{"title":"Hubungan antara Pengetahuan tentang Anemia dengan Perilaku Remaja Putri dalam Pencegahan Anemia Pada Saat Menstruasi","authors":"Yuni Kurniati, Yuli Bahriah","doi":"10.35325/kebidanan.v12i2.324","DOIUrl":"https://doi.org/10.35325/kebidanan.v12i2.324","url":null,"abstract":"Salah satu penyebab anemia adalah kehilangan darah dan wanita akan mengalami siklus menstruasi setiap bulannya. Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahuihubungan pengetahuantentang anemia dengan perilaku remaja putri dalam pencegahan anemia pada saat menstruasi di STIKes Budi Mulia Sriwijaya. Jenis Penelitian ini menggunakan metode Survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Lokasi penelitian bertempat di STIKes Budi Mulia Sriwijaya. Waktu penelitian pada bulan Agustus 2022.Populasi berjumlah 95 orang sehingga sampel penelitian adalah mahasiswi STIKes Budi Mulia Sriwijaya berjumlah 77 mahasiwi.Menurut sifat dasar penelitian, penelitian ini termasuk penelitian survey. Dengan metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisis data bivariat menggunakan uji Chi-Squre. Terdapat responden berumur 18 sampai dengan 21 tahun yang menjadi subjek penelitian. Hasil penelitian diketahui tingkat pengetahuan remaja Putri tentang anemia yang tergolong baik jauh lebih banyak jumlahnya yaitu 54 responden (70,1%) di STIKes Budi Mulia Sriwijaya. Perilaku pencegahaan anemia pada saat menstruasi sebagian besar mendukung yaitu 58 responden (75,3%).Berdasarkan analisis data bivariat menggunakan uji Chi-Squre diperoleh p value sebesar 0,000 lebih kecil dari α = 0,05. Hal ini berarti Ho ditolak dan Ha diterima, maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan bermakna pengetahuan remaja putri tentang anemia dengan perilaku pencegahan anemia pada saat menstruasi di STIKes Budi Mulia Sriwijaya.","PeriodicalId":162335,"journal":{"name":"Jurnal Kebidanan : Jurnal Ilmu Kesehatan Budi Mulia","volume":"134 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125591745","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Yadul Ulya, Siskha Maya Herlina, Regina Pricilia Yunika
{"title":"Pemanfaatan Kurma (Phonix dactylifera L.) Sebagai Upaya Memperlancar Persalinan","authors":"Yadul Ulya, Siskha Maya Herlina, Regina Pricilia Yunika","doi":"10.35325/kebidanan.v12i2.321","DOIUrl":"https://doi.org/10.35325/kebidanan.v12i2.321","url":null,"abstract":"Kemajuan Persalinan merupakan saat yang paling melelahkan dan berat. Pada fase ini, dibutuhkan kontraksi (power) yang adekuat untuk dapat memulai persalinan. Proses persalinan melibatkan banyak energi, sehingga kebutuhan nutrisi perlu mendapat perhatian khusus dari pengelola persalinan.Salah satu buah yang mengandung energi cukup besar adalah kurma yang mengandung fruktosa dan glukosa, yang semuanya merupakan sumberenergiyangmudahdiseraptubuh.Penelitianinibertujuan untuk mengetahui gambaran pemanfaatan kurma (Phoenix dactylifera L.) sebagai upaya memperlancar persalinan. Jenis penelitianmenggunakan jenis penelitiankuantitatif. Penelitianini telah dilaksanakan di Kelurahan Jempong Baru, Kecamatan Sekarbela,KotaMataram, Nusa TengggaraBaratpadabulanJuni hingga Agustus tahun 2022.Sampel dalam penelitian ini adalah ibu hamil multigravidayang berjumlah 40 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 65% ibu hamil yang mengkonsumsi kurma saat hamil dapat memperlancar persalinan. Diharapkan ibu hamil mengkonsumsi buah kurmasetiap hari selama 4 minggu menjelangpersalina","PeriodicalId":162335,"journal":{"name":"Jurnal Kebidanan : Jurnal Ilmu Kesehatan Budi Mulia","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131594064","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Kinerja Bidan dalam Pelaksanaan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS)","authors":"Bina Aquari, Heru Listiono","doi":"10.35325/kebidanan.v12i2.325","DOIUrl":"https://doi.org/10.35325/kebidanan.v12i2.325","url":null,"abstract":"MTBS telah dilaksanakan di 34 provinsi di Indonesia termasuk Sumatera Selatan. Sumatera Selatan adalah provinsi yang terdiri dari 17 Kabupaten/ Kota. Provinsi Sumatera Selatan menurut hasil SDKI 2007, AKN adalah 25/ 1000 KH, AKB 45/1000 KH, dan AKBal 52/1000 KH. Mengalami penurunan yang cukup signifikan pada hasil SDKI 2012 dimana AKN menjadi 20/ 1000 KH, AKB 29/1000KHdanAKBal37/1000KH.Tujuanpenelitianiniadalah menganalisiskinerjabidandalampelaksanaanMTBSdiPuskesmas WilayahKerjaKabupatenBanyuasinSumateraSelatantahun2022. Penelitian ini merupakan survei analitik dengan desain penelitian Cross Sectional, dimana penelitian dilakukan dengan mengukur variabel independent dan variabel dependen dalam waktu yang bersamaan. Penelitian ini akan dilakukan di 25 puskesmas di Kabupaten Banyuasin, dengan jumlah Tenaga Bidan sebagai pelaksana Program MTBS yang sudah di latih berjumlah 39 orang bidan. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Juli Tahun 2022.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruhtenaga bidan di Puskesmas Wilayah Kabupaten Banyuasin yang bertugas sebagai pelaksana manajemen terpadu balita sakit (MTBS) yang berjumlah 39 orang bidan. Sampel dalam penelitian ini adalah total dari populasi yaitu semua tenaga bidan di Puskesmas Wilayah Kabupaten Banyuasin yang bertugas sebagai pelaksana manajemen terpadu balita sakit (MTBS), dan pengambilan sampel dengan accidental sampling. Hasil penelitian diperoleh bahwa ada hubungan antara pengetahuan, pengalaman, pelatihan, umur, pendidikan, motivasi, sumber daya, supervisi dan imbalan dengan kinerja bidan dalam pelaksanaan MTBS di Puskesmas Wilayah Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan tahun 2022. Di akhir penelitian disarankan Perlunya peningkatan pelatihan kepada para bidan pelaksana Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) di Puskesmas wilayah kerja Dinas Kesehatan Banyuasin, terutama para bidan yang masih berusia muda, serta perlunya peningkatan imbalan yang sesuai bagi bidan pelaksana MTBS di Puskesmas.","PeriodicalId":162335,"journal":{"name":"Jurnal Kebidanan : Jurnal Ilmu Kesehatan Budi Mulia","volume":"61 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128939094","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Faktor – faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Sectio Caesarea","authors":"Anggun Permatasari, Satra Yunola, Rizki Amalia, Pradiva Dwi Lestari","doi":"10.35325/kebidanan.v12i2.318","DOIUrl":"https://doi.org/10.35325/kebidanan.v12i2.318","url":null,"abstract":"Persalinan Sectio Caesarea adalah suatu proses pembedahan melalui irisan pada dinding perut dan dinding rahim untuk melahirkan janin. Menurut World Health Organization standar rata-rata operasi SectioCaesarea sekitar 5-15 persen. Persalinan Sectio Caesarea di Indonesia masih sangat tinggi yakni berkisar antara 30 persen sampai 70 persen, baik di rumah sakit swasta maupun pemerintah. Ada berbagai faktor penyebab terjadinya persalinan sectio caesarea yaitu baik faktor indikasi medis maupun faktor lain baik dari ibu maupun bayinya, tapi hampir semuanya disebabkan oleh indikasi medis.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan Ketuban Pecah Dini, Riwayat SectioCaesarea dan Preeklamsi dengan kejadian Sectio Caesarea di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang Tahun 2021. Desain penelitiankuantitatif menggunakan metode survey analitik melalui pendekatancross sectional. Populasinya adalah semua ibu bersalin di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang Tahun 2021 yang berjumlah 1.019 respoden dengan menggunakan teknik Systematic Random Sampling, didapatkan sampel 91 responden. Hasil penelitian dari analisis bivariat dari 91 responden terdapat hubungan Ketuban Pecah Dini didapatkan nilai (p. value = 0.045) dengan Kejadian SectioCaesarea, Riwayat SectioCaesarea didapatkan nilai (p.value = 0.005) dengan Kejadian SectioCaesarea, dan Preeklamsi didapatkan nilai (p. value = 0.019) dengan Kejadian SectioCaesarea di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang Tahun 2021. Diharapkan ibu hamil diberikan penyuluhan atau informasi tentang faktor resiko selama kehamilan dan cara mengatasinya sehingga dapat menimalisir Kejadian Sectio Caesarea.","PeriodicalId":162335,"journal":{"name":"Jurnal Kebidanan : Jurnal Ilmu Kesehatan Budi Mulia","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124965341","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Perbandingan Tingkat Nyeri Pada Persalinan Normal Pervaginam Pada Ibu Inpartu yang Diberikan Terapi Hypnobirthing dan Tanpa Terapi Hypnobirthing","authors":"Juliana Widyastuti Wahyuningsih, Intan Sari","doi":"10.35325/kebidanan.v12i2.317","DOIUrl":"https://doi.org/10.35325/kebidanan.v12i2.317","url":null,"abstract":"Hypnobirthing merupakan praktisi hypnosis terhadap diri sendiri (self-hypnosis) yang kemudian digunakan dalam proses melahirkan. Ketenangan pikiran dirasakan juga oleh bayi di dalam kandungan. Tujuan dari hypnobirthing sendiri menghilangkan rasa takut, panik, tegang dan sakit saat bersalin. Nyeri persalinan menyertai kontraksi uterus mempengaruhi mekanisme fisiologis sejumlah sistem tubuh yang selalu menyebabkan respon stress fisiologis yang umum dan menyeluruh Penelitian ini menggunakan desain observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 40 responden dengan menggunakn purposive sampling dan pengambilan data menggunakan lembar observasi. Analisa data dilakukan dengan menggunakan uji statistik Mann-Whitney. Hasil penelitian dengan uji Mann-Whitney didapatkan hasil p = 0,000. Kesimpulan dari uji tersebut adalah ada perbedaan bermakna antara ibu yang menggunakan hypnobirthing pada persalinan normal pervaginam dengan ibu yang tanpa hypnobirthing pada persalinan normal pervaginam di Klinik Bersalin Budi Mulia Medika. Tenaga kesehatan khususnya bidan hendaknya menerapkan hypnobirthing pada persalinan untuk mengurangi rasa nyeri pada ibu. Saran untuk penelitian selanjutnya, dapat melakukan penelitian lebih lanjut tentang metode hypnobirthing dan tanpa hypnobirthing misalnya: untuk masase serta memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi nyeri yaitu faktor fisiologi dan psikologi. ","PeriodicalId":162335,"journal":{"name":"Jurnal Kebidanan : Jurnal Ilmu Kesehatan Budi Mulia","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130407475","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengetahuan Ibu Hamil tentang Pencegahan Penularan Covid-19","authors":"Ria gustirini, Selvy Apriani","doi":"10.35325/kebidanan.v12i2.320","DOIUrl":"https://doi.org/10.35325/kebidanan.v12i2.320","url":null,"abstract":"Covid-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus corona jenis baru yang dapat menyebabkan timbulnya pneumonia. Angka kejadian COVID-19 di dunia cenderung naik dari waktu ke waktu, termasuk di Indonesia. Pengetahuan ibu hamil mengenai COVID-19 perlu untuk diperhatikan karena ibu secara mandiri diharapkan untuk dapatmelakukan antisipasi secaramandiri.Metodepenelitianiniadalahdeskriptifkuantitatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu hamil tentang pencegahan penularan Covid-19 dengan memperhatikan aspek karakteristik ibu hamil meliputi pendidikan, usia, dan paritas ibu. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, teknik pengumpulan sampel menggunakan consecutive sampling. Sampel pada penelitian ini adalah semua ibu hamil sebanyak 40 responden. Hasil penelitian diketahui sebanyak15responden(37,5%)memilikipengetahuanyangbaik, 12 responden (30%) sebanyak memiliki pengetahuan cukup dan sebanyak 13 responden (33,33%) yang memiliki pengetahuan yangkurangterhadappencegahanpenularanCovid-19.Konseling yang baik tentang pencegahan penularan Covid 19 berdasarkan karakteristik ibu sangat penting diberikan oleh bidan sebagai upaya dalam meningkatkan kesehatan ibu hamil di masa pandemi.","PeriodicalId":162335,"journal":{"name":"Jurnal Kebidanan : Jurnal Ilmu Kesehatan Budi Mulia","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133524976","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}