{"title":"SOSIALISASI BUDIDAYA IKAN DALAM EMBER (BUDIKDAMBER) DI DESA MONTONG BAAN, KECAMATAN SIKUR, LOMBOK TIMUR","authors":"S. Y. Lumbessy","doi":"10.23960/jss.v8i2.506","DOIUrl":"https://doi.org/10.23960/jss.v8i2.506","url":null,"abstract":"Desa Montong Baan merupakan wilayah di Kabupaten Lombok Timur yang dikelilingi oleh pertanian dan persawahan. Ketersediaan lahan yang terbatas menyebabkan kurangnya pengembangan bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan. Pekarangan dapat dimanfaatkan untuk menambah kebutuhan pangan masyarakat. Budidaya Ikan Dalam Ember merupakan salah satu solusi yang dapat memanfaatkan dan mengoptimalkan lahan pekarangan. Budikdamber menggabungkan budidaya ikan dengan sayuran pada lahan yang terbatas seperti pekarangan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan lahan pekarangan sebagai salah satu solusi dalam meningkatkan ketahanan pangan dan gizi keluarga sekaligus mendukung program pertanian berkelanjutan. Metode pelaksanaan menggunakan metode sosialisasi langsung atau ceramah dialogis yang diikuti dengan pembuatan budikdamber di lapangan. Adapun tahapan dalam pelaksanaan kegiatan ini yaitu: perencanaan dan persiapan, pelaksanaan, pendampingan dan evaluasi. Tingkat pemahaman dan keterampilan masyarakat dapat dilihat melalui proses kegiatan sosialisasi dan pembuatan budikdamber. Hasil pengabdian membuktikan bahwa peserta yang telah mengikuti kegiatan ini memperoleh peningkatan pemahaman serta keterampilan masyarakat tentang pembuatan budikdamber dan Program kegiatan budikdamber yang dilaksanakan oleh Tim KKN Pengabdian Masyarakat di Desa Montong Baan berjalan dengan lancar. Adapun evaluasi dan tindak lanjut dari kegiatan ini yakni monitoring secara berkala sehingga program dapat berkelanjutan terutama kepada masyarakat yang mulai tertarik dan berminat untuk memulai budikdamber.","PeriodicalId":183566,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","volume":" 40","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141827699","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"OPTIMALISASI PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI MELALUI PENGUATAN PAUD DESA RUKTI ENDAH KECAMATAN SEPUTIH RAMAN KABUPATEN LAMPUNG TENGAH","authors":"Suparman Arif, Cheri Saputra, Valensy Rachmedita","doi":"10.23960/jss.v8i2.485","DOIUrl":"https://doi.org/10.23960/jss.v8i2.485","url":null,"abstract":"Masa anak‐anak merupakan salah satu masa dalam rentang kehidupan manusia yang pasti dilalui oleh semua manusia di dunia ini. Pada masa inilah terjadi banyak sekali proses penanaman nilai kehidupan yang pertama kali. Pada masa ini pulalah, selalu bertumpu harapan dari para orangtua yang selalu menginginkan anak‐anaknya nanti dapat menjadi seseorang yang berguna dan dapat sukses di masa mendatang. Maka tidak heran jika kemudian banyak orangtua yang berlomba‐lomba memasukkan anaknya ke dalam sekolah yang favorit, dengan harapan dapat memberikan pendidikan yang lebih berkualitas, sehingga harapannya dapat mencetak sang anak menjadi seseorang yang pintar, cerdas, dan memiliki kepribadian yang baik. Perkembangan anak usia dini memegang peranan yang sangat penting dalam perkembangan seorang individu. Agar seorang anak memiliki perkembangan yang baik, maka perlu ada deteksi dini tumbuh kembang anak yang memiliki tujuan tercapainya optimalisasi perkembangan seorang anak. Sangat disayangkan masih sedikit orang tua yang memiliki kesadaran untuk melakukan deteksi dini tumbuh kembang anak ini. Melalui metode penyuluhan tentang deteksi dini tumbuh kembang anak oran tua diharapkan orang tua memiliki kesadaran dan keahlian dalam melakukan deteksi dini tumbuh kembang anak. Kegiatan ini telah dan akan dilakukan secara berkesinambungan dengan target luaran yang jelas dan terukur dari tahun 2023 hingga 2024.","PeriodicalId":183566,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","volume":" 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141827192","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Anggun Tridawati, A. Sari, Nanda Hanyfa, I. Kumalasari, Gege Iwang Setiadi
{"title":"BANTUAN TEKNIS PEMBUATAN PETA GARIS, DESA CANDIMAS, KECAMATAN ABUNG SELATAN, KABUPATEN LAMPUNG UTARA, PROVINSI LAMPUNG","authors":"Anggun Tridawati, A. Sari, Nanda Hanyfa, I. Kumalasari, Gege Iwang Setiadi","doi":"10.23960/jss.v8i2.489","DOIUrl":"https://doi.org/10.23960/jss.v8i2.489","url":null,"abstract":"Indonesia adalah negara kepulauan terbesar dengan populasi yang tersebar di berbagai wilayah, memiliki kondisi geografis dan karakteristik masyarakatnya yang beragam. Hal ini menjadi peluang dalam melaksanakan pemerataan pembangunan di negera ini khususnya di tingkat desa dalam menjalankan program pemberdayaan. Namun permasalahannya adalah banyak desa yang belum memiliki peta sebagai dasar perencanaan pembangunan desa, khususnya desa Candimas. Sehingga tujuan pengabdian ini adalah pembuatan peta garis Desa Candimas. Metode yang digunakan adalah studi literatur, sosialisasi, pengumpulan data, digitasi, dan penyajian peta. Hasil dari pengabdian ini berupa peta garis Desa Candimas skala 1:7500 yang menginformasikan penggunaan lahan diantaranya adalah sawah, fasilitas umum, bangunan, vegetasi, pemukiman, dan perkebunan. Peta tersebut dimanfaatkan sebagai bahan identifikasi wilayah-wilayah yang memerlukan perhatian khusus, sehingga program pemberdayaan dapat dijalankan dengan lebih efektif dan efisien","PeriodicalId":183566,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","volume":" 15","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141825581","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dona Raisa Monica, Emilia Susanti, Fristya Berdian Tamza, Dewi Nurhalimah, N. Azzahra
{"title":"REVITALISASI SISWA SEBAGAI AGEN PENCEGAHAN KEKERASAN SEKSUAL","authors":"Dona Raisa Monica, Emilia Susanti, Fristya Berdian Tamza, Dewi Nurhalimah, N. Azzahra","doi":"10.23960/jss.v8i2.512","DOIUrl":"https://doi.org/10.23960/jss.v8i2.512","url":null,"abstract":"Akhir-akhir ini kekerasan seksual terhadap siswa-siswi di Indonesia semakin meningkat yang menimbulkan kekhawatiran banyak pihak terlebih para siswa-siswi itu sendiri. Banyak siswa belia yang menjadi korban atas kejahatan dan kebejatan yang dilakukan oleh pelaku criminal kekerasan seksual. Tidak hanya merusak mental para korban bahkan hingga paling keji, yakni membunuh para korban demi melampiaskan amarah belaka. Tidak hanya merusak tubuh korban demi melampiaskan amarah belaka. Dalam situasi mengerikan ini, para siswa-siswi yang dituntut untuk berkembang dan berpendidikan namun dalam lingkungan yang tidak mendukung secara komprehensif. Ancaman dari “predator seksual” dapat timbul kapan saja. Tujuan diadakannya pengabdian masyarakat ini guna memberikan pemahaman akan bahaya kekerasan seksual, khususnya bagi pelajar SMA. Berdasarkan hal ini menunjukkan bahwasanya fenomena kesadaran dan keberanian para siswa-siswi dalam melawan kekerasan seksual masih minim, hal ini menimbulkan deretan kerugian terhadap keluarga khususnya korban, sekolah, dan bangsa ini sendiri. Metode dalam penelitian ini menggunakan ceramah dan diskusi yang disasarkan pada siswa remaja SMA dengan harapan membentuk agen-agen yang sustainable dalam pencegahan kekerasan seksual di lingkungan sekolah yang kemudian diharapkan dapat menjadi modal dalam menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Dengan membangun kesadaran untuk menghargai diri sendiri dan menjaga keselamatan diri, diharapkan siswa-siswi akan mudah merawat mimpinya menggapai cita-cita dan membangun negeri.","PeriodicalId":183566,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","volume":" 37","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141824151","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"SOSIALISASI INTERNET SEHAT DAN PENGHEMATAN LISTRIK RUMAH TANGGA PADA DESA SANGGI, KABUPATEN PESAWARAN","authors":"Sri Suryani","doi":"10.23960/jss.v8i2.494","DOIUrl":"https://doi.org/10.23960/jss.v8i2.494","url":null,"abstract":"Penghematan energi merupakan tindakan untuk mengurangi jumlah penggunaan energi baru, terbarukan dan tak terbarukan demi keberlangsungan kehidupan manusia dan lingkungan sekitarnya. Menghemat energi berarti tidak menggunakan energi listrik untuk suatu hal yang tidak berguna. Internet Sehat adalah cara berprilaku yang beretika saat mengakses suatu informasi dari internet, selain itu juga pengguna internet yang sehat tidak melakukan aktifitas internet yang melanggar hukum seperti pelanggaran hak cipta (ilegal), hacking dan mengakses konten legal (situs dewasa). Desa Sanggi memiliki luas 993,5 Ha, serta memiliki penduduk dengan jumlah KK sebanyak 840 KK dan Jiwa sebanyak 3640 dengan rincian 1705 jiwa Laki-Laki dan 1.935 jiwa perempuan. Dengan mata pencanan mayoritas adalah petani/pekebun. Efisiensi energi listrik ini sangatlah diperlukan untuk terjaganya sumber energi dimasa yang akan datang. Kini pemanfaatan teknologi Internet of Things yang sedang berkembang pesat tidak hanya untuk smart home (kebutuhan rumah tangga) tetapi juga sudah diterapkan pada bidang pertanian dan bidang lainnya.","PeriodicalId":183566,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","volume":" 83","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141825085","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENINGKATAN LITERASI GOOD ENVIROMENTAL GOVERNANCE DALAM PENGELOLAAN LINGKUNGAN SEKOLAH","authors":"M. Mukhlis, Yulianto Yulianto, M. I. Parabi","doi":"10.23960/jss.v8i2.505","DOIUrl":"https://doi.org/10.23960/jss.v8i2.505","url":null,"abstract":"Upaya menciptakan generasi penerus yang tangguh dengan kesadaran lingkungan yang tinggi, memerlukan partisipasi warga sekolah di satuan pendidikan secara kongkrit. Hal ini menjadi tantangan dan permasalahan bagi seluruh satuan pendidikan di Indonesia, termasuk di Kota Bandar Lampung. Pada saat yang sama, hasil indeks literasi masyarakat Indonesia termasuk pada aspek pemahaman tentang good environmental governance masih sangat rendah. Pada aspek praktikal, sejauh ini di lokasi pengabdian belum terdapat kegiatan khusus yang dilakukan secara terstruktur dan terlembaga berkaitan dengan peningkatan literasi tentang good environmental governance dalam pengelolaan lingkungan hidup di sekolah, baik melalui kegiatan mandiri maupun dukungan pihak luar. Oleh karena itu, tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatnya literasi dan pemahaman warga sekolah tentang good environmental governance serta tersusunnya langkah-langkah dalam mengimplementasikan prinsip-prinsip good environmental governance dalam pengelolaan lingkungan hidup di sekolah. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa pelaksanaan dengan metode sosialisasi dan kampanye serta pendampingan dengan alat bantu poster telah menaikkan aspek pengetahun siswa sebesar 72,5% serta kesadaran untuk bersedia bersikap dan mengimplementasikan sebesar 100%. Dalam jangka panjang, pembiasaan perilaku dan pelembagaan prinsip ini akan mendorong terbentuknya “Sekolah Hijau dan Berkelanjutan Berbasis Good Environmental Governance” yang tumbuh dari kesadaran dan pengetahun para pendidik dan peserta didik terutama para pengurus organisasi kesiswaan.","PeriodicalId":183566,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","volume":" 49","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141825440","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
S. Damayanti, Otik Nawansih, D. Iryani, Taharuddin Taharuddin, M. Haviz, S. Ginting
{"title":"PELATIHAN PEMBUATAN PUPUK ORGANIK GRANUL (POG) BERBAHAN BAKU SLUDGE LUARAN DIGESTER BIOGAS SEBAGAI UPAYA PENGOPTIMALAN PEMANFAATAN DIGESTER BIOGAS PEDESAAN","authors":"S. Damayanti, Otik Nawansih, D. Iryani, Taharuddin Taharuddin, M. Haviz, S. Ginting","doi":"10.23960/jss.v8i2.483","DOIUrl":"https://doi.org/10.23960/jss.v8i2.483","url":null,"abstract":"Pupuk bioslurry padat (sludge) luaran digester biogas mempunyai kualitas yang bagus, namun masih kurang menarik bagi petani karena berbentuk curah. Oleh karena itu, perlu dilakukan pelatihan terkait granulasi sludge tersebut menjadi pupuk organik granul (POG). Tujuan jangka panjang pengabdian ini adalah kemandirian pupuk di tingkat petani, melalui kemampuan petani mengolah limbah di sekitarnya menjadi pupuk organik yang lebih praktis. Target khususnya adalah masyarakat mengetahui iptek terkait granulasi pupuk dan mempunyai keterampilan dalam menggranulkan pupuk. Metode yang digunakan adalah : koordinasi tim dosen dengan warga terkait kegiatan pelatihan, penyiapan bahan baku, yaitu sludge dan kompos berbahan baku sludge-kulit kopi, sosialisasi dan diskusi terkait iptek granulasi pupuk, pelatihan pembuatan POG, dan evaluasi kegiatan bersama masyarakat. Pelaksanaan pengabdian diawali dengan koordinasi tim dosen dengan warga terkait pelaksanaan kegiatan, dilanjutkan penyiapan bahan baku dan alat dengan dibantu warga dan mahasiswa, pelaksanaan pelatihan dibantu mahasiswa dengan mengundang aparat pekon dan warga, diakhiri dengan evaluasi bersama warga untuk menentukan keberlanjutan program. Masyarakat sangat tertarik menjadikan pupuk organik ini sebagai salah satu usaha desa, yang ke depannya dapat dikelola BUMDes. Kendala selama pengabdian adalah sulitnya mengumpulkan warga di siang hari karena berbagai kesibukan yang berbeda. Warga di desa biasa berkumpul malam hari jika ada yang akan dibicarakan","PeriodicalId":183566,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","volume":" 39","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141827240","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
H. Utama, Anggi Delliana Siregar, D. Ritonga, Juventa Juventa, Sarwo Sucitra Amin
{"title":"GEOPARK GOES TO SCHOOL DI SMAN 03 KOTA JAMBI DAN SMK MUHAMMADIYAH KOTA JAMBI","authors":"H. Utama, Anggi Delliana Siregar, D. Ritonga, Juventa Juventa, Sarwo Sucitra Amin","doi":"10.23960/jss.v8i2.503","DOIUrl":"https://doi.org/10.23960/jss.v8i2.503","url":null,"abstract":"Geopark dikenal juga sebagai taman bumi yang secara geografis memiliki warisan geologi, dengan keanekaragaman geologi bernilai tinggi, termasuk di dalamnya kenaekaragaman biologi, dan keanekaragaman. Geopark didesain dengan fokus pada tiga komponen utama, yaitu perlindungan dan konservasi, pembangunan infrastruktur yang berkaitan dengan pariwisata, dan pembangunan sosial-ekonomi menggunakan pengembangan wilayah berkelanjutan. Geopark sendiri adalah sebutan bagi kawasan yang memiliki unsur-unsur geologi di mana masyarakat setempat diajak berperan serta untuk melindungi dan meningkatkan nilai warisan alam, termasuk nilai arkeologi, ekologi, dan budaya yang ada di dalamnya, secara berkelanjutan. Kata Geopark adalah singkatan dari geological park atau disebut juga sebagai taman bumi. UNESCO Global Geopark Merangin Jambi (UGGp MJ) terletak di wilayah administratif Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi, dan menempati ¾ dari luas wilayah administratif tersebut. Lokasi inilah yang membuat Geopark Merangin Jambi dikenal sebagai lokasi fenomena geologi bumi dengan fosil yang berumur 300 Juta Tahun Lalu. Hal ini tentunya tidak lepas dari kondisi di permukaan bumi tersebut yang tersimpan banyak jejak kehidupan sejak jutaan tahun lalu, seperti fosil kayu, tumbuh-tumbuhan dan kerang-kerangan yang memfosil di batu endapan lava dan abu vulkanik yang dilontarkan oleh gunung api purba. Geopark Goes to school adalah program pengabdian Dosen Teknik Geologi Universitas Jambi, yang bertujuan untuk memperkenalkan dan mensosialisasikan tentang Geopark Merangin di kalangan Siswa SMA supaya dapat mengetahui dan mengenalkan bahwa ada Geopark di Provinsi Jambi. Pengabdian tahun ini berlanjut ke beberapa sekolah yang ada di kota Jambi dengan Judul Geopark Goes to School Series 2. SMK Muhammadiyah Kota Jambi dan SMAN 3 Kota Jambi merupakan salah satu mitra dalam pengabdian tahun 2023, dengan tujuan siswa/i mendapat pengetahuan mengenai UNESCO Global Geopark Merangin Jambi. Geopark Merangin Jambi divalidasi sebagai UNESCO Global Geopark Merangin Jambi, agar dapat mendapat pengakuan global, serta mendapat perlindungan hukum internasional untuk dapat menjaga segala potensi dan kelestarian bumi, flora dan fauna serta budaya.","PeriodicalId":183566,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","volume":" January","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141824112","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Z. Zulkarnain, Yarmaidi Yarmaidi, R. Utami, Dedy Miswar
{"title":"PELATIHAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN IT DENGAN JARINGAN E-LEARNING BERBASIS VIRTUAL CLASS BAGI GURU-GURU SMP/SMA DI KABUPATEN PESAWARAN","authors":"Z. Zulkarnain, Yarmaidi Yarmaidi, R. Utami, Dedy Miswar","doi":"10.23960/jss.v8i2.476","DOIUrl":"https://doi.org/10.23960/jss.v8i2.476","url":null,"abstract":"Penerapan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) sangat penting bagi seorang guru dalam merancang, melaksanakan, maupun mengevaluasi pembelajaran. Namun berdasarkan hasil analisis situasi di lapangan ternyata masih banyak guru-guru SMP/SMA di Kabupaten Pesawaran yang belum mampu mengoptimalkan pemanfaatan dan penggunaan ICT dalam proses pembelajaran di sekolah. Maka dari itu, pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada guru-guru tentang pemanfaataan jaringan e-learning berbasis virtual class dengan aplikasi Edmodo untuk melaksanakan pembelajaran di sekolah atau di rumah. Metode yang digunakan adalah pelatihan dalam bentuk workshop, bimbingan teknis, dan pendampingan. Adapun tahapan kegiatannya meliputi tahap pra-survey dan analisis situasi, pematangan konsep pelaksanaan kegiatan, pelaksanaan kegiatan, monitoring/ pendampingan, dan evaluasi. Hasil dari kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa (1) tingkat pengetahuan peserta terhadap teori-teori dan konsep-konsep dasar Media Pembelajaran Berbasis ICT meningkat secara signifikan. (2) Kelompok materi yang bersifat kesungguhan atau sikap, mendapatkan antusiasme cukup tinggi. (3)Kelompok materi yang bersifat penguasan keterampilan praktis, belum dapat diketahui secara pasti, karena dibutuhkan waktu yang lebih panjang melalui pemantauan di lapangan.","PeriodicalId":183566,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","volume":" May","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141823956","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PELATIHAN OPERASIONAL MICRO-XRF DI LABORATORIUM TEKNIK KEBUMIAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITASI JAMBI","authors":"H. Utama, M. Aulia","doi":"10.23960/jss.v8i2.499","DOIUrl":"https://doi.org/10.23960/jss.v8i2.499","url":null,"abstract":"Di era globalisasi saat ini kebutuhan akan hasil penelitian yang detail, cepat, dan akuisisi di bidang ilmu dan teknologi pada era globalisasi saat ini sangat dibutuhkan, terutama dalam riset sumber daya alam. Penentuan adanya potensi dan indikasi dari keberadaan logam dasar seperti emas, logam tanah jarang dan logam jejak yang merupakan mineral kritis merupakan salah satu target temuan saat ini yang membutuhkan metode analisis yang akurat. Dengan metode analisis micro-XRF (μ-XRF) yang dapat mengidentifikasi unsur dari material ataupun mineral yang terkandung pada suatu objek dapat terdeteksi dengan baik, meliputi penyebaran dan persentase kehadirannya dengan teknik analisis yang menggunakan Sinar-X untuk mengetahui komposisi kimia suatu sampel. Sehingga dengan metode ini dapat menjadi solusi yang tepat digunakan untuk mengindentifikasi suatu material. Dengan demikian seiring meningkatnya riset di bidang material dengan kebutuhan analisis unsur-unsur yang sulit teridentifikasi yang dulunya menjadi krusial, namun saat ini sudah terjawab dengan menggunakan metode analisis micro-XRF. Pelaksanaan kegiatan pelatihan operasional ini dilakukan dengan beberapa tahapan, meliputi tahapan materikulasi, preparasi dan jenis sampel, tahapan selanjutnya operasional penggunaan alat, dan tahapan terakhir adalah evaluasi dari kegiatan yang dilakukan. Kegiatan ini dilaksanakan di Laboratorium Teknik Kebumian, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Jambi dengan peserta berasal dari teknisi dan analisis (laboran) di semua laboratorium yang berada di Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Jambi. Dalam melaksanakan pelatihan ini, Laboratorium Kebumian didukung oleh narasumber utama dari PT. Dynatech Internasional untuk memberikan pelatihan operasional dari micro-XRF. Alat yang digunakan dalam pelatihan ini adalah micro-XRF dari Bruker dan Dynatech, satu set komputer yang telah dilengkapi dengan perangkat lunak micro-XRF di dalamnya. Peralatan yang digunakan sebelumnya sudah dilakukan instalasi, artinya peralatan yang digunakan untuk pelatihan ini siap untuk dioperasikan. Alat ini sudah terhubung dengan satu set perangkat komputer untuk melihat objek yang akan diamati melalui monitor komputer yang tersedia. Bahan yang digunakan dalam pelatihan ini berupa sampel batuan yang telah diratakan di bagian atasnya, serbuk batuan, chip komputer, lem perekat sampel, parafin, kertas karbon, mortar dan stampler, dan wadah sampel.","PeriodicalId":183566,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","volume":" 20","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141825689","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}