KONSUMSI SUSU KEDELAI DALAM MENURUNKAN KOLESTROL DARAH PADA KLIEN DENGAN HIPERKOLESTEROLEMIA

Muhammad Ali Hamid
{"title":"KONSUMSI SUSU KEDELAI DALAM MENURUNKAN KOLESTROL DARAH PADA KLIEN DENGAN HIPERKOLESTEROLEMIA","authors":"Muhammad Ali Hamid","doi":"10.55129/jnerscommunity.v13i1.1657","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Hiperkolesterolemia merupakan gangguan metabolisme yang dapat berkontribusi terhadap berbagai jenis penyakit, khususnya penyakit kardiovaskuler. Hiperkolesterolemia dapat meningkatkan risiko aterosklerosis, penyakit jantung koroner, pankreatitis, diabetes mellitus, gangguan tiroid, penyakit hati dan penyakit ginjal. Protein susu kedelai memiliki susunan asam amino yang hampir sama dengan susu sapi.Protein pada kedelai dapat meningkatkan sekresi asam empedu dan menghambat absorbsi kolesterol yang diasup dari makanan sehingga dapat menurunkan kolesterol total. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi konsumsi susu kedelai dalam menurunkan kadar kolesterol darah pada masyarakat hiperkolesterolemia.\nPenelitian ini adalah penelitian pra eksperimen. Populasi yang digunakan dalam penelitian sejumlah 30 responden di wilayah kerja Puskesmas Ajung Kabupaten Jember. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Variable independen yang diteliti adalah konsumsi susu kedelai dan variable dependen yang diteliti adalah penurunan kadar kolesterol darah. Data dikumpulkan melalui kuisioner dan lembar observasi. Selanjutnya data dalam penelitian ini akan dianalisa dengan menggunakan uji statistik t-test.\nHasil menunjukkan adanya perubahan kadar kolesterol dengan p value 0,013 dan koefisien korelasi 0,672 sama dengan 67,2 %. Menunjukkan bahwa 67,2 % konsumsi susu kedelai selama tujuh hari dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan 32,8%. Susu kedelai pada penderita hiperkolestrolemia dapat meminimalisir kelainan kadar lipoprotein pada tubuh seseorang tersebut.\nNutrisi yang tergantung pada susu kedelai dapat memberikan energi dan membuat tubuh tetap berfungsi secara optimal. Konsumsi susu kedelai di anjurkan pada orang yang mengalami peningkatan kadar kolesterol dalam darah.","PeriodicalId":150567,"journal":{"name":"Journals of Ners Community","volume":"144 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journals of Ners Community","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i1.1657","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Hiperkolesterolemia merupakan gangguan metabolisme yang dapat berkontribusi terhadap berbagai jenis penyakit, khususnya penyakit kardiovaskuler. Hiperkolesterolemia dapat meningkatkan risiko aterosklerosis, penyakit jantung koroner, pankreatitis, diabetes mellitus, gangguan tiroid, penyakit hati dan penyakit ginjal. Protein susu kedelai memiliki susunan asam amino yang hampir sama dengan susu sapi.Protein pada kedelai dapat meningkatkan sekresi asam empedu dan menghambat absorbsi kolesterol yang diasup dari makanan sehingga dapat menurunkan kolesterol total. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi konsumsi susu kedelai dalam menurunkan kadar kolesterol darah pada masyarakat hiperkolesterolemia. Penelitian ini adalah penelitian pra eksperimen. Populasi yang digunakan dalam penelitian sejumlah 30 responden di wilayah kerja Puskesmas Ajung Kabupaten Jember. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Variable independen yang diteliti adalah konsumsi susu kedelai dan variable dependen yang diteliti adalah penurunan kadar kolesterol darah. Data dikumpulkan melalui kuisioner dan lembar observasi. Selanjutnya data dalam penelitian ini akan dianalisa dengan menggunakan uji statistik t-test. Hasil menunjukkan adanya perubahan kadar kolesterol dengan p value 0,013 dan koefisien korelasi 0,672 sama dengan 67,2 %. Menunjukkan bahwa 67,2 % konsumsi susu kedelai selama tujuh hari dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan 32,8%. Susu kedelai pada penderita hiperkolestrolemia dapat meminimalisir kelainan kadar lipoprotein pada tubuh seseorang tersebut. Nutrisi yang tergantung pada susu kedelai dapat memberikan energi dan membuat tubuh tetap berfungsi secara optimal. Konsumsi susu kedelai di anjurkan pada orang yang mengalami peningkatan kadar kolesterol dalam darah.
服用大豆以降低客户的血液胆固醇而不是胆固醇
胆固醇是一种代谢紊乱,会导致多种疾病,尤其是心血管疾病。高胆固醇可增加动脉粥样硬化、冠心病、胰腺炎、糖尿病、甲状腺疾病、肝病和肾病的风险。大豆蛋白的氨基酸与牛奶几乎相同。大豆中的蛋白质可以增加胆酸的分泌,抑制从食物中提取的胆固醇吸收,从而降低总胆固醇。这项研究的目的是确定大豆的摄入以降低高胆固醇人群的血液胆固醇水平。这项研究是前期实验。人口在Jember Puskesmas Ajung选区研究30名受访者。采样技术使用全取样技术。研究的独立可变是大豆的消费和可变性变性是血液胆固醇水平的下降。数据是通过问卷和观察表收集的。本研究的下一个数据将使用t测试的统计结果进行分析。结果显示,胆固醇水平的p值为0.013,相关系数为0.672等于67.2%。这表明,在7天内,67.2 %的豆浆摄入可以降低血液中的胆固醇水平,32.8%。患有超高胆固醇症的豆奶可以最小化人的脂蛋白水平异常。依赖大豆的营养可以提供能量,使身体处于最佳状态。建议饮用大豆的人血液胆固醇水平升高。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信