{"title":"Perancangan Mesin Pengaduk Bumbu Kripik Ubi Untuk Peningkatan Produksi Industri Rumah TanggaDi Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin","authors":"A. Affandi, K. Umurani, C. Siregar","doi":"10.30596/IHSAN.V2I2.5324.G4599","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/IHSAN.V2I2.5324.G4599","url":null,"abstract":"Program pengabdian masyarakat perancangan mesin pengaduk bumbu kripik ubi untuk peningkatan produksi industri rumah tangga di Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang berlangsung selama 6 bulan. Program ini dimulai dari bulan November sampai dengan Juni 2020. Kendala yang dihadapi mitra adalah dalam proses pengadukan bumbu kripik ubi yang dilakukan secara manual Proses pengadukan tersebut membutuhkan waktu yang cukup lama serta tidak efisien terhadap waktu. Sehingga juga berimbas terhadap jumlah produksi yang dihasilkan. Tujuan program ini adalah untuk menbuat mesin pengaduk bumbu kripik serta pelatihan dan pendampingan pengoperasian mesin kepada mitra agar mahir dalam teknologi proses mesin. Setelah selesai program pengabdian perancangan mesin pengaduk bumbu kripik ubi ini, maka diharapkan mitra mampu menggunakan mesin pengaduk dan dapat meningkatkan produksi kripik ubi.","PeriodicalId":186647,"journal":{"name":"Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128809596","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peran Bank Sampah Dalam Meningkatkan Pendapatan Ibu Rumah Tangga di Desa Sait Buttu Kec. Pematang Sidamanik","authors":"Mutia Khaira, Uswah Hasanah, Isra Hayati","doi":"10.30596/IHSAN.V2I2.5332","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/IHSAN.V2I2.5332","url":null,"abstract":"Pengelolaan sampah yang baik akan memberikan dampak positif kepada masyarakat sekitar. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kesehatan dan kebersihan lingkungan dengan cara mengelola sampah dengan baik. Keberadaan bank sampah di Desa Sait Buttu menjadi salah satu solusi untuk mengurangi sampah rumah tangga yang ada di masyarakat. Mitra dalam program pengabdian ini adalah bank sampah Simpatik yang berada di Desa Sait Buttu Kec. Pematang Sidamanik. Metode yang digunakan dalam program pengabdian ini adalah dengan meningkatkan kesadaran dan memantapkan niat, baik bagi pengelola bank samapah maupun para ibu rumah tangga untuk bersama-sama menjaga keberlangsungan bank sampah Simpatik. Pada akhir program ini diharapkan masyarakat menyadari bahwa sampah juga dapat memberikan manfaat dan meningkatkan pendapatan, dan pengelola bank sampah dapat menjalankan fungsinya dengan baik.","PeriodicalId":186647,"journal":{"name":"Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130389669","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
I. Pratiwi, Chairunnisa Amelia, Oktavia Lestari Pasaribu
{"title":"PKPM Wisata Baca Pada TK Aisyiah Medan","authors":"I. Pratiwi, Chairunnisa Amelia, Oktavia Lestari Pasaribu","doi":"10.30596/IHSAN.V2I2.5330","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/IHSAN.V2I2.5330","url":null,"abstract":"Mitra yang dilibatkan dalam kegiatan ini adalah 2 sekolah mitra UMSU, yakni TK Aisyiah Bustanul Athfal (ABA) 04 dan TK Aisyiah Bustanul Athfal (ABA) 27. Kontribusi yang diharapkan dari dua sekolah mitra tersebut adalah penyediaan sarana dan prasarana untuk meningkatkan budaya baca. Permasalahan yang ditemukan adalah kurangnya fasilitas berupa buku cerita bergambar berbahasa Indonesia pada sekolah TK ABA 04 dan TK ABA 27. Siswa masih saling bertukaran dengan temannya ketika melihat gambar yang ada pada buku cerita tersebut. Sekolah meminta kepada kami dosen pendamping untuk memberikan buku berupa buku cerita berbahasa Indonesia untuk membantu mereka dalam mewujudkan anak membaca usia dini. Ada beberapa buku yang dimiliki sekolah ini, akan tetapi tidak sesuai dengan jenjang siswa di TK dan buku yang ada adalah buku berbahasa inggris, sedangkan kepala sekolah mengatakan guru – gurunya terkendala dalam membacakan buku cerita yang ada karena menggunakan bahasa inggris. Sehingga kami berencana untuk memberikan buku cerita yang memiliki 2 bahasa, yaitu bahasa inggris dan bahasa Indonesia. Tujuan dari PKPM yang dilakukan adalah untuk membantu sekolah dalam membuat sudut baca sebagai bentuk salah satu upaya wisata baca yang dilakukan di sekolah masing – masing dengan memberikan buku yang sesuai dengan permasalahan sekolah mitra. Tahap-tahap pelaksanaan Wisata Baca adalah planning, organizing, actuating, controlling, dan evaluating. Planning (perencanaan) dilakukan untuk persiapan segala sesuatu yang dibutuhkan pada saat pelaksanaan. Pembagian tugas untuk anggota tim dilakukan pada saat organizing. Pelaksanaan teknis program (actuating). Pelaksanaan program juga perlu dikontrol dan dievaluasi. Hasil dari PKPM yang dilakukan ini adalah sekolah mitra sudah melakukan wisata baca di sekolahnya masing – masing dengan buku yang sudah memadai dan sesuai dengan kebutuhan siswa taman kanak – kanak di di TK ABA 04 dan TK ABA 27.","PeriodicalId":186647,"journal":{"name":"Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130581438","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Strategi Perencanaan Keuangan Era Pandemi Covid 19 Pada Umkm Kain Ulos Di Desa Pahlawan Kabupaten Batu Bara","authors":"Irawan Irawan, Marahadi Siregar","doi":"10.30596/IHSAN.V2I1.6688.G5341","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/IHSAN.V2I1.6688.G5341","url":null,"abstract":"The goal to be achieved from this service is to increase the understanding and knowledge of SME entrepreneurs, Kain Songket, in carrying out financial planning for the Covid-19 Pandemic era. Then it is also hoped that Kain Songket's UMKM business actors will be able to optimize business opportunities properly so that the needs of Kain Songket and UMKM businesses are met and achieving the survival of the efforts of the Covid 19 pandemic era. Desa Pahlawan, located in Batu Bara Regency, is a village located in a coastal area with 70% of the people working as laborers and fishermen, the rest are business actors. The low level of welfare is mainly due to low income and poor consumption patterns. This service plan will be carried out for 30 days starting from field observations to counseling with the theme of improving understanding of financial planning properly. It is known that to carry out financial planning, Kain Songket's UMKM business actors have been equipped with an understanding including defining financial goals specifically, can be measured (measurable), can be achieved (realistic) or reasonable, not imaginations that cannot be realized. and has a target timeframe (time-frame). Creating a program for evaluating business development by developing an action plan for financial planning during the Covid-19 pandemic. Making implementation in the form of planning short-term and long-term needs, establishing priority financial goals, and utilizing stimulus financial assistance from the Government in the face of the Covid-19 pandemic","PeriodicalId":186647,"journal":{"name":"Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129864334","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PRAKTEK KEARIFAN LOKAL DALAM NUANSAGO-GREEN (Penggunaan Lahan Sekelling Rumah (Koghong) Melalui Penguatan Partisipasi Tokoh Masyarakat Di Desa Pantai Cermin Kecamatan Tapung, Kampar Riau)","authors":"Syafrizal Syafrizal","doi":"10.30596/IHSAN.V2I1.5179.G4524","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/IHSAN.V2I1.5179.G4524","url":null,"abstract":"Artikel pengabdian ini ingin menjelaskan kondisi nyata dikebanyakan rumah penduduk yang lahan sekelilingnya berbagai ukuran yang terbiarkan, tidak termanfaatkan, atau lahan tidur.Realitas ini dapat dipandang sebagai suatu kerugian apabila dilihat dari nilai kemanfaatan idealnya. Dapat dibenarkan bahwa penyebutan terhadap lahan yang biasanya tidak berjauhan dengan rumah, sangat dipengaruhi oleh budaya setempat dengan menggunakan sebutan berkonotasi bahasa etnik. Khususnya lahan seperti ini dalam budaya masyarakat orang Ocudi Desa Pantai Cermin Kecamatan Tapung, Kampar Riau disebut dengan istilah Koghong. Koghong yang digunakan dalam artikel kali ini adalah lahan yang ada disekeliling rumah yang boleh jadi telah direncanakan maupun tidak direncanakan sebelumnya oleh pemilik rumah, yang apabila dikelola dengan baik akan memberikan kemanfaatan multi guna termasuk hadirnya suasana Go-Green. Keseluruhan kegiatan pendampingan dilakukan dengan penyuluhan, diskusi dan demonstrasi praktek langsung di lapangan berdasarkan pengamatan awal tentangsituasi dan kondisi masyarakat secara keseluruhan. Pencapaian yang diharapkan dari pengabdian ini sekurang-kurangnya memberikan spirit baru dengan mengingatkan kembali kepada masyarakat orang Ocu bahwa kelompoknya telah diwarisi oleh leluhur mereka sebuah kearifan lokal yang begitu baik, sekaligus edukasi tentang tata cara pemanfaatan lahan sekeliling rumah secara baik.","PeriodicalId":186647,"journal":{"name":"Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129381315","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Menggunakan Aplikasi Accurate Untuk Guru-Guru SMK Di Kota Binjai","authors":"D. Sitompul, Pipit Putri Hariani","doi":"10.30596/IHSAN.V2I1.5145.G4621","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/IHSAN.V2I1.5145.G4621","url":null,"abstract":"Rumusuan masalah dalam Proposal Usulan Program Kemitraan Masyarakat ini adalah:(1)guru-guru belum mampu menyusun laporan keuangan menggunakan aplikasi Accurate (2). guru-guru membutuhkan tambahan pengetahuan dan ketrampilan (3). membutuhkan agenda tambahan di sekolahmitra yang memajukan dan menggembirakan. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan ilmu pengetahuan dan keterampilan baru dalam menyusun laporan keuangan pada mata pelajaran Komputer Akuntansi menggunakan aplikasi Accurate dengan mudah dan cepat. Metode dalam Pelatihan ini adalah melakukan analisis awal, ,persiapan, pelaksanaan dan refleksi. Kegia.tan ini akan dilakukan di SMK Swasta Satu Nusa dan SMK Swasta Setia Budi Binjai. Dalam dunia pendidikan semua guru Akuntansi harus memiliki keterampilan lebih, khususnya di era revolusi industry 4.0 ini harus paham dan mampu mengaplisaikan teknologi yaitu salah satunya dengan menggunakan aplikasi dalam menyusun laporan keuangan","PeriodicalId":186647,"journal":{"name":"Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130733638","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PKM Pemberian Bantuan Pencegahan Penularan Covid-19 Kepada Mu’allim/Mu’allimah MDA Al Muhajirin","authors":"Ida Hanifah, Nurhilmiyah Nurhilmiyah","doi":"10.30596/IHSAN.V2I1.5149.G4485","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/IHSAN.V2I1.5149.G4485","url":null,"abstract":"Madrasah yang berasal dari bahasa Arab, berarti sekolah, sebenarnya sama saja dengan sekolah umum. Hanya saja secara legalitas operasional, madrasah bernaung di bawah Kementerian Agama dan sekolah berada di bawah pengaturan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Modernisasi pendidikan madrasah saat ini dapat dilihat pada kemajuan berbagai komponen pendidikannya, seperti; infrastruktur madrasah yang semestinya semakin elegan, fasilitas dan media pembelajaran yang berbasis IT, tenaga pendidik yang profesional, dan sumber belajar yang relevan dengan kemajuan ilmu pengetahuan terkini, bahkan lahirnya beberapa madrasah unggulan yang bertaraf nasional. Permasalahannya, madrasah setingkat diniyah awaliyah (ibtidaiyah /setara sekolah dasar) dari segi fasilitas dan media pembelajaran yang berbasis IT masih sangat tertinggal. Bahkan ditemukan fakta saat belajar Alquran, kitab suci tersebut dalam keadaan lusuh dan robek di sana-sini. Penyebabnya adalah faktor ekonomi masing-masing wali murid/orang tua siswa sehingga tidak memiliki kemampuan membelikan Alquran yang baru untuk anak-anaknya. Pihak madrasah, dalam hal ini menurut kepala madrasahnya, tidak memiliki anggaran dana untuk menyediakan Alquran baru yang siap sedia di madrasah sehingga tidak perlu dibawa pergi dan pulang oleh para siswa. Melalui kegiatan PKM MDA Al Muhajirin Alquran ini diharapkan para guru MDA Al Muhajirin akan memiliki peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam penggunaan media pembelajaran berbasis IT. Sehingga diharapkan akan berdampak pada peningkatan kualitas proses pembelajaran siswa-siswa MDA Al Muhajirin secara keseluruhannya. Berdasarkan pertimbangan efektvitas dan keselamatan di tengah pandemi, Tim PKM menyambut positif tawaran merefokus judul PKM dari Pendampingan Implementasi Alquran Digital di MDA Al Muhajirin menjadi PKM Pemberian Bantuan Pencegahan Penularan Covid-19 kepada Mu’allim dan Mu’allimah MDA Al Muhajirin . Madrasah originating from Arabic, means school, is actually the same as a public school. It's just that legally operational, madrasas are under the Ministry of Religion and schools are under the regulation of the Ministry of Education and Culture. The modernization of madrasa education can now be seen in the progress of various components of education, such as; madrasa infrastructure which should be more elegant, IT-based learning facilities and media, professional teaching staff, and learning resources that are relevant to the latest scientific advances, and even the birth of a number of superior madrassas with national standard. The problem is that madrasas at the level of diniyah awaliyah (ibtidaiyah / elementary school equivalent) in terms of IT-based facilities and learning media are still lagging behind. Even found facts when studying the Koran, the holy book is shabby and torn here and there. The cause is the economic factor of each student's guardian / parents so that they do not have the ability to buy a new Koran for their children. The madr","PeriodicalId":186647,"journal":{"name":"Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115539458","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pembelajaran Yang Diperoleh Dari Covid-19 Dan Harapan Ke Depan: PKPM Di Ranting Aisyiyah Laksana","authors":"Nurhilmiyah Nurhilmiyah, M. pohan","doi":"10.30596/IHSAN.V2I1.5151","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/IHSAN.V2I1.5151","url":null,"abstract":"Wabah pandemi Covid-19 sejak bulan Maret 2020 menginfeksi Indoneisa, dan sebelumnya, dunia. Selama kurun waktu itu pula banyak hal mengalami perubahan. Sendi-sendi kehidupan masyarakat menjalani pergeseran, seiring dengan meningkatnya tuntutan untuk mampu beradaptasi dengan hal-hal yang sebelumnya tidak lazim dilakoni. Semua berusaha memenuhi tatanan kehidupan kenormalan baru. Tim PKPM LP2M UMSU bergerak cepat merefokus judul yang tidak relevan dan tidak realistis untuk dilaksanakan menjadi tema yang aktual dan potensial memecahkan permasalahan mitra. Kegiatan PKPM ini mendapat sambutan hangat dari para pengurus dan anggota Aisyiyah Ranting Laksana. Sebab terkait tema yang diangkap sangat aktual dan berkaitan dengan kondisi yang dialami masyarakat yaitu di masa pandemi Covid-19 yang belum jelas kapan berakhirnya. Melalui kegiatan ini, Tim pelaksana PKPM mengupayakan peningkatan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan persoalan yang dihadapi, khususnya harapan untuk hidup optimis di masa kenormalan baru. Saran yang dapat diberikan oleh tim pelaksana adalah agar kiranya LP2M berkenan menyokong dana sebagaimana yang diusulkan di dalam proposal awal PKPM. Harapannya supaya semakin optimal bantuan yang diserahkan kepada masyarakat khususnya para pengurus dan anggota Aisyiyah Ranting Laksana, guna kepentingan pengembangan organisasi Aisyiyah","PeriodicalId":186647,"journal":{"name":"Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"154 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114525762","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"LITERASI MEDIA SOSIAL SEBAGAI PELUANG BISNIS ONLINE BAGI IBU RUMAH TANGGA MENDUKUNG PENDAPATAN RUMAH TANGGA","authors":"Rini Astuti, D. Pulungan, M. Alpi, S. Lubis","doi":"10.30596/IHSAN.V2I1.5152.G4488","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/IHSAN.V2I1.5152.G4488","url":null,"abstract":"Ibu rumah tangga harus mampu mengembangkan dirinya menjadi lebih produktif membantu perekonomian keluarga. Salah satu caranya adalah membangun bisnis online menggunakan media sosial. Tetapi tidak semua media sosial bisa secara tepat dan baik penggunaanya karena banyaknya peluang terbuka informasi dan pengguna media sosial yang banyak dan tanpa batas. Perlu adanya pemahaman dan keterampilan dalam menggunakan media sosial secara tepat dan baik sehingga perlu dilakukan edukasi kepada para ibu rumah tangga. Edukasi ini dilakukan untuk meningkatkan literasi ibu rumah tangga agar bisa memilih dan menggunakan media sosial yang tepat, memilih bisnis on line yang tepat dan sesuai dengan pasar yang bisa bersifat jangka panjang. Tidak hanya itu, dilakukan juga edukasi tentang cara mengelola keuangan rumah tangga dan keuangan bisnis yang tepat sehingga ada keberlanjutan bisnis di masa depan. Pengabdian ini dilakukan untuk memberikan edukasi kepada para ibu rumah tangga dengan target mitra Ibu PKK Kecamatan Medan Estate dan Kelompok Ibu-Ibu Pengajian Istiqomah Medan Estate. Edukasi dilaksanakan secara bersamaan di Kantor Desa Medan Estate, dan mendapat sambutan sangat baik dari mitra pengabdian. Hasilnya adalah ada perubahan pola pikir, adanya pemahaman yang lebih baik dalam menggunakan dan manfaat media sosial untuk meningkatkan keuangan keluarga dengan membangun bisnis online. Target ke depannya keberlanjutan program ini akan ada pelatihan langsung kepada ibu rumah tangga dalam membangun bisnis online pada media sosial yang punya peluang pasar besar. Program ini pun sangat diharapkan oleh mitra untuk dilanjutkan pada tahun depan .","PeriodicalId":186647,"journal":{"name":"Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"127 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122370175","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PELATIHAN MEMBUAT KERAJINAN PERNIKAHAN BAGI IBU-IBU AISYIYAH DI PIMPINAN CABANG AISYIYAH KAMPUNG DADAP DAN PIMPINAN CABANG AISYIYAH DURIAN KOTA MEDAN","authors":"Enny Rahayu, Muhammad Shareza Hafiz, W. Winarti","doi":"10.30596/IHSAN.V2I1.5146.G4481","DOIUrl":"https://doi.org/10.30596/IHSAN.V2I1.5146.G4481","url":null,"abstract":"Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan ilmu pengetahuan berupa keterampilan dalam membuat kerajinan tangan untuk acara pernikahan yang bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga, bernilai ekonomi, dan yang terpenting adalah memberikan keterampilan yang baik bagi kelompok Aisyiyah. Kegiatan ini akan dilakukan pada dua mitra yaitu PCA Kampung Dadap dan PCA Kampung Durian. Ditujukan kepada kelompok Ibu Aisyiyah karena mereka adalah kelompok kemasyarakatan yang selalu menginginkan kehidupan yang tidak pasif tapi ingin selalu bergerak memberikan inspirasi kebermanfaatan hidup melalui ilmu pengetahuan berupa keterampilan. Apalagi jika hasil keterampilan itu berdaya jual beli.","PeriodicalId":186647,"journal":{"name":"Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126483838","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}