{"title":"Diode Clamped Multilevel Inverter Berbasis Fuzzy Logic Sebagai Peredam Harmonik Pada Sistem Kelistrikan Kapal Akibat Propulsi Elektrik","authors":"Thoriqul Huda, Istiyo Winarno","doi":"10.33650/JEECOM.V3I1.1920","DOIUrl":"https://doi.org/10.33650/JEECOM.V3I1.1920","url":null,"abstract":"Transportasi merupakan salah satu hal yang penting dalam kehidupan saat ini. Kapal merupakan salah satu transportasi yang digunakan. Umumnya kapal masih menggunakan propulsi bertenaga diesel yang mana saat kecepatan meningkat akan membutuhkan konsumsi bahan bakar yang lebih banyak. Dengan menggunakan propulsi elektrik dapat mengurangi konsumsi bahan bakar, pengaturan kecepatan yang mudah melalui konverter frekuensi. Timbulnya harmonik distorsi pada sistem kelistrikan kapal mengakibatkan berkurangnya kualitas daya listrik pada kapal dan gangguan yang tidak diinginkan. Dalam penelitian ini untuk meredam besar harmonik menggunakan diode clamped multilevel inverter (DCMLI) tiga tingkat dengan fuzzy logic sebagi kontrol keseimbangan tegangan pada kapasitor DCMLI. Menunjukan kondisi THDi yang lebih baik setelah menggunakan kontrol fuzzy logic untuk keseimbangan tegangan kapasitor DCMLI. Analisa besar total harmonic distortion (THD) dilakukan dengan penggunaan propulsi elektrik Main propulsion dan Bow Thruster, dengan rata-rata besar THD pada Main propulsion 0.44% THDv dan 208.53% THDi sebelum dengan kontrol fuzzy logic, dan sesudah dengan kontrol fuzzy logic 7.86% THDv dan 92.55% THDi. Pada Bow Thruster rata-rata THD sebesar 0.90% THDv dan 208.68% THDi saat sebelum dengan kontrol fuzzy logic, dan sesudah dengan kontrol fuzzy logic 6.62% THDv dan 62.51% THDi.","PeriodicalId":201180,"journal":{"name":"JEECOM Journal of Electrical Engineering and Computer","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129405095","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Deteksi Kantuk Pengendara Roda Empat Menggunakan Haar Cascade Classifier Dan Convolutional Neural Network","authors":"Cahya Aji Saputra, Danang Erwanto, P. Rahayu","doi":"10.33650/JEECOM.V3I1.1510","DOIUrl":"https://doi.org/10.33650/JEECOM.V3I1.1510","url":null,"abstract":"Salah satu masalah kesehatan yang termasuk dalam penyakit tidak menular adalah kecelakaan lalu lintas. Kecelakaan lalu lintas memiliki dampak negatif seperti kerugian materi, cacat fisik, dan kematian sehingga dapat mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat. Rasa kantuk saat berkendara merupakan salah satu kondisi yang tidak jarang diabaikan oleh para pengendara kendaraan bermotor dan merupakan salah satu hal yang menyebabkan terjadinya kecelakaan, terutama ketika berkendara dalam jarak yang cukup jauh. Kejadian mengantuk atau tertidur dalam waktu beberapa detik tersebut adalah microsleep. Pengemudi kendaraan bermotor sangan sensitif terhdap microsleep karena faktor kelelahan fisik selama mengemudi. Durasi microsleep sangat singkat yaitu diantara 3 detik hingga 5 detik, justru ada yang memiliki durasi sampai 10 detik. Penelitian ini mengembangkan pengolahan citra digital untuk mendeteksi kantuk pada pengendara mobil menggunakan metode pengenalan obyek Haar Cascade Classifier dan klasifikasi menggunakan Convolutional Neural Network. Masukan citra secara real-time pada sistem didapat dari kamera yang dipasang didepan pengemudi. Keluaran dari sistem terdapat suara alarm untuk peringatan bahwa pengendara sedang berada pada posisi mengantuk atau tertidur. Sistem dapat mendeteksi berbagai jenis-jenis mata dengan tingkat keberhasilan sebesar 100%. Akurasi rata-rata yang diperoleh untuk mendeteksi mata terbuka dan tertutup dengan jarak 30 – 50 Cm adalah 95,4%. Sedangkan akurasi rata-rata untuk mendeteksi kantuk adalah 93.9%. Rata-rata waktu komputasi sistem ini adalah 0.1069 detik yang akan mempercepat dalam pendeteksian kantuk.","PeriodicalId":201180,"journal":{"name":"JEECOM Journal of Electrical Engineering and Computer","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130373032","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
H. Haryanto, S. Sulistyawati, K. Wibisono, Deni Tri Laksono
{"title":"Rancang Bangun Sepeda Listrik 250 Watt Dengan Pengaman NFC (Near Field Communication)","authors":"H. Haryanto, S. Sulistyawati, K. Wibisono, Deni Tri Laksono","doi":"10.33650/JEECOM.V3I1.1935","DOIUrl":"https://doi.org/10.33650/JEECOM.V3I1.1935","url":null,"abstract":"In The electric bicycle is one of the many alternative fuel vehicles. This electric bicycle uses electricity as its power source. Whose electrical energy is converted into motion energy. To convert electrical energy into motion energy, an electric dynamo is needed. The electric dynamo here becomes the engine core of the electric bicycle.The purpose of this research is to design a 250 watt electric bicycle security system using NFC (Near Field Communication). This system is designed for the safety of a 250 watt electric bicycle as a contact substitute for powering a 250 watt electric bicycle with a working system to detect an NFC card (Near Field Communication) which already provided. In testing the 250 watt electric bicycle security system, the test results obtained are in accordance with what is wanted in this study, namely the 250 watt electric bicycle security system using NFC (Near Field Communication) can detect the card to read the pins that are already on the card that has been provided with output motorbikes can turn on and only the card owner can operate the 250 watt electric bicycle.","PeriodicalId":201180,"journal":{"name":"JEECOM Journal of Electrical Engineering and Computer","volume":"108 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134521766","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
M. T. Setiawan, Istiyo Winarno, Belly Yan Dewantara
{"title":"Implementasi Internet Of Things Dalam Rancang Bangun Sistem Monitoring Pada Solar Cell Berbasis Web","authors":"M. T. Setiawan, Istiyo Winarno, Belly Yan Dewantara","doi":"10.33650/JEECOM.V3I1.1981","DOIUrl":"https://doi.org/10.33650/JEECOM.V3I1.1981","url":null,"abstract":"Pembangkit listrik tenaga surya adalah pembangkit listrik yang mengubah energi Matahari (cahaya) diubah menjadi listrik. Pembangkit listrik dapat digunakan Penggunaan fotovoltaik juga bisa disebut sel surya. Dalam penelitian Merancang prototipe dengan fungsi pengukuran watt-hour meter menggunakan ESP8266 Dan dilengkapi modul monitoring jarak jauh melalui teknologi website. Berdasarkan hasil penelitian, pengujian dari baterai - beban rata – rata nilai error pada pembacaan sebesar 0.61% pembacaan tegangan sedangkan pada pembacaan arus memiliki error sebesar 1.22%. kemudian pengujian prototipe pada solar cell dapat diamati melalui website selama ± 1 jam. Hasil yang didapatkan selama pengujian Error percent yang dihasilkan selama pemonitoringan pada solar cell menghasilkan rata- rata error 0,42% pada sisi tegangan, arus sebesar 5,4% dan daya sebesar 5,8 dengan demikian karakteristik dari kedua pengukuran dapat di anggap memenuhi syarat dengan standar IEC no. 13B-23 sebagai pembanding dalam sebuah penelitian.","PeriodicalId":201180,"journal":{"name":"JEECOM Journal of Electrical Engineering and Computer","volume":"342 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122147049","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}