HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE PADA MASYARAKAT DI KABUPATEN BULELENG

Ni Kadek Dian Rastika Dewi, N. Satriani, Gst. Kade Adi Widyas Pranata
{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE PADA MASYARAKAT DI KABUPATEN BULELENG","authors":"Ni Kadek Dian Rastika Dewi, N. Satriani, Gst. Kade Adi Widyas Pranata","doi":"10.37294/jrkn.v6i1.360","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang. Angka kejadian DBD di Provinsi Bali terus menerus meningkat setiap tahunnya. Kabupaten Buleleng tercatat sebagai kabupaten dengan incident rate tertinggi yaitu sebanyak 1.631 kasus pada tahun 2019. Faktor-faktor yang diduga terlibat dalam tingginya kejadian ini adalah pengetahuan dan sikap yang kurang sehingga berdampak terhadap perilaku yang buruk dalam pencegahan DBD. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan DBD pada masyarakat di Kabupaten Buleleng. Metodelogi. Jenis penelitian ini adalah analitik correlation, dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat Desa Panji Anom Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng sebanyak 95 orang yang dipilih menggunakan teknik simple random sampling. Instrument yang digunakan adalah kuesioner yang sudah valid (face validity). Teknik analisa menggunakan uji Spearman Rho. Hasil. Dari 95 responden didapatkan yaitu masyarakat yang mempunyai pengetahuan yang cukup yakni sebanyak 53 (55.8%) orang, sikap yang cukup yakni sebanyak 52 (54.7%) orang, dan perilaku yang cukup yakni sebanyak 54 (56.8%) orang. Hasil uji Spearman Rho ditemukan terdapat hubungan antara pengetahuan dengan perilaku (r = 0.308, p-value = 0.002), serta terdapat hubungan antara sikap dengan perilaku (r = 0.601, p-value = 0.000) pencegahan DBD pada masyarakat di Kabupaten Buleleng. Diskusi. Sebagian besar responden mempunyai pengetahuan, sikap dan perilaku yang cukup serta terdapat hubungan antara pengetahuan dengan perilaku pencegahan DBD dan terdapat hubungan antara sikap dengan perilaku pencegahan DBD. Saran meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan pemberantasan sarang nyamuk dan mengoptimalkan kegiatan penyuluhan atau sosialisasi pada masyarakat di Desa Panji Anom tentang pencegahan DBD.\n Kata Kunci: pengetahuan, sikap, perilaku, pencegahan,","PeriodicalId":155429,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","volume":"112 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Riset Kesehatan Nasional","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37294/jrkn.v6i1.360","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Latar Belakang. Angka kejadian DBD di Provinsi Bali terus menerus meningkat setiap tahunnya. Kabupaten Buleleng tercatat sebagai kabupaten dengan incident rate tertinggi yaitu sebanyak 1.631 kasus pada tahun 2019. Faktor-faktor yang diduga terlibat dalam tingginya kejadian ini adalah pengetahuan dan sikap yang kurang sehingga berdampak terhadap perilaku yang buruk dalam pencegahan DBD. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan DBD pada masyarakat di Kabupaten Buleleng. Metodelogi. Jenis penelitian ini adalah analitik correlation, dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat Desa Panji Anom Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng sebanyak 95 orang yang dipilih menggunakan teknik simple random sampling. Instrument yang digunakan adalah kuesioner yang sudah valid (face validity). Teknik analisa menggunakan uji Spearman Rho. Hasil. Dari 95 responden didapatkan yaitu masyarakat yang mempunyai pengetahuan yang cukup yakni sebanyak 53 (55.8%) orang, sikap yang cukup yakni sebanyak 52 (54.7%) orang, dan perilaku yang cukup yakni sebanyak 54 (56.8%) orang. Hasil uji Spearman Rho ditemukan terdapat hubungan antara pengetahuan dengan perilaku (r = 0.308, p-value = 0.002), serta terdapat hubungan antara sikap dengan perilaku (r = 0.601, p-value = 0.000) pencegahan DBD pada masyarakat di Kabupaten Buleleng. Diskusi. Sebagian besar responden mempunyai pengetahuan, sikap dan perilaku yang cukup serta terdapat hubungan antara pengetahuan dengan perilaku pencegahan DBD dan terdapat hubungan antara sikap dengan perilaku pencegahan DBD. Saran meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan pemberantasan sarang nyamuk dan mengoptimalkan kegiatan penyuluhan atau sosialisasi pada masyarakat di Desa Panji Anom tentang pencegahan DBD.  Kata Kunci: pengetahuan, sikap, perilaku, pencegahan,
布列冷摄政中登革热预防行为的知识和态度的关系
背景。巴厘岛的登革热发病率每年都在稳步上升。布伦区在2019年被列为最敏感的县,共有1631例。被认为与这些事件的高度有关的因素是缺乏知识和态度,从而对登革热预防的不良行为产生影响。目标。本研究旨在了解布拉克地区社区的知识和态度与登革热预防行为的关系。竟然。这种研究是分析相关的,通过跨部门的方法。本研究的样本为村旗Anom街道Buleleng区,共有95人选择使用简单的随机抽样技术。使用的工具是一份有效的问卷。使用Rho Spearman测试的分析技术。结果。在95个受访者中,有足够的知识为53人(55.8%),足够的态度为52人(54.7%),足够的行为为54人(55.8%)。Rho reho测试发现,知识与行为(r = 308, p-值= 0002)之间存在联系,以及对布雷区社区的态度(r = 0.0308, p-value = 10,000)之间存在关系。讨论。大多数受访者拥有足够的知识、态度和行为,知识与登革热预防行为之间存在联系,以及态度与登革热预防行为之间存在联系。建议增加社区参与蚊虫消除活动,并优化农村社区的教育或社会化活动,预防登革热。关键词:知识,态度,行为,预防,
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信