Ni Komang Tri Agustini, Putu Noviana Sagitarini, I. G. A. Kumala Dewi
{"title":"FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI PADA MASA PANDEMI COVID 19 DI PUSKESMAS 2 DENSEL","authors":"Ni Komang Tri Agustini, Putu Noviana Sagitarini, I. G. A. Kumala Dewi","doi":"10.37294/jrkn.v6i1.362","DOIUrl":"https://doi.org/10.37294/jrkn.v6i1.362","url":null,"abstract":"COVID-19 masih menjadi masalah kesehatan yang dihadapi saat ini. Hal ini berdampak pada pelayanan di semua akses pelayanan termasuk Keluarga Berencana. Program KB mengalami penurunan selama pandemic, hal ini disebabkan karena keterbatasan akses pelayanan akibat pembatasan gerak. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan KB selama masa pandemic COVID-19. Penelitian ini menggunakan metode analitik cross sectional dengan sampel adalah ibu di wilayah kerja Puskesmas II Denpasar Selatan. Teknik sampling adalah concecutive sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji chi square. Hasil penelitian ini menunjukkan sebesar 58,7% ibu menggunakan KB saat pandemic COVID 19. Terdapat hubungan yang bermakna dengan penggunaan KB yaitu keterpaparan informasi (p value < 0,001) dan dukungan suami (p value < 0,001). Faktor usia, tingkat pendidikan dan jumlah anak tidak memiliki hubungan bermakna dengan penggunaan KB. Komitmen suami untuk mendukung istri sangat penting. Perlu peningkatan akses pelayanan KB, peningkatan ketersediaan, keterjangkauan dan kualitas pelayanan KB termasuk pelayanan KIE dan Konseling.\u0000Kata kunci: Faktor-faktor, penggunaan KB, Pandemi COVID-19","PeriodicalId":155429,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","volume":"73 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133917130","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Putu jenirian brahmawido Sari, I. M. Kusuma Negara, I. P. A. Endra Susanta
{"title":"KEMANDIRIAN PERSONAL HYGIENE PADA DISABILITAS DI SLB D YPAC BALI","authors":"Putu jenirian brahmawido Sari, I. M. Kusuma Negara, I. P. A. Endra Susanta","doi":"10.37294/jrkn.v6i1.345","DOIUrl":"https://doi.org/10.37294/jrkn.v6i1.345","url":null,"abstract":"Penyandang disabilitas adalah orang yang mempunyai kelainan fisik dan atau mental, yang dapat mengganggu atau merupakan rintangan dan hambatan bagi diri seorang untuk melakukan kegiatan secara layak. Setiap penyandang disabilitas, khususnya pada anak – anak memiliki tingkat kemandirian yang beragam dalam melakukan kegiatan secara layak. Masalah yang ditemukan pada anak disabilitas adalah adanya ketidakmampuan dalam mengontrol emosional dan sosial, reaksi yang lambat, rentan perhatian pendek, dan ketidakmampuan untuk melakukan aktivitas sehari – hari terutama dalam hal perawatan diri atau personal hygiene. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kemandirian personal hygiene pada disabilitas di SLB D YPAC Bali. Metode Penelitian merupakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan cross-sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah orang tua yang memiliki anak disabilitas yang bersekolah di SLB D YPAC Bali dengan sampel berjumlah 36 orang tua, data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner Hasil Hasil penelitian ini adalah sebanyak 27 responden (75,0%) memiliki anak yang masih memerlukan bantuan dalam menggunakan shampoo saat mencuci rambut, 25 responden (69,4%) memiliki anak yang masih memerlukan bantuan saat mengeringkan rambut, 23 responden (63,9%) memiliki anak yang masih memerlukan bantuan dalam mencuci pakaian dalam, dan 28 responden (77,8%) memiliki anak yang masih dibantu dalam membersihkan alat kelamin saat mandi. Sehingga secara keseluruhan gambaran perilaku kemandirian personal hygiene pada disabilitas di SLB D YPAC Bali dalam ketegori Baik sebanyak 29 responden (80,6%) Kesimpulan Dari 6 kategori dalam kuesioner gambaran kemandirian kemandirian personal hygiene pada disabilitas didapatkan hasil kemandirian personal hygiene yang baik namun terdapat 2 responden (5,6%) memiliki anak dengan kemandirian personal hygiene cukup, dan 5 responden (13,9%) memiliki anak dengan kemandirian personal hygiene kurang.\u0000Kata Kunci: disabilitas, kemandirian personal hygiene","PeriodicalId":155429,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123613365","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN TERAPI AKUPUNKTUR DI KLINIK SUDIRMAN MEDICAL CENTER (SMC) DENPASAR","authors":"I. Darmawati, Kadek Buja Harditya","doi":"10.37294/jrkn.v6i1.331","DOIUrl":"https://doi.org/10.37294/jrkn.v6i1.331","url":null,"abstract":"\u0000Akupunktur adalah suatu tindakan memasukan atau menyisipkan jarum ke dalam tubuh dan memberikan manipulasi pada titik-titik tertentu pada tubuh untuk mencapai tujuan terapeutik yang disebabkan oleh gangguan aliran qi yang mengakibatkan ketidakseimbangan kekuatan energi yin dan yang. Pelayanan akupunktur merupakan salah satu bentuk jasa pelayanan yang ditawarkan secara terorganisir untuk menciptakan kepuasan pada pelanggan. Kepuasan pasien timbul disebabkan oleh perasaan pasien yang merasa puas dengan kinerja layanan kesehatan yang diperolehnya setelah membandingkan dengan apa yang ia harap. \u0000Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui gambaran kepuasan pasien terhadap pelayanan terapi akupunktur pada Klinik Sudirman Medical Center (SMC) Denpasar. Metode Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan cross-sectional untuk mengukur tingkat kepuasan pasien dengan terapi akupunktur. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 60 responden yang dipilih secara purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner SERVQUAL. Analisa data menggunakan analisa data dekriptif dalam frekuensi dan persentase menggunakan spss 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasaan berdasarkan dimensi tengibles dan reliability memiliki tingkat kepuasan tertinggi yaitu 96.7%. Dimensi assurance dan emphaty sebesar 93.3% dan dimensi responsiveness sebesar 90%. Kesimpulan pasien menyatakan sangat puas terhadap pelayanan akupuntur di Klinik Sudirman Medical Center Denpasar.\u0000Kata Kunci: kepuasan pasien, akupunktur, SERVQUAL\u0000","PeriodicalId":155429,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125809333","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ni Kadek Dian Rastika Dewi, N. Satriani, Gst. Kade Adi Widyas Pranata
{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE PADA MASYARAKAT DI KABUPATEN BULELENG","authors":"Ni Kadek Dian Rastika Dewi, N. Satriani, Gst. Kade Adi Widyas Pranata","doi":"10.37294/jrkn.v6i1.360","DOIUrl":"https://doi.org/10.37294/jrkn.v6i1.360","url":null,"abstract":"Latar Belakang. Angka kejadian DBD di Provinsi Bali terus menerus meningkat setiap tahunnya. Kabupaten Buleleng tercatat sebagai kabupaten dengan incident rate tertinggi yaitu sebanyak 1.631 kasus pada tahun 2019. Faktor-faktor yang diduga terlibat dalam tingginya kejadian ini adalah pengetahuan dan sikap yang kurang sehingga berdampak terhadap perilaku yang buruk dalam pencegahan DBD. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan DBD pada masyarakat di Kabupaten Buleleng. Metodelogi. Jenis penelitian ini adalah analitik correlation, dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat Desa Panji Anom Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng sebanyak 95 orang yang dipilih menggunakan teknik simple random sampling. Instrument yang digunakan adalah kuesioner yang sudah valid (face validity). Teknik analisa menggunakan uji Spearman Rho. Hasil. Dari 95 responden didapatkan yaitu masyarakat yang mempunyai pengetahuan yang cukup yakni sebanyak 53 (55.8%) orang, sikap yang cukup yakni sebanyak 52 (54.7%) orang, dan perilaku yang cukup yakni sebanyak 54 (56.8%) orang. Hasil uji Spearman Rho ditemukan terdapat hubungan antara pengetahuan dengan perilaku (r = 0.308, p-value = 0.002), serta terdapat hubungan antara sikap dengan perilaku (r = 0.601, p-value = 0.000) pencegahan DBD pada masyarakat di Kabupaten Buleleng. Diskusi. Sebagian besar responden mempunyai pengetahuan, sikap dan perilaku yang cukup serta terdapat hubungan antara pengetahuan dengan perilaku pencegahan DBD dan terdapat hubungan antara sikap dengan perilaku pencegahan DBD. Saran meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan pemberantasan sarang nyamuk dan mengoptimalkan kegiatan penyuluhan atau sosialisasi pada masyarakat di Desa Panji Anom tentang pencegahan DBD.\u0000 Kata Kunci: pengetahuan, sikap, perilaku, pencegahan,","PeriodicalId":155429,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","volume":"112 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132175233","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"EFEKTIFITAS MINUMAN KARBOHIDRAT UNTUK MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE OPERASI SECTIO CAECAREA","authors":"I. W. Sudiana, I. Nuryanto, Made Mertha Harianto","doi":"10.37294/jrkn.v6i1.334","DOIUrl":"https://doi.org/10.37294/jrkn.v6i1.334","url":null,"abstract":"Sectio Caecarea dapat memunculkan kecemasan. State anxiety merupakan salah satu komponen kecemasan yang ditandai dengan kondisi emosional sementara “saat ini” pada diri individu dengan adanya perasaan tegang dan khawatir yang dirasakan secara sadar serta bersifat subjektif. Puasa pra operasi dengan pemberian minuman karbohidrat 2 – 3 jam sebelum operasi dapat mengurangi kecemasan pada pasien pra operasi sectio caecarea. Tujuan Untuk mengetahui efektifitas puasa dengan pemberian minuman karbohidrat 2-3 jam sebelum operasi untuk menurunkan tingkat state anxiety pada pasien pre operasi sectio caecarea. Desain penelitian ini adalah pra experimental (one-group pre-post test design). Sampel diambil secara consecutive sampling sebanyak 40 responden dengan perlakuan puasa 6-8 jam pre operasi dan diberikan minuman karbohidrat 2-3 jam sebelum operasi. Pengukuran state anxiety dilakukan sebelum dan setelah diberikan intervensi. Data yang diperoleh dianalisa dengan menggunakan uji wilxocon untuk mengetahui perbedaan antara tingkat state anxiety sebelum dan setelah puasa dengan pemberian minuman karbohidrat 2-3 jam sebelum operasi pada pasien pre operasi sectio caecarea. Hasil dari penelitian ini Terdapat perbedaan signifikan antara tingkat state anxiety sebelum dan setelah puasa dengan pemberian minuman karbohidrat 2-3 jam sebelum operasi pada pasien pre operasi sectio caecarea dengan p-value 0.007. Kesimpulan Minuman karbohidrat efektif dalam menurunkan tingkat kecemasan (state anxiety) pada pasien pre operasi sectio caecarea.\u0000Kata Kunci : Minuman karbohidrat, tingkat kecemasan, state anxiety pra operasi","PeriodicalId":155429,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133373732","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Anak agung Istri mas Padmiswari, Nadya Treesna Wulansari, Ni Wayan Yoshi Antari
{"title":"EFEKTIVITAS EDUKASI GIZI SEIMBANG MELALUI MEDIA BUKU CERITA BERGAMBAR","authors":"Anak agung Istri mas Padmiswari, Nadya Treesna Wulansari, Ni Wayan Yoshi Antari","doi":"10.37294/jrkn.v6i1.359","DOIUrl":"https://doi.org/10.37294/jrkn.v6i1.359","url":null,"abstract":"Pola makan yang salah merupakan penyebab dari timbulnya masalah kekurangan dan kelebihan gizi. Hidangan makanan sehari-hari sebaiknya mengacu pada Pedoman Gizi Seimbang. Bagi anak-anak, sangat penting untuk mereka menjalani pola makan yang sehat untuk mendapatkan gizi yang seimbang bagi tubuhnya. Salah satu alternatif media yang dapat digunakan untuk mengedukasi anak-anak adalah buku. Kegiatan membaca buku sendiri mempunyai beberapa kelebihan, diantaranya melatih konsentrasi, melatih kemampuan berpikir logis, mengembangkan imajinasi serta kreatifitas, dan masih banyak lagi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan siswa yang diberi edukasi gizi seimbang melalui media buku cerita bergambar SDN 1 Kaba-Kaba. Penelitian ini menggunakan metode Pre Exsperimental Desain jenis One-Group Pretest-Postest Desain. Analisis data dilakukan secara kuantitatif dengan menggunakan program statistik komputer (SPSS 22.0 for Windows) dengan menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian edukasi gizi seimbang melalui media buku cerita bergambar berpengaruh signifikan (P<0,05) terhadap peningkatan pengetahuan gizi seimbang di SDN 1 Kaba-Kaba.\u0000 \u0000Kata kunci: buku cerita, gizi seimbang, tingkat pengetahuan, siswa","PeriodicalId":155429,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131446291","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGETAHUAN DAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ULANG AKSEPTOR KB SUNTIK DMPA PADA ERA COVID-19 DI BPM JB DENPASAR TIMUR","authors":"Ni Ketut Noriani,S.Si.T., M.Kes, Nimas Rahayu","doi":"10.37294/jrkn.v6i1.361","DOIUrl":"https://doi.org/10.37294/jrkn.v6i1.361","url":null,"abstract":"Program pelayanan keluarga berencana mempunyai arti penting dalam mewujudkan keluarga yang berkualitas. Keluarga yang berkualitas adalah yang sejahtera, sehat, maju, mandiri, memiliki jumlah anak yang ideal. Kontrasepsi suntik memiliki efektifitas yang tinggi bila penyuntikannya dilakukan secara teratur dan sesuai jadwal yang telah ditentukan.\u0000Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan tentang kontrasepsi suntik Depo Medroksi Progesteron Acetate, mengetahui tingkat kepatuhan jadwal penyuntikan ulang dan mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang kontrasepsi suntik dengan kepatuhan jadwal penyuntikan ulang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan rancangan cross sectional. \u0000Hasil penelitian menunjukkan tingkat kepatuhan responden untuk melakukan kunjungan ulang lebih besar pada kelompok responden dengan penddikan dan pengetahuan yang baik. Semakin tinggi tingkat pengetahuan dan tingkat pendidikan responden menunjukkan semakin tinggi pula tingkat kepatuhan responden terhadap motivasi untuk melakukan kunjungan ulang suntik DMPA.\u0000Kata kunci : Pengetahuan Akseptor KB DMPA, Kepatuhan Kunjungan Ulang","PeriodicalId":155429,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125739502","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH EKSTRAK AVERRHOA BILIMBI L. TERHADAP JUMLAH SEL BETA PANKREAS TIKUS HIPERGLIKEMIA","authors":"Putu Indrayoni, Ida Ayu Manik Damayanti","doi":"10.37294/JRKN.V5I2.344","DOIUrl":"https://doi.org/10.37294/JRKN.V5I2.344","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Diabetes mellitus merupakan sejumlah gangguan metabolisme yang ditandai dengan hiperglikemia pada kondisi tanpa penanganan. Diabetes ditandai dengan tingginya kadar glukosa plasma puasa ≥ 126 mg/dL atau kadar gula darah 2 jam setelah makan ≥ 200 mg/dL selama OGTT (oral glucose tolerance test) atau kadar A1C ≥ 6,5% atau adanya krisis hiperglikemia dengan glukosa plasma acak ≥ 200 mg/dL. Bahan makanan dan modifikasi gaya hidup yang berkaitan dengan suplai antioksidan mampu menjadi profilaksis yang efektif melawan stress oksidatif pada diabetes dan komplikasinya. Salah satu sumber antioksidan alami adalah daun Averrhoa bilimbi L. yang telah digunakan secara tradisional sebagai antidiabetes. Daun A. bilimbi L. mengandung alkaloid, tannin, saponin, flavonoid, glikosida jantung, glikosida, triterpene, fenol dan karbohidrat. Efek hipoglikemia dari A. bilimbi L. diakibatkan oleh kandungan flavonoid dan saponin.Metode : Penelitian ini menggunakan tikus hiperglikemia yang diinduksi aloksan.  Perlakuan diberikan selama 21 hari dan menggunakan glibenclamid (0,66 mg/kg BB) sebagai control positif. Pewarnaan preparate sel beta menggunakan metode Gomori Aldehyde Fuschine dan Nuclear Fast Red. Pengamatan terhadap jumlah sel beta pancreas tikus dilakukan pada hari ke 7 dan ke 21 dengan menentukan jumlah rerata sel beta yang teramati pada 3 layang pandang. Analisis statistic dilakukan menggunakan program SPSS for windows 16,0 version.Hasil : Penurunan jumlah sel beta pancreas terjadi secara bermakna pada kelompok control dibandingkan dengan kelompok perlakuan (p<0,05) yaitu sebesar 32,19%.Kesimpulan : Aktivitas antioksidan A. bilimbi L. mampu mencegah penurunan jumlah sel beta pada tikus hiperglikemia.","PeriodicalId":155429,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","volume":"59 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129886087","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kadek Yuni Kartika, I. K. Negara, Sarah K. Wulandari
{"title":"HUBUNGAN ANTARA BODY IMAGE DENGAN POLA MAKAN REMAJA PUTRI KELAS XI DI SMK PGRI 4 DENPASAR","authors":"Kadek Yuni Kartika, I. K. Negara, Sarah K. Wulandari","doi":"10.37294/JRKN.V5I2.329","DOIUrl":"https://doi.org/10.37294/JRKN.V5I2.329","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Pola makan yang buruk pada remaja akan memicu terhambatnya proses pertumbuhan dan perkembangan (growth spurt) akibat dari ketidakseimbangan asupan zat gizi pada remaja.Metode: Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik korelasi dengan metode pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja putri kelas XI SMK PGRI 4 Denpasar dengan jumlah sampel 109 responden. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode Nonprobability Sampling dengan teknik Total Sampling. Pengumpulan data dilakukan secara online menggunakan kuesioner dalam link google form.Hasil: Hasil temuan menunjukkan pada body image remaja putri kelas XI di SMK PGRI 4 Denpasar terdapat 55% dalam kategori negatif, dan pola makan remaja putri kelas XI di SMK PGRI 4 Denpasar terdapat 53,2% dalam kategori buruk. Selain itu juga, terdapat korelasi kuat antara dua variable, r=0.710, n=109, p<0.005.Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara body image remaja putri dengan pola makan remaja putri. Semakin positif body image remaja putri maka pola makan remaja putri semakin baik.","PeriodicalId":155429,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","volume":"94 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121203409","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kadek Vira Praftini, Made Rismawan, Nadya Treesna Wulansari
{"title":"GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP ORANG TUA TENTANG KEKERASAN PADA ANAK DI KELURAHAN RENON, DENPASAR SELATAN","authors":"Kadek Vira Praftini, Made Rismawan, Nadya Treesna Wulansari","doi":"10.37294/JRKN.V5I2.332","DOIUrl":"https://doi.org/10.37294/JRKN.V5I2.332","url":null,"abstract":"ABSTRAKLatar Belakang: Anak yang mengalami kekerasan saat ini terbilang cukup tinggi. Kekerasan pada anak menjadi fenomena gunung es karena banyak kasus yang terjadi di masyarakat tetapi tidak dilaporkan. Pengetahuan dan sikap orang tua menjadi faktor utama dalam pencegahan kekerasan pada anak. Tujuan Penelitian: Mengidentifikasi pengetahuan dan sikap orang tua tentang kekerasan pada anak di Kelurahan Renon, Denpasar Selatan.Metode: Penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional ini dilaksanakan pada bulan Pebruari sampai April 2021. Sampel pada penelitian ini berjumlah 350 responden yaitu orang tua dengan anak berusia ≤19 tahun yang dipilih menggunakan teknik stratified random sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan berupa kuesioner pengetahuan dan sikap orang tua. Analisa data menggunakan analisa data dekriptif dalam frekuensi dan persentase.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan dan sikap responden tertinggi adalah baik yaitu sebanyak 343 responden (98%) dan 228 responden (65,1%).Kesimpulan: Pengetahuan dan sikap responden tentang kekerasan pada anak sudah baik. Hal ini dapat menjadi modal awal untuk mencegah kejadian kekerasan pada anak khususnya di Kelurahan Renon.Kata kunci: Pengetahuan Orang Tua, Sikap Orang Tua, Kekerasan Pada Anak. ABSTRACT Background: Children who experience violence today are quite high. Violence against children is an iceberg phenomenon because many cases occur in the community but are not reported. Knowledge and attitudes of parents are the main factors in preventing violence against children.Purpose: To identify knowledge and attitudes of parents toward violence against children in Renon Village, South of Denpasar.Methods: This descriptive study with a cross sectional approach was carried out from February to April 2021. The sample in this study amounted to 350 respondents, namely parents with children aged ≤19 years who were selected using stratified random sampling technique. Data collection tools used in the form of a questionnaire of knowledge and attitudes of parents. Data analysis used descriptive data analysis in frequency and percentage.Results: The results showed that the knowledge and attitudes of the highest respondents were good, as many as 343 respondents (98%) and 228 respondents (65.1%).Conclusion: Respondents' knowledge and attitudes about violence against children are good. This can be an initial resource to prevent violence against children, especially in Renon Village.Keywords: Parental Knowledge, Parental Attitude, Child Violence.","PeriodicalId":155429,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114491737","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}