{"title":"Perbandingan Metode SUS dan PIECES Framework Untuk Mengevaluasi Tingkat Kepuasan Pengguna SAP pada PTPN IV","authors":"K. Khairunnisa","doi":"10.57152/ijirse.v3i1.485","DOIUrl":"https://doi.org/10.57152/ijirse.v3i1.485","url":null,"abstract":"Dengan terus berkembangnnya teknologi, sistem dibutuhkan perusahaan untuk melakukan pekerjaan dan membantu perusahaan agar pekerjaan yang dilakuakn perusahaan dapat menjadi mudah , efisien, dan efektif. System Aplication and Product (SAP) berbasis Enterprise Resources Planning (ERP) yang merupakan sebuah perangkat lunak. SAP digunakan dalam membantu perusahaan dalam melakukan berbagai kegiatan operasionalnya. Namun dalam penerapan SAP itu sendiri masih ditemukan beberapa permasalahan ketidakpuasan pengguna terhadap SAP tersebut. Untuk itu perlu diadakannya evaluasi terutama dalam hal kepuasan, karena sangat dibutuhkan oleh pengguna sistem SAP. Dikarenakan salah satu tujuan pemanfaatan/ penggunaan teknologi informasi, salah satunnya adalah kemudahan, kepuasan, dan kenyaman para pengguna dalam mengoperasikan sistem. Dalam melakukan evaluasi tingkat kepuasan pengguna SAP pada penelitian ini dilakukan dengan mengunakan dua metode yaitu, SUS (System Usability Scale) dan PIECES Framework. Dalam penelitian ini juga hasil kedua metode tersebut akan dilakukan perbandingan. Berdasarkan hasil penelitian untuk mengetahui perbandingan tingkat kepuasan pengguna pada metode SUS dan PIECES Framework menunjukan hasil pada metode PIECES Framework senilai (4,17) dan masuk kedalam kategori Puas serta grade B. Sedangkan hasil dari metode SUS (System Usability Scale) memiliki nilai (69,21) dengan kategori “Poor” dan Grade D. Hal tersebut menunjukan pada metode PIECES Framework mendapatkan nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode SUS","PeriodicalId":148640,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Informatic Research and Software Engineering (IJIRSE)","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125142633","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Kualitas Website Mediacenter Menggunakan Metode Webqual 4.0 Dan IPA","authors":"Zarnelly Zarnelly, Aditya Syaifuddin","doi":"10.57152/ijirse.v3i1.666","DOIUrl":"https://doi.org/10.57152/ijirse.v3i1.666","url":null,"abstract":"Mediacenter adalah situs berita resmi dari Kabupaten Siak yang berfokus pada penyajian berita informasi seputar Kabupaten Siak, baik dalam bentuk portal berita, artikel, gambar maupun video. Mediacenter Kabupaten Siak berada dibawah naungan Diskominfo Siak. Oleh sebab itu dalam pemanfaatannya perlu dilakukan evaluasi untuk meningkatkan kualitas website. Terdapat beberapa permasalahan pada website Mediacenter seperti tampilan yang kurang menarik, terdapat informasi yang tidak akurat, terdapat ketidaksesuaian isi dan judul halaman dan kurang update. Tujuan dari penelitian ini adalah mengukur kualitas website berdasarkan kepuasan pengguna menggunakan metode Webqual 4.0, Importance Performance Analysis (IPA), dan Customer Satisfaction Index (CSI). Penelitian ini melibatkan 96 responden. Hasil analisis tingkat kesesuaian berada dibawah 100% dengan rata-rata keseluruhan sebesar 69% yang berarti website belum memenuhi harapan pengguna. Hasil analisis tingkat kesenjangan bernilai negatif dengan nilai -1,15 yang artinya website belum memenuhi keinginan pengguna. Hasil kuadran IPA menunjukkan bahwa atribut yang menjadi prioritas utama untuk dilakukan perbaikan adalah atribut nomor 3, 4, 5, 6, 11 dan 21. Hasil analisis CSI menunjukkan nilai sebesar 65,83% yang menunjukkan bahwa pengguna merasa cukup puas dengan kinerja website. Karena masih ada masalah dengan kegunaan, kualitas informasi, dan interaksi pengguna, dapat dikatakan bahwa pengguna tidak sepenuhnya puas dengan kinerja situs saat ini.","PeriodicalId":148640,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Informatic Research and Software Engineering (IJIRSE)","volume":"141 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130286867","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Perbandingan Algoritma K-Means Dan K-Medoids Untuk Clustering Daerah Rawan Banjir Di Kabupaten Rokan Hilir","authors":"Ena Tasia Ena Tasia, M. Afdal","doi":"10.57152/ijirse.v3i1.523","DOIUrl":"https://doi.org/10.57152/ijirse.v3i1.523","url":null,"abstract":"Sejak tahun 2005 banjir menjadi permasalahan di Kabupaten Rokan Hilir hingga saat ini, banjir terparah pernah terjadi pada tanum 2011-2014 yang menyebabkan banyak daerah dan warga secara langsung terdampak akibat hal tersebut, sehingga masyarakat sangat membutuhkan bantuan dari beberapa pihak terutama pihak instansi pemerintahan seperti dinas sosial, untuk membantu mengurangi beban masyarakat dinas social memiliki salah satu program kerja yaitu memberikan bantuan secara langsung baik moral maupun logistic bagi para korban banjir dikabupaten rokan hilir. Agar dinas social dapat memberikan bantuan yang tepat waktu, lokasi, sasaran, kualitas, kuantitas, dan sesuai kebutuhan masyarakat, dibutuhkan klastering pada daerah rawan banjir. Pada penelitian ini dikelompokan wilayah yang rawan banjir di kabupaten Rokan Hilir. Untuk melakukan klastering pada penelitian ini akan digunakan algoritma K-Means dan K-Medoids. Setelah dilakukan percobaan menggunakan tools RapidMiner pada klaster K=2 sampai K=6 didapat metode K-Means lebih optimal dibandingkan dengan menggunakan metode K-Medoids pada data kejadian banjir di Rokan Hilir pada tahun 2019-2022 dengan jumlah k paling optimal adalah k = 3 dengan nilai validitas Davies-Bouldin Index (DBI) sebesar 0.218%, sedangkan algoritma K-Medoids klaster optimal terdapat pada K=4 dengan nilai validitas sebesar 0.525%.","PeriodicalId":148640,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Informatic Research and Software Engineering (IJIRSE)","volume":"109 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128407277","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penerapan Algoritma K-Nearest Neighbor Untuk Klasifikasi Jurusan Siswa Di Sma Negeri 15 Pekanbaru","authors":"Qurotul A'yuniyah A'yuniyah, Muhammad Reza","doi":"10.57152/ijirse.v3i1.484","DOIUrl":"https://doi.org/10.57152/ijirse.v3i1.484","url":null,"abstract":"Penjurusan merupakan suatu upaya untuk membantu dan membimbing siswa dalam memilih peminatan atau jurusan yang ada disekolah dengan studi khusus yang akan menjadi minat bagi siswa tersebut. Berdasarkan survei yang dilakukan di SMA Negeri 15 Pekanbaru, proses penjurusan siswa memiliki permasalahan seperti kesulitan yang dialami pihak sekolah dalam menganalisis dan mengevaluasi secara manual saat menentukan jurusan siswa satu persatu. Hal ini tentunya akan menyita banyak waktu dan tenaga. Pada Data Mining terdapat suatu teknik klasifikasi yang digunakan untuk menggolongkan data sehingga mempermudah dalam mengklasifikasikan jurusan Siswa. Maka dilakukanlah klasifikasi pada data siswa tersebut menggunakan algoritma K-Nearest Neighbor (KNN) dengan tools RapidMiner. Hasil pemodelan klasifikasi yang dapatkan kemudian dilakukan perbandingan simulasi parameter dengan hasil akurasi maksimal pada nilai k=3 dengan hasil akurasi optimal 93.52%, rata-rata precision 88.14%, dan rata-rata recall 100.00%.","PeriodicalId":148640,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Informatic Research and Software Engineering (IJIRSE)","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136244542","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Implementasi Algoritma K-Means Untuk Klustering Data Produktivitas Kelapa Sawit","authors":"Indah Ramadhani, M. Megawati","doi":"10.57152/ijirse.v3i1.488","DOIUrl":"https://doi.org/10.57152/ijirse.v3i1.488","url":null,"abstract":"Hasil panen kelapa sawit merupakan hal yang sangat penting bagi sebuah perusahaan kelapa sawit terutama pada PT Adei Plantation & Industry. Mengelompokkan kualitas bibit sawit perlu dilakukan untuk mengetahui kelompok jenis bibit kelapa sawit yang berkualitas baik dan tidak baik sehingga proses penanaman kelapa sawit dapat dilakukan dengan baik pula. Belum dilakukannya pemetaan terhadap buah yang berpotensi baik untuk di produksi oleh pihak terkait dikarenakan terlalu luasnya daerah perkebunan kelapa sawit yang ada pada wilayah Mandau, dan pihak terkait masih belum dapat memberikan planning untuk melakukan panen buah merupakan permasalahan yang dihadapi perusahaan ini. Oleh karena itu, dibutuhkan metode untuk memudahkan dalam pengelompokan produksi buah berdasarkan blok panennya. Dengan pendekatan pengklasteran K-Means, pembagian kelompok lokasi dapat dilakukan berdasarkan hasil buah, hasil biji buah (brondol) dan hasil produksi. Pada penelitian ini dilakukan pengklasteran blok panen penghasil buah menggunakan algoritma K-Means. K-Means merupakan salah satu algoritma yang masuk dalam kelompok Unsupervised learning yang digunakan untuk mengelompokkan data kedalam beberapa kelompok berdasarkan kemiripan data yang dimiliki. Hasil dari penelitian ini didapakan C0 ialah 13 data, dan C1 ialah 35 data.","PeriodicalId":148640,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Informatic Research and Software Engineering (IJIRSE)","volume":"116 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133623467","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Rancang Bangun Sistem Informasi Akademik Berbasis Web Pada SMA Negeri 2 Pinggir","authors":"S. Rohimah","doi":"10.57152/ijirse.v3i1.492","DOIUrl":"https://doi.org/10.57152/ijirse.v3i1.492","url":null,"abstract":"SMAN 2 Pinggir adalah salah satu satuan pendidikan dengan jenjang SMA di Pinggir, Kec. Pinggir, Kab. Bengkalis, Riau. SMA Negeri 2 Pinggir memiliki 316 siswa, 29 Guru dan 11 kelas. Akademik berhubungan dengan fitur penyimpanan data siswa/guru, penilaian, serta sebagai media pemberian informasi tentang kegiatan akademik. Kegiatan akademik yang berjalan masih menggunakan sistem manual informasi dan data yang tersimpan dimana saja menyulitkan para guru untuk mencari informasi mengenai bagian akademik. Metode yang penulis gunakan pada pembuatan sistem ini yaitu metode waterfall dan menggunakan framework codeigniter dengan bahasa pemograman php dinamis. Maka dari itu dilakukan observasi secara berkala untuk mendapatkan informasi pendukung guna kesempurnaan sistem. Sistem ini nantinya di harapkan dapat membantu kegiatan akademik dan bisa dimanfaatkan dengan baik oleh SMA Negeri 2 Pinggir.","PeriodicalId":148640,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Informatic Research and Software Engineering (IJIRSE)","volume":"96 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129949314","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penerapan Algoritma K-Means Untuk Pengelompokan Data Penyandang Disabilitas Di Kabupaten Rokan Hilir","authors":"Wildani Putri, Muhammad Afdal","doi":"10.57152/ijirse.v3i1.526","DOIUrl":"https://doi.org/10.57152/ijirse.v3i1.526","url":null,"abstract":"Kesejahteraan Sosial merupakan matlamat bangsa Indonesia yang tertera dalam UUD RI Tahun 1945. Akan tetapi, hingga kini tujuan tersebut belum tercapai karena masih banyaknya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), salah satunya disabilitas. Pada penelitian ini dilakukan pengelompokan data penyandang disabilitas di kabupaten Rokan Hilir guna memberikan informasi terhadap pemerintah dan instansi yang bersangkutan dalam pengambilan keputusan yang tepat. Untuk pengelompokkan pada penelitian ini menerapkan algoritma K-Means. Klaster yang diperoleh pada penelitian ini berjumlah tiga klaster yakni cluster_0 : kelompok kecamatan disabilitas rendah, cluster_2 : kelompok kecamatan disabilitas sedang, dan cluster_1 : kelompok kecamatan disabilitas terbanyak. Dari 18 kecamatan di Kabupaten Rokan Hilir, 1 Kecamatan cluster tingkat tinggi untuk wilayah penyandang disabilitas terbanyak yakni kecamatan Bangko, 3 kecamatan cluster tingkat sedang yakni kecamatan Rimba melintang, Rantau Kopar serta Pujud dan 14 kecamatan lainnya termasuk cluster tingkat rendah. Hasil yang diperoleh mengindikasikan bahwa metode K-Means cukup baik untuk melakukan pengelompokkan data penyandang disabilitas di Kabupaten Rokan Hilir dengan hasil validasi dengan metode Davies Bouldin yang dihasilkan adalah 0,063.","PeriodicalId":148640,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Informatic Research and Software Engineering (IJIRSE)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135339673","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Implementasi Metode Simple Multi Attribute Rating Technique Exploiting Rank (SMARTER) Untuk Pendukung Keputusan Pemberian Reward","authors":"M. Afdal, Wahyu Ramadhan, W. Putri","doi":"10.57152/ijirse.v3i1.532","DOIUrl":"https://doi.org/10.57152/ijirse.v3i1.532","url":null,"abstract":"Salah satu Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang pemasaran khususnya sebagai distributor suku cadang alat berat adalah PT. Traktor Nusantara. PT. Traktor Nusantara saat ini mengalami kendala dalam memilih reward yang akan diberikan kepada costumer karena masih melalui cara subjektif yang bukan merupakan cara terbaik. PT. Traktor Nusantara sering melakukan kesalahan saat membagikan reward kepada pelanggan. Membangun sistem pendukung keputusan pemilihan penerima reward pada costumer PT. Traktor Nusantara adalah tujuan dari penelitian ini. Pendekatan yang digunakan dalam pemilihan ini yaitu mengunakan metode SMARTER, dan menggunakan lima kriteria yaitu transaksi pertahun, maksimum transaksi item pertahun, frekuensi kemunculan perusahaan pertahun, jumlah item yang sering di beli pertahun, jumlah item yang di order pertahun dan menggunakan Rank Order Centroid (ROC) untuk perhitungannya. Dengan total skor 0,411, PT. Salim Ivomas Pratama memiliki peringkat tertinggi di antara alternatif potensial pada hasil penelitian ini. Penelitian ini diharapkan dapat mempermudah PT. Traktor Nusantara pemberian penghargaan dan mengurangi kesalahan dalam pemilihan sebelumnya.","PeriodicalId":148640,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Informatic Research and Software Engineering (IJIRSE)","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128554545","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Rancang Bangun Sistem Informasi Absensi Pegawai Pada Sekolah Menengah Kejuruan Hasanah Pekanbaru","authors":"Faisal Amir, Fadhilah Oriyasmi, Fadli Fadhilillah","doi":"10.57152/ijirse.v3i1.653","DOIUrl":"https://doi.org/10.57152/ijirse.v3i1.653","url":null,"abstract":"Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan semakin terasa dan sejalan dengan pergeseran pola pembelajaran dari pendidikan tradisional tatap muka ke pendidikan yang lebih terbuka dan termediasi. Dalam kondisi kedisiplinan, pegawai yang ada di SMK(Sekolah Menengah Kejuruan) Hasanah Pekanbaru menggunakan Finger print yang di rekap manual sehingga untuk penggunaan Finger print yang manual dan tidak dapat mengetahui bahwa pegawai jadwal absennya terlambat. Permasalahan lainnya sistem absensi Finger print yang tidak bisa digunakan dikala pandemi covid-19, karena bisa menyebabkan menempelnya virus sehingga dapat menularkan virus ke pegawai lainnya. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu sistem informasi absensi pegawai untuk mengelola data yang terkait dengan absensi pegawai. Sistem Informasi Absensi Pegawai ini dibangun menggunakan metode waterfall yang terdiri dari tahap analisis, perancangan, pengkodean, dan pengujian. Sebagai alat bantu pemodelan dalam tahapan analisa dan perancangan sistem menggunakan UML (Unified Model Language). Dengan diterapkannya sistem informasi absensi pegawai di sekolah dapat membantu dalam pengelolaan data absensi pegawai dan meningkatkan kinerja instansi serta absensi kepegawaian berbasis web dapat memberikan kemudahan dalam proses absensi, pencarian data dan perhitungan rekap absensi, serta meminimalisir kehilangan dan kesalahan pencatatan data absensi di sekolah","PeriodicalId":148640,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Informatic Research and Software Engineering (IJIRSE)","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121353314","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Perkiraan Jumlah Konsumsi Listrik Di Provinsi Riau Tahun 2023-2026 Dengan Kombinasi Metode Regresi Linier Berganda Dan Single Moving Average","authors":"Nanda Putri Miefthawati, S. Ramlah","doi":"10.57152/ijirse.v3i1.659","DOIUrl":"https://doi.org/10.57152/ijirse.v3i1.659","url":null,"abstract":"Salah satu jenis energi yang saat ini paling dibutuhkan di semua sektor mulai dari rumah tangga, industri, komersil maupun pemerintahan adalah energi listrik. Medio 10 tahun terakhir terjadi fluktuasi konsumsi enrgi listrik sehingga menimbulkan fenomena defisit dan surplus kebutuhan listrik di Provinsi Riau. Untuk itu diperlukan sebuah peramalan yang akurat untuk dapat memperkirakan dan menyesuaikan antara pasokan dan kebutuhan listrik di masa depan. Dengan mengkombinasikan metode regresi linier berganda dan moving average methods menggunakan data historis konsumsi, pelanggan, PDRB, daya tersambung, tarif dan pendapatan dari penjualan listrik pada 10 tahun terakir dari tahun 2011 hingga 2021, dilakukan peramalan untuk 4 tahun kedepan yakni 2023 hingga 2026. Selain itu, untuk mengetahui bahwa data terdistribusi normal, digunakan pengujian liliefors dan pengujian MAPE untuk mengukur keakuratan peramalan yang dihasilkan serta nilai kesalahan yang muncul. Setelah kedua uji tersebut, diperoleh hasil bahwa nilai kesalahan dari peramalan ini adalah 2,54% sehingga dapat dikategorikan peramalan yang sangat baik. Selain itu, dari penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa semua variabel memiliki pengaruh terhadap konsumsi listrik di Riau dan konsumsi listrik tersebut mengalami kenaikan sejak tahun 2023 hingga tahun 2026 dengan konsumsi tertinggi trjadi pada tahun 2026 dengan konsumsi listrik sebesar 7.281,252 GWh.\u0000 ","PeriodicalId":148640,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Informatic Research and Software Engineering (IJIRSE)","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128841369","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}