Perkebunan dan Lahan Tropika最新文献

筛选
英文 中文
POPULASI ELAEDOBIUS KAMERUNICUS PADA TANAMAN KELAPA SAWIT YANG BERBEDA UMUR DI KECAMATAN RASAU JAYA, KABUPATEN KUBU RAYA
Perkebunan dan Lahan Tropika Pub Date : 2021-12-01 DOI: 10.26418/plt.v11i2.61202
Muhammad Amin Prabowo, Tris Haris Ramadhan, Edi . Syahputra
{"title":"POPULASI ELAEDOBIUS KAMERUNICUS PADA TANAMAN KELAPA SAWIT YANG BERBEDA UMUR DI KECAMATAN RASAU JAYA, KABUPATEN KUBU RAYA","authors":"Muhammad Amin Prabowo, Tris Haris Ramadhan, Edi . Syahputra","doi":"10.26418/plt.v11i2.61202","DOIUrl":"https://doi.org/10.26418/plt.v11i2.61202","url":null,"abstract":"Pollination in oil palm is generally carried out by insects. The beetle Elaeidobius kamerunicus is one of the effective pollinating insects for oil palm. This beetle breeds well on male flowers, this beetle can also reach female flowers located in the inner bunch, so this condition causes more perfect pollination. This study aims to determine the population of oil palm pollinating insects E. kamerunicus at several ages of oil palm plants which will be associated with environmental factors and ways of oil palm cultivation, both application of pesticides and fertilizers in Rasau Jaya District, Kubu Raya Regency. Insect sampling in this study used a purposive sampling method (determined sample), which used 3 plant blocks with different age groups of 4, 6, and 9 years respectively. The method used is the observation method, namely observing the population of oil palm pollinating insects directly on oil palm flowers. Observations were made on the population of E. kamerunicus by counting the number of E. kamerunicus visiting blooming oil palm flowers obtained from yellow sticky traps with a size of 20x30 cm placed near oil palm flowers. The results of the study concluded that the older the age of the oil palm plant, the greater the number of spikelets and the population of E. kamerunicus insects increased.","PeriodicalId":145290,"journal":{"name":"Perkebunan dan Lahan Tropika","volume":"14 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114010607","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
EVALUASI KESESUAIAN LAHAN UNTUK TANAMAN KELAPA SAWIT DI DESA ENGKASAN KECAMATAN TAYAN HULU KABUPATEN SANGGAU
Perkebunan dan Lahan Tropika Pub Date : 2021-12-01 DOI: 10.26418/plt.v11i2.60055
Iyus Iyus, Asmahan Akhmad, Ary Krisnohadi
{"title":"EVALUASI KESESUAIAN LAHAN UNTUK TANAMAN KELAPA SAWIT DI DESA ENGKASAN KECAMATAN TAYAN HULU KABUPATEN SANGGAU","authors":"Iyus Iyus, Asmahan Akhmad, Ary Krisnohadi","doi":"10.26418/plt.v11i2.60055","DOIUrl":"https://doi.org/10.26418/plt.v11i2.60055","url":null,"abstract":"This study aims to determine the level/grade suitability of land for oil palm plantations and attempt to provide management recommendations. Results of land evaluation, whether the results obtained from the field and the results of laboratory analysis results will provide information and guidance necessary land use and finally value of production expectations increased. The research was conducted in the village of Engkasan Tayan Hulu subdistrict Sanggau district with an area of 100 hectares. Analysis of soil samples carried out in the Laboratory of Chemistry and Soil Fertility Faculty of Agriculture, University Tanjungpura Pontianak. The study started from April 2015 until the end of April 2016. The research was conducted by survey method using a grid system. Implementation of the research include: 1) Preparation, consisting of cartography topography of the site of research, collecting secondary data research sites and tools and materials used, 2) field observations, consisting of drilling and profiling of land, 3) Analysis soil samples in the laboratory, 4) Analysis and compilation of data, which consists of determining ratings soil chemical properties, determining the nomenclature of land, determination of land suitability classes, determination of the limiting factors of land, 5) Interpretation of the data and presenting the results, the data obtained in the field associated with the results of the analysis in the laboratory.The interpretation of field data and analysis in the laboratory showed that among the sites there are 4 Soil Mapping Unit, but it has one type of soil and is classified into the Order Ultisol, Sub-order Udik, Great-group Kandiudults, Sub-order Typic Kandiudults with epipedon ocric and horizon diagnostic kandik. Soil Mapping Unit 1 has a land suitability classes S3-n (nutrient status) actual and potential land suitability classes S1, Soil Mapping Unit 2 has a land suitability classes S3-ns (slope and nutrient status) actual and potential land suitability classes S1, Soil Mapping Unit 3 has the actual land suitability classes N1-s (slope). N1-s (slope) can not do so any improvement potential land suitability classes Soil Mapping Unit remain N1-s (slope) 3 and Soil Mapping Unit 4 has the actual land suitability classes N2-s (slope). N2-s (slope) can not do so any improvement potential land suitability classes Soil Mapping Unit remain N2-s (slope). Recommended management consists of organic materials recommendation, liming, fertilizing and terracing. The results of the lime requirement calculations amounted to 0.5344 ton / mgCa (CO3) 2 / ha, the result of calculation of P and K fertilizer demand respectively 159.8 kg / ha SP36 and 130 kg / ha KCl.","PeriodicalId":145290,"journal":{"name":"Perkebunan dan Lahan Tropika","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130795136","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Analisis Risiko Produksi Usaha Tani Karet Unggul dan Karet Lokal Di Desa Sekura, Kecamatan Teluk Keramat, Kabupaten Sambas
Perkebunan dan Lahan Tropika Pub Date : 2018-11-24 DOI: 10.26418/PLT.V8I1.29790
S. Suryani, Novira Kusrini, I. Imelda
{"title":"Analisis Risiko Produksi Usaha Tani Karet Unggul dan Karet Lokal Di Desa Sekura, Kecamatan Teluk Keramat, Kabupaten Sambas","authors":"S. Suryani, Novira Kusrini, I. Imelda","doi":"10.26418/PLT.V8I1.29790","DOIUrl":"https://doi.org/10.26418/PLT.V8I1.29790","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisis seberapa besar Risiko Produksi Pada Kelompok (1) Umur Tanaman 15 dan 16 Tahun, Kelompok (2) Umur Tanaman 17 dan 18 Tahun, dan Kelompok (3) Umur Tanaman 20 Tahun Usahatani Karet Unggul dan Karet Lokal di Desa Sekura Kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas dan untuk Membandingkan Risiko Produksi Usahatani Karet Unggul dan Karet Lokal di Desa Sekura Kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas. Pada penelitian ini menggunakan metode survey dengan lokasi penelitian di Desa Sekura Kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas. Lokasi penelitian ditentukan dengan sengaja (purposive), populasi dalam penelitian ini adalah petani karet unggul dan petani karet lokal sebanyak 84 orang dengan 42 orang petani karet unggul dan 42 orang petani karet lokal. Variabel penelitian meliputi Risiko produksi usahatani karet unggul dan karet lokal. Tekhnik analisis data yang digunakan adalah koefisian variasi (CV).Hasil penelitian dari ketiga kelompok umur tanaman karet unggul maupun lokal yaitu umur 15 dan 16 tahun, 17 dan 18 tahun, dan 20 tahun. Ternyata yang paling berisiko adalah pada umur 20 tahun dengan nilai CV 1 = 0,47 > CV 2= 0,37. dan produksi yang dihasilkan usahatani karet unggul lebih besar daripada produksi karet lokal. Risiko produksi usahatani karet unggul lebih besar atau sama dengan risiko produksi karet lokal dengan nilai CV 1 = 0,36 ≥ CV 2 = 0,32Kata Kunci : Risiko Produksi, Usahatani, Karet Unggul, Karet Lokal ","PeriodicalId":145290,"journal":{"name":"Perkebunan dan Lahan Tropika","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121926031","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Studi Sifat Fisik Tanah Pada Kebun Karet Dan Kelapa Sawit Di Desa Rasan Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak Wirahadi
Perkebunan dan Lahan Tropika Pub Date : 2018-11-24 DOI: 10.26418/plt.v8i1.29787
Riduan Riduan, J. Junaidi, R. Hayati
{"title":"Studi Sifat Fisik Tanah Pada Kebun Karet Dan Kelapa Sawit Di Desa Rasan Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak Wirahadi","authors":"Riduan Riduan, J. Junaidi, R. Hayati","doi":"10.26418/plt.v8i1.29787","DOIUrl":"https://doi.org/10.26418/plt.v8i1.29787","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan sifat fisik tanah pada kebun karet dan kelapa sawit di Desa Rasan Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak. Titik pengamatan sampel tanah di ambil pada kebun karet dan kelapa sawit dengan kedalaman 0-30 cm dan 30-60 cm. Parameter pengamatan yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari karakteristik sifat fisik tanah yaitu warna tanah, struktur tanah, tekstur tanah, bobot isi tanah, kadar air kapasitas lapangan, porositas tanah, permeabilitas tanah, kemantapan agregat tanah, kandungan C-organik, N-total, C/N rasio, dan reaksi tanah (pH).Hasil pengamatan warna tanah di lapangan pada kebun karet dan kelapa sawit diketahui bahwa, terdapat beberapa perbedaan dan persamaan pada setiap titik pengamatan. Struktur tanah kebun karet dengan kedalaman 0-30 cm dan 30-60 cm gumpal membulat dan butir (granular) sedangkan pada kebun kelapa sawit dengan kedalaman 0-30 cm dan 30-60 cm struktur tanah yaitu gumpal bersudut. Sementara tekstur tanah pada kebun karet kedalaman 0-30 cm dan 30-60 cm termaksuk lempung liat berpasir dan lempung berliat sedangkan tekstur tanah pada kebun kelapa sawit dengan kedalaman 0-30 cm dan 30-60 cm termasuk lempung liat berpasir, liat dan lempung berliat.Kemantapan agregat tanah lebih tinggi pada kebun kelapa sawit dibandingkan dengan kebun karet. Sementara hasil analisis bahan organik pada kebun karet dan kelapa sawit tergolong rendah sampai dengan sangat rendah baik itu pada kedalaman 0-30 cm maupun 30-60 cm, N-total rendah sampai dengan sangat rendah, dan C/N rasio rendah serta reaksi tanah (pH) masam sampai sangat masam. Kata kunci : Ultisol, Sifat Fisik Tanah, Karet dan Kelapa Sawit.","PeriodicalId":145290,"journal":{"name":"Perkebunan dan Lahan Tropika","volume":"68 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128205845","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
KARAKTERISASI TRICHODERMA HARZIANUM ASAL LAHAN GAMBUT SEBAGAI AGENS ANTAGONIS TERHADAP PENYEBAB PENYAKIT BUSUK PANGKAL BATANG SAWIT SECARA IN VITRO 泥炭根根菌属植物的特点是对肺病的病因有抗药性
Perkebunan dan Lahan Tropika Pub Date : 2018-11-24 DOI: 10.26418/plt.v8i2.29798
Elsy Nandung, Iman Suswanto, Tris Haris Ramadhan
{"title":"KARAKTERISASI TRICHODERMA HARZIANUM ASAL LAHAN GAMBUT SEBAGAI AGENS ANTAGONIS TERHADAP PENYEBAB PENYAKIT BUSUK PANGKAL BATANG SAWIT SECARA IN VITRO","authors":"Elsy Nandung, Iman Suswanto, Tris Haris Ramadhan","doi":"10.26418/plt.v8i2.29798","DOIUrl":"https://doi.org/10.26418/plt.v8i2.29798","url":null,"abstract":"T. harzianum  merupakan agen antagonis yang digunakan untuk pengendalian hayati. Penelitian ini bertujuan mengetahui keragaman cendawan dari beberapa jenis vegetasi di lahan gambut,  mengetahui kemampuan daya hambat dan sifat-sifat lain T. harzianum penentuan sifat yang dapat digunakan sebagai penciri T. harzianum sebagai agens pengendali busuk pangkal batang, dan kemampuan mendegradasi kitin sebagai salah satu komponen dinding sel Ganoderma spp.. Pengujian ini dilakukan melalui hasil isolasi T. harzianum dari beberapa areal, inkubasi menggunakan media PDA kemudian dilakukan pencirian berdasarkan uji antagonis, uji pertumbuhan, morfologi dan mekanisme penghambatan, uji kitinase dilakukan dengan menginkubasi cendawan  T. harzianum  pada media kolodial kitin diamati zona bening setiap hari.   Keragaman cendawan dari berbagai wilayah relatif sama. Agen pengendali Ganoderma spp. seperti busuk pangkal batang banyak ditemukan pada wilayah yang ditumbuhi cabai dan hutan belukar. Pencirian T. harzianum terbaik berdasarkan tingginya daya hambat, kerapatan spora dan mekanisme penghambatan. Mekanisme penghambatan bersifat hiperparasit mampu menekan pertumbuhan Ganoderma spp. melalui degradasi kitin.Kata kunci : Busuk Pangkal Batang, Gambut, Pencirian T. harzianum, Sawit","PeriodicalId":145290,"journal":{"name":"Perkebunan dan Lahan Tropika","volume":"99 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125077149","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
PREDIKSI EROSI DENGAN METODE USLE DI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT PTPN XIII GUNUNG MELIAU KECAMATAN MELIAU KABUPATEN SANGGAU
Perkebunan dan Lahan Tropika Pub Date : 2018-11-24 DOI: 10.26418/PLT.V8I2.29800
Putri Liastuti, T. Chandra, B. Widiarso
{"title":"PREDIKSI EROSI DENGAN METODE USLE DI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT PTPN XIII GUNUNG MELIAU KECAMATAN MELIAU KABUPATEN SANGGAU","authors":"Putri Liastuti, T. Chandra, B. Widiarso","doi":"10.26418/PLT.V8I2.29800","DOIUrl":"https://doi.org/10.26418/PLT.V8I2.29800","url":null,"abstract":"Lokasi penelitian yakni di Afdeling 3 PTPN XIII Gunung Meliau Kecamatan Meliau Kabupaten Sanggau. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi besarnya erosi yang terjadi dan besarnya erosi yang masih dapat ditoleransi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dihitung menggunakan metode USLE dengan mengetahui nilai dari faktor R, K, L, S, C dan P yang merupakan faktor penyebab terjadinya erosi pada areal perkebunan kelapa sawit di lokasi penelitian. Selanjutnya nilai erosi yang dapat ditoleransi dibandingkan dengan nilai prediksi erosi. Setelah dibandingkan nilai prediksi erosi dengan nilai erosi yang dapat ditoleransi, maka perlu dilakukan tindakan konservasi yang direkomendasikan.  Hasil penelitian ini didapatkan bahwa prediksi laju erosi (A) mencapai 140,16 sampai 9737,28 ton/ha/tahun. Nilai prediksi erosi yang dapat ditoleransi (ETOL) berkisar antara 48,22 sampai 32,13 ton/ha/tahun. Pada lahan Ult4 nilai (A) lebih besar dari nilai Etol dengan tingkat bahaya erosi sedang, sedangkan pada lahan Ult18, Ult24, Ult36 nilai (A) lebih besar dari nilai Etol dengan tingkat bahaya erosi sangat berat. Perencanaan dan penanggulangan bahaya erosi yang sesuai adalah pembuatan teras bangku kontruksi baik. Khusus untuk lahan Ult4 dan Ult18 dapat direkomendasikan juga dengan penanaman LCC dan pembuatan teras kontruksi sedang.Katakunci : Prediksi erosi USLE, Kelapa sawit, Perkebunan PTPN XIII","PeriodicalId":145290,"journal":{"name":"Perkebunan dan Lahan Tropika","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131004956","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
IDENTIFIKASI SIFAT FISIKA TANAH ULTISOLS PADA DUA TIPE PENGGUNAAN LAHAN DI DESA BETENUNG KECAMATAN NANGA TAYAP KABUPATEN KETAPANG
Perkebunan dan Lahan Tropika Pub Date : 2018-11-24 DOI: 10.26418/PLT.V8I2.29801
Veromika Meli, Saeri Sagiman, Sutarman Gafur
{"title":"IDENTIFIKASI SIFAT FISIKA TANAH ULTISOLS PADA DUA TIPE PENGGUNAAN LAHAN DI DESA BETENUNG KECAMATAN NANGA TAYAP KABUPATEN KETAPANG","authors":"Veromika Meli, Saeri Sagiman, Sutarman Gafur","doi":"10.26418/PLT.V8I2.29801","DOIUrl":"https://doi.org/10.26418/PLT.V8I2.29801","url":null,"abstract":"Penelitian bertujuan membandingkan sifat fisika tanah pada kebun karet dan kelapa sawit di Desa Betenung Kecamatan Nanga Tayap Kabupaten Ketapang. Sampel tanah diambil secara diagonal dengan mengambil sampel tanah utuh, sampel tanah agregat utuh dan contoh tanah terganggu. Sampel tanah di ambil pada kebun karet dan kelapa sawit dengan kedalaman 0-30 cm dan 30-60 cm. Hasil penelitan menunjukkan profil warna tanah pada kebun karet terdapat dua lapisan warna tanah yaitu 7,5YR 3/3 coklat gelap dan 7,5YR 6/8 kuning kemerahan. Profil warna tanah pada perkebunan kelapa sawit terdapat dua lapisan warna tanah, lapisan pertama 7,5YR 4/6 coklat gelap, lapisan kedua 7,5YR 6/8 kuning kemerahan. Struktur tanah kebun karet lapisan I remah, lapisan II dan III gumpal membulat. Struktur pada kebun kelapa sawit lapisan I remah, lapisan II gumpal bersudut, lapisan III gumpal membulat. Tekstur tanah kebun karet kedalaman 0-30 cm dan 30-60 cm termasuk lempung dan lempung berliat, pada kebun kelapa sawit kedalaman 0-30 cm dan 30-60 cm termasuk lempung liat berdebu. Hasil uji t bobot isi tanah kebun karet dan kelapa sawit kedalaman 0-30cm berbeda tidak nyata, kedalaman 30-60 cm berbeda nyata. Hasil uji t kadar air kapasitas lapangan kebun karet dan kelapa sawit kedalaman 0-30 cm dan 30-60cm berbeda tidak nyata. Hasil uji t porositas tanah kebun karet dan kelapa sawit kedalaman 0-30 dan 30-60 cm berbeda tidak nyata. Hasil uji t permeabilitas tanah kebun karet dan kelapa sawit kedalaman 0-30 cm dan 30-60 cm berbeda tidak nyata. Kemantapan agregat tanah lebih tinggi pada kebun kelapa sawit dibandingkan hutan karet, baik kedalaman 0-30 cm maupun 30-60 cm. Bahan organik pada kebun karet dan kelapa sawit tergolong rendah, baik pada kedalaman 0-30 cm maupun 30-60 cm, N-total rendah, dan C/N rasio rendah serta reaksi tanah (pH) masamKata kunci : Ultisols, Sifat Fisika Tanah, Kebun Karet dan Kelapa Sawit.","PeriodicalId":145290,"journal":{"name":"Perkebunan dan Lahan Tropika","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115771375","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 11
Pengaruh Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit terhadap Pertumbuhan dan Hasil Lobak pada Tanah Aluvial 椰子汁堆肥对冲积土的生长和萝卜产量的影响
Perkebunan dan Lahan Tropika Pub Date : 2018-11-24 DOI: 10.26418/plt.v8i1.29788
Agnes Santi, T. Rahayuni, E. Santoso
{"title":"Pengaruh Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit terhadap Pertumbuhan dan Hasil Lobak pada Tanah Aluvial","authors":"Agnes Santi, T. Rahayuni, E. Santoso","doi":"10.26418/plt.v8i1.29788","DOIUrl":"https://doi.org/10.26418/plt.v8i1.29788","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompos tandan kosong kelapa sawit terhadap pertumbuhan dan hasil lobak pada tanah aluvial. Penelitian dilaksanakan dikebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura, dilaksanakan pada tanggal 15 April 2014 sampai dengan tanggal 29 Mei 2014. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan, setiap ulangan terdiri dari 4 sampel tanaman jadi terdapat 80 polibag tanaman. Perlakuan yang dimaksud adalah t1 = 5% bahan organik, t2 = 10 % bahan organik, t3 = 15% bahan organik, t4 = 20% bahan organik, t5 = 25% bahan organik. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah jumlah daun (helai), berat basah bagian atas tanaman (g), berat basah umbi tanaman (g), panjang umbi tanaman (cm), diameter umbi tanaman (cm). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kompos tandan kosong kelapa sawit, berpengaruh nyata terhadap variabel pengamatan jumlah daun pada minggu ke-4, ke-6, berat basah bagian atas tanaman, berat basah umbi pertanaman, panjang umbi pertanaman, dan diameter umbi pertanaman. Tetapi pemberian kompos tandan kosong kelapa sawit berpengaruh tidak nyata terhadap variabel pengamatan jumlah daun pada minggu ke-2. Pemberian 20% bahan organik memberikan pertumbuhan dan hasil lobak yang terbaik.Kata kunci : Aluvial, Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit, Lobak.","PeriodicalId":145290,"journal":{"name":"Perkebunan dan Lahan Tropika","volume":"73 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131760989","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
ANALISIS TINGKAT PENDAPATAN DAN KESEJAHTERAAN PETANI KELAPA KELAPA SAWIT DI DESA MERARAI SATU KECAMATAN SUNGAI TEBELIAN KABUPATEN SINTANG
Perkebunan dan Lahan Tropika Pub Date : 2018-11-24 DOI: 10.26418/plt.v8i2.29799
F. Firman., Adi Suyatno, Dewi Kurniati
{"title":"ANALISIS TINGKAT PENDAPATAN DAN KESEJAHTERAAN PETANI KELAPA KELAPA SAWIT DI DESA MERARAI SATU KECAMATAN SUNGAI TEBELIAN KABUPATEN SINTANG","authors":"F. Firman., Adi Suyatno, Dewi Kurniati","doi":"10.26418/plt.v8i2.29799","DOIUrl":"https://doi.org/10.26418/plt.v8i2.29799","url":null,"abstract":"Kelapa kelapa sawit merupakan salah satu komoditas ekspor non migas yang mempunyai nilai ekonomi dalam perdagangan nasional maupun internasional. Pesatnya perkembangan perkebunan kelapa kelapa sawit di Kalimantan Barat tidak dipungkiri turut mendongkrak perekonomian di Kalimantan Barat. PT. SDK III (SDK III) yang beroperasi di Desa Merarai Satu kecamatan Sungai Tebelian Kabupaten Sintang. PT. SDK III adalah perusahaan yang  mengacu pada pola pengembangan perkebunan inti rakyat dikaitkan dengan program pengembangan transmigrasi (PIR-Trans). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Tingkat pendaptan dan kesejahteraan petani kelapa kelapa sawit di Desa Merarai Satu Kecamatan Sungai Tebelian Kabupaten Sintang. Dari perhitungan uji t tingkat pendapatan petani kelapa kelapa sawit setelah lunas kredit lebih tinggi dibandingkan sebelum lunas kredit petani kelapa kelapa sawit terhadap PT. SDK III hal ini dapat dilihat pada uji-t diperoleh t hitung > t tabel yaitu sebesar 12,245 dan t tabel pada 0,05 sebesar 2,708 yang artinya tolak H0  dan terima H1.Tingkat kesejahteraan petani kelapa kelapa sawit sebelum dan setelah lunas kredit diukur dengan menggunakan indikator tingkat kesejahteraan setara beras (Sajogyo)  dimana sebelum lunas kredit petani kelapa kelapa sawit di Desa Merarai Satu termasuk dalam kriteria cukup dimana terdapat 32 KK atau sebesar 80% KK petani kelapa kelapa sawit sedangkan setelah lunas kredit petani kelapa kelapa sawit Di Desa Merarai Satu termasuk dalam kriteria kaya yaitu sebanyak 28 kk atau 70% petani kelapa kelapa sawit. Dari pendapatan setara beras  dapat disimpulkan bahwa petani kelapa kelapa sawit di Desa Merarai Satu dapat dikatakan sejahtera.Kata kunci : Tingkat Pendapatan, Kesejahteraan, Petani Kelapa Kelapa sawit","PeriodicalId":145290,"journal":{"name":"Perkebunan dan Lahan Tropika","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121070080","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGARUH ASAP CAIR TEMPURUNG KELAPA TERHADAP P. palmivora PENYEBAB PENYAKIT BUSUK BUAH PADA KAKAO 椰子壳烟对引发可可果实腐烂疾病的棕榈果仁的影响
Perkebunan dan Lahan Tropika Pub Date : 2018-11-24 DOI: 10.26418/plt.v8i2.29802
Y. Yunita, Iman Suswanto, Sarbino Sarbino
{"title":"PENGARUH ASAP CAIR TEMPURUNG KELAPA TERHADAP P. palmivora PENYEBAB PENYAKIT BUSUK BUAH PADA KAKAO","authors":"Y. Yunita, Iman Suswanto, Sarbino Sarbino","doi":"10.26418/plt.v8i2.29802","DOIUrl":"https://doi.org/10.26418/plt.v8i2.29802","url":null,"abstract":"Penyakit busuk buah yang disebabkan oleh P.palmivora merupakan salah satu penyakit penting pada tanaman kakao kerena menyebabkan kerugian cukup besar pada hasil panen. Salah satu cara pengendalian busuk buah menggunakan asap cair tempurung kelapa. Penelitian ini bertujuan memperoleh konsentrasi asap cair untuk menekan aktivitas P.pamivora. Penelitian berlangsung selama tiga bulan di Laboratorium Penyakit Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan 0%, 5%, 10%, 20%, 40% dan fungisida berbahan aktif mancozeb 80% di ulang 3 kali. Parameter yang diamati adalah jumlah bercak dan panjang bercak, pengamatan dimulai pada hari kelima setelah inkubasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengendalian penyakit busuk buah menggunakan cuka kayu efektif pada konsentrasi 5% dan 10% yang mampu menghambat aktivitas P.palmivora.Kata Kunci: Buah kakao, asap cair tempurung kelapa,  P.palmivora","PeriodicalId":145290,"journal":{"name":"Perkebunan dan Lahan Tropika","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114838741","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信