Moch. Nur Sholiqin, Antonius Adji Prayitno Setiadi
{"title":"Evaluasi Perencanaan, Pengadaan Dan Pendistribusian Tablet Tambah Darah Di Instalasi Farmasi Dan Puskesmas Di Kabupaten Tuban","authors":"Moch. Nur Sholiqin, Antonius Adji Prayitno Setiadi","doi":"10.55129/jnerscommunity.v13i4.3040","DOIUrl":"https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i4.3040","url":null,"abstract":"Anemia pada usia remaja khususnya remaja dapat menyebabkan keterlambatan secara fisik, prilaku dan ganguan emosional. Dalam jangka Panjang difisiensi zat besi dapat mengakibatkan menurunya potensi akademik sehingga produktivitas juga ikut menurun.Bedasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban pada tahun 2016 selama lima tahun terakhir terdapat 69 kasus kematian ibu yang penyebabnya pada saat itu remaja kurang mengkosumsi Tablet Tambah Darah, Dinas Kabupaten Tuban pada tahun 2020 memperoleh data sebanyak 452 (0,28 %) remaja putri yang berusia 10 sampai 18 tahun dari 152.527 remaja putri. Pengendaliaan Tablet Tambah Darah wajib dilakukan dengan tujuan ketersediaan kebutuhan obat yang selalu terjaga sesuai dengan apa yang sudah direncankan. Maka dengan itu Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban mempunyai peran yang penting dalam pengelolaan Obat Tablet Tambah Darah, pengelolahan yang dimaksud adalah perencanaan, pendistribusiaan serta pengadaan Tablet Tambah Darah. Penelitian ini merupakn penelitian observasional bersifat deskriptif kuantitatif yang dilakukan pada bulan juli 2023 dengan cara obeservasi. Hasil penelitiaan di dapatkan untuk ketepatan perencanaan dan penyimpangan perencanaan Puskesmas di kabupaten Tuban masih belum standar, untuk hasil dari pendistribusiaan pada penelitian ini mengunakan indikator ITOR ( Inventroy Turn Of Ratio) di dapatkan hasil rata-rata untuk pendistribusiaan tablet Tambah Darah di Kabupaten Tuban tahun 2022 masih di bawah 8 kali sedangkan untuk tahun 2023 di atas 8 kali sedangkan nilai standar nya adalah 8- 12 kali, dan untuk pengadaan Tablet Tambah Darah dengan indikator dana pengadaan untuk tahun 2022 didapatkan hasil 101 % sedangkan untuk tahun 2023 didapatkan sebesar 85.5 %. Hasil evaluasi perencanaan, pendistribusian dan pengadaan Tablet Tambah Darah di Kabupaten Tuban didapatkan rata- rata hasil penelitian belum memenuhi standar indikator hanya satu indikator yang memenuhi standar pada penelitiaan ini yaitu persentase hasil ketepatan dana pengadaan pada tahun 2022 didapatkan nilai sebesar 101 %.","PeriodicalId":150567,"journal":{"name":"Journals of Ners Community","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121182820","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Perbedaan Pola Sidik Bibir Pada Suku Batak Dan Suku Jawa Di Kecamatan Medan Selayang Kota Medan","authors":"Bartimeus Nicomama Hutabarat, Adriansyah Lubis, Rizki Arviandi, Abdul Gafar Parinduri, Netty Herawati","doi":"10.55129/jnerscommunity.v13i3.2830","DOIUrl":"https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i3.2830","url":null,"abstract":"Angka kejadian bencana massal di Indonesia meningkat dalam beberapa tahun terakhir, baik yang disebabkan oleh alam maupun faktor kelalaian manusia. Pentingnya peran identifikasi telah diatur dalam peraturan Undang-Undang No. 36 tahun 2009 pasal 118 ayat pertama, bahwa setiap dokter harus bersedia membantu proses identifikasi korban jika diminta oleh penyidik. Sidik bibir merupakan suatu pola berupa celah atau fisur yang terdapat pada permukaan mukosa bibir. Sidik bibir merupakan suatu pola berupa celah atau fisur yang terdapat pada permukaan mukosa bibir. Ilmu yang mempelajari tentang pola sidik bibir disebut Cheiloscopy. Sidik bibir digunakan untuk identifikasi individu karena memiliki sifat unik dan stabil. Dalam suatu kasus kriminal, sidik bibir dapat tertinggal, pada gelas kaca, jendela kaca, sedotan limun, dan beberapa objek lain yang terdapat pada TKP. Sidik bibir yang terdapat pada permukaan objek tersebut dapat dibandingkan dengan sidik bibir dari tersangka ataupun korban, sehingga hasil analis dari sidik bibir tersebut dapat dijadikan sebagai salah satu alat bukti untuk kepentingan identifikasi","PeriodicalId":150567,"journal":{"name":"Journals of Ners Community","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123617529","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Hubungan Pengetahuan, Sikap,Perilaku Ibu Tentang DBD Dengan Keberadaan Jentik Aedes Aegypti","authors":"Radiatam Mardiah, Artha Budi Susila Duarsa, A. Mahdaniyati S., Aena Mardiah","doi":"10.55129/jnerscommunity.v13i3.2704","DOIUrl":"https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i3.2704","url":null,"abstract":"Penyakit demam berdarah dengue adalah penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan ke manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Perkembangan kasus DBD di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Karang tahun 2021 sebanyak 57 kasus (0,08%) yaitu Kelurahan Tanjung Karang 11 kasus (0,19%), Kelurahan Karang Pule 10 kasus (0,06%), Kelurahan Tanjung Karang Permai 12 kasus (0,13%), Kelurahan Jempong Baru 17 kasus (0,10%) dan Kelurahan Kekalik Jaya 7 kasus (0,03%). Untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan perilaku ibu tentang demam berdarah dengue dengan keberadaan jentik Aedes aegypti di Lingkungan Bendega Kelurahan Tanjung Karang Kota Mataram. Desain penelitian Cross Sectional dengan alat ukur kuesioner dan observasi. Sebanyak 80 sampel penelitian dilakukan dengan tekhnik pengambilan sampel Stratified Random Sampling dan Simpel Random Sampling pada ibu rumah tangga di Lingkungan Bendega Kelurahan Tanjung Karang Kota Mataram. Dari data bulan November – Desember 2022. Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan perilaku dengan keberadaan jentik Aedes aegypti ( p < 0,05), dan tidak ada hubungan antara sikap dengan keberadaan jentik Aedes aegypti ( p > 0,05).","PeriodicalId":150567,"journal":{"name":"Journals of Ners Community","volume":"2020 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131398893","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"QUADRICEPS EXERCISE EFEKTIF TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA PENDERITA OSTEOARTRITIS LUTUT: A LITERATURE REVIEW","authors":"Arista Maisyaroh, Achlish Abdillah, Eko Prasetya Widianto, Syaifuddin Kurnianto","doi":"10.55129/jnerscommunity.v13i3.2799","DOIUrl":"https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i3.2799","url":null,"abstract":"Osteoartritis merupakan penyakit degeneratif yang biasanya terjadi pada usia lanjut akibat penipisan tulang rawan sendi, lebih sering terjadi pada sendi lutut dengan manifestasi nyeri. Latihan penguatan otot kuadrisep merupakan salah satu latihan fisik yang dapat dipilih. Tujuan penyusunan literature review ini adalah untuk menganalisis pengaruh quadriceps exercise terhadap penurunan nyeri pada penderita osteoartritis lutut melalui pengumpulan data dengan beberapa database elektronik. Adapun tujuan disusunnya literature review ini adalah untuk mengumpulkan dan menganalisis artikel jurnal yang berkaitan dengan pengaruh quadriceps exercise terhadap penurunan nyeri pada penderita osteoartritis lutut, dengan menerapkan metode penelitian yaitu kajian pustaka. Hasil dari literature review menunjukkan bahwa teknik isometric quadriceps exercise dilakukan dengan durasi pelaksanaan latihan selama 6-12 minggu dengan 3 sesi/minggu dan tiap sesi dilakukan selama 30-35 menit. Dari hasil uji statistik juga seluruhnya menunjukkan terdapat pengaruh quadriceps exercise penurunan nyeri pada penderita osteoartritis lutut.","PeriodicalId":150567,"journal":{"name":"Journals of Ners Community","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116038066","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Sofiatun, Meilisa Puspita Handayani, Meyla Rossa, S. Wulan
{"title":"Hubungan Manajemen Latihan dengan Parameter Pola Jalan pada Anak dengan Cerebral Palsy (CP)","authors":"Sofiatun, Meilisa Puspita Handayani, Meyla Rossa, S. Wulan","doi":"10.55129/jnerscommunity.v13i2.2693","DOIUrl":"https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i2.2693","url":null,"abstract":" \u0000Background: Cerebral Palsy is a non-progressive disorder due to the presence of lesions in the brain. This affects the early development of the baby which affects the ability to move, balance, and posture. Cerebral Palsy is causes of children's motor disabilities, mostly in decreasing the flexibility of lower extremity muscles and affecting the pattern of walking in sufferers. Objectives: This study aims to identify the relationship between exercise management and the Dynamic Gait Index (DGI) as a parameter of walking patterns in children with cerebral palsy. Research Design: This study used a descriptive observational-analytical cross sectional study in 15 cerebral palsy patients aged 4 to 19 years with GMFCS I-II and had received an exercise program of at least 8 weeks. Data analysis using the Spearman test on SPSS Statistics 26.0. Result: Obtained the value of p = 0.001 (p < 0.01) and the correlation coefficient (ρ) = 0.848 on the relationship of exercise intensity and road pattern parameters. Conclusion: There is a relationship between exercise management and gait pattern parameters.","PeriodicalId":150567,"journal":{"name":"Journals of Ners Community","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115325021","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Pendidikan Kesehatan dengan Media Video Melalui Whatsaap Grup Terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu tentang Pencegahan COVID-19 pada Anak","authors":"Riski Dwi Prameswari, Riskiyatul Khabibah","doi":"10.55129/jnerscommunity.v13i6.2811","DOIUrl":"https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i6.2811","url":null,"abstract":"Pengetahuan dan sikap ibu yang kurang tentang pemahaman terhadap pencegahan penularan covid-19 pada anak membuat ibu merasa cemas untuk mengijinkan kembali pembelajaran tatap muka, agar supaya ibu tidak merasakan cemas maka perlu adanya pendidikan kesehatan video melalui whatsaap grup terhadap pengetahuan dan sikap ibu tentang pencegahan covid-19 pada anak. Metode penelitihan, analisis menggunakan Pra Experimental dengan rancangan One-Group Pre-Post test design. Populasi penelitian ini sebanyak 25 Responden. Pengambilan sampel purposive sampling sehingga didapatkan sampel sebanyak 23 responden. Variable independent dalam penelitian ini adalah video whatsap grup. Variabel dependent pengetahuan dan sikap ibu. Instrument yang digunakan yaitu kuesioner pengetahuan dan sikap, video whatsapp grup. Analisa data menggunakan uji statistic Wilcoxon Signed Ranks Test dengan nilai signifikan p<0,05. Hasil uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test pada pengetahuan dan sikap diperoleh nilai p=0,001 (p<0,05), menujukkan terdapat pengaruh media video whatsap grup terhadap pengetahuan dan sikap tentang pencegahan covid-19 pada anak. Peneliti selanjutnya dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap sekaligus memberikan informasi tentang pendidikan Kesehatan dengan media vidio melalui whatsapp grup tentang pencegahan covid-19 pada anak.","PeriodicalId":150567,"journal":{"name":"Journals of Ners Community","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115196270","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"KONSUMSI SUSU KEDELAI DALAM MENURUNKAN KOLESTROL DARAH PADA KLIEN DENGAN HIPERKOLESTEROLEMIA","authors":"Muhammad Ali Hamid","doi":"10.55129/jnerscommunity.v13i1.1657","DOIUrl":"https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i1.1657","url":null,"abstract":"Hiperkolesterolemia merupakan gangguan metabolisme yang dapat berkontribusi terhadap berbagai jenis penyakit, khususnya penyakit kardiovaskuler. Hiperkolesterolemia dapat meningkatkan risiko aterosklerosis, penyakit jantung koroner, pankreatitis, diabetes mellitus, gangguan tiroid, penyakit hati dan penyakit ginjal. Protein susu kedelai memiliki susunan asam amino yang hampir sama dengan susu sapi.Protein pada kedelai dapat meningkatkan sekresi asam empedu dan menghambat absorbsi kolesterol yang diasup dari makanan sehingga dapat menurunkan kolesterol total. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi konsumsi susu kedelai dalam menurunkan kadar kolesterol darah pada masyarakat hiperkolesterolemia.\u0000Penelitian ini adalah penelitian pra eksperimen. Populasi yang digunakan dalam penelitian sejumlah 30 responden di wilayah kerja Puskesmas Ajung Kabupaten Jember. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Variable independen yang diteliti adalah konsumsi susu kedelai dan variable dependen yang diteliti adalah penurunan kadar kolesterol darah. Data dikumpulkan melalui kuisioner dan lembar observasi. Selanjutnya data dalam penelitian ini akan dianalisa dengan menggunakan uji statistik t-test.\u0000Hasil menunjukkan adanya perubahan kadar kolesterol dengan p value 0,013 dan koefisien korelasi 0,672 sama dengan 67,2 %. Menunjukkan bahwa 67,2 % konsumsi susu kedelai selama tujuh hari dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan 32,8%. Susu kedelai pada penderita hiperkolestrolemia dapat meminimalisir kelainan kadar lipoprotein pada tubuh seseorang tersebut.\u0000Nutrisi yang tergantung pada susu kedelai dapat memberikan energi dan membuat tubuh tetap berfungsi secara optimal. Konsumsi susu kedelai di anjurkan pada orang yang mengalami peningkatan kadar kolesterol dalam darah.","PeriodicalId":150567,"journal":{"name":"Journals of Ners Community","volume":"144 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123580760","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENDIDIKAN KESEHATAN MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN KESIAPAN MENGHADAPI MENARCHE PADA SISWI USIA 9-12 TAHUN","authors":"Lilis Fatmawati, Yuanita Syaiful, Merinne Tamada","doi":"10.55129/jnerscommunity.v13i1.1626","DOIUrl":"https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i1.1626","url":null,"abstract":"Menarche adalah haid yang pertama kali yang baru datang setelah berumur 10 – 16 tahun. Ketidaktahuan anak tentang menstruasi dapat mengakibatkan anak sulit untuk menerima menarche. Pendidikan kesehatan tentang menarche dapat meningkatkan pengetahuan dan kesiapan dalam menghadapi menarche. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan dan kesiapan menghadapi menarche.\u0000Metode penelitian ini menggunakan pre eksperimental one group pre-post test design dengan menggunakan total sampling berjumlah 21 siswi usia 9-12 tahun di SDN 2 Sidomoro Gresik. Variabel independen adalah pendidikan kesehatan dan variabel dependen adalah pengetahuan dan kesiapan menghadapi menarche. Pengumpulan data menggunakan instrumen SAP dan leaflet untuk pendidikan kesehatan, sedangkan pengetahuan dan kesiapan menghadapi menarche menggunakan kuesioner. Pemberian pendidikan kesehatan dilakukan 1 kali dengan durasi 30 menit. Data di analisis dengan uji Wilcoxon Signed Rank Test dengan tingkat signifikan p<ɑ (0,05).\u0000Hasil penelitian ini menunjukkan peningkatan pengetahuan dan tingkat kesiapan responden menghadapi menarche. Sebelum diberikan pendidikan kesehatan terdapat 100% pengetahuan kurang dan 100% siswi tidak siap saat menghadapi menarche dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan terdapat 100% pengetahuan baik dan 100% siswi siap menghadapi menarche. Hasil uji wilcoxon diketahui p=0.000 < 0,05 artinya ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan dan kesiapan siswi menghadapi menarche.\u0000Pendidikan kesehatan dapat meningkatkan pengetahuan dan kesiapan dalam menghadapi menarche, sehingga diharapkan dapat dijadikan sarana promosi atau edukasi kesehatan kepada siswi tentang pentingnya mempersiapkan dari berbagai aspek dalam menghadapi menarche.","PeriodicalId":150567,"journal":{"name":"Journals of Ners Community","volume":"205 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127031993","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Retno Twistiandayani, Riski Dwi Prameswari, Novi Lestari S
{"title":"HUBUNGAN DAMPAK PSIKOLOGIS (STRESS DAN KECEMASAN) DENGAN KINERJA PERAWAT DI RS SURABAYA","authors":"Retno Twistiandayani, Riski Dwi Prameswari, Novi Lestari S","doi":"10.55129/jnerscommunity.v13i1.1688","DOIUrl":"https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i1.1688","url":null,"abstract":"Pandemi Covid-19 menyebabkan banyak masalah baik bagi kesehatan fisik maupun kesehatan mental khususnya bagi tenaga kesehatan. Dampak psikologis yang muncul diantaranya berupa stress dan kecemasan perawat selama melakukan perawatan pasien di masa pandemi Covid-19 dan merupakan penyebab potensial terjadinya masalah kesehatan mental bagi perawat. Dampak psikologis yang dialami secara langsung dapat menghambat kemampuan perawat dalam memberikan pelayanan. Kinerja perawat dikhawatirkan akan terpengaruh sehingga pelayanan kesehatan menjadi tidak maksimal karena semakin banyak stressor yang dialami oleh perawat maka akan semakin sulit dalam menjalankan tugas pelayanan. Penelitian ini adalah bertujuan untuk mengetahui dampak psikologis (stress dan kecemasan) dengan kinerja perawat di ruang isolasi Covid-19 RSUD Bhakti Dharma Husada Surabaya.\u0000Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kuantitatif dengan desain corelllational, jumlah sampel 36 responden dimana metode pendekatan yang digunakan adalah cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling dengan purposive sampling. Dalam penelitian ini variabel bebasnya yaitu dampak psikologis (stress dan kecemasan), variabel tergantungnya yaitu kinerja perawat. Data diambil dengan kuesioner stress dan kecemasan dari DASS 42 dan lembar observasi kinerja perawat kemudian dianalisa dengan uji statistik korelasi Spearman’s Rho, interpretasi hasil menggunakan r tabel product moment.\u0000Hasil penelitian didapatkan adanya hubungan dampak psikologis (stress) dengan kinerja perawat di ruang isolasi Covid-19 dengan nilai lebih dari r tabel yaitu 0,421 dan tidak adanya hubungan antara dampak psikologis (kecemasan) dengan kinerja perawat di ruang isolasi Covid-19 dengan nilai lebih kecil dari r tabel yaitu 0,215.\u0000Upaya mencegah terjadinya dampak psikologis yang buruk dan berkelanjutan bagi perawat, maka diharapkan rumah sakit dapat melakukan penilaian kesehatan mental berkala, memberikan dukungan, dan bantuan penanganan psikologis berupa konsultasi psikologis bagi perawat yang terdampak psikologisnya untuk mengatasi masalah kesehatan mental pada perawat.","PeriodicalId":150567,"journal":{"name":"Journals of Ners Community","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115609093","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Rafi'ah Rafi'ah, Iga Maliga, Harmili Harmili, A. Lestari
{"title":"Analisis Beban Kerja dengan Stres Kerja dan Kinerja Tenaga Medis pada Masa Pandemi Covid-19","authors":"Rafi'ah Rafi'ah, Iga Maliga, Harmili Harmili, A. Lestari","doi":"10.55129/jnerscommunity.v13i1.1643","DOIUrl":"https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i1.1643","url":null,"abstract":"Tenaga medis menjadi garis depan yang menerima potensi stres yang luar biasa dan beban kerja yang besar ketika merawat pasien penyakit virus Corona 2019. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara beban kerja dengan Stres kerja dan kinerja tenaga medis pada masa pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan analitik obsevasional dan menggunakan desain penelitian cross sectional. Teknik Sampling dalam penelitian ini adalah Cluster random Sampling dengan jumlah sampel 90 responden. Analisis data menggunakan komputerisasi dalam program SPSS dengan analisis Spearman Rank. Hasil analisis Spearman Rank antara beban kerja terhadap streskerja menunjukkan bahwa nilai p-value=0,018 yang artinya ada hubungan yang signifikan antara beban kerja dengan stres kerja tenaga medis pada masa pandemi Covid-19 sedangkan hasil analisis beban kerja terhadap Kinerja menunjukkan bahwa nilai p-value=0,000 yang artinya ada hubungan yang signifikan antara beban kerja dengan kinerja tenaga medis pada masa pandemi Covid-19. Oleh karena itu, selain penyedian Alat Pelindung Diri (APD), pihak manajemen rumah sakit juga harus mengatur shift kerja dan waktu istirahat tenaga medis pada masa pandemi Covid-19. \u0000Kata kunci: Beban Kerja, Stres Kerja, Kinerja, Tenaga Medis \u0000 ","PeriodicalId":150567,"journal":{"name":"Journals of Ners Community","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125943036","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}