Fritz Gamaliel, P. Y. D. Arliyanto, Farah Sulistyaningtyas
{"title":"PELATIHAN BASIS DATA MYSQL TINGKAT DASAR KEPADA MASYARAKAT (SMA/SMK/SEDERAJAT) MELALUI LIVE STREAMING ZOOM","authors":"Fritz Gamaliel, P. Y. D. Arliyanto, Farah Sulistyaningtyas","doi":"10.36085/jpmbr.v4i3.2070","DOIUrl":"https://doi.org/10.36085/jpmbr.v4i3.2070","url":null,"abstract":"Dalam pengembangan perangkat lunak, database dibutuhkan untuk menampung berbagai macam informasi. MySQL adalah salah satu sistem manajemen database yang biasa digunakan untuk menampung berbagai macam informasi tersebut. Untuk dapat mengunakan MySQL dalam proses pengembangan perangkat lunak, maka dibutuhkan pelatihan IT (Information Technology). Sehubungan dengan hal tersebut, maka tim pelaksana telah memberikan pelatihan basis data MySQL tingkat dasar melalui aplikasi zoom meeting pada tanggal 23 September 2021 yang lalu. Adapun aktivitas tersebut diselenggarakan karena tim pelaksana masih mendapatkan adanya masyarakat yang membutuhkan materi pelatihan tingkat dasar. Pada pelaksanaannya, masyarakat didampingi dengan cara tutorial dimana pemateri mensharescreenkan demo cara mengerjakan materi pelatihan yang telah disiapkan sebelumnya kemudian dilanjutkan dengan para peserta mengulangi kembali cara yang telah didemokan oleh pemateri tersebut pada komputernya masing-masing. Pada hasilnya, tim pelaksana mendapatkan bahwa masyarakat telah mendapatkan pengetahuan dan ketrampilan dari pelatihan yang telah diberikan. Hal tersebut dilihat dari umpan balik peserta terhadap manfaat pelatihan dimana sebanyak 76% peserta menyatakan bahwa kegiatan pelatihan ini sangat bermanfaat. Kata Kunci: Pengabdian masyarakat, basis data, rekayasa perangkat lunak, SMA/SMK ","PeriodicalId":156977,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","volume":"52 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132329123","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Wulan Angraini, B. Pratiwi, Oktarianita Oktarianita, Henni Febriawati, Riska Yanuarti
{"title":"PENINGKATAN PENGGUNA ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM MELALUI EDUKASI KESEHATAN REPRODUKSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ATURAN MUMPO BENGKULU TENGAH","authors":"Wulan Angraini, B. Pratiwi, Oktarianita Oktarianita, Henni Febriawati, Riska Yanuarti","doi":"10.36085/jpmbr.v4i3.1679","DOIUrl":"https://doi.org/10.36085/jpmbr.v4i3.1679","url":null,"abstract":"ABSTRAKÂ Masih rendahnya pengguna alat/cara Keluarga Berencana (KB) yaitu Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) dibandingkan pengguna alat/cara KB lainnya. Data Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Tengah tahun 2019 jumlah peserta KB aktif 36.644 akseptor. Pengguna suntik 51,3%, pil 9,8%, implant 15,8%, AKDR 10,6%, kontap 2,1% dan kondom 0,4%. AKDR bertujuan menunda kehamilan dalam jangka panjang, menjarangkan kelahiran, mensukseskan program pemerintah dan BKKBN yaitu melahirkan generasi yang berencana sehingga terwujudnya sumber daya manusia yang unggul dan maju. Kabupaten Bengkulu Tengah di Wilayah Kerja Puskesmas Aturan Mumpo menunjukkan pengguna AKDR paling rendah yaitu 2 orang dan tidak ada pengguna kondom. Wilayah kerja Puskesmas Aturan Mumpo dipilih karena pengguna AKDR dan kondom tidak satu orangpun menggunakannya sehingga dipilih sebagai lokasi pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat. Keadaan ini dapat dijadikan sasaran dalam penggunaan AKDR kurangnya edukasi yang dilakukan oleh pihak Puskesmas.Pengabdian kepada masyarakat bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat khususnya wanita usia subur tentang alat/cara AKDR/IUD, tata cara, kelebihan dan kekurangan dari AKDR/IUD. Kelompok sasaran adalah wanita usia subur di wilayah kerja Puskesmas Aturan Mumpo Kabupaten Bengkulu Tengah. Kegiatan dilakukan dari rumah ke rumah dengan menemui langsung sasaran dengan metode video dan leaflet. Metode ini di anggap lebih efektif karena peserta dapat memahami penjelasaan tim melalui media audio visual dan leaflet, yang berisi penjelasan tentang AKDR/IUD, kelebihan dan kekurangannya. Untuk mengetahui pemahaman peserta dilakukan pretest dan posttest. Hasil dari kegiatan pengabdian adanya peningkatan pemahaman wanita usia subur terkaitpenggunaan AKDR/IUD sendiri melalui metode video dan leaflet. Kesimpulan wanita usia subur memiliki pemahaman terkait kelebihan dan kekurangan AKDR/IUD.Kata Kunci : AKDR, Audiovisual, Edukasi, WUS","PeriodicalId":156977,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","volume":"358 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115871314","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Sulton Nawawi, S. Sunardi, Heru Heru, Refina Yuliani
{"title":"PELATIHAN PENGGUNAAN WEB PAMER UN UNTUK EVALUASI KETERCAPAIAN INDIKATOR PEMBELAJARAN SISWA DALAM MENGIKUTI UJIAN NASIONAL PADA GURU MADRASAH TSANAWIYAH NURUL HIDAYAH PALEMBANG","authors":"Sulton Nawawi, S. Sunardi, Heru Heru, Refina Yuliani","doi":"10.36085/jpmbr.v4i3.1639","DOIUrl":"https://doi.org/10.36085/jpmbr.v4i3.1639","url":null,"abstract":"Ujian nasional adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran tersebut. Hasil ujian nasional ini berfungsi dalam memperbaiki dan meningkatkan mutu pembelajaran. Umpan baliknya bermuara kepada peningkatan hasil belajar peserta didik. Namun guru masih mengalami kesulitan dalam menganalisis, mengevaluasi dan menentukan materi yang mana yang rendah atau materi yang mengalami penurunan pada hasil ujian nasional. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan pemahaman kepada guru dalam menggunakan aplikasi pamer UN untuk evaluasi hasil ujian nasional. Metode yang dilakukan yaitu transfer ilmu dan praktik langsung. Sebagai tolak ukur keberhasilan dari pengabdian masyarakat ini, penulis memberikan quisioner. Hasil quisioner indikator pertama berkaitan dengan materi hasilnya 100 % menjawab merupakan hal baru. Indikator kedua apakah materi yang diberikan dapat membantu guru untuk melaksanakan tugas hasilnya 63,63 % menjawab sangat membantu. Indikator ketiga apakah guru merasa memperoleh gambaran yang kongkrit tentang  hasil ujian nasional melalui aplikasi PAMER UN hasilnya 100 % menjawab mendapat gambaran yang kongkrit. Indikator keempat apakah sudah tersedia aplikasi untuk menilai atau mengevaluasi hasil ujian nasional hasilnya 72,72 % belum tersedia sama sekali Indikator kelima perihal pemanfaatan aplikasi PAMER UN untuk dasar evaluasi kemajuan peserta didik dan sekolah hasilnya 45,45 % hasilnya sangat bermanfaat dan 54,53 % hasilnya bermanfaat. Indikator keenam berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini hasilnya 90,90 % sangat efektif. Pada indikator ketujuh berkaitan dengan waktu pelatihan hasilnya 27,27% menjawab cukup, 27,27 % menjawab seimbang, dan 45 % menjawab terlalu pendek bila dibanding dengan materi dan tugas.Kata Kunci: Evaluasi, hasil, ujian nasional, PAMER UN ","PeriodicalId":156977,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","volume":"137 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125236835","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PEMBERDAYAAN EKONOMI LOKAL KOPI KITTO MELALUI PERAN BUMDES DURIAN INDAH DESA PELANGKIAN KAB. KEPAHIANG","authors":"Tezar Arianto, Ade Tiara Yulinda, M. Kusuma","doi":"10.36085/jpmbr.v4i3.1545","DOIUrl":"https://doi.org/10.36085/jpmbr.v4i3.1545","url":null,"abstract":"Setiap Usaha harus bisa mengelola usahanya dalam menghadapi persaingan pasar yang semakin pesat. Pemberdayaan Ekonomi lokal menjadi ekonomi kreatif dan inovatif melalui Bumdes ini sangat dibutuhkan dalam rangka meningkatkan pendapatan masyarakat. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pendampingan dalam pemberdayaan masyarakat/kelompok tani untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang kemasan serta pemasaran produk yang dapat bernilai dan bersaing. Masalah utama yang menjadi fokus dalam pengembangan ekonomi lokal menjadi ekonomi kreatif dan inovatif adalah pengetahuan dan pemahaman Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat/kelompok tani kopi Desa Pelangkian masih rendah dalam proses kemasan bubuk kopi dan pemasarannya, selain itu kelompok tani kopi Desa Pelangkian belum mendapatkan pembinaan dalam pengembangan usaha. Bentuk Kegiatan yang akan dilaksanakan adalah sosialisasi, pelatihan, pendampingan yang melibatkan masyarakat/kelompok tani serta Bumdes Desa Pelangkian dalam hal pengelolaan dan pengembangan usaha bubuk kopi mulai dari kemasan sampai kepemasaran produk bubuk Kopi Kitto. Dari kegiatan ini target dan hasil capaiannya adalah terlaksananya kegiatan-kegiatan pengabdian secara lancar, meningkatkan pengetahuan, pemahaman masyarakat/kelompok tani tentang pengembangan usaha kreatif dan inovatif melalui Bumdes dalam dapat meningkatkan pendapatan masyarakat/ kelompok tani serta munculnya wirausaha yang sejenis dengan kemitraan yang senergi dalam mengembangan ekonomi lokal menjadi ekonomi kreatif dan inovatif. Kata Kunci : Peningkatkan Pengetahuan, Kreatif dan Inovatif.Kata Kunci: Peningkatkan Pengetahuan, Kreatif dan Inovatif","PeriodicalId":156977,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129718198","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Edukasi Kesehatan Remaja di Panti Asuhan Bintang terampil Kota Bengkulu","authors":"Oktarianita Oktarianita, N. Nurhayati, M. Amin","doi":"10.36085/JPMBR.V4I2.1509","DOIUrl":"https://doi.org/10.36085/JPMBR.V4I2.1509","url":null,"abstract":"Kasus cedera pada anak usia sekolah dan remaja semakin meningkat. Masih kurangnya informasi mengenai kesehatan terutama untuk remaja. Perlu adanya pengetahuan dan pemahaman pada remaja terutama tentang berperilaku. Untuk itu, pendidikan kesehatan tentang kesehatan remaja menjadi langkah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman remaja tentang kesehatan remaja, terutama pada anak-anak sekolah. Sebab anak-anak merupakan kelompok rentan dan kecenderungan berperilaku berisiko mengalami permasalahan kesehatan. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat yang akan dilaksanakan di Panti Asuhan Bintang Terampil menggunakan metode observasi, pendidikan kesehatan berupa penyuluhan. Observasi dilakukan untuk menentukan permasalahan apa yang dihadapi anak-anak, dilanjutkan kegiatan edukasi kesehatan remaja yang akhirnya akan berguna untuk menghadapi permasalahan kesehatannya. Dari observasi awal melalui wawancara terhadap 4 orang anak panti dengan beberapa pertanyaan mengenai pengetahuan tentang kesehatan remaja diketahui bahwa anak-anak belum mengetahui apa saja tentang kesehatan remaja. Hasil Tim Pengabdian Masyarakat setelah melakukan edukasi kesehatan remaja. Remaja mengetahui seputar kesehatan remaja, hal yang harus dihindari dan cara mengatasi masalah remaja. Kesimpulan dari hasil pengabdian ini kegiatan berjalan cukup baik, remaja telah mengetahui kesehatan remaja dan remaja antusias dalam mengikuti penjelasan yang diberikan.","PeriodicalId":156977,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128059483","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Cau Kim Jiu, H. Hartono, Lince Amelia, S. Surtikanti, Tisa Gusmiah, I. Febriyanti
{"title":"PEMERIKSAAN KESEHATAN ANAK DI PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH TUNAS MELATI KOTA PONTIANAK (Sebagai Upaya Sosialisasi Pencegahan Covid-19)","authors":"Cau Kim Jiu, H. Hartono, Lince Amelia, S. Surtikanti, Tisa Gusmiah, I. Febriyanti","doi":"10.36085/JPMBR.V4I2.1558","DOIUrl":"https://doi.org/10.36085/JPMBR.V4I2.1558","url":null,"abstract":"Covid-19 dapat menyerang siapa saja tanpa memandang usia, golongan, status sosial, ekonomi seseorang. Penyebaran Covid-19 yang terjadi secara masif mengakibatkan perubahan pada kehidupan anak panti. Perubahan kehidupan yang terjadi ini akan menimbulkan dampak secara psikologis maupun fisiologis pada perkembangan anak panti yang memasuki masa transisi dari anak-anak ke usia remaja. Melihat resiko dampak yang akan muncul pada anak baik secara fisiologis maupun secara psikologis maka diperlukan pemeriksaan kesehatan untuk mengetahui masalah kesehatan yang terjadi pada anak. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi dampak Covid-19 bagi anak panti diantaranya melakukan pemeriksaan kesehatan, penyuluhan kesehatan dan konseling dengan sasaran anak-anak penghuni Panti Asuhan Muhammadiyah Tunas Melati Kota Pontianak. Hasil dari kegiatan ini adalah tersosialisasinya upaya pencegahan Covid-19 dengan menjalankan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun pada air mengalir atau hand sanitizer serta diketahuinya status kesehatan dasar anak-anak penghuni panti asuhan seperti tekanan darah, suhu tubuh, nadi, dan pernafasan. Sekitar 40 anak di Panti Asuhan Muhammadiyah Tunas Melati mengikuti kegiatan ini dengan tertib dan tetap melaksanakan protokol kesehatan selama kegiatan berlangsung dan akan selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat agar terhindar dari penularan Covid-19.","PeriodicalId":156977,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125400235","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"UPAYA PENINGKATAN KESEHATAN FISIK DAN PSIKIS SISWA MTS PONDOK PESANTREN AL-QUR’AN HARSALLAKUM KOTA BENGKULU","authors":"Fatsiwi Nunik Andari, S. Susilawati, B. Pratiwi","doi":"10.36085/JPMBR.V4I2.1518","DOIUrl":"https://doi.org/10.36085/JPMBR.V4I2.1518","url":null,"abstract":"ABSTRAK Pondok pesantren pada umumnya berbentuk asrama atau kamar-kamar kecil dengan desain bangunan yang sederhana. Dalam kesehariannya para santri/siswa menempati satu kamar yang biasanya dihuni oleh lebih dari 3 orang. Kondisi ini dapat menyebabkan munculnya berbagai macam penyakit menular, khususnya di masa pandemi Covid-19 saat ini. Kondisi ini tentu saja memberikan ancaman kesehatan baik secara fisik maupun secara psikis bagi para siswa, bahkan ancaman kesehatan ini dapat berdampak pula pada ancaman kematian. Ancaman kesehatan fisik yang terjadi di Pondok Pesantren Harsallakum Kota Bengkulu diantaranya penyakit skabies, cantengan (paronikia) dan Corona Virus Desease -19 (covid-19). Untuk mencegah dampak yang lebih jauh dari tidak sehatnya fisik dan psikis para siswa, perlu dilakukan upaya edukasi kesehatan dalam bentuk penyuluhan kesehatan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan siswa sehingga dapat menjaga kesehatan fisik dan kesehatan psikis guna mencegah penularan penyakit. Melalui kegiatan pengabdian ini, pengetahuan siswa tentang penyakit skabies, cantengan, covid-19 dan perkembangan psikologi remaja meningkat. Pengetahuan yang telah dimiliki diharapkan dapat diterapkan dalam kesehariannya dan menjadikan siswa pondok pesantren sehat baik secara fisik maupun psikis. Kata Kunci : cantengan, covid-19, sehat fisik dan psikis, skabies","PeriodicalId":156977,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115601775","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
A. Wijaya, Supriatin Supriatin, A. Setiawan, Deki Rahmat, Merti Sri Hariani, Meny Avida, Nur'aini Nur'aini
{"title":"PELATIHAN PERTANIAN HIDROPONIK MODERN BAGI KELOMPOK PKK DESA TABA PADANG REJANG","authors":"A. Wijaya, Supriatin Supriatin, A. Setiawan, Deki Rahmat, Merti Sri Hariani, Meny Avida, Nur'aini Nur'aini","doi":"10.36085/JPMBR.V4I2.1411","DOIUrl":"https://doi.org/10.36085/JPMBR.V4I2.1411","url":null,"abstract":"Abstrak Pelatihan pertanian hidroponik kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengembangkan pertanian melalui pertanian hidroponik sehingga menghasilkan sayuran yang sehat, meningkatkan perekonomian dalam kebutuhan sehari-hari dan sebagai temat wisata di desa tersebut. Berdasarkan survey dan analisis situasi yang telah dilakukan maka dapat diidentifikasi permasalahan sebagai berikut: 1) Rendahnya pengetahuan tentang teknik budidaya sayur sederhana dengan menggunakan sistem hidroponik modern, 2) Belum ada sosialisasi tentang teknik budidaya sayur secara hidroponik, 3) Masih kurangnya pemahaman masyarakat tentang pemanfaatan lahan sempit yang dapat dijadikan lahan sayur hidroponik modern, dan 4) untuk memaksimalkan potensi-potensi yang dimiliki oleh suatu desa guna meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Demi mencapai tujuan tersebuat adapun tahapan yang dilakukan sebagai berikut : 1) pelatiahan dan pemberian materi tentang hidroponik, 2) Pelatihan dan Praktik Pembuatan system hidroponik, 3) Pelatihan dan Praktik Pembuatan wadah hidroponik, 4) Pendampingan dan praktik berkebun dengan system hidroponik serta 5) Pendampingan dan praktik perawatan hingga masa panen. Dari Hasil pelatihan tersebut yang akan terbentuknya kebun hidroponik, agrowisata, agromart, tempat edukasi hidroponik, dan menjadi suatu desa percontohan hidroponik. hasil tersebut yang akan dikelola bersama Kelompok Ibu-ibu PKK dan masyarakat desa taba padang rejang,kecamatan hulu palik,kabupaten bengkulu utara. Menjadikan peran masyarakat yang lebih baik terkait dengan pengembangan kegiatan pertanian hidroponik, sehigga program pertanian hidroponik tersebut akan terus berkelanjutan. Kata kunci : pelatihan, hidroponik ,desa taba padang rejang","PeriodicalId":156977,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121423676","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pelatihan Penanganan Choking Pada Anak Asuh di Panti Asuhan Tunas Melati Pontianak","authors":"Hartono Hartono, Indri Erwhani, Cau Kim Jiu","doi":"10.36085/JPMBR.V4I2.1467","DOIUrl":"https://doi.org/10.36085/JPMBR.V4I2.1467","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Tersedak adalah kejadian dimana terdapat sumbatan pada jalan nafas oleh benda asing baik berupa makanan ataupun mainan yang menghalaingi aliran udara. Tersedak merupakan salah satu kegawat daruratan yang bisa dicegah, tetapi pada kenyataannya sering kali terjadi baik pada anak-anak maupun orang dewasa. Kemampuan mengenali tanda gejala serta kecepatan penanganan dapat menurun angka kematian akibat choking / tersedak. The Office for National Statistic tahun 2017, menyatakan sepanjang tahun 2016 di Inggris terdapat 289 kasus kematian larena tersedak, dan angka tersebut naik sebesar 17 % dari tahun sebelumnya, dan yang lebih mengejutkan lagi bahwa 91 % dari kasus terjadi pada kelompok umur 45 tahun, biasanya banyak terjadi kelompok usia anak-anak. Temuan lain yang terungkap adalah bahwa 85 persen dari kematian tersebut disebabkan oleh makanan. (detikhealth. 2017). Menurut Pusponegoro A.D, dkk., (2012).Penanaganan Choking atau tersedak terbagi atas 3 macam, yaitu meliputi back blow (tepukan punggung), abdominal thrust , (hentakan pada perut), disebut juga dengan manauver heimlich dan chest thrust (hentakan pada dada) Sasaran Kegiatan : Sasaran dalam kegiatan ini adalah anak asuh di panti asuhan tunas melati Pontianak Waktu Kegiatan : Kegiatan dilakukan pada bulan September 2020 – Maret 2021 dimulai dengan melakukan izin kegiatan, survey lokasi dan persiapan perlengkapan. Selanjutnya kegiatan yang dilakukan antara lain melakukan penilaian kognitf setiap anak asuh peserta kegiatan , setelah itu melakukan pemberian materi dan demonstrasi penanganan choking selanjutnya diakhir kegiatan kembali dilakukan pengukuran kognitif dan psikomotor peserta Evaluasi : Kegiatan diikuti sebanyak 37 anak asuh. Peserta antusias mengikuti pelatihan penanganan choking. Dari hasil yang dapat diukur pada saat kegiatan didapat peningkatan penegetahuan dan psikomotor pada peserta tentang penanganan choking .","PeriodicalId":156977,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","volume":"47 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116986082","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Neli Definiati, Lezita Malianti, Nurhaita Nurhaita
{"title":"PEMANFAATAN LIMBAH SAYURAN SEBAGAI PAKAN TERNAK DALAM UPAYA PENGUATAN EKONOMI DI MASA COVID PADA PETUGAS KEBERSIHAN DI LINGKUNGAN SMAN 4 KOTA BENGKULU","authors":"Neli Definiati, Lezita Malianti, Nurhaita Nurhaita","doi":"10.36085/JPMBR.V4I2.1846","DOIUrl":"https://doi.org/10.36085/JPMBR.V4I2.1846","url":null,"abstract":"Budidaya ikan lele termasuk salah satu jenis usaha yang sangat potensial untuk dikembangkan karena Permintaan pasar yang tinggi, kondisi lingkungan yang mendukung serta memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap pakan lokal alternatif yang banyak tersedia. Kelompok petugas kebersihan Sekolah Menengah Atas Negeri 4 Kota Bengkulu ini mempunyai peluang yang cukup besar untuk terlibat dalam pemanfaatan limbah sayuran sebagai pakan ternak dalam upaya penguatan ekonomi di masa pandemic covid 19, beberapa diantara anggota kelompok pernah memiliki usaha sampingan beternak ikan lele namun harus gulung tikar dikarenakan harga pakan yang terus meningkat. Kegiatan PKM ini bertujuan mengatasi permasalahan ekonomi dan pengolahan limbah, memanfaatkan limbah sayuran pasar sebagai bahan pakan ternak lele yang murah dan ramah lingkungan merupakan solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan mitra. Dengan adanya kegiatan ini dapat mendorong Kelompok Petugas Kebersihan SMAN 4 Kota Bengkulu yang tangguh dan mandiri karena dalam usaha dilengkapi dengan teknologi pemanfaatan limbah sayuran, serta manajemen usaha yang baik. Bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan adalah pelatihan pembuatan pelet ikan lele berbahan limbah sayuran pasar; pelatihan penyusunan ransum ternak lele; pembuatan demplot dilokasi yang sudah disiapkan oleh kelompok, pelatihan manajemen kolam. Adapun indikator dari kegiatan ini adalah Terlaksananya kegiatan PKM secara lancar, diaplikasikannya teknologi pembuatan pellet ikan lele, teknologi penyusunan ransum ternak lele, banyaknya anggota yang mengikuti kegiatan, meningkatnya motivasi berwirausaha serta dihasilkanya pellet ikan lele yang memiliki kualitas nutrisi yang baik.Keyword : Limbah Sayuran Pasar, Pelet Ikan Lele","PeriodicalId":156977,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","volume":"IA-19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126559939","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}