualuh Selatan. Metode penilitian yang digunakan yaitu metode kualitatif. Pentingnya Perencanaan Pembelajaran diantaranya merupakan pembelajaran adalah proses yang bertujuan. pembelajaran adalah proses kerjasama, proses pembelajaran adalah proses yang kompleks dan proses pembelajaran yang efektif. Ini berarti penekanan primer pada perencanaan pembelajaran merupakan ketercapaian tujuan dan perencanaan pembelajaran berisi ihwal rangkaian kegiatan yang harus dilaksanakan buat mencapai tujuan. Manfaat yang dirasakan guru berasal perencanaan pembelajaran yang dilakukan merupakan melalui proses perencanaan yang matang, serta dapat memecahkan masalah dan buat memanfaatkan banyak sekali asal belajar secara tepat. Kompetensi guru seperti yang kita ketahui guru ialah faktor utama sekaligus kunci dalam belajar mengajar, disini sangat di lihat kualitas guru dimana jika kualitas guru baik maka kualitas pembelajarannya juga baik karena tanpa adanya peranan guru proses belajar mengajar musthahil dapat terlaksana. Keterampilan guru juga perlu dikembangkan serta di miliki oleh guru tersebut bukan hanya keterampilan dalam hal terkomunikasi namun juga dalam hal lainnya. Kemampuan pendidik atau guru juga dijelaskan dalam undang-undang guru dan dosen, kemampuan kepribadian, kemampuan sosial, kemampuan pedagogik dan kemampuan profesional yang di lakukan secara bertanggung jawab.","PeriodicalId":207676,"journal":{"name":"PEMA (JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125272575","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERAN GURU DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI SOSIOEMOSIONAL PADA SISWA DENGAN LATAR BELAKANG SOSIAL BERBEDA","authors":"Fauziah Nasution, Ulysa Humayrah, Khairun Nisa","doi":"10.56832/pema.v3i2.332","DOIUrl":"https://doi.org/10.56832/pema.v3i2.332","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi peran guru dalam meningkatkan kompetensi sosioemosional pada siswa dengan latar belakang sosial berbeda. Kompetensi sosioemosional merupakan aspek penting dalam perkembangan holistik siswa, yang mencakup keterampilan sosial, emosi, dan perilaku adaptif. Latar belakang sosial yang berbeda dapat memengaruhi kemampuan siswa dalam mengembangkan kompetensi sosioemosional mereka.","PeriodicalId":207676,"journal":{"name":"PEMA (JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126397231","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS NILAI-NILAI KARAKTER DALAM MATERI PKn KELAS TINGGI UNTUK TINGKAT MADRASAH IBTIDAIYAH","authors":"Ika Damayanti, R. Rahmawati","doi":"10.56832/pema.v1i1.27","DOIUrl":"https://doi.org/10.56832/pema.v1i1.27","url":null,"abstract":"Pendidikan Kewarganegaraan di Madrasah Ibtidaiyah/Sekolah Dasar menitikberatkan atas pengalaman dan penyesuaian pada aktivitas sehari-hari yang bertujuan membentuk karakter peserta didik supaya menjadi manusia Indonesia seutuhnya yang mampu menerapkan nilai-nilai pancasila serta UUD pada kehidupan sehari-hari. Melihat keadaan karakter bangsa saat ini yang memprihatinkan, perlu adanya penguatan pendidikan karakter dalam materi PKn sehingga menjadi warga negara yang baik. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan analisis nilai-nilai karakter dalam materi PKn kelas tinggi untuk tingkat Madrasah Ibtidaiyah. Penelitian ini merupakan penelitian library research, yaitu menggunakan berbagai sumber kepustakaan berupa buku PKn kelas V, buku maupun jurnal yang berhubungan dengan judul penelitian sebagai sumber data penelitian. Hasil analisis menunjukkan karakteristik peserta didik kelas V pada tahapan operasional konkrit sedangkan hasil analisis distribusi pendidikan karakter meliputi percaya diri (28,4%), mandiri (8,42%), kreatif (4,210%), kerjasama (9,47%), teliti (8,42%), peduli (5,26%), tanggung jawab (13,6%), rasa ingin tahu (7,36%), menghargai perbedaan pendapat (5,26%), cermat (3,15%) dan Toleransi (6,31%).","PeriodicalId":207676,"journal":{"name":"PEMA (JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130590969","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Model Rancangan Bimbingan Kelompok dengan Menggunakan Metode Role Playing dalam Membantu Pencapaian Tugas Perkembangan Peserta Didik (Studi Deskriptif Analisis kelas XI IPS 1 di SMAN 2 Padang Panjang)","authors":"Rahmad Wahyudi, Fitria Kasih, T. Triyono","doi":"10.56832/pema.v1i1.24","DOIUrl":"https://doi.org/10.56832/pema.v1i1.24","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi adanya tugas perkembangan peserta didik yang belum tercapai dan masih adanya Guru Bimbingan Koseling yang belum menggunakan metode yang bervariasi dalam melaksanakan bimbingan kelompok. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan: 1).Profil pencapaian tugas perkembangan peserta didik, 2).Pelaksanaan bimbingan kelompok oleh guru BK mengunakan metode role playing. 3).Model rancangan layanan bimbingan kelompok dengan menggunakan metode role playing dalam membantu pencapain tugas perkembangan peserta didik. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan mixed method. Teknik pengambilan sample menggunakan purposive sampling dengan 35 partisipan. Sedangkan penelitian kualitatif, informan kunci penelitian yaitu 1 Guru Bimbingan Konseling kelas XI IPS 1 dan 2 orang informan tambahan . Instrumen yang di gunakan yaitu Iventori Tugas Perkembangan (ITP) dan pedoman wawancara. Teknik analisis data menggunakan media Iventori Tugas Perkembangan (ITP). Teknik yang digunakan dalam pengolahan data menggunakan ATP. Untuk analisis data kualitatif melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa masih adanya peserta didik tugas perkembangan belum tercapai dan pelaksanaan BKP masih diskusi saja. Model rancangan layanan bimbingan kelompok dengan menggunakan metode role playing dalam membantu pencapain tugas perkembangan peserta didik disusun berdasarkan data pencapaian tugas perkembangan dan pelaksanaan bimbingan kelompok oleh guru BK. Dari hasil penelitian ini maka dapat di rekomendasikan agar Guru BK bisa melakukan bimbingan kelompok dengan menggunakan beberapa teknik yang terdapat di Bimbingan dan Konseling.","PeriodicalId":207676,"journal":{"name":"PEMA (JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)","volume":"66 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124211803","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"STRUKTUR SAINS SEBAGAI KONSEP METODE ILMIAH (PENGAJARAN BAGI ANAK USIA DASAR)","authors":"Silfina Rahmi","doi":"10.56832/pema.v3i3.377","DOIUrl":"https://doi.org/10.56832/pema.v3i3.377","url":null,"abstract":"Sains merupakan pengetahuan atau sekumpulan konsepsi, prinsip, hukum, serta filosofi yang terbentuk melalui metode ilmiah (sistematis). Metode sistematis tersebut meliputi proses pengamatan dan eksperimen berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur sains sebagai konsep metode ilmiah. Adapun fokusnya yakni pengajaran bagi anak usia dasar. Jenis penelitian ini ialah pendekatan kualitatif dengan metode studi kepustakaan. Sumber data dan bahan analisa berbasis referensi ilmiah dari laman kredibel, google scholar, DOAJ, dan Sinta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa struktur ilmiah dalam pembelajaran sains membantu anak untuk berpikir sistematis dan logis dalam mengamati dan mencoba (bereksperimen) terhadap alam. Melalui penelitian ini, dipahami bahwa ada 5 (lima) unsur mengedukasi anak tentang struktur sains sebagai konsep metode ilmiah, yaitu identifikasi sasaran, format pernyataan, ragam pernyataan, fungsi pokok, dan struktur sistematik.","PeriodicalId":207676,"journal":{"name":"PEMA (JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124848496","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGEMBANGAN KURIKULUM IPA MI/SD (ANALISIS POLA PERUMUSAN KEBIJAKAN KURIKULUM 2013)","authors":"Rilaweni Dayanti","doi":"10.56832/pema.v3i3.378","DOIUrl":"https://doi.org/10.56832/pema.v3i3.378","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kebijakan kurikulum 2013 jenjang MI/SD. Adapun fokus kajiannya yakni tentang pengembangan kurikulum IPA jenjang MI/SD. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi deskriptif analitis berbasis kajian pustaka (library research). Penggunaan bahan referensi ilmiah merupakan sumber data dan “alat” analisa data penelitian ini, yang dikutip dari laman kredibel meliputi Google Scholar, DOAJ, Sinta, Science Direct, dan Tandfonline. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kurikulum 2013 merupakan bentuk penyempurnaan dari kurikulum sebelumnya terkait aspek pola pikir perumusan kurikulum berbasis kebutuhan peserta didik dan inovatif terhadap perubahan serta perkembangan zaman yang amat pesat. Hal ini ditandai dari aspek Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang memprioritaskan kebutuhan peserta didik, Standar Isi (SI) yang integral dalam mata pelajaran meliputi pembentukan sikap pengetahuan dan keterampilan. Lebih lanjut, penguatan proses penyempurnaan ini dilakukan melalui penggunaan konsep pendekatan saintifik untuk melatih keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS) pada siswa, serta penilaian berbasis proses kerja dan menggunakan portofolio pembelajaran siswa.","PeriodicalId":207676,"journal":{"name":"PEMA (JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)","volume":"51 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115972806","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH IKLIM ORGANISASI, PROFESIONALISME GURU, DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU","authors":"Abror Abror","doi":"10.56832/pema.v3i3.376","DOIUrl":"https://doi.org/10.56832/pema.v3i3.376","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh iklim organisasi, profesionalisme guru, dan motivasi berprestasi terhadap kinerja guru di MAN 4 Mandailing Natal. Guru merupakan salah satu unsur di bidang kependidikan yang berperan serta secara aktif dan menempatkan kedudukannya sebagai tenaga profesional untuk dapat meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia agar dapat keluar dari masalah pendidikan. Namun dalam kenyataannya bahwa kualitas pendidikan di Indonesia masih terus bermasalah. Pengaruh iklim organisasi dapat mempengaruhi profesionalitas guru sehingga mampu memberikan pengaruh yang berarti pada kondisi kinerja guru. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif dengan teknik analisis data yag digunakan adalah teknik statistic inferensial. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Tingkat kecenderungan dari Iklim organisasi di MAN 4 Mandailing Natal masih berada pada kategori kurang baik. (2) Tingkat kecenderungan dari profesionalisme guru di MAN 4 Mandailing Natal masih berada pada kategori cukup baik. (3) Tingkat kecenderungan dari Motivasi Berprestasi guru di MAN 4 Mandailing Natal masih berada pada kategori kurang mempunyai motivasi berprestasi. (4) Tingkat kecenderungan dari kinerja guru di MAN 4 Mandailing Natal masih berada pada kategori kurang baik.","PeriodicalId":207676,"journal":{"name":"PEMA (JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127959279","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"MENINGKATKAN PERILAKU ASERTIF MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK","authors":"Bahrum Reski Hadomuan Siregar","doi":"10.56832/pema.v3i2.347","DOIUrl":"https://doi.org/10.56832/pema.v3i2.347","url":null,"abstract":"Penelitian yang telah dilakukan berjudul Meningkatkan Perilaku Asertif Melalui Layanan Bimbingan Kelompok, yang dilatarbelakangi bahwa perilaku asertif seharusnya ada pada diri anak bangsa atau penerus bangsa, dengan adanya perilaku asertif pada diri mereka, maka mereka lebih bisa mengungkapkan perasaan mereka, tidak merasa kesulitan, bisa berkomunikasi dengan baik, terbuka, percaya diri dan lebih jujur. Jalan yang bisa dilakukan untuk meningkatkan perilaku asertif mereka adalah dengan memberikan layanan bimbingan kelompok, dengan bimbingan kelompok tersebut mereka bisa lebih memahami diri mereka, mengarahkan diri dan bertindak sesuai dengan arahan sekolah atau bisa memiliki perilaku asertif. \u0000Metode penelitian ini adalah metode eksperimen. Dengan memilih sample sebanyak 17 siswa dan membaginya menjadi dua kelompok, yaitu 8 siswa menjadi kelompok eksperimen dan 9 siswa menjadi kelompok kontrol. Peneliti akan melakukan pre test kepada kedua kelompok. Kelompok eksperimen akan menerima treatment atau perlakuan yaitu layanan bimbingan kelompok. Setelah itu peneliti kembali meberikan post test kepada kedua kelompok. alat pengumpulan data yang digunakan yaitu angket atau kuesioner untuk mengukur skala asertivitas siswa kelas VIII di SMP N 1 Barumun Tengah.","PeriodicalId":207676,"journal":{"name":"PEMA (JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)","volume":"184 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124655446","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERAN LAYANAN INFORMASI DALAM MENGATASI STRES AKADEMIK SISWA DI MAS AL ASY’ARIYAH MEDAN KRIO","authors":"Nadra Hasina Tanjung","doi":"10.56832/pema.v3i2.353","DOIUrl":"https://doi.org/10.56832/pema.v3i2.353","url":null,"abstract":"Latar Belakang Penelitian ini karena setiap siswa memiliki kemampuan dasar atau potensi yang sangat beragam. Dalam hal ini kaitannya dengan pelaksanaan layanan bimbingan konseling dalam mengatasi stree akademik yang dialami siswa dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan “upaya layanan informasi dalam mengatasi stres akademik siswa”. Dalam peneliti berusaha mengatasi stres akademik siswa dengan menggunakan layanan informasi. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan bimbingan konseling (PTBK) dan menggunakan subyek yang disebut informan yaitu siswa di MAS Al Asy’ariyah Medan Krio. Adapun subjek penelitian ini menggunakan porposive sampel yaitu sampel yang diambil sesuai dengan tujuan penelitian. Berdasarkan penelitian yang dilaksanakan di MAS Al Asy’ariyah Medan Krio menunjukkan bahwa hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan tingkat strees akademik ketika diberikan layanan informasi mengenai stress akdemik ini di MAS Al Asy’ariyah Medan Krio.","PeriodicalId":207676,"journal":{"name":"PEMA (JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)","volume":"105 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116438169","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}