Jurnal AirahaPub Date : 2019-06-28DOI: 10.15578/JA.V8I1.104
M. Sayuti, I. Supriatna, I. Hismayasari, A. Yani, Saidin
{"title":"Proximate, Amino Acid Composition and Antibacterial Activity of Woton (Sterculia sp.) Leaves from Raja Ampat, West Papua, Indonesia","authors":"M. Sayuti, I. Supriatna, I. Hismayasari, A. Yani, Saidin","doi":"10.15578/JA.V8I1.104","DOIUrl":"https://doi.org/10.15578/JA.V8I1.104","url":null,"abstract":"Woton (Sterculia sp.) plant is an endemic plant of Papua and West Papua, Indonesia that has many benefits for the community. This research aims to examine the contents of proximate, amino acid, and antibacterial activity from the leaves extract of two plants namely Sterculia shilinglawii and Sterculia tragacantha. The sample of Sterculia sp. leaves are cleaned, dried, and milled. Then, its chemical composition, amino acid, and bacterial activity are analyzed using a standard procedure. The chemical composition was analyzed using standard AOAC, amino acid was examined using LCMS and antibacterial activity was analyzed using barrier zone against the bacteria that attack the fish. The research results showed that the chemical compositions of Sterculia sp. leaves are carbohydrates, protein, water, ash and fat. The main amino acid contents of woton (Sterculia sp.) leaves are L-Arginine, L-Valine, L-Proline, L-Alanine. Bacterial Test Results showed that woton (Sterculia sp.) leaves extract has intermediate inhibition response against V. algynoliticus. It has been concluded that Sterculia sp. leaves have the potential chemical content.","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129104540","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Preferensi Parameter Oseanografi (SPL dan klorofil-a) Terhadap Hasil Tangkapan Ikan Cakalang di Perairan Pulau Misool dan Fakfak","authors":"Mustasim Mustasim, Mukti Zainuddin, Syafruddin, Dian Sutono","doi":"10.15578/JA.V8I1.107","DOIUrl":"https://doi.org/10.15578/JA.V8I1.107","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan menganalisis preferensi parameter oseanografi (SPL dan klorofil-a) terhadap hasil tangkapan ikan cakalang di perairan Pulau Misool dan Fakfak. Penelitian ini dilaksanakan pada Maret – Mei 2015 di Perairan Pulau Misool dan Fakfak, data berupa hasil tangkapan Maret – Mei 2015, SPL dan klorofil-a diperoleh dari citra satelit MODIS-Terra. Data dianalisis dengan menggunakan Softwere ArcGis 10.2, ENVI 5.1. dan softwere ORIGIN Versi 8.5.1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa preferensi SPL dan konsentrasi klorofil-a terhadap ikan cakalang pada bulan Maret – Mei 2015 berada pada kisaran 29,50 – 30,50°C dan konsentrasi klorofil-a sekitar 0,10 – 0,20 mg/m3 .","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128334784","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AirahaPub Date : 2018-12-31DOI: 10.15578/JA.V7I02.93
Dian Sutono Hs, S. Lubis
{"title":"Terumbu Karang Taman Wisata Perairan Pulau Pieh Sumatera Barat","authors":"Dian Sutono Hs, S. Lubis","doi":"10.15578/JA.V7I02.93","DOIUrl":"https://doi.org/10.15578/JA.V7I02.93","url":null,"abstract":"Kawasan Konservasi Perairan (KKP) Taman Wisata Perairan (TWP) Pulau Pieh dan Laut Sekitarnya, terdiri dari Pulau Bando, Pulau Pieh, Pulau Air, Pulau Toran dan Pulau Pandan seluas 39.900 Ha. Secara geografis TWP Pulau Pieh berada pada koordinat 000 45’ 10” – 010 03’ 08” LS / 990 59’ 36”- 1000 59’ 28” BT, dan secara adminsitratif masuk dalam wilayah Kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman dan Kota Padang. Penelitian dilaksanakan di perairan zona inti Pulau Toran TWP. Pulau Pieh pada koordinat 01⁰ 01' 55\" – 01⁰ 03' 02\" LS / 100⁰ 09' 36\" - 100⁰ 11' 02\" BT., dengan metoda LIT (Line Intercept Transect) menggunakan tali transek sepanjang 50 meter yang ditarik sejajar/horizontal hamparan terumbu karang pada enam titik stasiun pengamatan. Hasil penelitian menunjukan persentase tutupan karang hidup berkisar antara 20,94 % - 35,00 % (kategori buruk – sedang) dengan nilai rata-rata 25,93 % (kategori sedang). Nilai indeks keanekaragaman (H’) berkisar antara 1,76 – 3.16 (kategori rendah – tinggi), dengan nilai rata-rata 2,44 (kategori sedang). Nilai indeks keseragaman (E’) secara umum tergolong kategori tinggi (komunitas stabil) berkisar antara 0,77 – 1,00 dengan nilai rata-rata 0,88 (kategori sedang). Sedangkan indeks dominasi (C’) tidak menunjukan kondisi ekstrim dari salah satu spesies terhadap spesies lainnya, Hal ini diindikasikan oleh nilai indeks dominasi yang kurang dari 0,5 (kategori rendah), yaitu berkisar antara 0,05 – 0.42 dengan nilai rata-rata 0,24 (kategori rendah).","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128673945","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AirahaPub Date : 2018-12-31DOI: 10.15578/JA.V7I02.97
Agung Setia Abadi, A. M. Hariati, Ellana Sanoesi
{"title":"Efek Penambahan Vitamin C Terhadap Laju Pertumbuhan Spesifik Ikan Pelangi Merah (Glossolepsis incisus Weber)","authors":"Agung Setia Abadi, A. M. Hariati, Ellana Sanoesi","doi":"10.15578/JA.V7I02.97","DOIUrl":"https://doi.org/10.15578/JA.V7I02.97","url":null,"abstract":"Ikan pelangi merah (Glossolepsis incisus Weber) merupakan salah satu ikan hias tropis di perairan tawar Indonesia yang bernilai ekonomis tinggi. Akan tetapi laju pertumbuhan yang sangat lambat menyebabkan ikan ini jarang ada di pasar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan vitamin C terhadap laju pertumbuhan spesifk ikan ini. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan 5 perlakuan dan 2 ulangan pada ikan ukuran 2 cm dan 6 cm. Dosis vitmin C yang digunakan yaitu 0 mg/kg pakan, 500 mg/kg pakan, 1000 mg/kg pakan, 1500 mg/kg akan dan 2000 mg/kg pakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan vitamin C sangat mempengaruhi SGR dan FCR serta berpengaruh nyata terhadap pH dan DO media namun tidak berpengaruh nyata terhadap SR dan Suhu. Hubungan vitamin C dengan SGR dan FCR adalah kuadratik dan diperoleh dosis terbaik dengan penambahan vtamin C sebesar 1666mg/kg pakan pada ukuran 2 cm dan dosis 1111 mg/kg pakan pada ukuran 6 cm. Peningkatan SGR dipengaruhi oleh meningkatnya dosisvitamn C demikian pula nilai FCR, namun akan terjadi penurunan SGR dan FCR jika vitamin C yang dibutuhkan berlebihan atau tidak sesuai.","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126964651","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AirahaPub Date : 2018-12-31DOI: 10.15578/ja.v7i02.94
A MuhammadZakiLatif, Y. E. Priharanto, Djoko Prasetyo, Muhfizar Muhfizar
{"title":"Preliminary Hazard Analysis dan Fault Tree Analysis untuk Identifikasi Penyebab Kegagalan Sistem Pelumas Mesin Induk Kapal Penangkap Ikan","authors":"A MuhammadZakiLatif, Y. E. Priharanto, Djoko Prasetyo, Muhfizar Muhfizar","doi":"10.15578/ja.v7i02.94","DOIUrl":"https://doi.org/10.15578/ja.v7i02.94","url":null,"abstract":"Kapal penangkap ikan di Indonesia sebagian besar menggunakan mesin diesel sebagai tenaga penggeraknya. Mesin diesel merupakan mesin mekanis dimana singgungan komponen tidak dapat dihindari, sehingga sistem pelumas mutlak diperlukan untuk mengurangi tingkat kerusakan komponen yang bersinggungan. Penurunan kemampuan sisteem pelumas berdampak pada kerusakan mesin. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi penyebab kerusakan sistem pelumas mesin diesel kapal penangkap ikan sehingga memudahkan untuk membuat keputusan dalam melakukan tindakan perawatan dan perbaikan sistem pelumas. Metode untuk mengidentifikasi tiap kegagalan yang mungkin terjadi menggunakan Preliminary Hazard Analysis (PHA) dan Fault Tree Analysis (FTA). PHA merupakan perangkat untuk mengidentifikasi potensi bahaya yang mengakibatkan kegagalan sistem, FTA merupakan perangkat untuk mengidentifikasi penyebab kegagalan sistem. FTA bekerja dengan menentukan kegagalan yang disebut sebagai “top event”, selanjutnya top event diidentifikasi hubungan faktor penyebab berbagai peristiwa kegagalan dengan pohon kesalahan yang menggunakan gerbang logika sederhana “and” dan “or”. Terbentuknya FTA dapat menentukan faktor penyebab kegagalan dengan minimal cut set. Berdasarkan hasil analisis, terdapat tiga penyebab utama mesin diesel mengalami kegagalan karena sistem pelumas adalah gagalnya komponen sistem pelumas yaitu Kebocoran internal, (Screen pelumas + alarm tekanan + manometer + petugas), dan (Pompa pelumas + alarm tekanan + manometer + petugas).","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116046995","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AirahaPub Date : 2018-12-31DOI: 10.15578/JA.V7I02.96
P DiahA., Abudarda Razak, Ahmad Fahrizal, I. Irwanto
{"title":"Status Pengelolaan Perikanan dengan Pendekatan Ekosistem (P3E) pada Domain Sumberdaya Ikan untuk Komoditas Udang di Kabupaten Sorong Selatan Provinsi Papua Barat","authors":"P DiahA., Abudarda Razak, Ahmad Fahrizal, I. Irwanto","doi":"10.15578/JA.V7I02.96","DOIUrl":"https://doi.org/10.15578/JA.V7I02.96","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan sebagai berikut : 1) Untuk Untuk mengetahui status pengelolaan perikanan berbasis ekosistem (P3E) atau Ecosystems Approach of Fisheries Management (EAFM) pada domain sumberdaya ikan untuk komoditas udang di Kabupaten Sorong Selatan Provinsi Papua Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey, observasi dan wawancara. Hasil penelitian diperoleh bahwa dalam penelitian ini, untuk indikator CpUE Baku, Komposisi Spesies Hasil Tangkapan dan Range Collapse Sumberdaya Ikan masih berstatus baik. Sedangkan indikator yang perlu diprioritaskan untuk perbaikan dalam pengelolaan perikanan yang berkelanjutan kedepannya karena sudah berstatus sedang hingga buruk yaitu Tren Ukuran Ikan, Proporsi Ikan Yuwana (Juvenile) yang ditangkap dan Spesies ETP. Kesimpulan dari penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan perikanan untuk komoditas udang banana (Penaeus merguiensis) berada pada kondisi baik dengan flag modeling berwarna hijau dan nilai rerata 3.","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131832148","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AirahaPub Date : 2018-12-31DOI: 10.15578/JA.V7I02.92
Catur Pramono Adi, Dian Sutono Hs
{"title":"Perbandingan Pendapatan Nelayan Pekerja dengan Standar Upah Minimum Regional (UMR) Kabupaten Kulon Progo","authors":"Catur Pramono Adi, Dian Sutono Hs","doi":"10.15578/JA.V7I02.92","DOIUrl":"https://doi.org/10.15578/JA.V7I02.92","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan system bagi hasil dan system upah yang diterapkan pada usaha perikanan Gill Net di Pantai Trisik kabupaten Kulon Progo, untuk mengetahui tingkat BEP yang diterapkan sebagai batasan dalam menentukan pelaksanaan system bagi hasil dan untuk membandingkan antara system upah dan system bagi hasil yang diperoleh nelayan dan pemilik kapal dengan UMR yang ada di daerah Yogyakarta. Penelitian ini dilaksanakan di Pantai Trisik Desa Banaran, Kecamatan Galur, Kabupaten Kulon Progo pada awal bulan Agustus sampai dengan awal bulan Nopember 2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi metode study kasus, pengambilan sample, pengumpulan data dan analisa data. Dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa pendapatan yang diterima oleh ABK Rp. 2.284.000,- per bulan dan Rp.10.420,- per jam , Pendapatan Nahkoda Rp.6.602.000,- per Bulan dan Rp.300.420,- per hari atau Rp. 37.552,- per jam. Namun untuk karyawan di Perusahaan mendapat penghasilan Rp. Rp.1.144.812,- per Bulan dan Rp. 38.160,- per hari serta Rp.4.770,- per Jam. Dengan demikian lebih menguntuingkan system bagi hasil pada usaha perikanan Gill Net monofilament di Pantai trisik kabupaten Kulon Progo bila dibandingkan dengan UMR tahun 2017 yang ada di daerah itu, sebesar Rp. 1.373.600,--","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130513484","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AirahaPub Date : 2018-06-25DOI: 10.15578/ja.v7i01.84
Lantun Paradhita Dewanti, Izza Mahdiana, Irfan Zidni, Heti Herawati
{"title":"EVALUASI SELEKTIVITAS DAN KERAMAHAN LINGKUNGAN ALAT TANGKAP DOGOL DI KABUPATEN PANGANDARAN PROVINSI JAWA BARAT","authors":"Lantun Paradhita Dewanti, Izza Mahdiana, Irfan Zidni, Heti Herawati","doi":"10.15578/ja.v7i01.84","DOIUrl":"https://doi.org/10.15578/ja.v7i01.84","url":null,"abstract":"The purpose of this study was to determine the selectivity and level of environmental friendliness of mini bottom trawl in Pangandaran District. This research conducted on May-October 2017. Primary data obtained from purposive sampling either by interview or observation Selectivity indicator used was selectivity of catch species and size. Environmental friendly fishing was evaluated based on the FAO criteria. The result showed that catch rate of mini bottom trawl was 26.45 kg/hour. The main catch of mini bottom trawl in Pangandaran District was Trachypenaeus asper amount of 39,5% while by catch was Acetes sp¸ Oiolithes ruber, Trichiurus lepturus, and others catch with amount 60,40%. Catch size of mini bottom trawl main catch was ranged 4 cm - 9.90 cm. The main catch was 39,00% was more than size capture and under size capture was 61.00%. Catch utilization of this fishing gear was 93%. The result evaluation of environmental friendliness based on catch selectivity was 6 point which mean ‘less environmentally’ friendly while FAO criteria showed 18 point which mean ‘not environmentally’ friendly fishing.","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-06-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126754926","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AirahaPub Date : 2018-06-22DOI: 10.15578/JA.V7I01.83
Muhammad Maskur
{"title":"PENGARUH WAKTU DAN SUHU STERILISASI TERHADAP KANDUNGAN PROKSIMAT IKAN BANDENG (Chanos chanos) KALENG","authors":"Muhammad Maskur","doi":"10.15578/JA.V7I01.83","DOIUrl":"https://doi.org/10.15578/JA.V7I01.83","url":null,"abstract":"This study aims to determine the exact combination of time and temperature of sterilization to the proximate content of canned milkfish. Where the time combination used are 60 minutes, 75 minutes, and 90 minutes. Combination of temperature used are 110OC, 115 OC, and 120 OC. This research was conducted from Januari – Juni 2017 in two locations, namely in the Workshop Teaching Factory SUPM Bone dan BPPMHP Makassar. Sampling taken from canned milkfish randomly in each treatment. The data were analyzed by using ANOVA statistical analysis and next the significant parameter were tested using Tuckey and then explained by using table. The research results that the combination of temperature and time of sterilization had a significant effect on the quality of canned milkfish. Where temperature treatment 110 OC and time of 75 minutes has the best proximate content (best nutrition).","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"413 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-06-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126691893","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AirahaPub Date : 2018-06-21DOI: 10.15578/JA.V7I01.81
Teguh Firmansyah, Zahidah Hasan, Eddy Afrianto, I. Apriliani
{"title":"PEMETAAN DAERAH PENANGKAPAN POTENSIAL IKAN LAYUR (Trichiurus sp) DI PERAIRAN PANGANDARAN, JAWA BARAT","authors":"Teguh Firmansyah, Zahidah Hasan, Eddy Afrianto, I. Apriliani","doi":"10.15578/JA.V7I01.81","DOIUrl":"https://doi.org/10.15578/JA.V7I01.81","url":null,"abstract":"Fishing activity by catching gill nets by Pangandaran fishermen is using traditional methods inherited by ancestors especially in determining fishing ground such as seeing the color of water surface, small ripple, fish jump, the presence of foam, and see the existence of birds. Such activities make fishing activities less than optimal because the level of uncertainty is high and will impact on high operational costs such as the use of fuel wasted and trip time becomes longer. Knowledge of fishing zones is essential for fishing activities because by knowing potential fishing areas will result optimal catch and reduced effort. Information about potential fishing areas can be obtained through analysis of the distribution of a-chlorophyll in water. The research was doing from October to November 2017. The research used survey method with 7 experimental fishing activities in Pangandaran Waters. From the results of this activity can known that category distribution of fishing ground catchment area in Pangandaran spread from medium to potential category.","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-06-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130039251","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}