{"title":"Kemampuan Menulis Anak Menggunakan Permainan Finger Painting pada Kelompok B PAUD Kasih Bunda Ateuk Lam Ura Aceh Besar","authors":"Cut Fazlil Hanum, Nursinah Nursinah","doi":"10.47766/seulanga.v3i2.790","DOIUrl":"https://doi.org/10.47766/seulanga.v3i2.790","url":null,"abstract":"Menulis adalah suatu keterampilan yang dapat dipelajari setelah aspek kemampuan lainnya dikuasai. kemampuan menulis dapat dilatih salah satunya dengan menggunakan permainan fingger painting. Rumusan masalah dalam penelitian ini bagaimana pelaksanaan permainan finger painting dalam meningkatkan kemampuan menulis dan kemampuan motorik halus anak kelompok B PAUD Kasih Bunda Aceh Besar, bagaimanakah peningkatan kemampuan menulis dan kemampuan motorik halus anak dengan menggunakan permainan finger painting pada kelompok B PAUD Kasih Bunda Aceh Besar. Tujuannya adalah untuk mengetahui cara pelaksanaan permainan finger painting dalam meningkatkan kemampuan menulis dan kemampuan motorik halus PAUD Kasih Bunda Aceh Besar, Mengetahui peningkatan kemampuan menulis dan kemampuan motorik halus anak dengan penggunaan permainan finger painting. Jenis penelitian adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Istrumen yang digunakan adalah lembar observasi, jumlah sampel adalah 10 anak dan data dianalisis dengan menggunakan rumus presentase. Pada prasiklus kemampuan naturalis anak masih pada kategori belum berkembang 70% (7 anak). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada gambaran aktivitas anak pada siklus I jumlah presentase dengan kategori belum muncul 60% (6 anak) kategori mulai muncul 20% (2 anak) kategori berkembang sesuai harapan 10% (1 anak) dan kategori berkembang sangat baik 10% (1 anak). Sedangkan pada siklus II tidak ada kategori belum muncul, mulai muncul, kategori berkembang sesuai harapan adalah 30% ( anak) kategori berkembang sangat baik adalah 70% (7 anak) Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa permainan finger painting dapat meningkatkan kemampuan menulis anak","PeriodicalId":131312,"journal":{"name":"Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak","volume":"101 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124831341","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Maria CH Nona Irma, Diah Harmawati, Hariani Fitrianti
{"title":"Analisis Kemampuan Empati Anak Usia 4-5 Tahun","authors":"Maria CH Nona Irma, Diah Harmawati, Hariani Fitrianti","doi":"10.47766/seulanga.v3i2.730","DOIUrl":"https://doi.org/10.47766/seulanga.v3i2.730","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan empati anak usia 4-5 tahun. jenis penelitian ini yaitu kualitatif dengan metode studi literatur atau studi kepustakaan. Studi literatur merupakan teknik pengumpulan data dengan melakukan studi penelaahan terhadap buku-buku, literatur-literatur, catatan dan laporan yang ada hubungannya dengan masalah yang dipecahkan. Sumber data yang digunakan adalah 8 jurnal yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran anak usia dini. Instrumen dalam penelitian ini yaitu peneliti sendiri (human Instrument). Subjek penelitian ini adalah anak taman kanak-kanak usia 4-5 tahun. prosedur dalam penelitian ini terdiri dari 4 tahapan yaitu organize, shyntesze, identify dan formulate. Analisis data dilakukan dalam 3 tahapan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang diperoleh berdasarkan 8 jurnal menjelaskan bahwa kemampuan empati anak usia 4-5 tahun, empati anak perempuan lebih tinggi dibandingkan dengan anak laki-laki. Namun dengan adanya interaksi sesama jenis kelamin, kemampuan empati anak laki-laki akan sama dengan kemampuan empati anak perempuan yang melakukan interaksi sesama jenis kelamin juga. Hal ini menunjukan bahwa Kemampuan empati anak dapat meningkat dengan diberikan berupa pembiasaan-pembiasaan yang positif dalam kehidupan sehari-hari. Berdasarkan hasil penelitian tersebut disumpilkan bahwa kemampuan e mpati anak usia 4-5 tahun dapat dikembangkan melalui kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari dilingkungan keluarga maupun lingkungn sekitar.","PeriodicalId":131312,"journal":{"name":"Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128984711","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penerapan Metode Bermain Peran untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara","authors":"Nuryati Nuryati, Rangganis Rangganis","doi":"10.47766/seulanga.v3i2.939","DOIUrl":"https://doi.org/10.47766/seulanga.v3i2.939","url":null,"abstract":"This study aims to find out the application of the role-playing method for speaking skills in children aged 5-6 years at PAUD BKB HI Kutilang, Petir District, Serang Regency, Banten. The type of research used in this research is Classroom Action Research (CAR). The subjects in the study were children aged 5-6 years at PAUD Kutilang, totaling 12 children. Data collection was taken from observation sheets, interviews, and documentation. This research method has been implemented in two cycles of activities. Based on the results of the research and discussion that has been carried out, it is concluded that the role playing method can improve the speaking ability of children aged 5-6 years in PAUD BKB HI Kutilang, experiencing a very significant increase from the beginning of the pre-cycle with low results and in the second cycle which experienced the increase from the first cycle which increased very significantly. The increase in speaking ability can be seen from the percentage of data obtained in pre-action, Cycle I and Cycle II. At the pre-action stage, most of the children were included in the criteria for not yet developed, which was 43.75%, in the first cycle the children's speaking ability increased in the criteria for starting to develop with the total percentage score of the first cycle of 56.95%. In the second cycle of action increased to 70.83%. Learning is said to be successful because children's writing skills have increased by more than 70% from the initial conditions before the action and are in accordance with predetermined success indicators.","PeriodicalId":131312,"journal":{"name":"Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121451216","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Wina Oktaviani, Hartatiani Hartatiani, Nyimas Atika, F. Febriyanti
{"title":"Pengembangan Media Komik Terintegrasi Nilai Islam di PAUD Mutiara Hati Desa Pedataran.","authors":"Wina Oktaviani, Hartatiani Hartatiani, Nyimas Atika, F. Febriyanti","doi":"10.47766/seulanga.v3i1.201","DOIUrl":"https://doi.org/10.47766/seulanga.v3i1.201","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengasilkan produk media Komik Terintegrasi nilai Islam Di PAUD Mutiara Hati Desa Pedataran yang layak digunakan untuk mengetahui kualitas media komik yang valid dan praktis . penelitian ini merupakan penelitian reseach and development yang mengacu pada model Tessmer yang terdiri dari tahap prelimanary dan tahap formative evaluation (self evaluation, expert review, one to one, small group). Pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, Walkhtrough, dan angket. Uji validasi data menggunakan angket pada tahap expert review dan one to one. Uji kepraktisan data menggunakan angket pada tahap small group. Subjek penelitian ini adalah anak didik di PAUD Mutiara Hati Desa Pedataran. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Media Komik Terintegrasi nilai Islam Di PAUD Mutiara Hati Desa Pedataran dikategorikan valid dan praktis hal ini dapat dilihat dari (1) pada tahap Expert Review dan tahap One to One dengan skor rata-rata 93 dan skor rata-rata 89. (2). Pada tahap small group Media Komik Terintegrasi Nilai Islam Di PAUD Mutiara Hati Desa Pedataran dikategorikan sangat praktis dengan skor rata-rata 89.","PeriodicalId":131312,"journal":{"name":"Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak","volume":"102 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131649626","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Partisipasi Orang Tua dalam Mengenalkan Alquran Melalui Huruf Hijaiyah pada Anak Usia 4 Sampai 6 Tahun","authors":"Noval Fuadi, Lifiani Lifiani","doi":"10.47766/seulanga.v3i1.488","DOIUrl":"https://doi.org/10.47766/seulanga.v3i1.488","url":null,"abstract":"Karya ilmiah ini membahas mengenai Partisipasi orang tua dalam mengenalkan huruf hijaiyah pada anak di Gampong Pusong Lama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk dari partisipasi orang tua dalam mengajarkan baca tulis huruf hijaiyah anaknya, bagaimana respon orang tua terhadap kemampuan baca tulis huruf hijaiyah anak, bagaimana respon orang tua terhadap kemampuan baca tulis huruf hijaiyah anak dan apa faktor pendukung dan penghambat orang tua dalam mengajarkan baca tulis huruf hijaiyah kepada anak. Jenis penelitian yang digunakan adalah pendekatan lapangan, dan pendekatan penelitiannya adalah kualitatif. Yang menjadi subjek penelitiaannya adalah orang tua yang memiliki anak umur 4-6 tahun. Teknik pengumpulan data yang saya gunakan adalah wawancara, teknik analisis datanya adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Partisipasi orang tua terhadap baca dan tulis huruf hijaiyah anak di Gampong Pusong Lama melalui wawancara dan menunjukkan hasil bahwa bentuk dari partisipasi orang tua adalah selalu menyediakan waktu untuk mengajarkan anaknya belajar, memilih TPA yang bagus untuk belajar. Faktor pendukung orang tua dalam keberhasilan belajar membaca dan menulis anaknya adalah pemberian motivasi, dorongan, serta dukungan kepada anak, juga menyediakan sarana yang memadai dan adapun faktor penghambat orang tua dalam keberhasilan anaknya belajar membaca dan menulis huruf hijaiyah adalah Orang tua itu sendiri, sebagaimana kita tahu sifat orang tua yang acuh tak acuh kepada anak dan kurangnya pemberian dorongan dan motivasi dapat menghambat proses belajar anak.","PeriodicalId":131312,"journal":{"name":"Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114185547","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengenalan Konsep Matematika pada Anak Usia Dini","authors":"N. Lubis, Ali Umar","doi":"10.47766/seulanga.v3i1.429","DOIUrl":"https://doi.org/10.47766/seulanga.v3i1.429","url":null,"abstract":"Pentingnya pengenalan konsep matematika bagi anak usia dini membuat guru dan orang tua mengambil peran dalam mengajarkannya. Dalam Penelitian ini membahas bagaimana konsep-konsep dalam matematika pada anak usia dini diperkenalkan. Metode penelitian ini yaitu Metode Kualitatif yang dilaksanakan di TK Kasih Ibu Gayo Lues. Konsep-konsep yang diajarkan pada matematika usia dini antara lain: 1) Mengembangkan konsep angka pada anak, 2) Mengembangkan pola konsep dan hubungan, 3) Mengembangkan konsep hubungan geometri, 4) Mengembangkan konsep pengukuran, 5) Mengembangkan konsep pengumpulan, pengaturan dan tampilan data. Pengenalan konsep matematika pada anak usia dini diharapkan membuat anak suka dan senang melakukannya sesuai dengan tujuan mereka yaitu belajar sambil bermain.","PeriodicalId":131312,"journal":{"name":"Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak","volume":"428 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122874835","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Meningkatkan Konsep Bilangan Melalui Media Flipchart Bergambar pada Anak Kelompok A di TK IT Humaira Kota Lhokseumawe","authors":"Indri Safitri, Anisaturrahmi Anisaturrahmi, Elfiadi Elfiadi","doi":"10.47766/seulanga.v3i1.445","DOIUrl":"https://doi.org/10.47766/seulanga.v3i1.445","url":null,"abstract":"Peningkatan konsep bilangan anak belum berkembang secara optimal, (1) hal ini terlihat bahwa anak-anak kelompok A TK IT Humaira Kota Lhokseumawe ada beberapa anak yang masih belum memahami tentang bilangan, anak juga masih sukar dalam membandingkan sebuah benda atau kumpulan benda Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengetahui peningkatan kemampuan mengenal konsep bilangan melalui media flipchart kelompok A TK IT Humaira Kota Lhokseumawe. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang peneliti lakukan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan pendekatan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan teknik analisis data deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media flipchart dapat meningkatkan konsep bilangan anak kelompok A TK IT Humaira Kota Lhokseumawe. Hal ini dapat dilihat dari adanya peningkatan presentase peningkatan konsep bilangan anak dimana pada tahap pra penelitian dan siklus I masih sangat rendah yaitu terdapat 10 anak atau 67% belum berkembang (BB) dan 5 anak atau 33% mulai berkembang (MB) anak yang memiliki kemampuan berkembang sesuai harapan (BSH) dan berkembang sangat baik (BSB) masih belum ada. Kemudian pada siklus II menunjukkan bahwa tidak ada lagi anak yang belum berkembang (BB) dan mulai berkembang (MB) 3 anak atau 20% berkembang sesuai harapan (BSH) dan 12 anak atau 80% berkembang sangat baik (BSB). (2) Proses pembelajaran yang dilakukan di TK IT Humakira Kota Lhokseumawe yaitu anak belajar tentang konsep bilangan, namun tidak semua anak yang dapat memahami konsep bilangan tersebut. Untuk menghadapi kendala tersebut maka dilakukanlah proses pembelajaran dengan media flipchart.","PeriodicalId":131312,"journal":{"name":"Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115927260","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dian Ayuningtyas, Rahmad Syah Putra, Della Defyanti
{"title":"Pendidikan Inklusi dalam Pembelajaran Beyond Centers And Circle Time (BCCT) di PAUD Terpadu Griya Ceria Banda Aceh","authors":"Dian Ayuningtyas, Rahmad Syah Putra, Della Defyanti","doi":"10.47766/seulanga.v3i1.309","DOIUrl":"https://doi.org/10.47766/seulanga.v3i1.309","url":null,"abstract":"Kajian ini menyangkut tentang Pendidikan Inklusi dalam Pembelajaran Beyond Centers and Circle Time (BCCT) di PAUD Griya Ceria Banda Aceh. Tujuan penelitian ini diantaranya ialah untuk mengkaji: Pertama, Bagaimana pelaksanaan pendidikan inklusi dalam pembelajaran BCCT di PAUD Griya Ceria Banda Aceh; Kedua, Apakah hasil yang dicapai dari pelaksanaan Pendidikan Inklusi dalam pembelajaran BCCT di PAUD Griya Ceria banda Aceh; dan Ketiga, Apakah faktor pendukung dan penghambat/kendala dari pelaksanaan pendidikan inklusi dalam pembelajaran BCCT di PAUD Griya Ceria banda Aceh. Kegiatan penelitian dilakukan pada PAUD Terpadu Griya Ceria Banda Aceh yang berada. Pemilihan tempat sebagai lokasi penelitian berdasarkan beberapa pertimbangan, antara lain: keberagaman peserta didik yng merupakan filosofi PAUD Terpadu Griya Ceria, sehingga peserta didik memiliki kesempatan belajar yang sama. PAUD Terpadu Griya Ceria juga menerima anak berkebutuhan khusus yang beragam.Kemudian, kurikulum yang diterapkan PAUD Terpadu Griya Ceria juga menggunakan metode BCCT. Adapun Teknik pengumpulan data yang utama dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pelaksanaan pendidikan inklusi paad PAUD Terpadu Griya Ceria ialah mengalami kemajuan yang luar biasa; 2) Hasil yang dicapai pelaksanaan pendidikan inklusi dalam pembelajaran inklusi pada PAUD Terpadu Griya Ceria terdapat perubahan positif yang cukup signifikan; dan 3) Terdapat faktor pendukung dan kendala pendidikan inklusi pada PAUD Terpadu Griya Ceria. Faktor Pendukung diantaranya ialah: 1) Guru dan Kurikulum BCCT yang digunakan sangat sesuai dan menyentuh semua kebutuhan anak dan menggunakan Rancangan Program Individu untuk ABK. Sedangkan Kendalanya ialah: 1) sikap orang tua siswa yang kurang siap terhadap dianugerahi anak-anak inklusi; 2) Kemampuan guru dalam memahami BCCT atau pendekatan sentra, kemampuan menghadapi anak, dan memecahkan masalah di lapangan; dan 3) Sarana dan Prasarana masih kurang memadai","PeriodicalId":131312,"journal":{"name":"Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak","volume":"264 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122156126","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Bermain Finger Painting Terhadap Kreativitas Anak Usia 5-6 Tahun di PAUD Anak Soleha Palembang","authors":"N. Astuti, Mardiah Astuti, K. Dewi","doi":"10.47766/seulanga.v3i1.196","DOIUrl":"https://doi.org/10.47766/seulanga.v3i1.196","url":null,"abstract":"This research is entitled \"The Effect of Finger Painting Playing on the Creativity of Children aged 5-6 Years at PAUD Anak Soleha Palembang\". As for the problem of this researcher, is there any effect of playing finger painting on the creativity of children aged 5-6 years in PAUD for children soleha Palembang. This type of research is Pre-experimental with One Group Pre test – Post test design (one group of subjects). The number of samples of children is 10 children consisting of 5 boys and 5 girls. Data collection techniques in the study used the initial observation method before being treated with finger painting learning, observation was used to collect data at the time of treatment, a score form test was carried out to determine the results after being given treatment and documentation in the form of photos. The data analysis technique used in this study used normality, homogeneity, and hypothesis tests. The results in this study obtained tcount = 8.9762 while dk = 10 + 10-2 = 18 with a 5% significance level so that t table = 1.734 was obtained because tcount = 8.9762> t table = 1.734 then the conclusion Ho is rejected, meaning that there is an influence playing finger painting on the creativity of children aged 5-6 years in PAUD for children soleha Palembang.","PeriodicalId":131312,"journal":{"name":"Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak","volume":"185 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128730413","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peran Media Flashcard dalam Mengenalkan Menghitung Permulaan pada Anak Usia Dini","authors":"Jurnal Pendidikan Anak, Tita Pertama Wati","doi":"10.47766/seulanga.v2i2.155","DOIUrl":"https://doi.org/10.47766/seulanga.v2i2.155","url":null,"abstract":"\u0000\u0000\u0000Media flashcard adalah kartu gambar multifungsi dalam pendidikan. Flashcard memiliki banyak peranan penting dalam menyampaikan pembelajaran, khususnya dalam mengenalkan meghitung permulaan pada anak usia dini. Tujuan penelitian ini ialah memberikan pentingnya pemahaman tentang peran media flashcard dalam mengenalkan menghitung permulaan pada anak usia dini. Memberikan pengetahuan tentang kegunaan dan fungsi flashcard dalam mengenalkan menghitung permulaan. Penting bagi orang tua maupun pendidik mengenalkan menghitung permulaan yaitu sebagai upaya menstimulasi anak dalam mengenal angka melalui gambar-gambar yang tedapat pada kartu angka. Menghitung permulaan untuk anak adalah sekedar pengenalan matematika sederhana yang ditujukan untuk bekal memasuki jejang selanjutnya. Penjumlahan ini meliputi penggunaan konsep dari yang konkrit menuju ke abstrak, menghubungkan konsep suatu bilangan dan lambangnya. Selain itu juga menciptakan suatu bentuk benda sesuai dengan konsep bilangannya. Adapun pada Penelitian ini penulis menggunakan jenis kepustakaan (library research). Jenis kegiatan penelitian yang penulis lakukan ini adalah membaca buku, majalah, maupun dari berbagai sumber data lainnya untuk meghimpun data dari berbagai literatur terkait dengan judul yang penulis angat.\u0000\u0000\u0000","PeriodicalId":131312,"journal":{"name":"Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133215243","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}